Faisol Hamid, Faisol
STKIP PGRI Jombang

Published : 8 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

PENGARUH OLAHRAGA TRADISIONAL TERHADAP KEBUGARAN JASMANI SISWA (Studi Pada Siswa Kelas V SDN Gadingmangu 1 Perak dan Gadingmangu 2 Perak) Synthiawati, Novita Nur; Hamid, Faisol; Prasetyo, Guntum Budi
Ordik Vol 12, No 1 (2014): Vol. 12 No 1 Tahun 2014
Publisher : Ordik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah olahraga tradisional berpengaruh pada kebugaran jasmani siswa dan pelajaran pendidikan jasmani dan kesehatan pada siswa Sekolah Dasar Negeri Gadingmangu 1 perak dan Sekolah Dasar Gading mangu 2 perak. Diharapkan melalui olahraga tradisional akan menjadi latihan bagi guru untuk meningkatkan pengetahuan, pemahaman, dan pengalaman mengenai penggunaan permainan khususnya permainan tradisional sebagai media dalam modifikasi pembelajaran dan kebugaran siswa. Olahraga tradisional yang digunakan adalah gobag kreweng, bentengan, patel lele. Penelitian menggunakan pendekatan deskriptif kuantitatif, sedangkan desain yang digunakan randomized control group pretest-posttest design. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas V- Sekolah Dasar (usia 8-12 Tahun), dengan jumlah 40 siswa, sedang sampel penelitian yang digunakan adalah siswa kelas V Sekolah Dasar Negeri Gadingmangu 1 dan SD Negeri Gadingmangu 2 Perak Jombang menggunakan cluster random sampling. Dengan jumlah 20 siswa. Dari hasil perhitungan menggunakan uji t (uji beda) serta di presentase maka diperolah data kebugaran siswa putra yang menggunakan olahraga tradisional sebesar diperoleh t  2,101. Jadi t  (2,382) lebih besar dari t  (2,101). Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa ada perbedan yang signifikan pada kebugaran jasmani siswa putra  yang menggunakan olahraga tradisional dengan pembelajaran penjas. Untuk melihat pencapaiannya 30,1 % sudah meningkat, kebugaran jasmani siswa. Untuk hasil kebugaran jasmani putri menggunakan olahraga tradisional sebesar  t  adalah 1,469 dengan taraf signifikan 5 % dengan jumlah reponden 20 siswa dengan df = N1+N2-2=18, diperoleh t  2,101. jadi t 1,469  lebih kecil dari t  (2,101>1.469). maka hasil pencapaiannya 25,71%. Untuk mengetahui peningkatan kebugaran jasmani tersebut dapat dilihat dari peningkatan presentase tiap tabel  untuk putra hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat kebugaran jasmani dikelompok experiment lebih tinggi dari pada dikelompok control  (30,1%>10.6%) begitu juga dengan kebugaran pada siswa putri dengan peningkatan (25,71>22,65)% secara keseluruhan dapat disimpulkan bahwa olahraga tradisional berpengaruh dalam meningkatkan kebugaran jasmani siswa . .Kata kunci: olahraga tradisional, kebugaran jasmani siswa
PENGARUH LATIHAN SMASH BOLAVOLI DENGAN MENGGUNAKAN BOLA SPON DAN BOLA UKURAN 5 TERHADAP KETEPATAN  SMASH (Studi Pada UKM Bolavoli STKIP PGRI Jombang) Hamid, Faisol
Ordik Vol 12, No 2 (2014): Vol 12 No 2 Tahun 2014
Publisher : Ordik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Dengan memodifikasi latihan sebagai cara untuk meningkatkan kemampuan pada pemain bolavoli untuk melakukan  salah satu teknik dasar dari permainan bolavoli yaitu teknik smash, penelitian ini menggunakan metode latihan bola spon dan bola ukuran 5 sebagai media untuk meningkatkan kemampuan smash terhadap ketepatan smash. Peneliti juga berusaha untuk meningkatkan kemampuan smash pada pemain dengan harapan pemain menjadi lebih mudah untuk melakukan teknik smash dengan efisien dan efektif sesuai dengan keinginan untuk mencapai hasil yang optimal bagi seorang pemian bolavoli. Tujuan dalam penelitian ini untuk mengetahui pengaruh latihan smash menggunakan bola spon dan bola ukuran 5 terhadap ketepatan smash. penelitian ini dilakukan oleh pemain UKM bolavoli STKIP PGRI Jombang dan jumlah sampel yang diambil sebanyak 24 pemain. Metode dalam analisa ini menggunakan metode statistik kuantitatif diskriptif, sedangkan proses pengambilan data dilakukan dengan melakukan tes (pre-test dan post-test). Hasil penelitian diketahui bahwa ada pengaruh yang signifikan antara ketepatan smash bolavoli kelompok sampel yang diberi treatment dengan metode latihan bola spon terhadap ketepatan smash pada permainan bolavoli pada pemain bolavoli STKIP PGRI Jombang. Dibuktikan dengan hasil pengujian hipotesis menunjukan bahwa nilai thitung (4,423) dan ttabel (2,201) dengan taraf signifikan 0,05 dan diketahui ada pengaruh yang signifikan antara ketepatan smash bolavoli kelompok sampel yang diberi treatment dengan metode latihan bola ukuran 5 terhadap ketepatan smash pada permainan bolavoli pada pemain bolavoli STKIP PGRI Jombang. Dibuktikan dengan hasil pengujian hipotesis menunjukan bahwa nilai thitung (4,262) dan ttabel (2,201) dengan taraf signifikan 0,05. Besarnya pengaruh metode latihan bola spon terhadap ketepatan smash pada permainan bolavoli pada pemain bolavoli STKIP PGRI Jombang. berdasarkan analisis menggunakan rata-rata dapat diketahui peningkatan hasil latihan sebesar 27 %. Sedangkan besarnya pengaruh metode latihan bola ukuran 5 terhadap ketepatan smash pada permainan bolavoli pada pemain UKM bolavoli STKIP PGRI Jombang. berdasarkan analisis menggunakan rata-rata dapat diketahui peningkatan hasil latihan sebesar 31 %. Sehingga dapat disimpulkan bahwa metode latihan bola ukuran 5 terhadap ketepatan smash pada permainan bolavoli lebih efektif dibandingkan dengan metode latihan bola spon.   Kata kunci: metode latihan bola spon dan bola ukuran 5, ketepatan smash
KONTRIBUSI KEKUATAN OTOT LENGAN, OTOT TUNGKAI DAN KESEIMBANGAN TERHADAP KEMAMPUAN PASSING BAWAH BOLAVOLI Hamid, Faisol
Bravo's : Jurnal Program Studi Pendidikan Jasmani dan Kesehatan Vol 1, No 4 (2013): Aertikel 1 (Desember)
Publisher : STKIP PGRI Jombang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32682/bravos.v1i4.289

Abstract

Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah Deskriptif Analisis dengan studi korelasional. Menurut Whitney (1960) dalam Nazir (1983:63) jenis desktiptif adalah pencarian fakta dengan interpretasi yang tepat. Penelitian deskriptif mempelajari masalah-masalah dalam masyarakat, serta tata cara yang berlaku dalam masyarakat serta situasi-situasi tertentu tentang hubungan, kegiatan-kegiatan, sikap-sikap, pandangan-pandangan serta proses yang sedang berlangsung dan pengaruh-pengaruh dari suatu fenomena. Berdasarkan hasil tes yang telah dilakukan, hasil tes kekuatan otot lengan yaitu sebesar 31%, hasil tes kekuatan otot tungkai 28%, hasil tes keseimbangan 26% terhadap kemampuan passing bawah. Persentase hubungan tinggi rendahnya nilai hasil kemampuan passing bawah bolavoli dipengaruhi oleh faktor tingginya rendahnya hasil tes kekuatan otot lengan, kekuatan otot tungkai, keseimbangan yaitu sebesar 87,2%. Sedangkan sebesar 12,8% dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak diikutsertakan pada analisa perhitungan pada penelitian ini.
Survei Kesulitan Belajar Peserta Didik Pada Pembelajaran Daring PJOK Di SD Negeri Se- Kecamatan Kemlagi Kabupaten Mojokerto Hamid, Faisol; Arbi, M Zain Lasksono
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 6 No. 1 (2022): April 2022
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (263.543 KB) | DOI: 10.31004/jptam.v6i1.3237

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kesulitan belajar yang dialami peserta didik saat mengikuti pembelajaran daring materi PJOK di SD Negeri Se-Kecamatan Kemlagi Kabupaten Mojokerto di masa pandemi COVID-19. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan menggunakan desain penelitian deskriptif serta menggunakan metode survei. Subjek dalam penelitian ini yaitu seluruh peserta didik kelas V di SD Negeri Se-Kecamatan Kemlagi Kabupaten Mojokerto sebanyak 513 peserta didik, kemudian data yang terkumpul dianalisis dengan teknik statistik deskriptif dengan persentase dan menggunakan bantuan program IBM SPSS Statistic 21 dan Microsoft Office Excel 2010. Hasil penelitian menunjukan bahwa, faktor penyebab kesulitan belajar peserta didik pada pembelajaran daring materi PJOK di SD Negeri Se-Kecamatan Kemlagi Kabupaten Mojokerto masuk dalam kategori tinggi, dimana faktor penyebab kesulitan belajar paling dominan disebabkan oleh faktor internal. Dapat dilihat dengan jumlah persentase tertinggi dari dua faktor yaitu faktor internal sebesar 46%, sedangkan faktor eksternal sebesar 41%.
Survei Kesulitan Belajar Peserta Didik Pada Pembelajaran Daring PJOK Di SD Negeri Se- Kecamatan Kemlagi Kabupaten Mojokerto Hamid, Faisol; Arbi, M Zain Lasksono
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 6 No. 1 (2022): 2022
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jptam.v6i1.3237

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kesulitan belajar yang dialami peserta didik saat mengikuti pembelajaran daring materi PJOK di SD Negeri Se-Kecamatan Kemlagi Kabupaten Mojokerto di masa pandemi COVID-19. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan menggunakan desain penelitian deskriptif serta menggunakan metode survei. Subjek dalam penelitian ini yaitu seluruh peserta didik kelas V di SD Negeri Se-Kecamatan Kemlagi Kabupaten Mojokerto sebanyak 513 peserta didik, kemudian data yang terkumpul dianalisis dengan teknik statistik deskriptif dengan persentase dan menggunakan bantuan program IBM SPSS Statistic 21 dan Microsoft Office Excel 2010. Hasil penelitian menunjukan bahwa, faktor penyebab kesulitan belajar peserta didik pada pembelajaran daring materi PJOK di SD Negeri Se-Kecamatan Kemlagi Kabupaten Mojokerto masuk dalam kategori tinggi, dimana faktor penyebab kesulitan belajar paling dominan disebabkan oleh faktor internal. Dapat dilihat dengan jumlah persentase tertinggi dari dua faktor yaitu faktor internal sebesar 46%, sedangkan faktor eksternal sebesar 41%.
Pelatihan Tentang Pemahaman Teknik Dasar Olahraga Karate pada Mahasiswa Program Studi Pendidikan Jasmani Harja, Aditya; Hamid, Faisol; Ma’arif, Ilmul; Wahyu Hidayat, Zakaria
Community Education Engagement Journal Vol. 6 No. 1 (2024): Oktober
Publisher : UIR Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25299/ceej.v6i1.19116

Abstract

Based on the objectives in this service activity has a desire to find out the understanding of students related to basic karate techniques, basic techniques are the initial foundation in karate sports because techniques are the main things that must be mastered by someone in the world of karate sports. So that later students understand and have basic technical skills in the form of movement skills and in this service using lecture, demonstration, practice and question and answer methods. In this activity provides explanations related to basic karate techniques including punches, kicks, parries, and stance positions. In this activity, an evaluation is carried out to be able to summarise related conditions and also suggestions on these activities, while the results of this service increase students' understanding of the material presented positively. The conclusion is that students' understanding of the basic karate technique material has improved well, and has a positive impact on the ability of skills on how to perform basic karate technique movements.
Improved learning outcomes for 60 meter sprint running using traditional games in SDN Pulo Lor 1 Class VI Kabupaten Jombang. Hidayat, Zakaria Wahyu; Hamid, Faisol; Nenggar, Aditya Harja
PHEDHERAL Vol 21, No 2 (2024)
Publisher : Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20961/phduns.v21i2.93794

Abstract

Mastery of basic running movements is a basic element in running, especially short distance running. The benchmark for success in running training is students' mastery of basic running movements. Students in elementary schools generally do not have good skills, so this element of movement must receive priority in development. One of the important running numbers is speed. When doing basic running training, it turns out that the ability in this matter is still low. The running ability of class VI students at SD Negeri Pulo Lor 1 Jombang Regency is still low. Classroom action research was then carried out to see the improvement in learning outcomes of 49 students by providing treatment with the black and green and gobak sodor games. Conclusions of the research on the results of learning skills for running a short distance of 60 meters using traditional games for class VI students at SD Negeri Pulo Lor 1 Jombang. On average there was an increase in results starting from cycles I and II which had been given from cycles I and cycles II an increase of 34.7%. The average score shows the student's level of completeness. By implementing this traditional game, students' learning skills improve and teachers are more creative and innovative in managing learning.
Survei Minat Belajar PJOK Siswa SMP Negeri 2 Megaluh Wibowo, Bagus Setya; Basuki; Hamid, Faisol; Prasetyo, Rahayu
SPRINTER: Jurnal Ilmu Olahraga Vol. 6 No. 1 (2025): SPRINTER: Jurnal Ilmu Olahraga
Publisher : MAN Insan Cendekia Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46838/spr.v6i1.680

Abstract

This study was conducted to determine students' learning interests in physical education, sports, and health subjects at SMP Negeri 2 Megaluh. This study is a descriptive quantitative study with a survey approach. This study used a questionnaire as a data collection tool. The study was conducted at SMP Negeri 2 Megaluh. The population in this study were students of class VIII of SMP Negeri 2 Megaluh. The sampling technique in this study was simple random sampling. The sample in this study was students of class VIII-C as the research class. Based on the results of data analysis, students' interest in learning PJOK at SMP Negeri 2 Megaluh is in the very high category. It can be seen that for internal factors, the attention indicator is 94.68%. The feeling of happiness indicator has a percentage of 96.09% in the very high category. The activity indicator has a percentage of 96.71% in the very high category. While for external factors, the school indicator has a percentage of 95.70% in the very high category and the environmental indicator has a percentage of 98.17% in the very high category. So it can be concluded that students' interest in learning the Physical Education subject of SMP Negeri 2 Megaluh is very high, which can be influenced by intrinsic factors such as attention, feelings of pleasure, and activity as well as extrinsic factors such as school and environment.