Claim Missing Document
Check
Articles

Found 17 Documents
Search

Pemanfaatan Polimer Hybrid Tmspma Dan Phosphor Organik Sebagai Bahan Luminesensi Untuk Solid State Lighting Planar Fitrilawati, Fitrilawati; Syakir, Norman; Mastiti, Agustin P.; Yuliani, Utami; Aprilia, Annisa
Jurnal Kimia dan Kemasan Vol. 37 No. 1 April 2015
Publisher : Balai Besar Kimia dan Kemasan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1835.892 KB) | DOI: 10.24817/jkk.v37i1.1809

Abstract

Lampu Solid State Lighting (SSL) planar, diharapkan dapat menghasilkan distribusi cahaya yang lebih baik, dibandingkan dengan lampu fluoresensi biasa. Berbeda dengan lampu SSL biasa, pada SSL panel lebar (planar) digunakan pendekatan kopling cahaya (Light Wave Coupling-L WC) sehingga memerlukan sistem light guiding, yaitu cahaya pengeksitasi dikopling ke dalam substrat sebagai media pandu gelombang. Untuk aplikasi lampu SSL planar dengan pendekatan LWC diperlukan lapisan pengkonversi warna emisi yang berukuran lebar dengan karakteristik yang sesuai dengan perangkat preparasi dan media pandu gelombang. Media pandu gelombang yang akan digunakan adalah Light Guide Plate (LGP), dari PMMA (polymethyl methacrylate). Pada penelitian ini dikembangkan bahan luminesensi berbasis polimer hybrid trimethoxysilylpropyl methacrylate (TMSPMA), yang dimodifikasi dengan teknik kopolimerisasi dan phosphor organik. Khusus pada bahan prekursor poli(TMSPMA) dilakukan uji kelarutan yang menunjukkan bahan prekursor polimer hybrid poli(TMSPMA) beserta kromofor organiknya dapat larut dengan baik pada pelarut polar. Dari hasil tersebut dipilih pelarut yang tepat sehingga pembuatan lapisan tipis dari bahan luminesensi organik dapat dilakukan secara sederhana dengan teknik screen printing. Lapisan tipis yang dihasilkan dengan teknik tersebut dapat mengemisikan cahaya ke seluruh permukaan secara merata sehingga memiliki potensi untuk pengembangan model lampu SSL planar. 
Pemanfaatan Polimer Hybrid Tmspma Dan Phosphor Organik Sebagai Bahan Luminesensi Untuk Solid State Lighting Planar Fitrilawati Fitrilawati; Norman Syakir; Agustin P. Mastiti; Utami Yuliani; Annisa Aprilia
Jurnal Kimia dan Kemasan Vol. 37 No. 1 April 2015
Publisher : Balai Besar Kimia dan Kemasan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24817/jkk.v37i1.1809

Abstract

Lampu Solid State Lighting (SSL) planar, diharapkan dapat menghasilkan distribusi cahaya yang lebih baik, dibandingkan dengan lampu fluoresensi biasa. Berbeda dengan lampu SSL biasa, pada SSL panel lebar (planar) digunakan pendekatan kopling cahaya (Light Wave Coupling-L WC) sehingga memerlukan sistem light guiding, yaitu cahaya pengeksitasi dikopling ke dalam substrat sebagai media pandu gelombang. Untuk aplikasi lampu SSL planar dengan pendekatan LWC diperlukan lapisan pengkonversi warna emisi yang berukuran lebar dengan karakteristik yang sesuai dengan perangkat preparasi dan media pandu gelombang. Media pandu gelombang yang akan digunakan adalah Light Guide Plate (LGP), dari PMMA (polymethyl methacrylate). Pada penelitian ini dikembangkan bahan luminesensi berbasis polimer hybrid trimethoxysilylpropyl methacrylate (TMSPMA), yang dimodifikasi dengan teknik kopolimerisasi dan phosphor organik. Khusus pada bahan prekursor poli(TMSPMA) dilakukan uji kelarutan yang menunjukkan bahan prekursor polimer hybrid poli(TMSPMA) beserta kromofor organiknya dapat larut dengan baik pada pelarut polar. Dari hasil tersebut dipilih pelarut yang tepat sehingga pembuatan lapisan tipis dari bahan luminesensi organik dapat dilakukan secara sederhana dengan teknik screen printing. Lapisan tipis yang dihasilkan dengan teknik tersebut dapat mengemisikan cahaya ke seluruh permukaan secara merata sehingga memiliki potensi untuk pengembangan model lampu SSL planar. 
Pemanfaatan Polimer Hybrid Tmspma Dan Phosphor Organik Sebagai Bahan Luminesensi Untuk Solid State Lighting Planar Fitrilawati Fitrilawati; Norman Syakir; Agustin P. Mastiti; Utami Yuliani; Annisa Aprilia
Jurnal Kimia dan Kemasan Vol. 37 No. 1 April 2015
Publisher : Balai Besar Kimia dan Kemasan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1835.892 KB) | DOI: 10.24817/jkk.v37i1.1809

Abstract

Lampu Solid State Lighting (SSL) planar, diharapkan dapat menghasilkan distribusi cahaya yang lebih baik, dibandingkan dengan lampu fluoresensi biasa. Berbeda dengan lampu SSL biasa, pada SSL panel lebar (planar) digunakan pendekatan kopling cahaya (Light Wave Coupling-L WC) sehingga memerlukan sistem light guiding, yaitu cahaya pengeksitasi dikopling ke dalam substrat sebagai media pandu gelombang. Untuk aplikasi lampu SSL planar dengan pendekatan LWC diperlukan lapisan pengkonversi warna emisi yang berukuran lebar dengan karakteristik yang sesuai dengan perangkat preparasi dan media pandu gelombang. Media pandu gelombang yang akan digunakan adalah Light Guide Plate (LGP), dari PMMA (polymethyl methacrylate). Pada penelitian ini dikembangkan bahan luminesensi berbasis polimer hybrid trimethoxysilylpropyl methacrylate (TMSPMA), yang dimodifikasi dengan teknik kopolimerisasi dan phosphor organik. Khusus pada bahan prekursor poli(TMSPMA) dilakukan uji kelarutan yang menunjukkan bahan prekursor polimer hybrid poli(TMSPMA) beserta kromofor organiknya dapat larut dengan baik pada pelarut polar. Dari hasil tersebut dipilih pelarut yang tepat sehingga pembuatan lapisan tipis dari bahan luminesensi organik dapat dilakukan secara sederhana dengan teknik screen printing. Lapisan tipis yang dihasilkan dengan teknik tersebut dapat mengemisikan cahaya ke seluruh permukaan secara merata sehingga memiliki potensi untuk pengembangan model lampu SSL planar. 
Pembuatan Lapisan Tipis Oksida Grafena Tereduksi sebagai Material Elektroda Sistem Kapasitor dan Karakterisasinya Vika Marcelina; Fitri Yuliasari; Yeni W Hartati; F Fitrilawati; Norman Syakir
Jurnal Fisika dan Aplikasinya Vol 13, No 3 (2017)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat, LPPM-ITS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (223.307 KB) | DOI: 10.12962/j24604682.v13i3.2841

Abstract

Grafena adalah material karbon dua dimensi dan memiliki sifat mekanik, listrik, dan termal yang unggul. Grafena memiliki potensi sebagai bahan elektroda sistem penyimpanan energy seperti superkapasitor. Dalampenelitian digunakan bahan reduced graphene oxide (RGO) yang diperoleh melalui proses reduksi secara termal bahan graphene oxide (GO) komersial. Lapisan tipis GO di atas substrat ITO-glass dibuat menggunakan metode Spincoating pada kecepatan 1000 rpm selama 60 sekon. Lapisan tipis RGO diperoleh dengan cara pemanasan lapisan tipis GO pada temperatur 200C selama 1 jam. Sistem kapasitor menggunakan anoda dan katoda dari bahan RGO di atas dan untuk medium elektrolit digunakan larutan H2SO4 1 Molar. Karakteristik sistem kapasitor tersebut diamati melalui pengukuran cyclic voltammetry (CV) secara potensio-static pada rentang tegangan -0,2-0,8 volt dengan scan rate 125 mV/s. Juga dilakukan karakteristik charge-discharge melalui pengukuran pengisian-pengosongan muatan secara galvano-static. Karakteristik sifat penyimpanan muatan secara kapasitip diperlihatkan dengan adanya pola histerisis pada hasil kurva CV. Hasil pengukuran charge-discharge memperlihatkan pola kurva segitiga yang mengindikasikan adanya proses penyimpanan muatan. Nilai kapasitansi spesifik maksimum elektroda RGO adalah 1,54 × 10−4/massa F/g pada kondisi arus pengosongan 0,7 μA.ABSTRACTGraphene is a two-dimensional carbon material and has superior mechanical, electrical, and thermal properties. Graphene has potential as an electrode material for energy storage systems such as supercapacitors. In the study used reduced graphene oxide (RGO) material obtained through the thermal reduction process of commercial graphene oxide (GO) material. The GO thin layer on the ITO-glass substrate was made using Spin coating method at 1000 rpm for 60 seconds. The RGO thin layer was obtained by heating the GO thin film at a temperature of 200C for 1 hour. The capacitor system uses the anode and cathode of the above RGO material and for the electrolyte medium, a 1 Molar H2SO4 solution is used. The characteristic of the capacitor system was observed by potential-static cyclic voltammetry (CV) measurements in the voltage range of -0.2-0.8 volts with a scan rate of 125 mV/s. Also performed the characteristics of charge-discharge through the measurement of charge-discharging charge in galvanostatic. Characteristic properties of energy storage are shown in the presence of a pattern of hysteresis on the CV curve. The result of the charge-discharge measurement shows a triangle curve pattern indicating the existence of a storage process of the charge. The maximum specific capacitance value of RGO electrode is 1.54 × 10−4 / mass F/g at 0.7 μA discharge current condition.
Karakteristik Model Divais Fotoluminisen RGB Multilapis Berbasis Polimer Hibrid Norman Syakir; Indra Masruri; Pina Pitriana; Rahmat Hidayat; Fitrilawati Fitrilawati
Jurnal Fisika dan Aplikasinya Vol 12, No 3 (2016)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat, LPPM-ITS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (884.177 KB) | DOI: 10.12962/j24604682.v12i3.1374

Abstract

Dalam makalah ini dilaporkan hasil karakterisasi model divais fotoluminisen RGB (Red,Green,Blue) multilapis berbasiskan polimer hibridorganik-anorganik. Bahan divais fotoluminesen terbuat dari polimer hibrid yang di doping kromofor organik. Prekursor polimer hibrid dibuat dengan teknik Sol-gel darimonomer 3- (Trimethoxysilyl) propyl methacrylate (TMSPMA). Kromofor dopan terdiri dari Nile Red (R), Coumarine-6(G) dan Coumarine-1 (B). Model divais fotoluminisensi RGB terdiri dari tiga lapisan yang dibuat lapis perlapis di atas substrat fused silicadengan menggunakan teknik spincoating. Untuk menghasilkan kombinasi warna emisi, telah dibuat tiga macam model divais dengan konfigurasi urutan lapisan R, G dan Byang berbeda. Karakterisasi dilakukan terhadap pola spektrum absorpsi UV-Vis dan spektrum emisi, dan warna cahaya yang diemisikan.Model divais dengan konfigurasi multilapis memperlihatkan spektrum emisi kontinyu dalam rentang 400nm sampai 700 nm yang bersesuaian dengan rentang panjang gelombang cahaya putih. Ketiga konfigurasi model divais memiliki pola spektrum emisi berbeda yang disebabkan oleh urutan mekanisme absorpi dan emisi antara ketiga lapisan yang berbeda.ABSTRACTWe report characteristics of RGB multilayer photoluminescence device models based on inorganic-organic hybrid polymer.The hybrid polymerdoped with organic chromophores were used as a photoluminescence material. Precursor ofhybrid polymer was synthesized from monomer of 3-(Trimethoxysilyl) propyl methacrylate (TMSPMA). The organic chromophores consist of Nile Red (R), Coumarine-6 (G) and Coumarine-1 (B). The multilayer device models consist of three layers of hybrid polymer with certain chromophore color that prepared layer by layer on fused silica substrates using spincoating technique. In order to obtain various emission color, three configuration of RGB chromophores were prepared. The device models then characterized using UV-Vis absorption and emission spectroscopies. The multilayer device models show continue emission on the range of 400 nm to 700 nm that related to the range of white light emission. We obtain three different pattern of emission spectra for three different configurations, that caused by different absorption and emission mechanism for different configuration
Deposisi Lapisan Tipis Polimer Hibrid TMSPMA:DCM dengan Teknik Spray-air Brush sebagai Bahan Luminesensi pada LWC-SSL Planar Beserta Karakteristik Optiknya Annissa Aprilia; Norman Syakir; Hendro Hendro; Fitrilawati Fitrilawati
PROSIDING SEMINAR NASIONAL FISIKA (E-JOURNAL) Vol 4 (2015): PROSIDING SEMINAR NASIONAL FISIKA (E-JOURNAL) SNF2015
Publisher : Program Studi Pendidikan Fisika dan Program Studi Fisika Universitas Negeri Jakarta, LPPM Universitas Negeri Jakarta, HFI Jakarta, HFI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (489.088 KB)

Abstract

Light wave coupling (LWC) approach in solid state lighting (SSL) planar is the one of method that offer an efficient in light distribution. In LWC system, optical wave guide plate is used in order to enhance light distribution which is integrated with LED lamp as an excitation source. PMMA based light guide plate (LGP) is used which is commonly utilized in flat panel display technology. This research introduce the thin film preparation of hybrid polymer TMSPMA (trimethoxysilylpropyl methacrylate) doped by organic chromophore DCM (4-(dicyanomethylene)-2-methyl-6-(4-dimethylaminostyryl-4H-pyran) via sol-gel route and deposited onto LGP as a substrate using spray-air brush technique. Poly-TMSPMA is used as a matrix to trap the molecules of organic phosphor to avoid it from color degradation. This thin film serves as material luminescence for color conversion from source led lamp as an excitation source. The results shows that spray-air brush technique is suitable for deposition in large area (>10 cm2) and effectively and efficiently compared with the other technique. Besides that, it is shown that the irradiance of luminescence thin film on optical wave guide substrate would be increase and produce a better apportionment light. Keywords: Solid State Lighting (SSL), Light Wave Coupling (LWC), TMSPMA, organic chromophore, spray-air brush.
STABILITAS POLYDIMETHYLSILOXANE (PDMS) TERHADAP PAPARAN SINAR ULTRAVIOLET FITRILAWATI FITRILAWATI; ATIKAH ARDI; RESSA MUSRIPAH NOVIANTI; NORMAN SYAKIR; RISDIANA RISDIANA
Jurnal Material dan Energi Indonesia Vol 8, No 01 (2018)
Publisher : Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (599.106 KB) | DOI: 10.24198/jmei.v8i01.16525

Abstract

Polydimethylsiloxane (PDMS)atau lebih dikenal dengan nama Silicone Oil bersifat tidak menyerap (nonabsorbable) dan memiliki kekuatan yang cukup sebagai agent tamponade sehingga digunakan sebagai cairan pengganti vitreous humour pada penderita penyakit ablasi retina. Dalam aplikasinya sebagai cairan pengganti vitreous humour, PDMS tidak lepas dari paparan sinar ultraviolet (UV). Dalam penelitian ini dipelajari pengaruh paparan sinar UV pada stabilitas PDMS. Polimer PDMS disintesis dari octamethylcyclotetrasiloxane (D4) dan hexamethyldisiloxane (MM) sebagai monomer dan KOH sebagai katalis dengan menggunakan teknik ring opening polymerization. Hasil polimer PDMS yang disintesis diekspos dengan sinar UV dengan berbagai intensitas dan waktu paparan serta diukur stabilitasnya melalui perubahan transmitansi PDMS terhadap paparan sinar UV. Berdasarkan pengaruh intensitas dan waktu paparan sinar UV pada sampel gel PDMS dihasilkan penurunan nilai transmitansi sampel relatif konstan setelah terpapar sinar UV
The Electrical Characteristic Analysis of Reduced Graphene Oxide in Pt-Free DSSC Using Single Diode Model and Electrochemical Impedance Spectroscopy Aprilia, Annisa; Yuliasari, Fitri; Siregar, R.E; Syakir, Norman; Bahtiar, Ayi; Safriani, Lusi; Hidayat, Sahrul; Hanipah, Iip; Fitrilawati, Fitrilawati
POSITRON Vol 12, No 2 (2022): Vol. 12 No. 2 Edition
Publisher : Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Univetsitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/positron.v12i2.54272

Abstract

We studied the characteristic of reduced graphene oxide (rGO) as a counter electrode (CE) in Pt-free dye-sensitized solar cell (DSSC) using single diode model equation based on current density-voltage (J-V) measurement. The electrical characteristics of DSSC was investigated by electrochemical impedance spectroscopy (EIS) in order to knowing the catalytic properties of rGO as counter electrode. The rGO thin film as CE was deposited on fluorine-doped tin oxide (FTO) substrate and stacked with FTO/TiO2/ruthenium dye/mosalyte/rGO/FTO DSSC structure. The rGO film was obtained from GO (graphene oxide) film that was thermally reduced at 200°C for one hour under argon flow. The performance of DSSC with rGO as CE was characterized by current-voltage measurement and the interface between each layer was observed by Electrochemical Impedance Spectroscopy (EIS).   The device efficiency (η) of DSSC that used GO and rGO film as CE are 0.09% and 3.43%, respectively. DSSC parameters such as series resistance (RS) shunt resistance (RSH), and ideality factor (n) were obtained from J-V curve which analyzed using single diode model equation. All samples have a Rs value of 2 indicates that all devices have a good ohmic contact. The RSH of device using rGO-1mg/ml is increase (from 2850 to 3670 Ω.cm2) compared with GO indicate that thermal reduction is successes. The rGO film shows a comparable performance to Pt-conventional CE thus it is a good candidate as alternative of DSSC counter electrode.
PENGARUH WAKTU DAN DOSIS TERHADAP EFEKTIVITAS ADSORPSI RHODAMINE B OLEH GRAPHENE OXIDE SYAKIR, NORMAN; OKTAVIANI, DEBY; FITRILAWATI, FITRI
Jurnal Material dan Energi Indonesia Vol 13, No 2 (2023)
Publisher : Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24198/jme.v13i2.49307

Abstract

Pada penelitian ini dipelajari pengaruh waktu dan dosis terhadap adsorpsi Rhodamin B (RhB) dalam air oleh Graphene Oxide (GO). Eksperimen adsorpsi dilakukan dengan cara mencampurkan dispersi GO ke dalam larutan RhB dengan memvariasikan waktu pengadukan dan rasio massa RhB:GO. Filtrat yang didapatkan pada proses adsorpsi dikarakterisasi dengan menggunakan spektofotometer UV-Vis. Hasil eksperimen menunjukkan waktu pengadukan mempengaruhi jumlah adsorbat yang teradsorpsi. Semakin lama waktu pengadukan, maka semakin banyak pula adsorbat RhB yang terserap pada permukaan GO. Pada 5 menit pertama terserap sebanyak 51% dan setelah menit ke-360 terserap sebanyak 61%. Selain itu, jumlah massa GO yang digunakan mempengaruhi jumlah penghapusan RhB, semakin banyak massa GO yang digunakan maka semakin banyak pula RhB yang teradsorpsi pada permukaan GO. Untuk rasio massa RhB:GO =1:1 diperoleh jumlah RhB yang teradsorpsi oleh 0,25 mg massa GO sebesar 29%, sedangkan pada 5 mg massa GO adalah sebesar 79%
KARAKTERISTIK LAPISAN KOMPOSIT rGO/CeO2 SEBAGAI ELEKTRODA PADA MODEL SUPERKAPASITOR SIMETRIS DENGAN ELEKTROLIT POTASIUM KLORIDA THALLAH, SALSA INDAH MAULIA; FITRILAWATI, F; JONI, I MADE; SYAKIR, NORMAN
Jurnal Material dan Energi Indonesia Vol 12, No 02 (2022)
Publisher : Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (869.138 KB) | DOI: 10.24198/jme.v12i02.44897

Abstract

AbstrakSuperkapasitor merupakan komponen penyimpanan energi yang memiliki rapat daya dan rapat energi lebih baik dibandingkan dengan baterai dan kapasitor konvensional. Pada penelitian ini diuji karakteristik lapisan komposit reduced graphene oxide/cerium oxide (rGO/CeO2) sebagai elektoda pada model superkapasitor simetris. Komposit rGO/CeO2 dibuat dari dispersi graphene dioxide (GO) dalam air dan serbuk CeO2 dengan perbandingan 60:40 yang dikenakan proses hidrotermal pada suhu 150°C selama 12 jam. Untuk elektroda superkapasitor, lapisan komposit rGO/CeO2 dideposisi dengan metode spray coating di atas pelat nikel (Ni). Superkapasitor dibuat dengan model sel simetris dari sepasang elektroda lapisan rGO/CeO2 dan 1M KCl sebagai elektrolit. Dari karakterisasi cyclic voltammetry (CV) didapatkan nilai kapasitansi spesifik, energi spesifik, daya spesifik dari model superkapasitor yang dibuat masing-masing adalah 160,59 F/g, 22,30 Wh/kg, 3857,94 W/kg yang diukur pada scan rate 10 mV/s. Dari Ragone plot dapat disimpulkan bahwa sel superkapasitor yang menggunakan elektroda rGO/CeO2 memiliki karakteristik superkapasitor dan memiliki performa yang baik.Kata kunci: proses hidrotermal, komposit rGO/CeO2, superkapasitor AbstractSupercapacitors are energy storage components that have better power density and energy density compared to conventional batteries and capacitors. In this research, the characteristics of the reduced graphene oxide/cerium oxide (rGO/CeO2) composite layer as an electode were tested in a symmetrical supercapacitor model. The rGO/CeO2 composite was prepared from dispersion of graphene oxide (GO) in water and CeO2 powder with a ratio of 60:40 in a hydrothermal process at 150°C for 12 hours. As the supercapacitor electrodes, a composite layer of rGO/CeO2 was deposited using the spray coating method on a nickel (Ni) plate. The supercapacitor was made with a symmetrical cell model from a pair of layered electrodes of rGO/CeO2 and 1M KCl as the electrolyte. From the results of the cyclic voltammetry (CV) characterization, the values for specific capacitance, specific energy, specific power of 160.59 F/g, 22.30 Wh/kg, 3857.94 W/kg, which occurred at a scan rate of 10 mV/ s. From the results of the ragone plot, it can be concluded that supercapacitor cells with rGO/CeO2 electrodes have supercapacitor characteristics and have good performance.keywords: Hydrothermal process, rGO/CeO2 composite, supercapacitor