Claim Missing Document
Check
Articles

Found 9 Documents
Search

PENGARUH MEDIA BOOKLET TERHADAP PENINGKATAN PENGETAHUAN PENDAMPING PENDERITA SKIZOFRENIA DI PUSKESMAS SADANANYA KABUPATEN CIAMIS TAHUN 2021 Muhammad Faiz Husnain Syuhada; Dian Saraswati; Neni Neni
Jurnal Kesehatan Komunitas Indonesia Vol 17, No 2 (2021)
Publisher : Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (341.165 KB) | DOI: 10.37058/jkki.v17i2.3892

Abstract

Skizofrenia adalah gangguan pada otak yang menimbulkan gejala kejiwaan berupa sikap, pikiran dan perilaku yang menyimpang. Berdasarkan data kasus gangguan jiwa Dinas Kesehatan Kabupaten Ciamis tercatat pada tahun 2018 jumlah penderita gangguan jiwa sebanyak 1489 kasus, tahun 2019 sebanyak 1511 kasus dan pada tahun 2020 penderita gangguan jiwa sebanyak 1523 kasus. Puskesmas Sadananya memiliki 75 kasus dengan capaian pengobatan 34%. Tujuan penelitian untuk mengetahui pengaruh media booklet terhadap peningkatan pengetahuan pendamping penderita skizofrenia di Puskesmas Sadananya Kabupaten Ciamis Tahun 2021. Desain penelitian ini bersifat kuantitatif dengan metode pre-eksperimen dengan rancangan penelitian pretest and posttest without control group design. Sampel pada penelitian ini yaitu pendamping atau keluarga yang mengurusi pasien skizofrenia yang berjumlah 75 kasus. Teknik sampling yang digunanakan dalam penelitian ini adalah total sampling. Analisis data menggunakan uji T-dependent menunjukkan perbedaan antara nilai pre test dan post test (p=0,000) artinya ada pengaruh media booklet terhadap peningkatan pengetahuan pendamping skizofrenia. Saran berdasarkan hasil penelitian yaitu diharapkan adanya penelitian yang menggunakan media lebih kreatif dan inovatif
HUBUNGAN PENGETAHUAN, SIKAP DAN DUKUNGAN KELUARGA DENGAN UPAYA PENGENDALIAN HIPERTENSI PADA LANSIA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS CIKAMPEK KABUPATEN KARAWANG Khilwa Maulidah; Neni Neni; Sri Maywati
Jurnal Kesehatan Komunitas Indonesia Vol 18, No 2 (2022)
Publisher : Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (431.164 KB) | DOI: 10.37058/jkki.v18i2.5613

Abstract

Penyakit tidak menular masih menjadi masalah serius hingga saat ini salah satunya yaitu hipertensi. Prevalensi hipertensi yang mengalami peningkatan setiap tahunnya dan berada pada urutan ketiga yaitu Puskesmas Cikampek dengan persentase 5,8%. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui hubungan antara pengetahuan, sikap dan dukungan keluarga dengan upaya pengendalian hipertensi pada lansia di wilayah kerja Puskesmas Cikampek Kabupaten Karawang. Desain studi yang digunakan yaitu cross sectional. Sampel pada penelitian ini berjumlah 91 responden. Teknik pengambilan sampel dengan metode accidental sampling berdasarkan kriteria inklusi dan eksklusi. Uji statistik yang digunakan yaitu Chi-Square dengan (α=0,05). Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan antara pengetahuan (pvalue=0,0140,05), sikap (p value=0,0280,05), dan dukungan keluarga (pvalue=0,0270,05) dengan upaya pengendalian hipertensi pada lansia di wilayah kerja Puskesmas Cikampek Kabupaten Karawang. Diharapkan kepada penderita hipertensi aktif mencari informasi penting mengenai pengendalian hipertensi sehingga dapat meningkatkan pengetahuan dan kesadaran penderita hipertensi serta anggota keluarga senantiasa memberikan dukungan, perhatian dan mencukupi kebutuhan penderita hipertensi
HUBUNGAN AKTIVITAS FISIK, ASUPAN ENERGI, DAN SARAPAN PAGI DENGAN KEJADIAN OVERWEIGHT PADA SISWA SMA TASIKMALAYA TAHUN 2020 Wanda Lugina; Sri Maywati; Neni Neni
Jurnal Kesehatan Komunitas Indonesia Vol 17, No 2 (2021)
Publisher : Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (527.517 KB) | DOI: 10.37058/jkki.v17i2.3889

Abstract

Overweight merupakan salah satu masalah kesehatan yang ada di Indonesia. Kegemukan merupakan penimbunan lemak berlebih yang menyebabkan kelebihan berat badan. Anak dan remaja yang mengalami kegemukan merupakan faktor risiko untuk terjadinya obesitas saat usia dewasa, serta peningkatan kejadian  penyakit  kardiovaskular.  Kegemukan  yang  terjadi pada  remaja  bisa disebabkan dari aktivitas fisik yang kurang, asupan energi yang berlebih dan tidak melakukan sarapan pagi. Salah satu sekolah dengan jumlah kejadian overweight yang tinggi di kota Tasikmalaya adalah SMA N 2 Tasikmalaya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan aktivitas fisik, asupan energi, dan sarapan pagi dengan kejadian overweight di SMA N 2 Tasikmalaya. Penelitian ini merupakan penelitian observasional dengan rancangan penelitian case control. Sampel pada penelitian ini yaitu 102 sampel diantaranya 34 sampel kasus dan 68 sampel kontrol. Analisis data menggunakan uji Chi Square dengan taraf kepercayaan 95% (0,05). Hasil penelitian menunjukan terdapat hubungan yang signifikan antara aktivitas fisik dengan kejadian overweight (p=0,005), asupan energi dengan kejadian overweight (p=0,029), dan sarapan pagi dengan kejadian overweight (p=0,026). Saran pada penelitian ini adalah siswi di harapkan untuk mengurangi makanan tidak sehat untuk tubuh, selalu beraktivitas maupun berolahraga secara rutin, mengkomsumsi makanan yang sehat seperti sayur- sayuran atau buah-buahan, dan membiasakan diri untuk melakukan sarapan pagi agar terhindar dari overweight.
UPAYA PENCEGAHAN PENYAKIT HIPERTENSI DI DUSUN CINUNJANG DESA CINUNJANG KECAMATAN GUNUNGTANJUNG KABUPATEN TASIKMALAYA TAHUN 2020 Neni Neni
Jurnal Kesehatan Komunitas Indonesia Vol 16, No 1 (2020)
Publisher : Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (131.231 KB) | DOI: 10.37058/jkki.v16i1.1784

Abstract

Salah satu masalah kesehatan yang ada di masyarakat adalah penyakithipertensi. Faktor determinan masalah kesehatannya adalah kurang aktivitas fisikatau olahraga. Dalam menangani masalah tersebut maka dilakukan upayapencegahan dengan melakukan pelitian, tujuan dari penelitian ini .untukmengetahui sejauh mana efektifitas dalam upaya pencegahan tehadap peyakithipertensi,dengan upaaya program kesehatan yaitu mengoptimalkan programpengendalian dan pemeliharaan penyakit hipertensi di masyarakat secara umumdimulai dalam skala kecil. Intervensi yang dilakukan untuk meningkatkankesehatan masyarakat terdiri dari beberapa kegiatan seperti Training Of Trainer(TOT) kader dengan rangkaian kegiatan penyuluhan dan senam dimana perankader menjadi prioritas utama pemberdayaan yang ditujukan dari masyarakat, olehmasyarakat, dan untuk masyarakat sehingga diharapkan dapat mengendalikanpenyakit hipertensi dan memelihara kesehatan masyarakat Dusun Cinunjang.
HUBUNGAN PERILAKU HIGIENIS TERHADAP KEJADIAN PENYAKIT DIARE DI DUSUN JAGABAYA DESA RAJADATU KECAMATAN CINEAM Neni Neni; Iseu Siti Aisyah
Jurnal Kesehatan Komunitas Indonesia Vol 15, No 2 (2019)
Publisher : Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (344.037 KB) | DOI: 10.37058/jkki.v15i2.1258

Abstract

Penyakit Diare merupakan salah satu penyakit yang bisa menyebabkan kematian kalau tidak mendapatkan penanganan atau penanggulangan yang cepat dan tepat. Penyakit diare itu dipengaruhi oleh perilaku higienis seseorang,dalam menjaga tingkat kebersihan dirinya ,dalam hal ini peneliti ingin meneliti hubungan angka kejadian diare cuci tangan dengan kebiasan yang tidak memperhatikan cuci tangan yang baik dan benar. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui pengaruh perilaku higienis dengan kejadian diare di dusun Jagabaya Desa Rajdatu Kecamatan Cineam. Hasil analisis bivariat menggunakan uji chi square diperoleh nilai p = 0,000 yang berarti bahwa ada hubungan antara perilaku higienis dengan kejadian penyakitt Diare Di Dusun Jagabaya Desa Rajadatu Kecamatan Cineam. Disarankan kepada semua pihak terkait mulai dari pemeritahan setempat,kader kader kesehatan beserta masayarakat untuk lebih meningkatkan pengetahuan dibidang kesehatan dan menerapkan Perilaku Hidup Bersih Dan Sehat (PHBS) untuk meningkatkan status derajat kesehatan masyarakat
ANALISIS PELAKSANAAN PIS-PK PADA INDIKATOR HIPERTENSI DI PUSKESMAS KURAI TAJI KOTA PARIAMAN TAHUN 2021 Mutia Hartina; Neni Neni; Anto Purwanto
Jurnal Kesehatan Komunitas Indonesia Vol 18, No 1 (2022)
Publisher : Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (145.354 KB) | DOI: 10.37058/jkki.v18i1.4730

Abstract

Pendahuluan: Capaian indikator PIS-PK hipertensi Puskesms Kurai Taji belum memenuhi target yang telah di tetapkan oleh Permenkes Nomor 39 tahun 2016.Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui secara mendalam pelaksanaan PIS-PK pada indikator hipertensi di Puskesmas Kurai Taji tahun 2021. Metode: Jenis penelitian menggunakan kualitatif deskriptif dengan informan penelitian sebanyak 11 orang. Metode pengumpulan data dengan wawacara mendalam, telaah dokumen, observasi dan dokumentasi. Pengolahan data melalui transkip data, reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil: Penelitian yaitu tidak ada pedoman khusus dalam pelaksanaan PIS-PK pada indikator hipertensi. Terbatasnya penyediaan sumber daya manusia, pendanaan, sarana dan prasarana dan peralatan serta tidak semua petugas mendapatkan pelatihan PIS-PK. Pada Fungsi proses tidak semua petugas memahami secara menyeluruh mengenai fungsi perencanaan, pengorganisasian dan pelaksanaan kegiatan, tidak adanya jadwal kunjungan rutin dan pemeriksaaan kesehatan kepada setiap anggota keluarga berusia 15 tahun keatas karena terbatasnya media dan waktu kunjungan rumah, sehingga perlu dilakukan evaluasi kembali mengenai pelaksanaan di puskesmas. Output kegiatan didapati masih rendahnya capaiaan IKS di Puskesmas Kurai Taji yaitu 0,26 dan rendahnya capaian Indikator Penderita Hipertensi berobat Teratur (37,16%). Kesimpulan: pelaksanaan PIS-PK pada indikator hipertensi di Puskesmas Kurai Taji belum berjalan optimal. Dibutuhkan kerjasama puskesmas, Dinas Kesehatan Kota Pariaman, Perangkat Desa terkait dan masyarakat untuk meningkatkan pelaksanaan PIS-PK.
HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP DENGAN PARTISIPASI MASYARAKAT DALAM MELAKSANAKAN VAKSINASI COVID-19 DI DESA CINTANAGARA KECAMATAN CIGEDUG KABUPATEN GARUT Siti Saadah; Sri Maywati; Neni Neni
Jurnal Kesehatan Komunitas Indonesia Vol 19, No 1 (2023)
Publisher : Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37058/jkki.v19i1.6859

Abstract

The World Health Organization (WHO) in China reported a case of pneumonia of unknown etiology in Wuhan, Hubei Province, China. On January 7, 2020, China identified the case as a new type of coronavirus. Coronavirus Disease 2019 (COVID-19) is an infectious disease caused by Severe Acute Respiratory Syndrome Coronavirus 2 (SARS-CoV-2) infection. The village that had the lowest percentage of COVID-19 vaccination achieved in the working area of the Sukahurip Health Center was Cintanagara Village with the percentage of first dose of COVID-19 vaccination achieved 66.95%, second dose 24.46%, and third dose 0.90%. The purpose of this study was to determine the relationship between knowledge and attitudes with community participation in carrying out the COVID-19 vaccination in Cintanagara Village, Cigedug District, Garut Regency. This research method is a quantitative type with a cross sectional approach involving 363 respondents with a chi square test analysis. The results showed that there was a relationship between knowledge and community participation in carrying out the COVID-19 vaccination (p-value=0.0440.05) and there was no relationship between attitudes and community participation in carrying out the COVID-19 vaccination (p-value=0.3950.05). Suggestions for respondents are that they can understand well information related to COVID-19 vaccination, and actively seek information about COVID-19 vaccination in the mass media or other sources. This information is expected to increase respondents' knowledge about COVID-19 vaccination.
Pemberdayaan Masyarakat sebagai Upaya Pengendalian Hipertensi melalui Gerakan Edukasi dan Pemanfaatan Inovasi Bunga Telang (GEMILANG) Aini Syarah Ramadhani; Shalwa Fitra Ramadhina; Vivianita Anggun Lestari; Nenih Nurhasanah; Fitriani Sri Rahayu; Nabila Asyifa; Syalsabila Pulungan; Syifa Aulia Puspita; Ultanika Indraswarni Anwar; Muhammad Fathan Mubina Tsaubudin; Ninda Salma Nurfitri; Raysha Chaidar; Neni Neni
Sevaka : Hasil Kegiatan Layanan Masyarakat Vol. 3 No. 1 (2025): Februari : Sevaka : Hasil Kegiatan Layanan Masyarakat
Publisher : STIKES Columbia Asia Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62027/sevaka.v3i1.295

Abstract

Hypertension is a non-communicable disease with an increasing prevalence and is a major risk factor for cardiovascular diseases. In Cikabuyutan Timur, Hegarsari Subdistrict, hypertension is a significant health problem, primarily caused by unhealthy dietary habits. As a community-based effort to control hypertension, the GEMILANG (Educational Movement and Utilization of Butterfly Pea Innovation) program was implemented through a community empowerment approach. This program includes hypertension education, training on processing butterfly pea flowers into herbal tea, and a Training of Trainer (ToT) for the Kelompok Wanita Tani (KWT) on butterfly pea cultivation techniques. The evaluation results from pre-test and post-test assessments indicated an increase in participants’ understanding of hypertension and the benefits of butterfly pea flowers, with the average pre-test score rising from 83.33 to 93.89 in the post-test. The Wilcoxon test showed a significant difference between pre-test and post-test results (p-value = 0.007). This program successfully enhanced community knowledge and skills in managing hypertension naturally. It is expected that this initiative will be sustainable through the active involvement of KWT and health cadres in promoting a healthy lifestyle based on herbal plants.
Asbabun Nuzul Sebagai Kunci Menyambungkan Wahyu Dengan Realita Sosial Nur Annisa; Alya Nur Affifah; Neni Neni
Jurnal Budi Pekerti Agama Islam Vol. 3 No. 6 (2025): December: Jurnal Budi Pekerti Agama Islam
Publisher : Asosiasi Riset Ilmu Pendidikan Agama dan Filsafat Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61132/jbpai.v3i6.1619

Abstract

This article discusses the role of the asbabun nuzul (causes for revelation) or the reasons for the revelation of verses in connecting revelation with the social conditions that underlie it. This study aims to demonstrate that understanding the asbabun nuzul is crucial in interpreting the Qur'an so that the teachings of revelation can be applied appropriately and remain in line with current social realities. This study uses a literature study method by examining various classical and modern commentaries that discuss the relationship between revelation and social conditions during the time of revelation. The results show that understanding the context of the asbabun nuzul not only helps understand the reasons for the revelation of verses but also plays a role in linking them to the various problems and challenges faced by Muslims today. The asbabun nuzul plays a key role in interpreting revelation more flexibly, so that the teachings of the Qur'an can be used to respond to various social issues that arise in each time period. Overall, a strong understanding of the asbabun nuzul can broaden Muslims' insight into the Qur'an and support the application of the teachings of revelation in responding to ever-evolving social changes and dynamics.