Claim Missing Document
Check
Articles

Found 25 Documents
Search

Risk management of broadcasting media in Indonesia Harmonis Harmonis; Amin Shabana
ProTVF Vol 6, No 2 (2022): September 2022
Publisher : Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24198/ptvf.v6i2.38214

Abstract

Risk management for an institution is a necessity. It is because risk has become an integral part of the institution. For this reason, every institution, whether political, business, or social, must be appropriately managed. In that context, the study aims to find out about the form of risk management carried out by one of the independent state institutions that are trusted to broadcast, namely the Central Indonesian Broadcasting Commission (KPI). The main theories used are Broadcasting and Risk Management. This study uses qualitative methods and is supported by field data through data collection through in-depth interviews and involved observations. The study results show that the Central KPI must manage many risks in managing media broadcasts. Among these risks are unethical advertisements and broadcast protests due to the low socialization of the Broadcasting Code of Conduct and Broadcast Program Standards and complaints from the television reading community. Therefore, the Indonesian Broadcasting Commission seeks to manage this risk through the School of Broadcasting Behavior Guidelines and Broadcast Program Standards (P3SPS) program and research on the quality of broadcast programs. With this program, stakeholders, journalists, and television broadcast media, as well as experts, are involved in schools and research. The socialization results made quality television broadcasts more enthusiastic, and finally, the Indonesian Broadcasting Commission issued the KPI award, which was given to the most ethical broadcasting institution.
Pendampingan Usaha Makanan Beku UMKM melalui Branding dan Iklan di Masa Pandemi Covid-19 Oktaviana Purnamasari; Agus Hermanto; Nani Nurani Muksin; Daniel Handoko; Amin Shabana; Gilang Ramadhan
PARAHITA : Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol 3, No 2 (2022): Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat
Publisher : Indonesian Scientific Journal (Jurnal Ilmiah Indonesia)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25008/parahita.v3i2.82

Abstract

Pandemi Covid-19 yang terjadi mulai awal 2020 telah berdampak besar di berbagai sektor; tak hanya kesehatan, pendidikan tetapi juga ekonomi. Dalam situasi krisis seperti saat ini pelaku UMKM dituntut berinovasi memanfaatkan kanal pemasaran dan penjualan demi keberlangsungan usaha mereka. Akademisi dalam hal ini dosen bersama mahasiswa berperan besar membantu para pelaku UMKM bertahan di masa sulit saat pandemi-Covid 19 melalui program pengabdian masyarakat. Hal ini dilakukan dengan pendampingan branding dan iklan bagi salah satu pelaku UMKM dari anggota komunitas Gerakan Nusantara Berdaya (GNB) Depok yakni Ummamii Food Factory. Untuk merealisasikannya, tujuan program pengabdian masyarakat yang diberikan adalah: (1) Pendampingan pada usaha makanan beku Ummamii Food Factory melalui branding; (2) Pembuatan iklan untuk menunjang branding Ummamii Food Factory agar dapat bertahan di masa pandemi Covid-19. Kegiatan pendampingan berlangsung selama tiga bulan, Agustus hingga Oktober 2021 dengan melibatkan dosen dan mahasiswa Prodi Ilmu Komunikasi Universitas Muhammadiyah Jakarta. Metode pendampingan dilakukan melalui perancangan branding dimulai dari pembuatan iklan yang komprehensif dan terintegrasi sejak dari perancangan, pengembangan dan produksinya. Hasil dari pengabdian masyarakat ini dapat disimpulkan bahwa para pelaku UMKM khususnya Ummamii Food Factory perlu melakukan aktivitas branding yang sistematis, terstruktur, dan startegis berkaitan dengan Unique Selling Proposition (USP) agar dapat menjadi pembeda sekaligus kekuatan dari produk Umammii. Hal itu telah berhasil dilakukan melalui pendampingan pada abdimas ini.
Online News Framing: Muhammadiyah's Stance On The COVID-19 Vaccine Controversy Amin Shabana; Oktaviana Purnamasari; Astriana Baiti Sinaga; Harmonis Harmonis
Jurnal Interaksi: Jurnal Ilmu Komunikasi Vol 7, No 2 (2023): Jurnal Interaksi: Jurnal Ilmu Komunikasi
Publisher : UMSU

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30596/ji.v7i2.13744

Abstract

Seperti terjadi di banyak negara, program vaksin COVID-19 di Indonesia  mengalami tantangan akibat beragam hoax yang menyertainya. Salah satu kontroversi di masyarakat yaitu adanya hoax kandungan vaksin yang diragukan ke-halalannya. Menghadapi situasi ini, Pemerintah mengajak Muhammadiyah  sebagai organisasi masyarakat Islam terbesar ikut mensosialisasikan penggunaan vaksin guna menekan kasus Pandemi COVID-19. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui media berita online yang melakukan pembingkaian berita Persyarikatan Muhamadiyah menghadapi kontroversi vaksin COVID-19 dan menganalisis pembingkaian berita tersebut menggunakan teori Robert Entman. Metodologi penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif konten analisis. Hasil penelitian ini menunjukkan terdapat beberapa perbedaan dan persamanan media berita online (non-Muhammadiyah dan afiliasi Muhammadiyah) dalam membingkai sikap Muhammadiyah pada aspek definisi masalah, diagnosa masalah, penilaian moral dan penyelesaian masalah terkait kontroversi vaksin COVID-19. Perbedaan yang ditemui yaitu jumlah artikel dan isi pesan yang diangkat antara media non-afiliasi Muhammadiyah dengan  media afiliasi Muhammadiyah. Persamaannya terletak pada  isi pembingkaian dimana menampilkan dukungan Muhammadiyah atas ajakan Presiden Joko Widodo dalam melawan hoax vaksin COVID-19. Sehingga hasil penelitian ini penting dalam menjawab posisi Muhammadiyah dalam menghadapi situasi penolakan program vaksin yang dijalankan pemerintah. 
Pengaruh Kode Klasifikasi Usia Program Siaran Televisi Terhadap Sensor Mandiri Orang Tua Pada Tontonan Anak : (Survei Pada Orang Tua Wali Murid MI Muhammadiyah Leuwiliang) Dissa Nur Adilla; Amin Shabana
Harmoni: Jurnal Ilmu Komunikasi dan Sosial Vol. 1 No. 4 (2023): Desember : Jurnal Ilmu Komunikasi dan Sosial
Publisher : Universitas Katolik Widya Karya Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59581/harmoni-widyakarya.v1i4.1627

Abstract

Television programming has a profound impact on the formation and development of behavior in people of all ages. Understanding the age categorization code for television broadcast programs and practicing self – censorship on television broadcast programs are two ways to prevent the occurrence of harmful influences. The purpose of this study is to determine the extent to which the age classification code for television broadcast programs influences parents' self – censorship of their children's viewing. This study employs a quantitative methodology using survey methods. Random sampling was utilized to acquire sample data, and questionnaires were used to collect data. The findings of this study indicate that the age categorization code of television broadcast shows has a favorable influence on parents' self – censorship of their children's viewing.
Pengaruh Terpaan Program Champions League Tahun 2022 Terhadap Motif Menonton Penggemar Real Madrid (Survei Pada Pengikut Akun Instagram @pmid_tangsel) Nandi Junaedi Rizki Aly; Amin Shabana
Nusantara Journal of Multidisciplinary Science Vol. 1 No. 2 (2023): NJMS - September 2023
Publisher : PT. Inovasi Teknologi Komputer

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tayangan Program Champions League merupakan tayangan kompetisi sepakbola dengan kasta tertinggi di Eropa yang di dalamnya mempertandingkan klub-klub terbaik seluruh Eropa, hingga mampu menarik perhatian dari penonton sepakbola dari seluruh penjuru dunia. Penelitian ini memiliki tujuan yakni, mengukur seberapa besar pengaruh dari Tayangan Program Champions League di tahun 2022 terhadap motif menonton. Teori utama yang digunakan dalam penelitian ini adalah Teori Terpaan Media yang meliputi tiga dimensi seperti Frekuensi, Durasi, serta Perhatian, kemudian Teori Motif Menonton yang meliputi empat dimensi, yakni Motif Informasi, Motif Identitas Pribadi, Motif Integrasi, dan Motif Hiburan. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan penyebaran kuesioner kepada 92 responden yang sudah dihitung. Pengambilan sampel menggunakan Teknik Random Sampling. Penelitian ini ditunjukan dengan nilai rata-rata jawaban responden untuk variabel (X) sebesar 4,381 nilai tersebut tergolong tinggil (Setuju) dan rata-rata jawaban responden pada variabel (Y) sebesar 4,319 yang juga dominan tinggi (Setuju). Pengaruh yang cukup besar dari Tayangan Champions League dan Motif Menonton penggemar Real Madrid juga dapat dilihat dari nilai (R) korelasi sebesar 0,803 yang dibilang tinggi atau kuat dan nilai R Square 0,645 Atau 64,5% berpengaruh sedangkan sisa 35,5% dipengaruhi oleh hal lainnya
JARINGAN KOMUNIKASI KELOMPOK BERBASIS MOBILE PHONE PEKERJA MIGRAN INDONESIA DI HONG KONG Amin Shabana; Nani Nurani Muksin; Moh. Amin Tohari
Prosiding Seminar Nasional Unimus Vol 3 (2020): Optimalisasi Hasil Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Menuju Kemandirian di Tengah P
Publisher : Universitas Muhammadiyah Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Mobile communication plays a strategic role for Indonesian migrant workers or PMI in Hong Kong. Theuse of this smartphone has a variety of purposes with different message content to the target audience.The purpose of this study is as follows: 1) PMI device-based communication in Hong Kong; 2) PMIGroup Communication Network in Hong Kong; this research uses a qualitative approach with descriptivemethods. The research center is located in Hong Kong. Data collection was carried out through aninterview and Focus Group Discussions (FGD). Selection of informants using Snowball samplingtechniques. The data validity test was carried out by triangulation with the Consulate General of theRepublic of Indonesia (KJRI) in Hong Kong and the National Agency for the Placement and Protection ofIndonesian Workers (BNP2TKI). The results showed that: 1) PMI smartphone communication based inHong Kong was mainly carried out using WhatsApp and video calls. The reason for using WhatsApp isthat it's cheap and has a variety of features. Besides WhatsApp, PMI is also using Facebook andInstagram as a form of socialization. 2) The communication network of the PMI Group in Hong Kong isdivided into a family network, a network of friends, a network of government representatives, and anetwork of other groups. In the group communication network pattern, PMI has been successfullyidentified as a star or opinion leader, liason, bridge and isolation. Keywords :  Group Communication, Indonesian Migrant Workers, Hong Kong
PENGARUH CLICKBAIT PODCAST DEDDY CORBUZIER TERHADAP MINAT MENONTON (Survei Pada Mahasiswa Prodi Ilmu Komunikasi UMJ Angkatan 2017) Azhaari Fairuz Wikatri; Amin Shabana
Jurnal Bincang Komunikasi Vol 1, No 1 (2023)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24853/jbk.1.1.2023.15-20

Abstract

Adanya perkembangan teknologi membuat masyarakat banyak beralih profesi sebagai content creator. Salah satu content creator yang memanfaatkan platform youtube dan banyak ditonton adalah Deddy Corbuzier. Salah satu konten ber clickbait berjudul “Bukan Clickbait!! Tersebar Buku Pembunuhan Ini!! Tonton Sebarkan!!”. Tujuan penelitian ini mengetahui seberapa besar pengaruh clickbait podcast Deddy Corbuzier khususnya terhadap minat menonton mahasiswa prodi ilmu komunikasi Universitas Muhammadiyah Jakarta Angkatan 2017. Teori yang digunakan peneliti adalah clickbait dengan delapan elemen antaralain: Exaggeration, Inflammatory, Formatting, Teasing, Graphic, Bait-and-Switch, Ambiguous, Wrong, serta tiga elemen dalam minat menonton yaitu: Kognitif, Afektif, Konatif. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif. Metode penelitian yang digunakan yaitu metode survei yang bersifat deskriptif, yang dilakukan dengan cara menyebarkan kuisioner melalui whatsapp grup dan chat. Metode pengambilan kuisioner yang dilakukan ialah simple random sampling. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa pengaruh clickbait podcast Deddy Corbuzier, secara keseluruhan responden merespon baik (setuju), dan pengaruh clickbait terhadap minat menonton secara keseluruhan responden merespon 78,4% baik (setuju) dari semua pernyataan variabel (Y) dalam seluruh kuisioner penelitian. Hasil dari penelitian menyatakan bahwa besarnya pengaruh clickbait podcast Deddy Corbuzier memiliki hubungan positif dan kuat sebesar 0,784 terhadap minat menonton mahasiswa Universitas Muhammadiyah Jakarta Prodi Ilmu Komunikasi Angkatan 2017, dengan persentase clickbait memiliki pengaruh terhadap minat menonton sebesar 61,4% sementara sisanya 38,6% dipengaruhi oleh faktor lain.
ANALISISI PRODUKSI PROGRAM BERITA “SELAMAT PAGI INDONESIA” DI METRO TV Dadam Nuralam; Amin Shabana; Nani Nurani Muksin
Jurnal Bincang Komunikasi Vol 2, No 1 (2024)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24853/jbk.2.1.2024.1-9

Abstract

Program berita adalah program televisi yang menyajikan informasi terkini seputar politik, ekonomi, sosial, budaya, dll. Salah satunya program "Selamat Pagi Indonesia" merupakan program berita yang memiliki campuran antara konten ringan, semi-berat, dan dengan nuansa politik. Dirancang untuk menyajikan informasi kepada berbagai lapisan masyarakat, terutama kepada ibu-ibu, pekerja produktif, dan remaja yang ditayangkan setiap hari. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis bagaimana proses produksi program “Selamat Pagi Indonesia” di Metro TV, mulai dari proses pra-produksi, produksi, dan pasca produksi. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Data diperoleh melalui wawancara dan Observasi. Hasil yang diperoleh dalam penelitian ini adalah proses produksi program berita “Selamat Pagi Indonesia” di Metro TV terdapat 4 tahapan dalam proses produksinya, yakni Perencanaan/Proyeksi yang merupakan pondasi untuk keseluruhan program, menentukan arah, tema, dan konten yang akan disajikan. Selanjutnya Produksi Meliputi proses kreatif dalam pembuatan materi yang akan disiarkan, termasuk pengeditan, pengumpulan bahan, dan penyusunan konten. Kemudian Penyiaran, Tahap di mana proses disiarkannya program ke audiens. Dan yang terakhir Evaluasi, tahap untuk melihat kembali kualitas program, memastikan keberhasilan, dan mengevaluasi respons/feedback dari audiens. Kesimpulanya adalah proses produksi program berita “Selamat Pagi Indonesia” di Metro TV memiliki 4 tahapan, yaitu Perencanaan/Proyeksi (Pra-Produksi), Produksi, Penyiaran, dan Evaluasi (Pasca Produksi).
FESTIVAL FILM MELAWAN BUDAYA KETERTUTUPAN Kurniawan, Donny; Shabana, Amin; Fadhilah, Irvan
Perspektif Komunikasi: Jurnal Ilmu Komunikasi Politik dan Komunikasi Bisnis Vol 6, No 1 (2022): Perspektif Komunikasi
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24853/pk.6.1.63-72

Abstract

Ketertutupan masih menjadi tantangan besar yang dihadapi bangsa Indonesia pasca reformasi lebih dari 20 tahun lalu. Sebagai salah satu anak kandung dari reformasi, kebebasan berekspresi bertransformasi dalam berbagai wajah kehidupan masyarakat. Tujuan penelitian ini adalah untuk mempelajari praktik penyelenggaraan festival film khusus yang mengadvokasi isu pertentangan sebagai identitasnya di beberapa negara dan Indonesia.. Teori utama yang digunakan dalam penelitian ini adalah film festival dan ketertutupan. Metode penelitian ini menggunakan penelitian deskriptif kualititatif dengan metode analisis isi. Sementara mengumpulkan data melalui studi pustaka dan internet. Penyelenggaraan festival film termasuk tumbuh dengan cepat di berbagai wilayah dan tingkatan oleh penggiat perfilman. Bagi negara yang kuat penghargaannya terhadap isu Hak Asasi Manusia, festival film merupakan pendobrak sikap tertutup yang dibangun penguasa untuk melindungi kepentingannya dari isu-isu yang dianggap berbahaya. Berbagai penyelenggaraan festival film yang ada di Indonesia saat ini masih didominasi sebagai ruang apresiasi suatu karya film. Sementara di negara lain, festival film digunakan sebagai gerakan advokasi untuk mengubah keadaan yang dinilai penuh tidak keadilan. Meskipun jumlahnya sedikit di Indonesia, festival film yang berani mengusung semangat “perlawanan” tersebut juga menghadapi berbagai kendala untuk terus bertahan.  
Pengaruh Tayangan Komedi Lapor Pak! terhadap Loyalitas Menonton Program di Trans7 Ridwan Allam Zhafarry; Amin Shabana
TUTURAN: Jurnal Ilmu Komunikasi, Sosial dan Humaniora Vol. 1 No. 4 (2023): November TUTURAN: Jurnal Ilmu Komunikasi, Sosial dan Humaniora
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Buddha Nalanda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47861/tuturan.v1i4.560

Abstract

One of the reality shows that recently appeared on Trans 7 is the Comedy Show Lapor Pak. The program stars well-known comedians in Indonesia, set in a police station and packed with comedy about criminal cases, current issues and celebrity gossip. A way of delivering that invites laughter for the audience. The aim of this research is to measure the comedy show Lapor Pak on Trans 7, viewing loyalty, and how much influence the comedy show Lapor Pak has on viewing loyalty. Sampling used Non Probability Sampling Technique with a sample of 89 people. The data analysis methods used in this research are validity testing, reliability testing, simple linear regression testing, and hypothesis testing. The results of the research show that the Comedy Show variable Report Pak! has a good score, this is based on the total calculated average value of 3.814. Then the variable Loyalty of watching has a good score, this is based on a total average value of 3.919. For a simple regression test, the result obtained is 0.624, which means the relationship or correlation between the variables Comedy Shows Report Sir! high or strong influence on the Watching Loyalty variable. For hypothesis testing, the results obtained were 1.663. calculated t value (3.893) > t table (1.663) then it can be concluded that H0 is rejected and H1 is accepted, which shows that there is an influence between the Comedy Show variable Report Sir! with the Watching Loyalty variable.