Melda Fadiyah Hidayat, Melda Fadiyah
Jurusan Administrasi Publik, Fakultas Ilmu Administrasi, Universitas Brawijaya, Malang

Published : 5 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : J-CEKI

Kolaborasi Penta Helix Sebagai Optimalisasi Potensi Lokal Udang Vaname di Desa Tambak Kalisogo Sidoarjo Almakki, Mohammad Hamdan; Hidayat, Melda Fadiyah; Harmanto, Harmanto; Fanida, Eva Hani
J-CEKI : Jurnal Cendekia Ilmiah Vol. 4 No. 3: April 2025
Publisher : CV. ULIL ALBAB CORP

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56799/jceki.v4i3.7973

Abstract

Desa Tambak Kalisogo memiliki luas lahan sebesar 1.176,44 Ha yang sebagian besarnya terdiri dari tambak (856 Ha). Sebagian besar kepala rumah tangga bekerja sebagai petani tambak dan memiliki potensi besar terhadap sektor perikanan salah satunya udang vaname. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis peran aktor dengan menggunakan konsep pentahelix sebagai optimalisasi potensi lokal udang vename, sektor perikanan sering mengalami kesulitan karena kurangnya kerjasama di antara berbagai komponennya. Koordinasi dan kerjasama antara pemerintah, akademisi, pelaku usaha, dan masyarakat diperlukan untuk pengembangan potensi udang vaname dalam pengelolaan dan pengembangan sektor perikanan. Metodologi penelitian ini memakai pendekatan kualitatif deskriptif yang memanfaatkan data yang diperoleh untuk menjelaskan secara detail tentang suatu subjek dan objek penelitian berdasarkan karakteristiknya. Keterkaitan antara bagian-bagian model pentahelix dengan hasil penelitian dari pelaksanaan kerjasama pengembangan potensi udang vaname menunjukkan bahwasanya proses kerjasama belum sepenuhnya optimal tetapi dapat tumbuh lebih pesat lagi jika semua pemangku kepentingan bekerja sama secara efektif. Kata kunci: Tambak Kalisogo; Pentahelix; Udang Vaname
Analisis Strategi Pengembangan Kelompok Asuhan Mandiri Pemanfaatan TOGA di Desa Tambak Kalisogo Kabupaten Sidoarjo Ratri, Wara Mustika Pudyaning; Hidayat, Melda Fadiyah; Harmanto, Harmanto; Fanida, Eva Hany
J-CEKI : Jurnal Cendekia Ilmiah Vol. 4 No. 3: April 2025
Publisher : CV. ULIL ALBAB CORP

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56799/jceki.v4i3.8382

Abstract

Indonesia dengan sumber daya alam yang besar memilki potensi untuk dikembangkan dalam berbagai sektor, termasuk pada sektor kesehatan. Untuk mengembangkan potensi ini, upaya yang perlu dilakukan yakni dengan memotivasi dan mendorong masyarakat untuk selalu menjaga kesehatan secara mandiri. Pemeliharaan kesehatan secara mandiri ini dapat dilakukan dengan memanfaatkan potensi Tanaman Obat KeluarGA (TOGA) yang dapat digunakan sebagai obat herbal. Pemanfaatan TOGA sebagai obat herbal diatur pada Permenkes Nomor 9 Tahun 2016 tentang Upaya Pengembangan Kesehatan Tradisional Melalui Asuhan Mandiri Pemanfaatan Tanaman Obat Keluarga dan Keterampilan. Dalam peraturan ini disebutkan bahwa kesehatan tradisional dapat dikembangkan melalui Asuhan Mandiri pemanfaatan TOGA. Desa Tambak Kalisogo merupakan salah satu desa yang telah mendirikan asuhan mandiri pemanfaatan TOGA sesuai dengan Permenkes Nomor 9 Tahun 2016. Pembentukan asuhan mandiri ini sejalan dengan salah satu strategi pembangunan kesehatan dimana desa diharahkan untuk mendorong masyarakat agar mampu memenuhi kebutuhan hidup sehatnya, serta mengatasi gangguan kesehatan ringan secara mandiri melalui pemanfaatan TOGA. Pembentukan asuhan mandiri memerlukan perencanaan yang baik agar tujuan pemanfaatan TOGA dapat tercapai dengan maksimal. Pembentukan strategi pengembangan asuhan mandiri ini dapat dilakukan dengan analisa SWOT. Selain menggunakan metode SWOT, terdapat metode SOSTAC dengan indikator yang lebih kompleks dalam proses analisanya dan cocok untuk menganalisa berbagai perencanaan. Berdasarkan penelitian yang ditelah dilakukan, diperoleh temuan bahwa perencanaan pengembangan Asuhan Mandiri Seger Waras telah sesuai jika ditinjau melalui analisa SOSTAC.