Articles
<![CDATA[PENINGKATAN KEMAMPUAN MERINGKAS WACANA DENGAN TEKNIK RUMUS 4P DI SD NEGERI 060814 MEDAN ]]>
<![CDATA[Basri, Amin]]>
<![CDATA[ PELANGI PENDIDIKAN Vol 22, No 1 (2015): JURNAL PELANGI PENDIDIKAN ]]>
Publisher : <![CDATA[PELANGI PENDIDIKAN ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
<![CDATA[Abstrak Penelitian Tindakan Kelas dilakukan untuk menemukan apakah penerapan pembelajaran meringkas wacana menggunakan teknik rumus 4P (Pantau, Pangkas, Padukan, Panggil) dapat meningkatkan hasil belajar siswa. Subjek penelitian yaitu 32 siswa kelas V dan 1 orang observer. Pengumpulan data dilakukan dengan: 1) tes meringkas wacana pembelajaran untuk hasil belajar, 2) wawancara pada guru dan siswa tentang teknik pembelajaran meringkas yang diterapkan, dan 3) observasi pada setiap tindakan untuk memperoleh data tentang aktifitas guru dan siswa. Pengolahan data dilakukan dengan analisi deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan : 1) pembelajaran pada siklus pertama secara proses maupun hasil tindakan belum menunjukkan peningkatan hasil belajaran dengan rata-rata (73,34%), 2) pembelajaran pada siklus kedua berdasarkan proses dan hasil belajar meringkas wacana dengan nilai rata-rata (82,84%), dengan criteria ketuntasan minimal ditetapkan sebesar 80%. Hasil temuan disimpulkan bahwa penerapan teknik meringkas dengan rumus 4P dapat meningkatkan kemampuan meringkas wacana dan membuat siswa lebih aktif belajar sendiri. Implikasinya diharapkan guru dapat menerapkan teknik meringkas dengan rumus 4P, tapi penerapannya membutuhkan pengembangan dan inovasi. Para guru seharusnya mencoba menerapakan teknik meringkas dengan rumus 4P untuk materi pengajaran yang lebih mendalam. Â Kata kunci : Meringkas wacana, Â Teknik rumus 4P, Â Hasil belajar.]]>
<![CDATA[PENINGKATAN KEMAMPUAN MERINGKAS WACANA DENGAN TEKNIK RUMUS 4P DI SD NEGERI 060814 MEDAN ]]>
<![CDATA[Basri, Amin]]>
<![CDATA[ PELANGI PENDIDIKAN Vol 22, No 1 (2015): JURNAL PELANGI PENDIDIKAN ]]>
Publisher : <![CDATA[PELANGI PENDIDIKAN ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
<![CDATA[Abstrak Penelitian Tindakan Kelas dilakukan untuk menemukan apakah penerapan pembelajaran meringkas wacana menggunakan teknik rumus 4P (Pantau, Pangkas, Padukan, Panggil) dapat meningkatkan hasil belajar siswa. Subjek penelitian yaitu 32 siswa kelas V dan 1 orang observer. Pengumpulan data dilakukan dengan: 1) tes meringkas wacana pembelajaran untuk hasil belajar, 2) wawancara pada guru dan siswa tentang teknik pembelajaran meringkas yang diterapkan, dan 3) observasi pada setiap tindakan untuk memperoleh data tentang aktifitas guru dan siswa. Pengolahan data dilakukan dengan analisi deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan : 1) pembelajaran pada siklus pertama secara proses maupun hasil tindakan belum menunjukkan peningkatan hasil belajaran dengan rata-rata (73,34%), 2) pembelajaran pada siklus kedua berdasarkan proses dan hasil belajar meringkas wacana dengan nilai rata-rata (82,84%), dengan criteria ketuntasan minimal ditetapkan sebesar 80%. Hasil temuan disimpulkan bahwa penerapan teknik meringkas dengan rumus 4P dapat meningkatkan kemampuan meringkas wacana dan membuat siswa lebih aktif belajar sendiri. Implikasinya diharapkan guru dapat menerapkan teknik meringkas dengan rumus 4P, tapi penerapannya membutuhkan pengembangan dan inovasi. Para guru seharusnya mencoba menerapakan teknik meringkas dengan rumus 4P untuk materi pengajaran yang lebih mendalam. Â Kata kunci : Meringkas wacana, Â Teknik rumus 4P, Â Hasil belajar.]]>
<![CDATA[Development of Alphabet Word Card Media on Thematic Learning for Elementary School Students ]]>
<![CDATA[Faralia, Dina]]>;
<![CDATA[Basri, Amin]]>
<![CDATA[ Edunesia : Jurnal Ilmiah Pendidikan Vol. 5 No. 2 (2024) ]]>
Publisher : <![CDATA[research, training and philanthropy institution Natural Aceh ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.51276/edu.v5i2.902
<![CDATA[This research aims to develop learning media for alphabet word cards in thematic learning theme 3, "Objects Around Me," for grade 2 students at SD Muhammadiyah 01 Medan. This research uses research and development with the EDDIE model, which is limited only to measuring the extent of its validity by using two expert validators to validate learning instruments in the form of content and learning media through three stages, namely analysis, design, and development. The data collection technique uses a validation sheet. The data analysis technique uses the product-moment correlation test. Based on the results of the alphabet word media validation test, it can be concluded that the validation of the alphabet word card media by media experts obtained a score of 77.999% in the appropriate category. The researcher's validation of the alphabet word card media obtained an average score of 90.476% in the feasible category. Validation of the learning implementation plan obtained an average score of 89.35% in the very effective category. Alphabet word card media is said to be effective. The media is declared valid or very suitable for teaching material in Learning. This can be the basis for teacher information in using alphabet word media in thematic Learning with the theme "objects around me" in selecting learning media in the future.]]>
<![CDATA[The Effect of Using Flipbook Media on Imaginative Description Paragraph Writing Skills in Elementary School Students ]]>
<![CDATA[Mitha, Elvin Dea]]>;
<![CDATA[Basri, Amin]]>
<![CDATA[ Edunesia : Jurnal Ilmiah Pendidikan Vol. 5 No. 3 (2024) ]]>
Publisher : <![CDATA[research, training and philanthropy institution Natural Aceh ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.51276/edu.v5i3.920
<![CDATA[Generally, the problem in the learning process is the application of the lecture method in the delivery of learning material by the teacher. The teacher also leads students to complete assignments, discussions, exercises, and question-and-answer activities like general learning methods. An alternative way of looking at students' writing skills is by using flipbook media. This research aims to determine the influence of flipbook media on imaginative descriptive paragraph writing skills at Pertiwi Elementary School, Medan. The type of research used is quasi-experimental with a nonequivalent control group design research design. The samples used were class IV A students at Pertiwi Medan Elementary School as the control class and class IV B students at Pertiwi Medan Elementary School as the control class, with 24 students in each class. Data collection techniques use test and observation techniques. Meanwhile, data analysis techniques use instrument and data analysis tests using research results using IBM SPSS for Windows 20 and Excel. Based on the research results, the flipbook media significantly influences the imaginative descriptive paragraph writing skills of Pertiwi Elementary School students in Medan, and the results of the comparison of the average pre-test score were 51.88 and post-test 85.83.]]>
<![CDATA[PENGEMBANGAN MODEL NUMBERED HEAD TOGETHER BERBANTUAN MEDIA CANVA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DI KELAS III SD MUHAMMADIYAH 25 ]]>
<![CDATA[Agustin, Alfira]]>;
<![CDATA[Basri, Amin]]>
<![CDATA[ Jurnal Pendidikan Dasar Flobamorata Vol. 5 No. 2 (2024): Jurnal Pendidikan Dasar Flobamorata ]]>
Publisher : <![CDATA[Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar-Universitas Muhammadiyah Kupang ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.51494/jpdf.v5i2.1461
<![CDATA[Pendidikan di Indonesia terus berkembang, dan pendekatan pengajaran yang inovatif sangat penting untuk meningkatkan pemahaman siswa terhadap mata pelajaran Bahasa Indonesia di tingkat sekolah dasar. Salah satu tantangan utama yang dihadapi oleh para guru saat mengajar bahasa Indonesia, terutama di tingkat kelas tiga, adalah meningkatkan efektivitas pembelajaran melalui model-model yang inovatif. Studi ini memberikan gambaran umum mengenai kondisi pendidikan di Indonesia, dengan fokus pada kurikulum sekolah dasar. Penelitian ini juga menyoroti beberapa tantangan umum yang dihadapi dalam mengajarkan mata pelajaran ini. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan model pengajaran yang selaras dengan kemajuan kognitif dan teknologi saat ini, khususnya untuk pengajaran bahasa Indonesia di kelas III SD Muhammadiyah 25. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengembangkan model Numbered Head Together (NHT) yang didukung oleh media Canva untuk pengajaran bahasa Indonesia untuk siswa kelas III di SD Muhammadiyah 25. Tujuannya adalah untuk meningkatkan kualitas pembelajaran dan partisipasi siswa melalui penerapan model pembelajaran yang interaktif dan menarik. Penelitian ini mengikuti pendekatan pengembangan model dengan tahapan yang meliputi desain, pengembangan, implementasi, dan evaluasi. Model NHT disempurnakan dengan menggabungkan media Canva untuk merepresentasikan materi pelajaran secara visual. Data dikumpulkan melalui observasi kelas dan penilaian hasil belajar siswa.. Hasilnya menunjukkan peningkatan yang signifikan dalam partisipasi aktif dan hasil belajar siswa. Siswa menunjukkan minat yang lebih besar dalam belajar dan mampu memahami materi dengan lebih efektif. Selain itu, respon positif terhadap penggunaan media Canva sebagai alat bantu visual juga terlihat. Studi ini menunjukkan bahwa metode pengajaran yang inovatif dapat berdampak positif terhadap proses pembelajaran dan hasil belajar siswa ditingkat sekolah dasar.]]>
<![CDATA[Implementation Of Character Education In Elementary Schools Through Educational Games ]]>
<![CDATA[Basri, Amin]]>
<![CDATA[ Jurnal Pendidikan, Kesehatan dan Olahraga Vol 2, No 2 (2024) ]]>
Publisher : <![CDATA[Jurnal Pendidikan, Kesehatan dan Olahraga ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.55311/jpkor.v2i2.305
<![CDATA[Character education in elementary schools is a crucial aspect of shaping a high-quality young generation. One effective method for instilling character values is through educational games. These games are not only enjoyable but also serve as a medium for teaching moral and social values to children. Character education for children serves as a foundation for their future, functioning as the basis for self-discipline and as a tool for behavior control. The importance of character education has become a serious issue that needs immediate attention, as character education represents the strength of a nation. Education is an effort to humanize humans, which is the most important aspect of human life. This implies that every human being has the right to receive it and is expected to continuously develop within it. The type of research employed in this study is literature review. The literature review method involves a series of activities related to data collection from literature, reading and taking notes, as well as processing research materials. Literature review is a mandatory activity in research, especially academic research whose primary objective is to develop theoretical aspects or practical benefits. Character education in elementary schools is a crucial aspect of shaping a high-quality young generation. One effective method for instilling character values is through educational games. These games are not only enjoyable but also serve as a medium for teaching moral and social values to children. One method to create a fun and comfortable learning environment is through games. With an educational game approach, students can learn while having fun, aiming to develop their talents and shape positive character]]>
<![CDATA[The Influence of Work Motivation on Job Performance at the Technical Implementation Unit of Bangun Purba Regional General Hospital ]]>
<![CDATA[Andrysyah, Andrysyah]]>;
<![CDATA[Basri, Amin]]>;
<![CDATA[Sanusi, Asri]]>;
<![CDATA[Ibrahim, Ibrahim]]>;
<![CDATA[Oktavianus, Susanto Halim]]>;
<![CDATA[Zakky, Ahmad Haris]]>
<![CDATA[ All Fields of Science Journal Liaison Academia and Sosiety Vol 5, No 2: Juni 2025 ]]>
Publisher : <![CDATA[Lembaga Komunikasi dan Informasi Dosen ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.58939/afosj-las.v5i2.1121
<![CDATA[Employee performance has a significant impact on both individual achievement and the overall success of the organization. Motivation is closely related to goal-directed behavior. Employees who consistently perform routine tasks may experience boredom, eventually leading to decreased productivity and performance. At UPT RSUD Bangun Purba, issues such as uneven workload distribution and a lack of initiative among employees have been observed. Additionally, varying levels of employee understanding often lead to miscommunication regarding assigned tasks. This study aims to determine the influence of work motivation on employee performance at UPT RSUD Bangun Purba. This quantitative research was conducted at UPT RSUD Bangun Purba. The population consists of all employees, with a total sample of 30 using total sampling. The study uses both primary and secondary data sourced internally and externally. Data were collected through observation and questionnaires, and analyzed using validity and reliability tests, simple linear regression, partial tests, and the coefficient of determination, with the help of SPSS version 22. The results show that female respondents outnumber male respondents, most are aged 30–41 years, and the majority hold a bachelor’s degree. The analysis meets normality assumptions and shows no heteroscedasticity. The hypothesis test shows that work motivation has a positive and significant effect on employee performance with a t-value of 4.226 2.05183 and significance of 0.000 (p 0.05). The coefficient of determination test shows an R Square value of 48.9%, meaning that work motivation accounts for 48.9% of performance outcomes, while the remaining 51.1% is influenced by other undetected factors.]]>
<![CDATA[LEARNING MEDIA INNOVATION THROUGH INDONESIAN SUBJECTS IN GRADE II ELEMENTARY SCHOOL ]]>
<![CDATA[Basri, Amin]]>
<![CDATA[ JGK (Jurnal Guru Kita) Vol. 8 No. 3: Juni 2024 ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Negeri Medan ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.24114/jgk.v8i3.61176
<![CDATA[The phenomenon in school shows that in Indonesian Language learning there is still a tendency for teachers to be are using learning media or teaching aids. Teachers use makeshift or very simple media or props, which are far from attractive to attract student™s attention because they don™t pay attention to color composition, the size is not propotional, and they are not acquire Indonesia language concepts. There for, innovation is needed in learning Indonesian. The aim of this research is to find out what learning media innovations are used at SD Medan and to find out the influence of these learning media in learning Indonesian. This research is was conducted using qualitative methods. This research was carried out at SD Medan, the subjects of this research were teachers at SD Medan, and while the object was learning media innovation in Indonesian language subjects at SD Medan. The data collection techniques used were interviews and literature. The research results obtained are learning media innovations in Indonesian subjects at SD Medan includes using picture media, puzzle media, videos and teachinga aids. Based on the results of interviews, the use of this media is very effective in learning Indonesian,student don™t feel bored while learning takes place.]]>
<![CDATA[Penggunaan Metode SAS (Struktural Analisis Sintetik) dengan Berbantuan Media Kartu Huruf Untuk Meningkatkan Kemampuan Membaca Siswa Kelas II SD Negeri 19 Asam Jawa ]]>
<![CDATA[Alvi, Alvi]]>;
<![CDATA[Basri, Amin]]>
<![CDATA[ Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 7 No. 3 (2023): Desember 2023 ]]>
Publisher : <![CDATA[LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31004/jptam.v7i3.10081
<![CDATA[Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan membaca siswa kelas II SD Negeri 19 Asam Jawa Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian Tindakan kelas (PTK). Penelitian ini dilaksanakan pada semester II tahun ajaran 2022/2023 dalam dua siklus. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas II SD Negeri 19 Asam Jawa yang berjumlah 26 siswa yang terdiri 14 perempuan dan 12 laki-laki. Instrumen penelitian berupa perfomance tes dan lembar observasi. Teknik analisis data yang dilakukan secara deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada peningkatan hasil belajar siswa pada muatan pelajaran Bahasa Indonesia di kelas II SD Negeri 19 Asam Jawa. Hasil kemampuan membaca sebelum diterapkan metode SAS (Struktural Analisis Sintetik) dengan berbantuan media kartu huruf terdapat 6 siswa yang tuntas dengan persentase ketuntasan (23,07%) dan siswa yang tidak tuntas 20 siswa dengan persentase ketuntasan (76,93 %). Hasil ini belum memenuhi KKM yaitu 70. Pada siklus I terdapat 8 siswa yang tuntas dengan persentase ketuntasan (30,76%), dan siswa yang tidak tuntas 18 siswa dengan persentase ketuntasan (69,23%), berarti ada peningkatan tindakan di siklus I sebanyak 2 siswa, sedangkan siklus II hasilnya mengalami peningkatan lagi yaitu meningkat terdapat 23 siswa yang tuntas dengan persentase ketuntasan (88,46%), dan siswa yang tidak tuntas 3 siswa dengan persentase (11,53 %). Dengan demikian ada peningkatan persentase dari siklus I ke siklus II sebanyak 15 siswa. Selain itu keaktifan siswa dalam mengikuti pelajaran juga meningkat. Hal ini ditandai dengan meningkatnya keaktifan siswa dalam bertanya, menjawab pertanyaan dan mengemukakan pendapat.]]>
<![CDATA[Pengaruh Model Pembelajaran Learning Start With A Question Terhadap Keterampilan Berbicara Pada Siswa Kelas V SD Negeri 101744 Desa Klambir ]]>
<![CDATA[Hidayah Siregar, Nurul]]>;
<![CDATA[Basri, Amin]]>
<![CDATA[ Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 7 No. 3 (2023): Desember 2023 ]]>
Publisher : <![CDATA[LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31004/jptam.v7i3.10082
<![CDATA[Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran Learning Start With A Question terhadap keterampilan berbicara pada kelas V SD Negeri 101744 Desa Klambir. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh siswa kelas V SD Negeri 101744 Desa Klambir, sampel yang digunakan sebanyak 58 siswa dari 2 kelas yang berbeda. Metode penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan instrumen pengumpulan data menggunakan performance test. Peneliti juga membagi kelas menjadi 2 kelompok yaitu kelas eksperimen dengan menggunakan model Learning Start With A Question dan kelas kontrol menggunakan metode konvensional. Penelitian ini menggunakan teknik analaisis data dengan rumus uji t, maka berdasarkan data yang terkumpul dan pengujian hipotesis diketahui bahwa hasil dari nilai Sig (2- tailed) adalah 0,000 < 0,05 sehingga dapat disimpulkan dengan adanya pengaruh model Learning Start With A Question terhadap keterampilan berbicara siswa kelas V SD Negeri 101744 Desa Klambir.]]>
