Claim Missing Document
Check
Articles

Found 11 Documents
Search

The Effectiveness of Discussion Techniques on First Grade Students' Speaking Skills Junior High School Nur Wahyuni; Mulya Yusnarti
Ainara Journal (Jurnal Penelitian dan PKM Bidang Ilmu Pendidikan) Vol. 1 No. 1 (2020): Ainara Journal (Jurnal Penelitian dan PKM Bidang Ilmu Pendidikan)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengembangan Sumberdaya Wilayah (elrispeswil)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54371/ainj.v1i1.9

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas teknik diskusi terhadap keterampilan berbicara siswa pada siswa kelas I MT.s Darul Falah Duman tahun ajaran 2018/2019. Metode penelitian yang diterapkan adalah penelitian eksperimental (metode kuantitatif). Objek penelitian ini adalah siswa MT.s Darul Falah Duman tahun ajaran 2018/2019. Sampel penelitian adalah 36 siswa yang terdiri dari dua kelas. Teknik sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik pengambilan sampel melalui cara lotere. Teknik yang digunakan untuk analisis data adalah rumus tes. Dari data penelitian didapatkan nilai t-test siswa (7.606) dan t-tabel (2.042) dari (df) 36. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa penggunaan metode grammar translation berpengaruh positif terhadap keterampilan berbicara siswa kelas satu MT.s Darul Falah Duman tahun ajaran 2018/2019.
The Contribution of Speaking Practice with the Native Speaker to Student’s Speaking Ability in Junior High School Nur Wahyuni; Indah Afrianti
Ainara Journal (Jurnal Penelitian dan PKM Bidang Ilmu Pendidikan) Vol. 2 No. 3 (2021): Ainara Journal (Jurnal Penelitian dan PKM Bidang Ilmu Pendidikan)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengembangan Sumberdaya Wilayah (elrispeswil)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54371/ainj.v2i3.88

Abstract

Students' speaking ability is not only determined by the teaching and learning process in the classroom, but is also influenced by several factors including: facilities, goals, motivation and learning environment. In this study, researchers used descriptive qualitative research. The subjects of this study were 40 students from class VII SMP PGRI 8 Denpasar. Data collection techniques used in this study were questionnaires, interviews, observation and documentation. Data analysis was obtained after contributing to speaking practice with native speakers in improving students' speaking skills. Based on the results of the study, it was revealed that speaking practice with native speakers made a positive contribution to students' oral production. Conversations with native speakers can increase students' confidence in language, vocabulary and students are also familiar with the expressions used in everyday language, and finally from this research the researcher can find out about students' abilities in: Grammar, Vocabulary, Accuracy and Fluency.
Pembelajaran Berbasis Lingkungan untuk Menambah Penguasaan Leksikon Bahasa Inggris Mahasiswa Indah Afrianti; Nur Wahyuni; Rusdin Rusdin
Ainara Journal (Jurnal Penelitian dan PKM Bidang Ilmu Pendidikan) Vol. 3 No. 2 (2022): Ainara Journal (Jurnal Penelitian dan PKM Bidang Ilmu Pendidikan)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengembangan Sumberdaya Wilayah (elrispeswil)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54371/ainj.v2i4.97

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pembelajaran berbasis lingkungan untuk menambah penguasaan leksikon/kosakata bahasa inggris mahasiswa. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif, dimana data terkait dengan pembelajaran berbasis lingkungan untuk menambah penguasaan leksikon bahasa Inggris mahasiswa. Penelitian ini dilakukan pada mahasiswa semester II di Program Studi Pendidikan Jasmani, Kesehatan, dan Rekreasi, Stkip Yapis Dompu. Pengumpulan data dilakukan dengan metode observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan teknik analisis data yang diungkapkan oleh Miles dan Huberman (Djam’an Satori dan Aan Komariah, 2009: 39), yaitu ada empat tahap dalam analisis data penelitian kualitatif, antara lain: 1) tahap pengumpulan data, 2) tahap reduksi data, 3) tahap penyajian data, 4) tahap penarikan kesimpulan atau verifikasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan model pembelajaran berbasis lingkungan terbukti efektif dalam menambah penguasaan leksikon/kosakata bahasa Inggris mahasiswa dan Juga meningkatkan kemampuan empat aspek berbahasa yaitu mendengar, membaca, menulis, dan berbicara. Berdasarkan hasil observasi dan wawancara dapat dikatakan bahwa penggunaan pembelajaran berbasis lingkungan disesuaikan dengan pengetahuan mahasiswa tentang lingkungan sekitarnya. Pada dasarnya, susunan dan langkah-langkah yang dilaksanakan hampir sama dengan pembelajaran konvensional, hanya saja dalam pembelajaran berbasis lingkungan dosen harus melibatkan materi tentang lingkungan olahraga dan dengan lingkungan kelas yang sangat sederhana dan bahan ajar yang didesain berdasarkan konteks lingkungan yang erat dengan pengalaman dan pengetahuan bahasa mahasiswa, maka interaksi pembelajaran bahasa Inggris di kelas sangat kondusif dan dapat dipahami oleh mahasiswa dalam mengembangkan hasil penguasaan leksikon/kosakata bahasa inggris dengan baik dan terbukti dengan hasil pretasi belajar mahasiswa meningkat.
Pengembangan Model Blended Learning pada Matakuliah Speaking Nur Wahyuni; Indah Afrianti; Mulya Yusnarti
Ainara Journal (Jurnal Penelitian dan PKM Bidang Ilmu Pendidikan) Vol. 3 No. 3 (2022): Ainara Journal (Jurnal Penelitian dan PKM Bidang Ilmu Pendidikan)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengembangan Sumberdaya Wilayah (elrispeswil)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54371/ainj.v3i3.172

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan model blended learning pada mata kuliah speaking. Dalam proses pembelajaran berbicara biasanya dosen menggunakan media power point sebagai media pembelajaran, selain itu biasanya mereka menulis langsung di papan tulis sehingga pembelajaran masih didominasi oleh dosen, sedangkan mahasiswa cenderung pasif dalam menerima pelajaran, maka dari itu mata kuliah berbicara perlu dikembangkan model pembelajaran yang mampu mengembangkan kreativitas mahasiswa. Sehingga dalam penelitian ini peneliti mencoba mengembangkan model pembelajaran dengan sistem blended learning pada mata kuliah Berbicara mahasiswa di Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan yang mengacu pada model ADDIE yang terdiri dari beberapa langkah yaitu analysis, design, develop, implementation, and evaluation. Penelitian ini dilakukan pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris STKIP Yapis Dompu Semester II dengan jumlah mahasiswa sebanyak 25 orang di tahun ajaran 2021/2022. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa Model Blended Learning telah mampu meningkatkan pemahaman mahasiswa secara signifikan. Dari hasil penelitian disampaikan saran agar para dosen memanfaatkan media pembelajaran interatif dan zoom sebagai pendukung pembelajaran.
Ecolinguistic-Based English for Computer Learning Tools to Develop Students’ Creative Thinking Ability Indah Afrianti; Supriyaddin; Enung Nurhasanah; Asmedy; Nur Wahyuni
Jurnal Pendidikan dan Pengajaran Vol 55 No 3 (2022): October
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jpp.v55i3.48349

Abstract

Learning English is one of the important fundamental aspects that students must master from the lexicon/vocabulary learning process. Currently, lecturers only focus on giving assignments on test questions in general English books. This results in students not being confident in speaking English because they do not have a large collection of vocabulary. This study aims to produce an Ecolinguistic-based English for Computer learning tool. This research method is research development using the ADDIE model which consists of several steps, namely analysis, design, development, implementation, and evaluation. The subjects in this study consisted of 3 expert validation and 30 students in the information technology study program STKIP Yapis Dompu. The research instruments used in this research are Learning Device Validation Sheet, Learning Implementation Plan, Worksheet, Response Questionnaire, and Learning Outcome Test. The data analysis techniques in this study were expert validation analysis, test data analysis, and test analysis of learning outcomes. The result of this study shows learning tools of the material are presented well, the language used is easy to understand, and the questions given can be done by students. Textbooks are also effective in increasing the achievement of student learning outcomes because they are actively involved in finding material, finding relationships between materials, and being able to apply their knowledge so that students will be able to construct knowledge gained from their experiences. The resulting product is in the form of English course textbooks for students in the Information Technology Education Study Program.
Tutor’s Strategies in Teaching TOEFL to Dompu Scholarship Hunter Community Nur Wahyuni; Idhar Idhar; Arif Bulan
International Journal of Science and Applied Science: Conference Series Vol 6, No 1 (2022): International Journal of Science and Applied Science: Conference Series
Publisher : Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20961/ijsascs.v6i1.69945

Abstract

Test of English as a foreign language (TOEFL) is a test instrument to measure an individual skill level to English proficiency. Today, TOEFL is studied by almost students in Indonesia at the university level. The study aims to find out; (1) how are the tutor's strategies in teaching TOEFL to Dompu Scholarship Hunter Community, (2) what are the tutor's obstacles in teaching TOEFL to Dompu Scholarship Hunter Community, and (3) how are the tutor's efforts in solve the obstacles in teaching TOEFL to Dompu Scholarships Hunter Community. The research method was a qualitative research method with a qualitative descriptive approach. The data collection technique used structured interviews with three tutors. The findings were: (1) the tutor’s strategies were direct-learning, indirect learning, interactive learning, and independent learning, (2) inadequate time of learning per meeting, different basic abilities of students, and late distribution of TOEFL modules, (3) tutors provide TOEFL ebooks and additional assignments outside of class, and insert general material in each topic discussion.
Pengembangan Worksheet melalui Pendekatan Saintifik dalam Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Sekolah Dasar Negeri 26 Dompu Mulya Yusnarti; Nur Wahyuni; Leni Marlina; Enung Nurhasanah; Jama’ah Jama’ah
Jurnal Inovasi, Evaluasi dan Pengembangan Pembelajaran Vol 2 No 2 (2022): Jurnal Inovasi, Evaluasi dan Pengembangan Pembelajaran (JIEPP)
Publisher : ELRISPESWIL - Lembaga Riset dan Pengembangan Sumberdaya Wilayah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54371/jiepp.v2i2.224

Abstract

Worksheet pendekatan saintifik merupakan lembar kerja yang dapat membantu siswa belajar dan dirancang secara menarik baik dari segi bentuk maupun isi yang berdampak pada pengembangan kemampuan berpikir siswa dalam memecahkan masalah, berbuat dan bersikap sehingga mampu meningkatkan hasil belajar siswa. Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan Worksheet pendekatan saintifik yang layak untuk meningkatkan hasil belajar siswa sekolah dasar. Jenis penelitian ini merupakan penelitian pengembangan (developmental reseach) yang mengacu pada model 4-D (four-D). Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah observasi dan wawancara dan tes. Adapun teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik analisis deskriptif dengan menggunakan statistik deskriptif meliputi analisis validasi perangkat pembelajaran, analisis kepraktisan perangkat pembelajaran, analisis keefektifan perangkat pembelajaran. Hasil rekapitulasi kevalidan dari dua ahli adalah 92% dengan kategori “sangat valid”. Pada analisis kepraktisan perangkat pembelajaran terhadap responden melalui pengamatan aktivitas siswa diperoleh reliabilitas 96% dengan kategori “sangat praktis”. Analisis keefektifan perangkat pembelajran dilakukan terhadap 29 siswa. Analisis hasil belajar siswa memperoleh presentase 76% sehingga memenuhi ketuntasan klasikal yan ditetapkan sekolah yaitu 70% siswa mendapatkan skor lebih besar atau sama dengan KKM(60). Berdasarkan hasil penelitian ini Worksheet pendekatan saintifik layak digunakan untuk meningkatkan hasil belajar siswa sekolah dasar tahun pembelajaran 2021/2022.
Exploring EFL Students Difficulties and Strategies in Learning TOEFL ITP of Structure and Written Expression Arif Bulan; M. Nur Imansyah; Nur Wahyuni; Lili Suryaningsih; Hasan Hasan
VELES Voices of English Language Education Society Vol 7 No 1 (2023): VELES VOICES OF ENGLISH LANGUAGE EDUCATION SOCIETY
Publisher : Universitas Hamzanwadi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29408/veles.v7i1.6881

Abstract

Nowadays the TOEFL test is very important. The TOEFL test is not only to measure English proficiency, but also for the sake of scholarship requirements, and as a requirement to graduate from college. This study explores the difficulties of EFL students in learning the TOEFL ITP of Structure and Written Expression (SWE) and how EFL students overcome difficulties in learning the TOEFL ITP of SWE. This study uses a narrative inquiry design. The data used in this study is qualitative data obtained from information provided by students through questionnaires and interviews. The results of the study show that there are several difficulties for students in learning TOEFL ITP, namely sentences with multiple clauses, sentences with inverted subjects and verbs, problems with prepositions, problems with the form of the verb, sentences with one clause, problems with subject/verb agreement. The way students overcome difficulties in the TOEFL ITP of SWE is to re-learn what has been taught by the tutor, reopen the module, learn from several other references besides the reference given by the tutor, learn from youtube, re-learn with classmates who have mastered the material. , do the practice questions independently. The findings in this research are expected to give an empirical contribution to TOEFL teachers to pay attention to students' difficulties in learning TOEFL ITP, especially SWE.
Need Analysis for Developing English Teaching Materials Using the Eco-ELT Approach to Enhance Environmental Literacy Among High School Students in Dompu Regency Arif Bulan; Risca Ariska Ramadhan; Nur Wahyuni
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Indonesia (JPPI) Vol. 4 No. 1 (2024): Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Indonesia (JPPI), 2024 (1)
Publisher : Yayasan Pendidikan Bima Berilmu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53299/jppi.v4i1.417

Abstract

This research aims to analyze the need for developing English teaching materials using the Eco-ELT (Ecological English Language Teaching) approach to increase environmental literacy among high school students in Dompu Regency. There are three main focuses in this research: (1) students' English learning characteristics, (2) students' English learning needs, and (3) obstacles faced by teachers in implementing environment-based learning. The research method used is a qualitative descriptive method, with data collection through interviews. The research results show that students have various learning characteristics which are influenced by motivation, teaching methods, and the availability of learning resources. Students need relevant, contextual and interactive learning materials to improve practical skills in English. In addition, it was found that teachers face a number of obstacles, including a lack of adequate facilities, resources and professional training. Thus, this research concludes that there is an urgent need to develop English language teaching materials based on Eco-ELT. This approach not only helps in improving students' English language skills but also fosters environmental awareness and literacy among high school students in Dompu Regency. The implications of these findings can be the basis for developing more effective and sustainable curriculum and learning strategies.
Analisis Wacana Kohesi Pada Teks Debat Calon Presiden Prabowo Subianto Tahun 2024 Indah Afrianti; Rusdin Rusdin; Nur Wahyuni; Wulandari Wulandari
Journal on Education Vol 6 No 4 (2024): Journal on Education: Volume 6 Nomor 4 Mei-Agustus 2024
Publisher : Departement of Mathematics Education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/joe.v6i4.6148

Abstract

The research on "Text Cohesion Analysis of Prabowo's Speeches in the Election of Presidential Candidates and Vice Presidential Candidates in 2024" examines the forms of lexical cohesion and grammatical cohesion in the context of the 2024 Prabowo Subianto presidential candidate debate text. The descriptive qualitative methodology was used to analyse the data. The data source for this research is the text recording of the 2024 presidential candidate debate sourced from National TV broadcasts and online news outlets on Narasi.tv. Data was collected for this research through the use of the observational method, accompanied by note-taking techniques. The discourse theory-based agih method was utilized for the data analysis. The findings of this research revealed the existence of lexical cohesion and grammatical cohesion in the texts under examination. The grammatical cohesion observed comprises personal referential elements, including singular and plural first person pronouns, demonstrative references in the past tense, substitutions and conjunctions. In contrast, lexical cohesion is observed in only a few instances, such as repetition and synonymy. This article aims to provide a deeper understanding of discourse, particularly with regard to lexical cohesion and grammatical cohesion.