Claim Missing Document
Check
Articles

Found 23 Documents
Search
Journal : eProceedings of Engineering

Perancangan Tata Kelola Teknologi Informasi Menggunakan Framework Cobit 5 Pada Domain Align, Plan, And Organize (apo) Di Smkn 4 Kota Bandung Muhammad Fadhly Arham; Deden Witarsyah; Lukman Abdurrahman
eProceedings of Engineering Vol 5, No 2 (2018): Agustus 2018
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

SMKN 4 Kota Bandung merupakan salah satu sekolah favorit di Kota Bandung maupun provinsi Jawa Barat. Banyaknya kegiatan yang dilakukan di sekolah tersebut memaksa sekolah menggunakan Teknologi Informasi sebagai bantuan dalam memudahkan pengguna dalam mengakses atau memantau kinerja guru maupun siswa di sekolah tersebut. Tetapi pengelolaan Teknologi Informasi di SMKN 4 Kota Bandung belumlah maksimal. Hal ini disebabkan belum tersedianya posisi atau sumber daya manusia yang memadai serta standar dalam alur proses bisnis yang terdapat di sekolah tersebut agar dapat mencapai tujuan. Penelitian ini menggunakan framework COBIT 5 yang difokuskan pada domain Align, Plan, and Organize (APO). Proses penelitian ini dimulai dengan melakukan studi literatur dan studi lapangan terkait tata kelola Teknologi Informasi di SMKN 4 Kota Bandung. Selanjutnya dilakukan penilaian dan analisis terhadap tingkat kapabilitas SMKN 4 saat ini berdasarkan COBIT 5. Hasil penilaian dan analisis kemudian dituangkan kedalam perancangan proses tata kelola Teknologi Informasi dan perancangan dokumen untuk melengkapi hasil nilai kapabilitas yang tidak sesuai atau kurang berdasarkan COBIT 5. Kata kunci : COBIT 5, IT Governance, APO, SMKN 4 Bandung
Pengembangan Odoo Modul Warehouse Pada Gudang Pt. Tarumatex Menggunakan Metode Rapid Application Development Aldi Mustafri; Deden Witarsyah; R. Wahjoe Witjaksono
eProceedings of Engineering Vol 3, No 2 (2016): Agustus, 2016
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Odoo adalah software ERP bersifat open source yang memiliki kualitas baik, memiliki banyak fitur penting, memiliki 3572 modul yang dapat dikostumisasi sesuai dengan kebutuhan perusahaan atau organisasi. Odoo dikembangkan dengan bahasa pemrograman phyton. Modul yang digunakan pada penelitian ini adalah modul warehouse. Modul warehouse mengatur aktifitas kegiatan yang dilakukan oleh bagian gudang, dimulai dari penerimaan barang masuk, pengecekan, hingga pengiriman barang. PT. Tarumatex merupakan perusahaan yang bergerak dibidang tekstil yang mengolah benang menjadi kain. Penyimpanan benang dan kain disimpan di gudang perusahaan. Benang yang masuk akan dicatat, kemudian dikirim ke bagian produksi untuk membuat benang menjadi kain, kemudian menerima kain dari bagian inspeksi, dan kain akan dikirim kepada costumer. Permasalahan terletak di pencatatan data kain yang berbeda antara bagian gudang dengan bagian inspeksi, dan akumulasi data keseluruhan. Hal tersebut disebabkan tidak adanya sistem informasi yang dapat mengakomodasi dalam mengatasi masalah ketidaksesuaian data, maka dari itu dibutuhkannya pengembangan Odoo untuk PT. Tarumatex. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode Rapid Application Development (RAD), dimana metode ini untuk perancangan sistem perangkat lunak dengan waktu yang relatif singkat dan menghasilkan kualitas yang baik. Dengan adanya sistem ERP warehouse berbasis Odoo diharapkan untuk siap membantu proses bisnis, dan mengatasi permasalahan pencatatan yang terjadi pada gudang perusahaan PT. Tarumatex. Saran untuk penelitian selanjutnya adalah melakukan kostumisasi yang mendalam seperti penambahan barcode product. Kata kunci: ERP, Odoo, modul Warehouse, Rapid Application Development (RAD).
Penerapan Erp Modul Logistics Menggunakan Openerp Dengan Metode Sure Step(studi Kasus: Pt. Xyz Bidang Retail Fashion) Ikhsan Yudha Pradana; Deden Witarsyah; R. Wahjoe Witjaksono
eProceedings of Engineering Vol 2, No 2 (2015): Agustus, 2015
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak ERP (Enterprise Resource Planning) merupakan konsep yang mengintegrasikan seluruh bagian fungsional di perusahaan, meliputi tangible assets, financial resources, materials, dan human resources. Di waktu yang sama, ERP adalah sebuah aplikasi dan arsitektur perangkat lunak yang memfasilitasi aliran informasi antara berbagai macam fungsi bisnis di dalam dan di luar sebuah organisasi maupun perusahaan. PT. XYZ adalah perusahaan yang bergerak dalam industri fashion. Perusahaan ini memproduksi apapun yang terkait dengan fashion, mulai dari sepatu, tas, hingga baju untuk digunakan baik di dalam maupun di luar negeri. Permintaan barang yang terjadi pada bulan bulan tertentu mengalami kenaikan yang begitu pesat sehingga diperlukan produk yang sesuai dengan permintaan pasar maka dari itu membutuhkan jumlah karyawan untuk menunjang tercapainya targert yang diinginkan oleh para customer. Penerapan sistem ERP dapat mempercepat waktu penyelesaian target untuk produk yang diminta oleh setiap customer dalam memenuhi kebutuhan di pasar dan dapat meningkatkan omset pada bulan bulan tertentu apabila produk yang diminta meningkat. Fungsi sistem ERP pada sistem penjualan yaitu mendukung PT XYZ khususnya Sales Management dalam melakukan otomatisasi dalam melakukan proses penjualan mulai dari kantor pusat ke kantor cabang. Berdasarkan permasalahan yang telah diuraikan maka untuk mendukung penerapan sistem ERP dibutuhkan aplikasi yang menunjang, aplikasi tersebut yaitu OpenERP. Penerapan sistem ERP dengan menggunakan aplikasi OpenERP pada PT XYZ menggunakan metode Sure Step, yang dimana metode tersebut digunakan karena memiliki fase-fase dalam setiap prosesnya yang terurut sehingga memungkinkan perusahaan pemula untuk menerapkan sistem ERP. Kata Kunci : ERP, OpenERP, Penjualan
Penerapan Sistem Purchasing Menggunakan Aplikasi Erp Open Source Dengan Pengembangan Metodologi Agile (studi Kasus: Restoran & Resort De Tuik) Fabiyola Nindya Susilo; Deden Witarsyah; R. Wahjoe Witjaksono
eProceedings of Engineering Vol 2, No 3 (2015): Desember, 2015
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ERP (Enterprise Resource Planning) adalah sistem informasi terintegrasi yang dapat mengakomodasikan kebutuhan kebutuhan sistem informasi secara spesifik untuk departementdepartement yang berbeda padasuatu perusahaan. ERP sendiri mencakup berbagai macam kebutuhan perusahaan dalam berbagai aspek, seperti pengadaan barang, produksi, dan warehouse yang dikemas dalam sebuah software. Pada penelitian ini, De Tuik Restauran dan Resort memiliki kendala di pengadaan bahan baku oleh supplier dan laporan belanja berupa dokumen invoice yang sering hilang atau tercecer di karenakan semua sistem yang dijalankan masih bersifat manual dan tidak terstruktur oleh sistem dengan baik. Modul OpenERP yang dirancang untuk membantu proses pendataan supplier, pembuatan request for quotation, pembuatan purchase order, incoming shipmet, dan products di De Tuik Restauran and Resort adalah modul purchasing. Perancangan OpenERP modul purchasing pada De Tuik Restaurant menggunakan metode Agile. Kata kunci : ERP, OpenERP, Purchasing, Agile, Restaurant
Perancangan Tata Kelola Manajemen Teknologi Informasi Smk N 4 Bandung Menggunakan Framework Cobit 5 Domain Evaluate, Direct And Monitor (edm) & Build, Acquire And Implement (bai) Rio Savero Aranov; Deden Witarsyah; Lukman Abdurrahman
eProceedings of Engineering Vol 5, No 2 (2018): Agustus 2018
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

SMK Negeri 4 Bandung merupakan sekolah menengah kejuruan yang telah menerapkan pendidikan berbasis teknologi informasi sebagai sarana dan prasarana untuk memberikan layanan kepada siswa. Pada bidang akademik sendiri, SMK Negeri 4 Bandung sendiri telah didukung oleh teknologi informasi seperti Aplikasi online, web based, pendaftaran siswa/i baru. Namun pengelolaan Teknologi Informasi di SMK Negeri 4 Bandung belum maksimal karena dibutuhkan peningkatan lebih baik lagi. Untuk itu, dalam melakukan pengelolaan TI, SMK Negeri 4 Bandung membutuhkan sebuah model pengelolaan yang dapat digunakan untuk mengatasi kendalakendala yang dihadapi dalam melakukan proses akademik. Penelitian ini menggunakan framework COBIT 5 yang berfokus pada proses EDM01 Ensure Governance Framework Setting and Maintanance, BAI01 Manage Programmes and Projects, BAI02 Manage Requirement Definitions, dan BAI06 Manage Changes. Penelitian dimulai dengan melakukan studi lapangan terkait tata kelola teknologi informasi di SMK Negeri 4 Bandung kemudian dilanjutkan dengan penilaian dan analisis tingkat kapabilitas saat ini berdasarkan COBIT 5. Hasil dari penilitian berupa rekomendasi perancangan model tata kelola TI serta perancangan dokumen tata kelola TI terhadap proses yang telah dipilih . Hasil dari penelitan dan perancangan tata kelola TI diharapkan dapat diterapkan dengan baik pada SMK N 4 Bandung. Kata kunci: IT Governance, COBIT 5, Seven Enabler
Perancangan Fitur Sistem Sales And Distribution Pada Pabrik Gula Jatibarang Dengan Menggunakan Soft System Methodology Nadila Lintang Hapsari; Deden Witarsyah; R. Wahjoe Witjaksono
eProceedings of Engineering Vol 2, No 3 (2015): Desember, 2015
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ERP ( Enterprise Resource Planning ) merupakan sebuah system informasi berbasis computer yang dapat mengintegrasikan sumber daya dan proses bisnis yang terdapat pada perusahaan. Software yang digunakan dalam penerapan system ERP adalah OpenERP. OpenERP dapat membantu perusahaan dalam mengintegrasikan data secara real-time, user friendly, dan tidak berlisensi. Perancangan fitur OpenERP pada Pabrik Gula Jatibarang dengan modul sales and distribution dapat membantu proses penjualan gula yang saat ini menggunakan system pencatatan yang dilakukan secara manual dan berulang. Perancangan fitur OpenERP menggunakan SSM (Soft System Methodology) yaitu sebuah metode yang bersifat pembelajaran dari system lama ke system baru dengan pendekatan stakeholder. Kata kunci : ERP, OpenERP, Sales and Distribution, SSM
Pengembangan Aplikasi Web Manajemen Aset Pemerintahan Kabupaten Bandung Modul Inventarisasi, Penilaian, Penghapusan Menggunakan Metode Iterative Dan Incremental Adventus Angga Kurniawan; Seno Adi Putra; Deden Witarsyah
eProceedings of Engineering Vol 2, No 3 (2015): Desember, 2015
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Perkembangan teknologi informasi yang sangat pesat saat ini diantaranya berpengaruh terhadap perkembangan dari berbagai sistem informasi itu sendiri, salah satu diantaranya adalah sistem manajemen barang. Banyaknya instansi pemerintahan saat ini sangat bergantung kepada sistem informasi, oleh karenanya sistem informasi manajemen barang yang akan diterapkan lebih cenderung yang menggunakan basis sistem informasi didalamnya. Mengacu pada fungsi dari sistem manajemen barang sendiri, ialah sebuah sistem yang didalamnya mengatur serta mengelola mengenai pengadaan (acquisition), operasi dan pengapusan (disposal) dan perencanaan yang dimana keempat proses tersebut merupakan bagian penting dalam berjalannya proses bisnis dari suatu organisasi atau perusahaan. Oleh karenanya diperlukan sebuah sistem informasi manajemen barang yang dapat mengakomodir kebutuhan diatas. Penelitian ini dilakukan menggunakan metode iterative dan incremental, penelitian akan menghasilkan suatu sistem manajemen barang. Sistem manajemen barang ini sendiri akan dibangun menggunakan bahasa pemrograman java dan mySql sebagai databasenya. Kata kunci : java enterprise edition, sistem manajemen barang
Perancangan Odoo Modul Quality Control Pada Inspection Pt. Tarumatex Menggunakan Metode Rapid Application Development Parasetia Abu Aditya; Deden Witarsyah; R. Wahjoe Witjaksono
eProceedings of Engineering Vol 3, No 2 (2016): Agustus, 2016
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ERP (Enterprise Resource Planning) merupakan sebuah konsep yang diterapkan untuk pengintegrasian manajemen dalam bisnis secara keseluruhan melalui sudut pandang penggunaan yang efektif dalam manajemen sumber daya untuk meningkatkan efisiensi perusahaan. Oddo merupakan salah satu aplikasi ERP yang bersifat open source sehingga dapat disesuaikan dengan proses bisnis dan kebutuhan perusahaan dengan mudah. Modul yang digunakan pada penelitian ini adalah modul Quality Control mengatur aktifitas kegiatan yang dilakukan oleh bagian Inspeksi, dimulai dari menerima kain, pengecekan, hingga pengiriman. PT Tarumatex merupakan sebuah perusahaan yang bergerak dibidang tekstil yang memproduksi kain. PT. Tarumatex mengalami Permasalahan yang terletak di pencatatan data kain yang berbeda antara bagian gudang dengan bagian inspeksi, dan akumulasi data keseluruhan. Hal tersebut disebabkan tidak adanya sistem informasi yang dapat mengakomodasi dalam mengatasi masalah ketidaksesuaian data, maka dari itu dibutuhkannya pengembangan Odoo untuk PT. Tarumatex. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode Rapid Application Development (RAD), dimana metode ini untuk perancangan sistem perangkat lunak dengan waktu yang relatif singkat dan menghasilkan kualitas yang baik. Kata Kunci : ERP, Odoo, modul Quality Control, Rapid Application Development (RAD)
Perancangan Website Marketplace Pada Startup Borongajayuk Menggunakan Metode Iterative Dan Incremental Adila Chusnul Fatiyah; Soni Fajar Surya Gumilang; Deden Witarsyah
eProceedings of Engineering Vol 6, No 2 (2019): Agustus 2019
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Kegagalan dalam melakukan pengujian sebuah software dapat menyebabkan produk yang dihasilkan tidak berjalan sesuai dengan requirement dan dapat menyebabkan kerugian ekonomi yang besar. Untuk itu maka perlu dilakukan pengujian yang tepat pada aplikasi dengan tujuan untuk menemukan suatu kesalahan pada aplikasi. Suatu test telah berhasil, apabila test tersebut dapat membongkar suatu kesalahan yang awalnya tidak ditemukan. Pada penelitian ini dilakukan pengujian perangkat lunak dengan menggunakan metode Black Box Testing. Teknik Black Box testing ini terbagi menjadi dua pengujian yaitu pengujian fungsional dan pengujian non fungsional. Pada pengujian fungsional peneliti menggunakan pengujian unit testing, stress testing, integration testing, dan environment testing. Sedangkan pada pengujian non fungsional peneliti menggunakan stress testing. Pengujian dengan menggunakan teknik Black Box Testing ini dilakukan pada aplikasi website jual beli online BorongAjaYuk. Pada pengujian terhadap website tersebut, dihasilkan nilai kualitas website dari pengujian user acceptance sebesar 75.87%, nilai ini didapat dari perhitungan skala likert terhadap 30 responden, dengan dimensi pengukuran kualitas website menggunakan webqual 4.0. Sedangkan pada pengujian stress testing disimpulkan bahwa server website BorongAjaYuk dapat menangani request sebesar 615.50 /detik dengan jumlah request access sebanyak 50 access dan jumlah koneksi ke server sebanyak 100 koneksi. Kata kunci: BorongAjaYuk, website, marketplace, functional and non-functional testing. Abstract Failure to test a software can cause the resulting product not to run according to requirements and can cause large economic losses. For this reason, it is necessary to carry out proper testing on the application with the aim of finding an error in the application. A test has been successful, if the test can uncover an error that was not initially found. In this study software testing was carried out using the Black Box Testing method. The Black Box testing technique is divided into two tests, namely functional testing and non-functional testing. In functional testing researchers use unit testing, stress testing, integration testing, and environment testing. Whereas in non-functional testing researchers use stress testing. Testing using the Black Box Testing technique is carried out on online buying and selling website applications BorongAjaYuk. In testing the website, the quality value of the website from user acceptance testing was generated at 75.87%, this value was obtained from the calculation of the Likert scale on 30 respondents, with dimensions of website quality measurement using webqual 4.0. Whereas in stress testing it can be concluded that the BorongAjaYuk website server can handle requests of 615.50 / second with the number of access requests as many as 50 accesses and the number of connections to the server as many as 100 connections. Keyword: BorongAjaYuk, website, marketplace, functional and non-functional testing.
Perancangan Mobile App Marketplace Pada Startup Borongajayuk Menggunakan Metode Iterative Dan Incremental Robby Dwi Hartanto; Soni Fajar Surya Gumilang; Deden Witarsyah
eProceedings of Engineering Vol 6, No 2 (2019): Agustus 2019
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Dampak dari sebuah produk aplikasi yang gagal, dapat menyebabkan kerugian yang besar bagi perusahaan tersebut, tidak hanya kegagalan sebagai salah satu suatu produk, melainkan dapat berdampak secara financial bagi perusahaan tersebut. Maka untuk mengurangi jumlah aplikasi yang gagal perlu dilakukan pengujian sebelum aplikasi tersebut dipasarkan, selain itu pengujian ini dilakukan untuk mengetahui apakah aplikasi sudah sesuai dengan requirement yang sudah ditentukan. Pada penelitian ini, peneliti melakukan pengujian terhadap aplikasi mobile BorongAjaYuk dengan menggunakan metode Black Box, dimana metode ini terbagi menjadi dua pengujian, yaitu functional testing dan non-functional testing. Pada pengujian fungsionalitas, pengujian yang digunakan adalah unit testing, integration testing, environment testing, dan user acceptance testing. Sedangkan pada pengujian non-functional peneliti menggunakan stress testing. Pada pengujian user acceptance, peneliti menggunakan ISO 9126 sebagai dimensi penilaian kualitas aplikasi, dan menggunakan skala likert untuk mengetahui penilaian tiap dimensi pada ISO 9126, sehingga didapatkan hasil pengujian dengan nilai 71.26%. Sedangkan pada pengujian non-functional dilakukan test menggunakan apache benchmark untuk mengukur stabilitas sistem, dan dapat disimpulkan bahwa aplikasi dapat menerima traffic sampai 1000 access. Kata kunci: BorongAjaYuk, Mobile application, marketplace, functional and non functional testing. Abstract The impact of an application product that fails, can cause a large loss for the company, not only failure as one product, but can have a financial impact on the company. So to reduce the number of failed applications need to be tested before the application is marketed, besides this testing is done to find out whether the application is in accordance with the requirements that have been determined. In this study, researchers conducted a test of the BorongAjaYuk mobile application using the Black Box method, where this method is divided into two tests, namely functional testing and nonfunctional testing. In testing functionality, the tests used are unit testing, integration testing, environment testing, and user acceptance testing. Whereas in non-functional testing researchers use stress testing. In user acceptance testing, researchers used ISO 9126 as the dimension of application quality assessment, and used a Likert scale to determine the assessment of each dimension at ISO 9126, so that the test results were obtained with a value of 71.26%. Whereas in non-functional tests a test is used using the Apache benchmark to measure system stability, and it can be concluded that the application can receive traffic up to 1000 accesses. Keyword: BorongAjaYuk, Mobile Application, marketplace, functional and non functional testing.
Co-Authors A A Abushammala, Haneen Abel Junando Adila Chusnul Fatiyah Adityas Widjajarto Adventus Angga Kurniawan Agita Oktavian Bangun Agus Maolana Hidayat Ahmad Musnansyah Ahmad, Mokhtarrudin Aldi Akbar Aldi Mustafri Aldo Erianda, Aldo Almohab, Hadi Andri Gautama Suryabrata Andri Gautama Suryabrata, Andri Gautama Aprilia Mega Puspitasari Asim Shahzad Bin Salamat, Mohamad Aizi Budi Rustandi Kartawinata Chairiandi Putra Yuda Chandra, Felixius Arelta Che Dalim, Che Samihah Choon Sen Seah Dedy Syamsuar Fa'rifah, Riska Yanu Fabiyola Nindya Susilo Fakhrurroja, Hanif Fakqih Hamami Faqih Hamami Fauzi, Rokhman Fiqih Muhammad Haekal Rosyadi Hairulnizam Mahdin Hairulnizam Mahdin Hairulnizam Mahdin Hanif Catrio Wicaksono Haniyah , Salma Hidayatul Aji Adika Putra Ikhsan Yudha Pradana Kai Wah Hen Kamil, Andhika Ihsan Lukman Abdurrahman M Farhan Hussaini Dermawan Mangsor, Miza Marheni Eka Saputri Maria Imdad MD Fudzee, Mohd Farhan Melinsye Herliani Ahab Mohamad Aizi Bin Salamat Mohamad Aizi Bin Salamat, Mohamad Aizi Mohd Farhan MD Fudzee Mohd Farhan MD Fudzee, Mohd Farhan Mohd Izuan Hafez Ninggal Mohd Sanusi Azmi Mokhairi Makhtar Mufriz, Muhammad Fadwa Muhammad Fadhly Arham Muhammad Mufti Kamil Muhammad Mufti Kamil, Muhammad Mufti Muhammad Ridwan Aam Muharman Lubis Nadila Lintang Hapsari Nasirudin, Mohd Asrul Nazri Mohd Nawi Nur’Aifaa Zainudin Oktariani Nurul Pratiwi Pakdeetrakulwong, Udsanee Parasetia Abu Aditya Pratiwi, Oktaria Nurul R. Wahjoe Witjaksono Rachmadita Andreswari Rayinda Pramuditya Soesanto Razali, Raja Razana Raja Rio Savero Aranov Rizky Afrian Renadri Rizky Afrian Renadri, Rizky Afrian Robby Dwi Hartanto Ruhaila Maskat Ruth Sesilya Ambarita Senan, Norhalina Seno Adi Putra Shazlyn Milleana Shaharudin Shazlyn Milleana Shaharudin Shazlyn Milleana Shaharudin Soni Fajar Surya Gumilang Sujak, Aznul Fazrin bin Abu Suryabrata, Andri Gautama Sutoyo , Edi Tatang Mulyana Yin Xia Loh Zahid, Azham Zirawani Baharum Zirawani Baharum