Daur ulang aluminium melalui proses peleburan kembali sering mengalami perubahan sifat mekanis dan struktur mikro akibat kontaminasi atau kehilangan unsur paduan. Penelitian ini bertujuan menganalisis pengaruh penambahan timah (Sn) pada hasil pengecoran aluminium dari bahan piston bekas terhadap sifat mekanis dan struktur mikro material. Variasi penambahan timah adalah 20%, 30%, dan 404% berat. Hasil penelitian menunjukkan penambahan timah berpengaruh signifikan pada nilai kekerasan. Penambahan 20% timah menghasilkan peningkatan kekerasan sebesar 68,014 N/mm2 yang optimal. Penambahan penambahan 40% timah menurunkan nilai kekerasan sebesar 55,857 N/mm2 karena disebabkan terbentuknya fasa lunak dan rongga pada struktur mikro. Fasa intermetalik aluminium-timah pada penambahan 20% timah berkontribusi pada peningkatan kekerasan. Penelitian ini memberikan informasi berharga tentang komposisi paduan optimal untuk meningkatkan sifat mekanis aluminium hasil pengecoran daur ulang piston bekas.