Masayu Dian Khairani
Program Studi Gizi, Universitas Aisyah Pringsewu, Indonesia

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

KONSELING GIZI DALAM RANGKA HARI MILAD UNIVERSITAS AISYAH PRINGSEWU TAHUN 2023 Masayu Dian Khairani; Desti Ambar Wati; Alifianty Muharramah; Linda Utami; Siti Soleha; Ratu Masyana
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Ungu( ABDI KE UNGU) Vol. 5 No. 2 (2023): Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Ungu ( ABDI KE UNGU)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Aisyah Pringsewu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30604/abdi.v5i2.1357

Abstract

Konseling gizi, komunikasi dua arah, penting mengidentifikasi dan analisis masalah gizi individu, tujuannya solusi sesuai. Peningkatan status gizi di Indonesia via konseling bermanfaat bagi perkembangan individu. Konselor gizi bantu identifikasi masalah, solusi optimal, dan keputusan terkait gizi. Klien tertarik cegah masalah gizi, capai status optimal jadi penerima layanan. Konselor ahli komunikasi. Kegiatan konseling gizi komunitas beri layanan maksimal, paham masalah gizi, rencana masa depan. Program keterlibatan masyarakat, konseling gizi tingkatkan paham gizi dan kesehatan, alternatif makanan. Obesitas dan asam urat sorotan, penekanan pola makan seimbang dan gaya hidup. Kegiatan konseling gizi di perayaan universitas tingkatkan paham gizi dan kesehatan. Prevalensi obesitas perlu langkah pencegahan, pilih makanan tepat dan gaya hidup sehat. Pencegahan asam urat melalui hindari makanan tinggi purin, hidrasi cukup, kurangi lemak, gaya hidup sehat.
Upaya Meningkatkan Pengetahuan Ibu Balita Dengan Edukasi Pentingnya Posyandu Di Pekon Blitarejo Kecamatan Gadingrejo Kabupaten Pringsewu Abdullah; Masayu Dian Khairani; Amir Syaifurrohman; Dera Elva Junita
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Ungu( ABDI KE UNGU) Vol. 5 No. 2 (2023): Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Ungu ( ABDI KE UNGU)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Aisyah Pringsewu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30604/abdi.v5i2.1366

Abstract

Upaya kesehatan yang bersifat promotif dan preventif salah satunya adalah pos pelayanan terpadu (Posyandu). Tujuan penelitian adalah meningkatkan pemahaman pentingnya keaktifan ibu balita ke posyandu, dampak/efek tidak aktif ke posyandu, pentingnya Kartu Menuju Sehat (KMS) dan alasan pentingnya penimbangan balita ke posyandu. Penelitian dilakukan di posyandu Aster III Pekon Blitarejo Kecamatan Gadingrejo Kabupaten Pringsewu dalam bentuk penyuluhan peningkatan pengetahuan/edukasi tentang pentingnya posyandu pada balita. Waktu pelaksanaan, hari Rabu, 16 November 2022. Sasaran kegiatan adalah ibu balita. Hasil penelitian; edukasi berjalan dengan baik dengan materi yaitu; 1) Pentingnya membawa balita ke posyandu setiap bulan, 2) Ibu balita harus aktif ke posyandu 3) Dampak/efek tidak aktif ke posyandu, 4) Pentingnya KMS, 5). Pentingnya menimbang balita ke posyandu setiap bulan, 6) Edukasi dapat meningkatkan pengetahuan ibu balita yaitu dengan diberikan pre-test dan post-test. Hasil tes (pre-test) menunjukkan tingkat pengetahuan ibu balita di Posyandu Aster III Pekon Blitarejo meningkat. Kesimpulan; 1) kegiatan edukasi pentingnya ke posyandu diselenggarakan dengan lancar, 2) Adanya peningkatan pengetahuan ibu balita setelah menerima edukasi.
Pengaruh Edukasi Gizi Dengan Media Leaflet Dan Video Animasi Terhadap Tingkat Pengetahuan Anemia Pada Remaja Putri Di SMK Muhammadiyah Ambarawa Kabupaten Pringsewu 2024 Annie Asma Wati; Alifiyanti Muharramah; Abdullah Abdullah; Masayu Dian Khairani
Journal on Education Vol 7 No 1 (2024): Journal on Education: Volume 7 Nomor 1 Tahun 2024
Publisher : Departement of Mathematics Education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/joe.v7i1.7204

Abstract

Anemia is a world health problem, especially in developing countries. Anemia is a condition where there is a decrease in hemoglobin levels or a decrease in the number of red blood cells circulating in the body compared to normal values ​​based on age, gender and physiological conditions. Adolescent girls are a group that is more prone to suffering from anemia than adolescent boys. Because every month young women experience menstruation, apart from that, young women often maintain their appearance and want to be thin so they go on a diet and eat less. Knowledge of young women regarding anemia is still low, namely 64.3%, so this will have an impact on preventing anemia. Other research results show that young women's knowledge about anemia The risk of anemia is still low, namely around 61%. The aim of this research is to determine the influence of animated videos as educational media on increasing knowledge about anemia among female students at SMK Muhammadiyah Ambarawa. The research design uses a quasi-experimental research design with a two group pre-test post test design. The sampling technique used was a random sampling technique with a sample size of 40 respondents, which were divided into 2 groups, namely 20 respondents for leaflet educational media and 20 respondents for animated video media. Based on the results of research that has carried out data analysis using the Wilcoxon test, there is no significant influence between leaflet media on the level of knowledge, p-value 0.008. There is a significant influence between animated video media on the level of knowledge, p-value 0.001.
Hubungan Pengetahuan dan Dukungan Keluarga dengan Kepatuhan Konsumsi Tablet Tambah Darah Remaja Putri Mega Gustia; Masayu Dian Khairani; Abdullah Abdullah; Desti Ambar Wati
Jurnal Gizi Kerja dan Produktivitas Vol 5, No 1 (2024): May
Publisher : Fakultas Kedokteran Universitas Sultan Ageng Tirtayasa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62870/jgkp.v5i1.24991

Abstract

Kejadian anemia pada remaja putri di Provinsi Lampung sebesar 24,6%. Kepatuhan dalam mengonsumsi tablet tambah darah diduga berhubungan dengan faktor internal yaitu pengetahuan tentang anemia serta faktor eksternal yaitu dukungan guru dan keluarga. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui hubungan Tingkat pengetahuan tentang anemia dan dukungan keluarga dengan kepatuhan konsumsi tablet tambah darah remaja putri di SMPN 3 Batanghari Nuban. Penelitian ini menggunakan rancangan survey analitic dengan pendekatan cross-sectional. Sampel penelitian berjumlah 97 remaja putri SMPN 3 Batanghari Nuban yang diperoleh melalui random sampling. Instrumen yang digunakan ialah kuesioner serta data univatiat dan bivariat dianalisis menggunakan uji Gamma. Hasil penelitian menunjukkan kepatuhan konsumsi tablet tambah darah sedang (35,1%) dan rendah (35,1%), pengetahuan kategori baik (25,8%), kategori cukup (52,6%), dan dukungan keluarga cukup (37,1%). Kesimpulan yaitu terdapat hubungan tingkat pengetahuan tentang anemia (p-value <0,05) dan dukungan keluarga (p-value <0,05) dengan kepatuhan konsumsi tablet tambah darah remaja putri di SMPN 3 Batanghari Nuban