Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Educating SMAN 97 Jakarta Teachers About the Consumption of Herbs and Vitamin C During the COVID-19 Pandemic Febrial Hikmah; Nur Hasanah; Agung Dewantoro; Anggraini Karditiawati; Dony Mahendra; Novita Rahmadhani; Melda Yunisa
Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat (Indonesian Journal of Community Engagement) Vol 8, No 4 (2022)
Publisher : Direktorat Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Gadjah Mada

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22146/jpkm.72882

Abstract

Self-medication, with both herbs and vitamin C, is the community’s choice in dealing with the COVID-19 pandemic. Herbs are believed to have many properties that have been tested historically and empirically. Meanwhile, vitamin C has been shown to be clearly able to boost the body’s immune system. Teachers, as the vanguard in educating the education of the nation’s successors, have a very large role in the progress of the Indonesian nation. Teacher health is essential in shaping a dynamic learning process, especially during the COVID-19 pandemic. The purpose of this Community Service activity is to provide education related to knowledge and understanding of the consumption of herbs and vitamin C to prevent the occurrence of adverse drug reactions, especially in teachers of SMAN 97 Jakarta who self-study herbal herbs and vitamin C during the COVID-19 pandemic. This method of Community Service activities is carried out through interactive webinars online. A pretest and posttest will measure the participant’s knowledge before and after counselling. The results obtained in the implementation of community service activities, namely the knowledge and understanding of SMAN 97 Jakarta teachers on the consumption of herbs and vitamin C during the COVID-19 pandemic, increased by an average of 25 points after exposure to the material.
Efektivitas Persepsi Media Power Point dan Kemandirian Belajar pada Penguasaan Penulisan Report Text Mahasiswa Kesehatan Masyarakat STIKes Widya Dharma Husada Tangerang Anggraini Karditiawati
Eduka : Jurnal Pendidikan, Hukum, dan Bisnis Vol 8, No 1 (2023): Eduka : Jurnal Pendidikan, Hukum, dan Bisnis
Publisher : Pamulang university

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/eduka.v8i1.29222

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menilai hipotesis efektivitas persepsi media power point dan kemandirian belajar pada penguasaan penulisan Report Text mahasiswa Kesehatan Masyarakat STIKes Widya Dharma Husada Tangerang. Responden adalah 115 mahasiswa semester satu Kesehatan Masyarakat STIKes Widya Dharma Husada Tangerang. Penerapan metode yang dilakukan yaitu kuantitatif dengan menggunakan kuesioner untuk pengambilan data primer. Pada analisa penelitian, digunakan analisis regresi berganda dengan software SPSS. Hasil dari penelitian membuktikan bahwa (1) persepsi media power point memiliki efektivitas yang signifikan pada penguasaan penulisan Report Text mahasiswa Kesehatan Masyarakat STIKes Widya Dharma Husada Tangerang sebesar 6,23%. (2) persepsi kemandirian belajar memiliki efektivitas yang signifikan pada penguasaan penulisan Report Text mahasiswa Kesehatan Masyarakat STIKes Widya Dharma Husada Tangerang sebesar 10,19%, dan (3) persepsi media power point dan kemandirian belajar secara bersamaan memiliki efektivitas yang signifikan pada penguasaan penulisan Report Text mahasiswa Kesehatan Masyarakat STIKes Widya Dharma Husada Tangerang sebesar 14,9%, dan sisanya dipengaruhi oleh faktor yang tidak diteliti yaitu 85,1%. Kata kunci: media belajar; kemandirian belajar; penguasaan penulisan Report Text
ENHANCING COMMUNITY CLINICAL PHARMACY STUDENTS’ RECOUNT WRITING SKILL THROUGH THE “EARTH SONG” VIDEO CLIP AT STIKES WIDYA DHARMA HUSADA TANGERANG Anggraini Karditiawati
Cakrawala Pedagogik Vol. 7 No. 1 (2023): Cakrawala Pedagogik
Publisher : Sekolah Tinggi Keguruan dan Pendidikan Syekh Manshur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51499/cp.v7i1.380

Abstract

The study's objectives were to ascertain how the teacher enhanced the recount writing abilities of community clinical pharmacy students at STIKes Widya Dharma Husada Tangerang by having them to watch the "Earth Song" video clip and to assess how much their writing abilities had improved both before and after. Based on the problem regarding the lack of students’ knowledge and interesting media to share ideas in writing. A pre-test and post-test control group design was utilized by the researcher as a quantitative method using a true experimental approach. The respondents were 64 of first semester community clinical pharmacy students, and they were divided into two classes, 01FKKP008 as the experimental class and 01FKKP007 as the control class. In the experimental class, the researcher taught recount writing by using the video clip, whereas in the control class, only the conventional method was used. The result showed that the experimental group's mean score increased from 41.81 to 81.59, while the control group's score went up from 37.31 to 58.93. It can be concluded that teaching recount writing through the "Earth Song" video clip has been implemented appropriately, as evidenced by the fact that the score of the experimental class was higher than that of the control class. As a result, the video clip was an effective medium to be used in enhancing recount writing skills.
Mengoptimalkan Keterampilan Menulis Recount Text Mahasiswa Kebidanan Melalui Video The Best Day di STIKes Widya Dharma Husada Tangerang Karditiawati, Anggraini; Mahendra, Dony; Tabrani, Ahmad; Dwi Rahesi, Inggri
Eduka : Jurnal Pendidikan, Hukum, dan Bisnis Vol. 9 No. 2 (2024): Eduka: Jurnal Pendidikan, Hukum dan Bisnis
Publisher : Pamulang university

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan penelitian untuk mengoptimalkan keterampilan menulis recount text mahasiswa kebidanan di STIKes Widya Dharma Husada Tangerang menggunakan video "The Best Day" dan untuk menilai besar kemampuan menulis mereka telah meningkat sebelum dan sesudah treatment. Sebagai metode kuantitatif, peneliti menggunakan desain pre- dan post-test grup kontrol menggunakan strategi quasi-eksperimen. Peneliti menggunakan teknik purposive sampling, responden sebanyak 64 mahasiswa kebidanan semester pertama dari 2 kelas yakni 01KBDP001 (eksperimen) dan 01KBDP002 (kontrol). Di kelas eksperimental, peneliti mengajarkan menulis recount text dengan video, sedangkan kelas kontrol metode konvensional. Hasil penelitian terlihat mean rank posttest kelompok kontrol – posttest kelompok eksperimen adalah 22.05 < 42.95 menyebabkan adanya kenaikan mean rank 20.9 menggunakan pembelajaran konvensional dan eksperimen sesudah diberikan treatment berupa video klip “The Best Day”. Mean rank pre- post- test grup eksperimen 17.66 < 47.34 menyebabkan adanya kenaikan mean rank 29.68 setelah diberikan treatment video.Kata kunci: Keterampilan menulis; Recount text; The Best Day; Video
Pendidikan Kesehatan Infeksi Saluran Pernapasan Akut dan Pemanfaatan Rimpang sebagai Terapi Alternatif pada Anak Sekolah di Kota Tangerang Selatan Yulia, Yulia; Ika Suswanti; Rahesi, Inggri Dwi; Ma'muroh, Ma'muroh; Rohanah, Rohanah; Satriani, Satriani; Karditiawati, Anggraini; Qomariyah, Lailatul
Kontribusi: Jurnal Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 5 No. 2 (2025): Mei 2025
Publisher : Cipta Media Harmoni

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53624/kontribusi.v5i2.606

Abstract

Latar Belakang: Infeksi saluran pernafasan akut (ISPA) merupakan salah satu penyakit menular yang umum terjadi masyarakat, angka kejadiannya meningkat pada kelompok rentan seperti anak. Tujuan: Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk memberikan pendidikan kesehatan terkait penyakit ISPA serta pemanfaatan rimpang sebagai alternatif pengobatan ISPA. Metode: Pendekatan pendidikan kesehatan menggunakan metode ceramah dan demonstrasi dengan sasaran 39 siswa yang berada dilingkungan yayasan x di wilayah tangerang selatan pada tahun 2025. Hasil: Setelah dilakukan penyuluhan lebih dari 90% siswa mengalami peningkatan pengetahuan dalam pertanyaan definisi, gejala dan cara pencegahan ISPA. Setelah dilakukan penyuluhan lebih dari 80% mengetahui kelompok usia rentan ISPA dan faktor penyebab ISPA. Kesimpulan: Pendidikan kesehatan meningkatkan pengetahuan siswa mengenai ISPA dan pemanfaatan rimpang sebagai alternatif pengobatan. Edukasi ini penting dilakukan secara berkelanjutan guna meningkatkan kesadaran dan pencegahan penyakit ISPA pada anak-anak.