Claim Missing Document
Check
Articles

Found 11 Documents
Search

Menggagas Kemajemukan Hukum Di Indonesia (Kompetisi Legalitas Hukum Agama, Hukum Adat, Dan Hukum Negara) Muhammadun, Muhammadun
Syntax Idea Vol 2 No 3 (2020): Syntax Idea
Publisher : Ridwan Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36418/syntax-idea.v2i3.158

Abstract

Keragaman hukum di Indonesia khususnya hukum keluarga, tidak terlepas dari sikap keterbukaan masyarakat Nusantara terhadap penyebaran kebudayaan asing di kepulauan Nusantara. Sikap keterbukaan masyarakat Nusantara dalam meresapi penyebaran kebudayaan asing ini berimplikasi terhadap perubahan-perubahan kebudayaan masyarakat pribumi itu sendiri, yang di dalam kebudayaan itu terdapat beberapa norma hukum. Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengetahui tentang pluralisme hukum di Indonesia, yang meliputi hukum Agama (Islam), hukum Adat, serta hukum Negara. Ketiga hukum inilah yang dijadikan sebagai hukum positif masyarakat Indonesia belakangan. Penelitian ini menggunakan pendekatan yuridis empiris ialah penelitian hukum tentang pemberlakuan maupun pelaksanaan ketetapan hukum normatif dengan cara in action 7. Hasil penelitian menunjukan bahwa perseteruan-perseteruan yang ada, pada dasarnya bukanlah dipicu oleh masyarakat pribumi, namun lebih disebabkan oleh kebudayaan-kebudayaan asing yang masuk di barisan kepulauan ini.
Manajemen Sumber Daya Manusia Dalam Peningkatan Mutu Pendidikan Di SDIT Ibnu Khaldun Sedong Anwar, Saeful; Muhammadun, Muhammadun
Syntax Literate Jurnal Ilmiah Indonesia
Publisher : CV. Ridwan Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (250.751 KB) | DOI: 10.36418/syntax-literate.v5i9.1587

Abstract

Adapun pokok permasalahan dalam penelitian ini adalah Perencanaan, pengorganisasian, perencanaan sumber daya manusia, pengawasan dalam peningkatan mutu pendidikan di SDIT Ibnu Khaldun. Secara metodologi penelitian merupakan penelitian tindakan dengan mencari, menganalisa, dan membuat intervasi data yang ditemukan melalui wawancara, observasi (pengamatan) dan study dokumen. Data yang telah dikumpulkan diperiksa keabsahannya melalui standar keabsahan data, berupa keterpercayaan dan kepastian. Teknik analisa data yang dilakukan adalah mereduksi data, penyajian data dan menarik kesimpulan dari hasil penelitian. Penelitian ini bertujuan untuk menemukan dan mengkaji lebih mendalam tentang efektivitas manajemen sumber daya manusia di SDIT Ibnu Khaldun. Data diperoleh melalui pengamatan, dimana peneliti berfungsi sebagai instrumen untuk melakukan observasi, wawancara mendalam dengan sumber data primer dan study dokumentasi. Data dianalisis dengan analisis interkatif melalui 3 kegiatan yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Dari hasil penelitian ini dapat dipaparkan bahwa Manajemen Sumber Daya Manusia Pendidik di SDIT Ibnu Khaldun antara lain : 1) Perencanaan SDM dirancang dan disusun secara sistematik dan berdasarkan kemandirian sekolah dengan memperhatikan ciri khas sekolah. 2) Rekrutmen SDM dilakukan dengan mengedepankan prinsip profesionalisme. 3) Selekesi di nilai telah memenuhi unsur profesional. 4) Pelatihan yang dilakukan telah memberikan dampak dan pengaruh positif baik untuk sekolah maupun personel. 5) Penilaian kerja dilakukan dengan menggunakan dua aspek, yakni aspek kuantitatif dan kualitatif. 6) Kompensasi. Sedangkan Peningkatan Mutu Sumber Daya Manusia pendidik di SDIT Ibnu Khaldun bahwa upaya kepala sekolah dalam meningkatkan mutu pendidikan dilihat pada indikator input, proses, output. Adapun upaya kepala sekolah dalam meningkatkan mutu pendidikan kaitanya indikator input ialah menyiapkan pendidik yang professional; baik melalui pembinaan; diskusi maupun rapat; seminar akademik; mengikutsertakan pelatihan, workshop; dan diklat, menyempurnakan strategi rekrutmen siswa melalui promosi.
Konsep Ijtihad Wahbah Az-Zuhaili dan Relevansinya Bagi Pembaruan Hukum Keluarga di Indonesia Muhammadun, Muhammadun
Syntax Literate Jurnal Ilmiah Indonesia
Publisher : CV. Ridwan Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (140.033 KB) | DOI: 10.36418/syntax-literate.v4i11.790

Abstract

Wahbah az-Zuhaili adalah seorang intelektual muslim di bidang hukum Islam yang lahir pada tahun 1351 H bertepatan dengan tanggal 6 Maret 1932 M di Dir Atiyah Damaskus Syria. Wahbah az-Zuhaili hidup pada era kebangkitan pemikiran fikih Islam. Menurut Wahbah az-Zuhaili pintu ijtihad terbuka lebar bagi setiap orang yang memiliki keahlian yang didukung dengan kecerdasan intelektual, penguasaan bahasa dan memiliki wawasan yang luas dalam menetapkan suatu produk hukum dengan dasar yang argumentatif dan penggalian sumber hukum yang otentik. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui konsep Ijtihad yang digunakan oleh Wahbah az-Zuhaili dan relevansi yang mendasar untuk diterapkan dalam pembaruan hukum keluarga di Indonesia. Metode penelitian yang digunakan oleh Penulis yaitu menggunakan Penelitian Kepustakaan atau Library Research. Hasil penelitian yang didapat yakni Konsep-konsep Ijtihad yang digunakan oleh Wahbah az-Zuhaili adalah qiyas, istislah dan sad az-zari’ah. Pemikiran yang demikian ini merupakan inti terpenting dari ajaran agama Islam yang mempunyai cita-cita untuk merealisasikan keadilan bagi masyarakat secara menyeluruh. Adapun konsep ijtihad yang telah dikemukakan oleh Wahbah az-Zuhaili memiliki relevansi yang mendasar untuk diterapkan dalam pembaruan hukum keluarga di Indonesia. Karena selaras dengan Pancasila, berpijak pada landasan kemaslahatan umum dan bersifat egalitarian. Kata Kunci: Ijtihad, Qiyas, Istislah dan Sad Az-zari’ah
Integration of Entrepreneurship Education in the Pondok Pesantren Curriculum: A Case Study at Hidayatul Mubtadi-ien in Indramayu Oman Faturahman; Sulaiman, Sulaiman; Marliani, Lina; Muhammadun, Muhammadun; Nasikhin, Moch Mahdiyan; Karim, Abdul
Jurnal Pendidikan Islam Vol. 12 No. 2 (2023)
Publisher : Faculty of Tarbiyah and Education, Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Kalijaga Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14421/jpi.2023.122.211-218

Abstract

Purpose – This research aims to explore the integration of entrepreneurship education within the curriculum of the Pondok Pesantren Hidayatul Mubtadi-ien in Indramayu, Indonesia, and its impact on the character development and self-reliance of the students (santri). Design/methods/approach – This research was conducted through in-depth interviews, participatory observation, and document analysis using a qualitative case study method. A thematic analysis approach was applied to identify key themes from the data collected over a six-month research period. Findings – The results indicate that Pondok Pesantren Hidayatul Mubtadi-ien has successfully integrated entrepreneurship education with Islamic values. This is reflected in the curriculum, daily activities, and projects involving the students. Government involvement in project funding demonstrates an essential synergy between educational institutions and the government. The practical approach to entrepreneurship education in the pesantren has proven effective, creating a dynamic and interactive learning environment. Research implications – These findings provide theoretical and practical contributions to developing entrepreneurship education management in Pondok Pesantren and education in Indonesia more broadly. This research opens up opportunities for further studies on the implementation of entrepreneurship education in other educational institutions and expands the scope of research on the role of entrepreneurship education in the character development and self-reliance of students. The limitations of this research, such as the specific context of the pesantren and available resources, offer opportunities for broader and more in-depth research in the future.
COMPARISON BETWEEN PROPORTIONAL INTEGRAL DERIVATIVE (PID) AND MODEL PREDICTIVE CONTROL (MPC) FOR SHIP HEADING CONTROL Jannaty, Baity; Muhammadun, Muhammadun; Mustaqim, Kiki
Kadikma Vol 14 No 3: Desember 2023
Publisher : Department of Mathematics Education , University of Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19184/kdma.v14i3.44356

Abstract

In this paper discussed about ship heading control problem. Ship heading control is one of the ship control problem in the application in the marine field. With rudder angle as input control, the heading angle controlled therefore it can reach reference heading angle with minimum energy. Assume that is wave disturbance to the system. We compare two method for control the heading angle, that is Proportional Integral Derivative (PID) and Model Predictive Control (MPC). Proportional Integral Derivative (PID) is a controller that determine the presition of an instrumentation system with feedback characteristic on the system. MPC is a control technique, which embeds optimization within feedback to deal with systems subject to constraints on inputs and states. From the simulation result, MPC can compansate the disturbance better than PID. The time to reach reference angle when controlled using MPC faster than using PID. The change value of Np also almost give same result. But the change parameter PID can give very difference result seen from the rise time, the settling time, and the overshoot.
Dialektika hukum Islam di Indonesia Muhammadun, Muhammadun
JPPI (Jurnal Penelitian Pendidikan Indonesia) Vol 10, No 3 (2024): JPPI (Jurnal Penelitian Pendidikan Indonesia)
Publisher : Indonesian Institute for Counseling, Education and Theraphy (IICET)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29210/020242769

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengulas runtutan dialektika-dialektika hukum islam, termasuk konsep yang dianut oleh negara Indonesia, yakni konsep Negara berketuhanan (religious nation state) yang berasaskan pancasila. Penelitian ini menggunakan metode penelitian studi kualitatif dengan pendekatan deskriptif analitis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa bentuk-bentuk perjuangan hukum islam di kancah perpolitikan dan pergerakan social di Indonesia diwarnai oleh berbagai macam konsep dalam memandang perlu atau tidaknya formalisasi hukum islam. Perbedaan ini tidak lepas dari titik pijak dan paradigma yang digunakan. Penganut madzhab teokrasi tentunya memiliki keyakinan bahwa yang patut dijadikan landasan hukum negara aadalah agama. Sekuler sebaliknya, agama dan negara haruslah dipisah. Agama tidak boleh mengatur negara begitu pun sebaliknya. Dua kutub ekstrim ini kemudian ditengahi oleh konsep negara berketuhanan, yang meyakini bahwa negara dan agama bisa berjalan beriringan untuk saling mengisi dan mewarnai. Negara tidak menjadikan satu agama tertentu sebagai dasar, juga tidak menolak agama dalam hukum publik, negara berjalan diatas asas dan nilai-nilai yang dijiwai oleh agama-agama yang ada di dalamnya. Negara menjamin dan melindungi setiap kegiatan keagamaan yang dilakukan oleh warga negaranya.
Scalable ITIL Adoption Strategies for SMEs in Developing Countries: A Systematic Literature Review Effendy, Faried; Nuqoba, Barry; Taufik, Taufik; Werdiningsih, Indah; Muhammadun, Muhammadun
Jurnal Riset Multidisiplin dan Inovasi Teknologi Том 3 № 02 (2025): Jurnal Riset Multidisiplin dan Inovasi Teknologi
Publisher : PT. Riset Press International

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59653/jimat.v3i02.1640

Abstract

Small and Medium Enterprises (SMEs) play a vital role in the economic development of developing countries. As these businesses increasingly adopt digital technologies, structured IT service management becomes essential. The Information Technology Infrastructure Library (ITIL) provides a globally recognized framework for managing IT services, yet its application in SMEs remains limited due to resource constraints and operational differences. This study presents a systematic literature review to examine how ITIL has been implemented in SMEs across developing countries. From an initial collection of 100 publications, 20 relevant articles were selected for detailed analysis. The findings reveal diverse implementation strategies, with SMEs often adopting ITIL partially through selected processes such as incident or configuration management. Common barriers include lack of infrastructure, limited skilled personnel, and funding constraints. Despite these challenges, the review identifies critical success factors, including organizational awareness, leadership support, and contextual adaptation of ITIL practices. This study contributes structured insights for enhancing IT service management in resource-constrained SMEs and proposes strategic entry points for scalable adoption. The results offer practical guidance for decision-makers, IT managers, and policymakers, while also establishing a foundation for future empirical studies in SME-driven IT service governance.
Peranan Wisata Religi Makam Pangeran Panjunan dan Pangeran Kejaksan Sebagai Penggerak Ekonomi Kreatif: Studi Kasus di Situs Keramat Plangon Kecamatan Sumber Kabupaten Cirebon Munajim, Ahmad; Muhammadun, Muhammadun; Pratama, Fidya Arie; Hasan, Puad
Ecopreneur : Jurnal Ekonomi dan Bisnis Islam Vol. 2 No. 2 (2021): Ecopreneur : Jurnal Ekonomi dan Bisnis Islam
Publisher : Institute of Research and Community Service at Islamic University of Bunga Bangsa Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Cirebon has several tourist destinations, one of which is Plangon. The purpose of this study is the role of religious tourism at the Plangon Sacred site as a driver of the creative economy and a number of analyzes from the author in the form of the development and role of the government on tourism at the Plangon Sacred site in Babakan Village, Sumber District, Cirebon Regency. The method used in this study uses a descriptive type with a qualitative approach. The type of data used in writing this research is qualitative data type, while the data source used is primary data source from data obtained through observation of the place to be studied and other data which is the result of direct interviews from the source, namely religious tourism in Plangon Village. Babakan Sumber Subdistrict, Cirebon Regency and in the form of collecting documentation from books, articles, internet, and various other sources which are then processed and analyzed to obtain conclusions. can be resolved as well as local residents or traders feel benefited because with these tourism activities can make visitors with the development of this tourism potential because they can feel more comfortable and calm. The impact of developing tourism potential in helping the community's economy is positive, all parties are affected by the potential development of religious tourism and feel that they often stop by at the shop, and visitors feel that they are benefited by the existence of these tourism activities. Abstrak Kabupaten Cirebon berpotensi untuk dikembangkan sebagai kota wisata. Kabupaten Cirebon memiliki beberapa destinasi wisata salah satunya adalah Plangon. Adapun tujuan dari penelitian ini yaitu Peranan wisata religi situs Keramat Plangon sebagai penggerak ekonomi kreatif dan sejumlah analisis dari penulis berupa pengembangan dan peran pemerintah terhadap wisata situs keramat Plangon di Desa Babakan Kecamaan Sumber Kabupaten Cirebon. Metode yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan jenis deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Jenis data yang digunakan dalam penulisan penelitian ini adalah jenis data kualitatif, adapun sumber data yang digunakan adalah sumber data primer dari data yang diperoleh melalui observasi terhadap tempat yang akan diteliti dan data lainnya yang merupakan hasil wawancara langsung dari sumbernya yaitu wisata religi situ keramat Plangon Desa Babakan Kecamatan Sumber Kabupaten Cirebon dan berupa pengumpulan dokumentasi dari buku, artikel, internet, dan berbagai sumber lainnya yang kemudian diolah dan dianalisis untuk memperoleh kesimpulan.Dari hasil penelitian maka diperoleh kesimpulan bahwa Dari proses pengelola dan juru kunci merasa diuntungkang karena proses pengembangan bisa dilakukan dan bisa terselesaikan begitupun dari warga atau pedagang setempat merasa diuntungkan karena dengan keaktifan wisata tersebut bisa membuat pengunjung dengan pengembangan potensi pariwisata ini karena bisa merasa lebih nyaman dan tenang. Dampak pengembangan potensi pariwisata dalam membantu perekonomian masyarakat terbilang positive, semua pihak terkena dampak dari pengembangan potensi pariwista religi serta merasa sering mampir di warung, dan dari pengunjung merasa diuntungkan diuntungkan dengan adanya keaktifan wisata tersebut.
Dialektika hukum Islam di Indonesia Muhammadun, Muhammadun
JPPI (Jurnal Penelitian Pendidikan Indonesia) Vol. 10 No. 3 (2024): JPPI (Jurnal Penelitian Pendidikan Indonesia)
Publisher : Indonesian Institute for Counseling, Education and Theraphy (IICET)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29210/020242769

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengulas runtutan dialektika-dialektika hukum islam, termasuk konsep yang dianut oleh negara Indonesia, yakni konsep Negara berketuhanan (religious nation state) yang berasaskan pancasila. Penelitian ini menggunakan metode penelitian studi kualitatif dengan pendekatan deskriptif analitis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa bentuk-bentuk perjuangan hukum islam di kancah perpolitikan dan pergerakan social di Indonesia diwarnai oleh berbagai macam konsep dalam memandang perlu atau tidaknya formalisasi hukum islam. Perbedaan ini tidak lepas dari titik pijak dan paradigma yang digunakan. Penganut madzhab teokrasi tentunya memiliki keyakinan bahwa yang patut dijadikan landasan hukum negara aadalah agama. Sekuler sebaliknya, agama dan negara haruslah dipisah. Agama tidak boleh mengatur negara begitu pun sebaliknya. Dua kutub ekstrim ini kemudian ditengahi oleh konsep negara berketuhanan, yang meyakini bahwa negara dan agama bisa berjalan beriringan untuk saling mengisi dan mewarnai. Negara tidak menjadikan satu agama tertentu sebagai dasar, juga tidak menolak agama dalam hukum publik, negara berjalan diatas asas dan nilai-nilai yang dijiwai oleh agama-agama yang ada di dalamnya. Negara menjamin dan melindungi setiap kegiatan keagamaan yang dilakukan oleh warga negaranya.
The Managerial Roles of Leaders of Pesantren-Based Rehabilitation Institutions in Overcoming Juvenile Delinquency DZ, Abdus Salam; Kulkarni, Shirin; Karim, Abdul; Muhammadun, Muhammadun; Jalaludin, Jalaludin
JURNAL AL-TANZIM Vol 8, No 3 (2024)
Publisher : Nurul Jadid University, Probolinggo, East Java, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33650/al-tanzim.v8i2.8309

Abstract

This study aims to explore the managerial role of leaders of pesantren-based rehabilitation institutions in tackling juvenile delinquency in Pondok Bukit Mahabbah Darul Adni majalengka, and its impact on the character and mental development of students. This research was conducted through in-depth interviews, participatory observation, and document analysis using qualitative case study methods. A thematic analysis approach was applied to identify key themes from the data collected over the six-month research period. The results of this study show that institutional leaders have successfully carried out managerial roles in tackling juvenile delinquency originating from various regions in Indonesia, which is reflected. This is reflected in the interpersonal role of the leader of the institution, the informational role and the decisional role performed by the leader of the institution in carrying out its institutional management. This research opens up opportunities for further study on juvenile delinquency handling in other educational institutions and broadens the scope of research on the managerial role of agency leaders in tackling juvenile delinquency