Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Reviews in Civil Engineering

SEKAM PADI DAN BATANG BAMBU SEBAGAI BAHAN BALOK KOMPOSIT DENGAN MENGGUNAKAN MATRIKS RESIN POLYESTER Titis Wijaksono; Anis Rakhmawati; Yudhi Arnandha
Reviews in Civil Engineering Vol 5, No 2 (2021): Reviews In Civil Engineering
Publisher : Universitas Tidar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31002/rice.v5i2.4813

Abstract

Sekam padi seringkali pemanfaatannya kurang optimal menyebabkan sekam padi kurang memiliki nilai guna, untuk menambah nilai guna dan meningkatkan nilai ekonomi maka diciptakanlah balok komposit sekam padi. Dalam komponen sekam padi terdapat bahan lignoselulosa  yang mengakibatkan tumbuhnya sifat kuat serta kaku, dari sifat kuat dan kaku tersebut menjadi alasan sekam padi sebagai bahan pembuat balok komposit. Penelitian ini bertujuan mengetahui nilai kerapatan, Modulus of Rupture, dan Modulus  of Elasticity dari balok komposit sekam padi.Pengujian ini menggunakan balok komposit sekam padi berukuran tebal 5 cm lebar 5 cm dan panjang 76 cm mengacu pada SNI 03-3959-1995 dengan tambahan bilah bambu sebagai penguat dan resin polyester  sebagai pengikatnya. Pengujian dilakukan di Laboratorium Struktur Jurusan Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Tidar, Magelang. Pengujian kuat lentur mengacu pada SNI 03-3972-1995 menggunakan mesin modulus testing machine.Hasil pengujian kuat lentur balok komposit sekam padi didapat nilai MOR varian P1 diperoleh 15.313 MPa untuk varian P2 diperoleh 21.073 MPa dan untuk varian P3 diperoleh 29.741 MPa. Untuk nilai MOE didapat varian P1 diperoleh 37.858 MPa untuk vaian P2 diperoleh 56.185 MPa dan untuk varian P3 diperoleh 82.033 MPa. Nilai MOR dan MOE tertinggi diperoleh pada benda uji P3 dengan nilai 29.741 Mpa dan 82.033 MPa.
Studi Perancangan Model Jembatan Rangka Pejalan Kaki Menggunakan Baja Ringan Sandi Prabowo; Yudhi Arnandha; Dedy Firmansyah
Reviews in Civil Engineering Vol 6, No 1 (2022): Reviews In Civil Engineering
Publisher : Universitas Tidar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31002/rice.v6i1.5755

Abstract

Abstrak. Jembatan pejalan kaki umumnya menggunakan beton bertulang atau kayu, keduanya memiliki kekurangan dari biaya dan pelaksanaan, sehingga perlu alternatif pemilihan material jembatan. Penelitian ini membahas perencanaan jembatan rangka pejalan kaki menggunakan material baja ringan. Metode analisis struktur jembatan menggunakan SAP 2000 dan SNI 7971-2013. Beban jembatan menggunakan SNI 1725-2016 dan SEMPU No. 02/SE/M/2010. Perencanaan ini dilakukan pada bentang 3 m, 4 m, 5 m, dan 6 meter. Hasil penelitian yang didapatkan adalah baja ringan dapat menjadi alternatif material pembuatan jembatan rangka pejalan kaki. Jembatan dapat menahan beban 570 kg. Biaya jembatan pelat lantai kayu bengkirai sebesar Rp. 2.777.000, Rp. 3.595.000, Rp. 4.079.500, dan Rp. 4.440.500. Untuk jembatan pelat lantai profil R sebesar Rp. 1.810.000, Rp. 2.453.000, Rp. 3.523.500, dan Rp. 3.744.500. Durasi pelaksanaan maksimal 7 jam. Metode pelaksanaan yaitu perakitan dilakukan di tempat lain kemudian di lokasi jembatan tinggal dipasang. Hasil perencanaan tersebut dijadikan manual/standar pembuatan jembatan rangka pejalan kaki.