Claim Missing Document
Check
Articles

Found 13 Documents
Search

The Effect of Cinnamon Compress on Reducing Joint Pain in Elderly Patients with Gout Atrhritis at the Elderly Social Home: A Pre-experimental Study Erlangga, Dani; Saputra, Andre Utama; Harisandy, Alvian; Ramadhon, M
Lentera Perawat Vol. 6 No. 2 (2025): April - June
Publisher : STIKes Al-Ma'arif Baturaja

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52235/lp.v6i2.437

Abstract

Joint pain is a common disease in the community of the elderly group. To reduce the pain can be done by the administration of non-pharmacological therapy one of them with cinnamon compresses that aim to reduce the pain, prevent the occurrence of muscle spasms. The purpose of this study was to find out the effect of cinnamon compress on the reduction of joint pain in the elderly suffering from gout arthritis in our hope social home Palembang in 2024. This researcher used a pre-experimental design, by using the One Group pre-test Post-test design approach. The sampling used total sampling with a total of 30 respondents. The instrument in this study used SOP (Standard Operating Procedures) administration of cinnamon compresses and Observation sheet using Numerical Rating Scale (NRS). By using the Paried T-Test statistical test. The results of the study found that there was a change in joint pain before giving cinnamon compress obtained mean 5.37 while after giving cinnamon compress therapy obtained mean 2.73. based on the pared T-test obtained a p value of 0.000 < 0.05, this shows that joint pain in the elderly in our social home hope palembang. By giving cinnamon compresses can have an impact and more effective on the scale of moderate joint pain. From the results of this study it is expected that cinnamon compress therapy can be used as one of the alternative ways in reducing joint pain in the elderly.
Efektifitas Latihan Range Of Motion (ROM) Terhadap Kekuatan Otot Pada Penderita Stroke di Panti Sosial Lanjut Usia Harapan Kita Parmin, Selamat; Rosadi, Erik; Harisandy, Alvian; Safitri, Serli Wulan
Jurnal Pengabdian Masyarakat Bangsa Vol. 3 No. 5 (2025): Juli
Publisher : Amirul Bangun Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59837/jpmba.v3i5.2703

Abstract

Stroke merupakan suatu kondisi yang terjadi ketika pasokan darah ke suatu bagian otak tiba-tiba terganggu, karena sebagian sel-sel otak mengalami kematian akibat gangguan aliran darah karena sumbatan atau pecahnya pembulu darah otak. Tujuan pengabdian kepada masyarakat ini untuk memberikan pembelajaran menganai Range Of Motion dengan kekuatan otot pada penderita stroke Di Panti Sosial Lanjut Usia Harapan Kita. Pengabdian kepada Masyarakat ini menggunakan kelompok subjek yang memenuhi kriteria yaitu kelompok intervensi dengan jumlah sample yaitu 30 orang, teknik pengumpulan data yang dipakai menggunakan kuesioner, 30 responden diberikan intervensi Range Of Motion dalam seminggu. Berdasarkan hasil analisa kekuatan otot sebelum dan sesudah kelompok intervensi yang diberikan ROM mengunakan uji Paired Samples T-Test pada kelompok intervensi diperoleh p value =0,004 (p < 0,05), yang bahwa kelompok intervensi terdapat pengaruh yang signifikan antara Range Of Motion terhadap pengaruh kekuatan otot pada penderita stroke. Hasil analisis uji Independen T-test menunjukan bahwa secara statistik tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara pretest kelompok intervensi, serta dengan postest kelompok intervensi.
Penerapan Terapi Musik Klasik Terhadap Tekanan Darah Pada Lansia Hipertensi Selamat Parmin; Alvian Harisandy; Serli Wulan Safitri; Sindi Wulandari
Abdi Laksana : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 6 No 2 (2025): Abdi Laksana : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : LPPM Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/abdilaksana.v6i2.46534

Abstract

Hipertensi merupakan kondisi yang ditandai dengan kenaikan tekanan darah yang melebihi batas normal yaitu tekanan darahnya melebihi 140/90 mmHg. Musik klasik yang sering menjadi acuan adalah musik klasik Mozart karena hampir semua karya Mozart memiliki nada-nada dengan frekuensi tinggi. Terapi musik ini dilakukan 1 kali sehari selama 3 hari dengan durasi 30 menit menggunakan handphone yang dipasang earphone yang telah tersambung musik klasik dengan volume sedang kepada responden. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada Pengaruh Terapi Musik Klasik Terhadap Penurunan Tekanan Darah Pada Lansia Hipertensi di Wilayah UPTD Puskesmas Gumawang Kabupaten OKU Timur Tahun 2024. Desain penelitian yang di gunakan quasi-eksperimen dengan rancangan penelitian (two group pretest-posttest design). Sampel penelitian adalah penderita hipertensi di UPTD Puskesmas Gumawang sebanyak 42 responden. Analisa data dilakukan menggunakan uji Wilcoxon. Berdasarkan hasil uji hipotesis diperoleh nilai rata-rata penurunan tekanan darah sebelum dilakukan terapi musik klasik yaitu 3.57, sesudah 2.62 didukung dengan nilai signifikansi p-value sebesar 0,000 < 0,05 dapat diartikan bahwa ada pengaruh terapi musik klasik terhadap penurunan tekanan darah pada penderita hipertensi di UPTD Puskesmas Gumawang. Kesimpulan terdapat pengaruh signifikan antara terapi musik klasik terhadap penurunan tekanan darah. Saran penelitian ini dapat digunakan sebagai acuan dalam terapi musik klasik terhadap penurunan tekanan darah pada penderita hipertensi.