Claim Missing Document
Check
Articles

Found 11 Documents
Search

Meta-analysis: The effect of guided inquiry on students' critical thinking skills in biology learning Dewi Asriani Ridzal; Mujuna Hatuala; Haswan Haswan; Farnia Farnia
BIO-INOVED : Jurnal Biologi-Inovasi Pendidikan Vol 5, No 2 (2023): June 2023
Publisher : Master Program of Biology Education, Universitas Lambung Mangkurat, Banjarmasin, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/bino.v5i2.16030

Abstract

Critical thinking skills are one of the six skills (6C) that must have by students to face competition in the 21st century. Guided inquiry is one of the learning models that can be used to increase students' critical thinking skills in biology learning. The purpose of the study was to determine the effectiveness of the enforcement of the guided inquiry model, especially on students' critical thinking skills in biology learning based on the effect size value in terms of education level. This research method is a meta-analysis method. The research sample taken from 12 national articles consists of seven journals at the high school level and five journals at the junior high school level. The results showed that the guided inquiry model was effectively used both at the high school and junior high school levels because it was proven to have a forceful impact on students' critical thinking skills in biology learning with an average effect size value of 1.651 (strong effect). Based on the level of education, the enforcement of the guided inquiry model at the high school level has a higher impact on student's critical thinking skills with an effect size value of 1.866 (strong effect) than at the junior high school level with an effect size value of 1.435 (strong effect). This guided inquiry model needs to be applied more broadly so that more students have critical thinking skills and ready to compete in the global world.Abstrak Keterampilan berpikir kritis merupakan salah satu dari 6 kecakapan (6C) yang harus dimiliki oleh siswa agar dapat menghadapi persaingan di abad 21. Inkuiri terbimbing menjadi salah satu model pembelajaran yang dapat digunakan untuk meningkatkan keterampilan berpikir kritis siswa pada pembelajaran biologi. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui efektivitas penerapan model inkuiri terbimbing khususnya terhadap keterampilan berpikir kritis siswa pada pembelajaran biologi berdasarkan nilai besarnya efek ditinjau dari jenjang pendidikan. Jenis penelitian ini adalah meta analisis. Sampel penelitian terdiri dari 12 artikel yang terdiri dari 7 jurnal pada jenjang SMA dan 5 jurnal pada jenjang SMP. Hasil penelitian menunjukkan model inkuiri terbimbing efektif digunakan baik pada jenjang SMA maupun SMP karena terbukti dapat memberikan pengaruh yang sangat kuat terhadap keterampilan berpikir kritis siswa pada pembelajaran biologi dengan nilai rerata besaran efek sebesar 1.651 (efek kuat). Berdasarkan jenjang pendidikan, penerapan model inquiry terbimbing pada tingkat SMA memiliki pengaruh yang lebih besar terhadap keterampilan berpikir kritis siswa dengan nilai besaran efek sebesar 1.866 (efek kuat) dibanding ditingkat SMP dengan nilai besaran efek sebesar 1.435 (efek kuat). Model inkuiri terbimbing ini perlu diterapkan secara lebih luas agar lebih banyak peserta didik yang memiliki keterampilan berpikir kritis dan siap bersaing di dunia global.
Pembuatan Pangan Alternatif Dari Pengolahan Ubi Kayu (Manihot Esculenta) Pengganti Nasi Sebagai Pemanfaatan Makanan Lokal Mujuna Hatuala; La Doni; La Ode Rahman Daud
Jurnal Pengabdian Masyarakat Bhinneka Vol. 2 No. 3 (2024): Bulan Februari
Publisher : Bhinneka Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58266/jpmb.v2i3.81

Abstract

Pembuatan pangan alternatif dari pengolahan ubi kayu (Manihot Esculenta) pengganti nasi sebagai pemanfaatan makanan local, langkah-langkanya lebih mudah, dan produk Makanan Lokal yang dihasilkan memiliki Daya Distribusi sangat mendukung Masyarakat dan Menghasilkan Makanan Yang disukai Banyak Orang. Tujuan Pengabdian ini adalah dapat memahami pembuatan Pangan Alternatif dari pengolahan ubi kayu (Manihot Esculenta) pengganti nasi sebagai pemanfaatan makanan lokal bagi mahasiswa universitas muslim buton. Metode yang digunakan adalah Ceramah, diskusi, dan praktikum pengolahan ubi kayu pengganti nasi. Hasil Pengabdian Pembuatanya dengan menunjukkan sebanyak 20 Buah Ubi kayu Menghasilkan  30 Porsi hampir setaraf dengan 1 liter beras menghasilkan 40 porsi
Pelatihan Teknik Penulisan Karya Tulis Ilmiah Bagi Mahasiswa Asriani Ridzal, Dewi; Hartinawanti; Haswan; Hatuala, Mujuna
BERBAKTI : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 1 No 1 (2023): BERBAKTI: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat | May 2023
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30822/berbakti.v1i1.2260

Abstract

Writing is part of the basic literacy that must have students face the challenges of the 21st century. Scientific work is writing that contains a review/study using scientific principles to discuss a particular problem. The students must understand very well the methodology for preparing scientific papers to produce the best scientific papers. Community service activities are carried out in the form of training with the theme of training in scientific writing techniques attended by FKIP students of Buton Muslim University totaling 30 participants from two study programs, namely Biology Education and Elementary School Teacher Education. Overall, the implementation of community service activities with the theme of training in scientific writing techniques went well and smoothly as expected. PKM activities show results that 90% of participants have a great understanding of scientific writing techniques, and 10% of participants are in enough category.
Identifikasi Jenis-Jenis Rumput Laut (Eucheuma Spinosum) sebagai Pemanfaatan Studi Budidaya Rumput Laut untuk Pengembangan Alternatif Usaha Perikanan di Pantai Palabusa Kecamatan Lea-Lea Kota Baubau Mujuna Hatuala; Dewi Asriani Ridjal; Haswan Haswan
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 8 No. 2 (2024)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kecamatan Lea-Lea, Kota Bau-Bau, Provinsi Sulawesi Tenggara. Memilki produksi rumput laut, setiap tahun menmiliki buget penjualan yang memadai dipasarkan. Salah satu pulau yang membudidayakan rumput laut sebagai penghasil kebutuhan masyarakat adalah kelurahan palabusa yakni pesisirnya, Penelitian ini menggunakan metode deskriptif yaitu teknik penelitian menghasilkan data berdasarkan pada fakta di lapangan, Tempat Penelitian ini Terletak di Pantai Kelurahan Palabusa Kecamatan Lea-Lea, Sulawesi Tenggara, Adapun waktu dalam penelitian dilaksanakan mulai dari tanggal 10 Januari 2024 sampai 10 Febuari 2024, Subjek dalam penelitian ini adalah para Nelayan budidaya rumput laut yang berjumlah 20 orang, Peneliti Menggunakan beberapa Teknik dalam pengumpulan data sebagai berikut, Observasi, Wawancara , dan dokumentasi. Hasil Penelitian menunjukan bahwa sebanyak 3 jenis dari 1 devisi yaitu Rhodopita: Eucheuma denticulatum, Eucheuma spinosum, Eucheuma Cotoni..Parameter fisika dan kimia yang digunakan dalam penelitian ini ialah suhu air, tipe substrat, salinitas, dan pH. Berdasarkan pengamatan parameter fisik dan kimia kawasan perairan Pantai Palabusa terdapat rumput laut memiliki suhu yang berbeda
Sosialisasi Penggunaan Chat GPT Sebagai Media Pembelajaran di MAN Ambon Kecamatan Sirimau Hatuala, Mujuna; Ira, Ira; Rosnawati, Veni
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 9 No. 1 (2025)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ChatGPT dapat memberikan informasi yang luas dan mendalam mengenai berbagai topik dalam Pengethauan alam, Perhitungan, geografis, dan metafisika dan umum, sehingga dapat menjadi sumber belajar yang komprehensif bagi siswa , Namun Pada mahasiswa MAN 1 Ambon belum mengetahui dan Penggunaan ChatGPT Ai, Tujuan dari Sosialisasi untuk siswa MAN 1 Ambon yaitu memperkenalkan teknologi sebagai teknologi yang dapat digunakan sebagai media pembelajaran di MAN 1 Ambon, sehingga dapat diketahui manfaat dan cara penggunaannya oleh siswa dan pengajar ,dan dapat menjadi lebih interaktif dan efektif, sehingga santri dapat lebih mudah memahami dan menghafal materi. Metode yaitu siswa diberi informasi berupa penjelasan Penggunaan Chat GPT.dari hasil yang didaptakan untuk p Penggunaan ChatGPT bisa dimanfaatkan dalam dunia pendidikan untuk meningkatkan proses Pendidikan Pada MAN 1 Ambon yang interaktif dan menyenangkan. Tetapi kita harus tetap waspada terhadap dampak negatif dari penggunaan ChatGPT jika tidak digunakan dengan bijak, seperti pelanggaran plagiarisme dan etika akademik. Selain itu dapat menurunkan sikap kritis, kreatif dan inovatif dari mahasiswa atau pelajar tersebut.
Penerapan Model Pembelajaran Group Investigation Menggunakan Strategi Bioedutainment untuk meningkatkan Hasil Bekerja Kognitif Pada Konsep Materi Sistem Eksresi pada kelas Xl Man Ambon Mujuna Hatuala; Aulia Aulia
Cerdika: Jurnal Ilmiah Indonesia Vol. 5 No. 6 (2025): Cerdika: Jurnal Ilmiah Indonesia
Publisher : Publikasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59141/cerdika.v5i6.2693

Abstract

Penelitian tindakan kelas ini dilatarbelakangi rendahnya capaian KKM Biologi (Sistem Ekskresi) pada siswa kelas XI MAN Ambon—hanya 38 % dari 13 siswa memenuhi nilai ?70. Tujuan riset adalah meningkatkan hasil belajar kognitif melalui penerapan model kooperatif Group Investigation (GI) berpadu strategi Bioedutainment, yang menekankan kerja kelompok, investigasi mandiri, dan aktivitas menghibur. Penelitian dilaksanakan dalam dua siklus (perencanaan–tindakan–observasi–refleksi) pada semester ganjil 2024/2025. Data kuantitatif diperoleh dari tes kognitif tiap akhir siklus; data kualitatif berasal dari lembar observasi aktivitas guru-siswa. Hasil menunjukkan peningkatan signifikan: rata-rata nilai meningkat dari 56,92 (siklus I) menjadi 76,15 (siklus II); ketuntasan belajar melonjak dari 53,84 % (7 siswa) menjadi 84,61 % (11 siswa), melewati target KKM 70 %. Observasi juga merekam kenaikan partisipasi siswa dan kejelasan fasilitasi guru selama diskusi investigatif berbasis permainan biologi. Simpulannya, model GI berstrategi Bioedutainment efektif memperbaiki prestasi kognitif dan keterlibatan belajar pada materi Sistem Ekskresi. Disarankan siswa terus memanfaatkan teknik belajar aktif untuk mengulang materi, sedangkan guru dianjurkan mempertahankan pendekatan kooperatif-edutainment serupa guna menjaga motivasi dan keberlanjutan peningkatan hasil akademik.
Edukasi Bahaya Asap Rokok melalui Pengetahuan Organ Pernafasan di SDN 1 Bandar Batauga Hatuala, Mujuna; Gusli, Suhendro; Kaharudin, La Ode; Haswan, Haswan
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 8 No. 2 (2024)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pengetahuan mengenasi bahaya asap rokok oleh anak sekolah dasar 1 bandar batuga dibangku kelas lima sedikit sekali mengetahui bahanya asap, Tujuan dari penyeluhan untuk siswa 1 bandar Batauga dapat meningkatkan minat rasa ingin tahu mereka mengenai asap rokok begitu luas, bukan sebatas asap rokok tidak menyebabkan hal yang wajar namun dapat merusak sistem pernafasan serta apa fungsi organ pernafasan pada maunisa, sehingga adanya edukasi lewat pengetahuan organ-organ pernafasan ,Metode yaitu siswa diberi informasi berupa penjelasan bentuk video, tanya jawab serta contoh kesaharian yang mereka temui dikalangan lingkungan, hasil yang dapatkan bahwa Edukasi yang dijalankan ini melalui mata Pelajaran yang ditempuh siswa kelas 5 SDN 1 Bandar Batauga, sekitar 15 orang dengan mengikuti yaitu konsep materi organ-organ tubuh pada manusia, siswa mengikuti penyebutan jenis-jenis dan fungsi organ terkecil didaam hidung dan paru-paru spserti hidung, tungkai hidung, kotak suara, dan saluran nafas siswa mengetahui kandungan rokok, dan penyebab gejala penyakit dari asap rokok , siswa mengetahui cara mengatasiSerta mengisi instrument.
Identifikasi Jenis-jenis Rumput Laut (Eucheuma spinosum) sebagai Pemanfaatan Studi Budidaya Rumput Laut untuk Pengembangan Alternatif Usaha Perikanan di Pantai Palabusa Kecamatan Lea-lea Kota Baubau Hatuala, Mujuna; Ridjal, Dewi Asriani; Haswan, Haswan
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 9 No. 2 (2025): Agustus
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kecamatan Lea-Lea, Kota Bau-Bau, Provinsi Sulawesi Tenggara. Memilki produksi rumput laut, setiap tahun menmiliki buget penjualan yang memadai dipasarkan. Salah satu pulau yang membudidayakan rumput laut sebagai penghasil kebutuhan masyarakat adalah kelurahan palabusa yakni pesisirnya, Penelitian ini menggunakan metode deskriptif yaitu teknik penelitian menghasilkan data berdasarkan pada fakta di lapangan, Tempat Penelitian ini Terletak di Pantai Kelurahan Palabusa Kecamatan Lea-Lea, Sulawesi Tenggara, Adapun waktu dalam penelitian dilaksanakan mulai dari tanggal 10 Januari 2024 sampai 10 Febuari 2024, Subjek dalam penelitian ini adalah para Nelayan budidaya rumput laut yang berjumlah 20 orang, Peneliti Menggunakan beberapa Teknik dalam pengumpulan data sebagai berikut, Observasi, Wawancara, dan dokumentasi. Hasil Penelitian menunjukan bahwa sebanyak 3 jenis dari 1 devisi yaitu Rhodopita: Eucheuma denticulatum, Eucheuma spinosum, Eucheuma Cotoni..Parameter fisika dan kimia yang digunakan dalam penelitian ini ialah suhu air, tipe substrat, salinitas, dan pH. Berdasarkan pengamatan parameter fisik dan kimia kawasan perairan Pantai Palabusa terdapat rumput laut memiliki suhu yang berbeda
Peningkatan Karakter Peduli Lingkungan Melalui Edukasi Pengelolaan Sampah Berbasis 3R Ridzal, Dewi Asriani; Hatuala, Mujuna; Gusli, Suhendro; Mane, Azmin; Syaharuddin, La Ode
Jurnal Pengabdian Masyarakat Bangsa Vol. 3 No. 5 (2025): Juli
Publisher : Amirul Bangun Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59837/jpmba.v3i5.2787

Abstract

Pendidikan karakter peduli lingkungan melalui pengelolaan sampah berbasis 3R penting dilakukan sejak dini termasuk bagi siswa sekolah dasar.  Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan karakter peduli lingkungan melalui edukasi.  Mitra kegiatan adalah SD Negeri 4 Katobengke.  Pelaksanaan kegiatan diikuti oleh 21 siswa yang mewakili setiap jenjang kelas.  Kegiatan pengabdian terdiri dari 4 tahapan yaitu observasi, koordinasi, pelaksanaan, dan evaluasi.  3R adalah teknik pengelolaan sampah dengan mengurangi (Reduce), menggunakan ulang (Reuse), dan mendaur ulang (Recycle).  Hasil kegiatan menunjukkan adanya peningkatan karakter peduli lingkungan melalui pemahaman akan pengelolaan sampah sebelum kegiatan sebesar 45% menjadi 80% setelah kegiatan.   Karakter peduli lingkungan penting untuk dilakukan sejak dini untuk membekali siswa karena dapat membentuk siswa untuk bertanggung jawab terhadap kelestarian lingkungan.
Pembuatan VCO (Virgin Coconut Oil) sebagai Pengolahan Buah Kelapa dengan Metode Pendiaman Mujuna Hatuala; Veni Rosnawati; La Ali
Bumi : Jurnal Hasil Kegiatan Sosialisasi Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 3 No. 3 (2025): juli : Bumi : Jurnal Hasil Kegiatan Sosialisasi Pengabdian kepada Masyarakat
Publisher : Asosiasi Riset Teknik Elektro dan Informatika Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61132/bumi.v3i3.985

Abstract

Virgin Coconut Oil (VCO) is a processed coconut product with high economic and health value. VCO production is known to be relatively easy, inexpensive, and capable of producing high-quality oil rich in benefits, including as a traditional medicine and natural ingredient for beauty and health. This community service activity aims to provide students of the Biology Education Study Program at Buton Muslim University with an understanding and practical skills regarding the VCO production process as a form of utilization of local natural resources, especially coconuts. The methods used in this activity include lectures or delivery of theoretical material, interactive discussions on the content and benefits of VCO, and direct practice in making virgin coconut oil using the settling method. This method was chosen because it does not require complicated equipment, does not use excessive heating, and is able to maintain the natural quality of the resulting oil. During the implementation, students are invited to observe and follow the entire process, from selecting good coconut raw materials, the grating process, squeezing coconut milk, natural fermentation through settling, to the process of separating oil from sediment and filtering. The results of this activity demonstrated that students not only understood the concept and theory of VCO production but also produced 1,500 ml of virgin coconut oil packaged in five 300 ml bottles. The VCO was then sold to the public for approximately Rp 30,000 per bottle. Through this activity, students not only gained contextual learning experiences but also developed insights into sustainable, locally-based entrepreneurship.