Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Uji Aktivitas Antioksidan Fraksi Ekstrak Kulit Bawang Putih (Allium Sativum L.) dengan Metode FRAP (Ferri Reducing Antioxid Power) Pratiwi, Rizky Indah; Kalsum, Ummu; Suleman, Abdul Wahid
Journal of Pharmaceutical and Health Research Vol 5 No 2 (2024): June 2024
Publisher : Forum Kerjasama Pendidikan Tinggi (FKPT)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47065/jharma.v5i2.4166

Abstract

Garlic is used by some people to treat itching on the skin which is often known as tinea versicolor. These materials are used by rubbing the itchy skin area. Garlic produces waste in the form of skin, garlic bulb skin contains flavonoids, phenols, alkaloids, tannins and saponins, which have antioxidant activity. This study aims to determine the antioxidant activity of the garlic skin extract fraction (Allium Sativum L.) using the FRAP (Ferric Reducing Antioxidant Power) method and to determine the IC50 value of the garlic skin extract fraction using the FRAP method. The type of research used was experimentation with garlic skin samples extracted using the maceration method with 70% ethanol solvent, then fractions were carried out with polar (ethanol:water) and non-polar (n-hexane) solvents. Antioxidant activity testing using uv-vis spectrophotometry. Based on the results of the descriptive analysis, it showed that the garlic extract and skin fraction samples had antioxidant activity. The results obtained were the ethanol:water fraction was 1.52 ppm and the n-hexane fraction was 2.75. conclution is the polar fraction (ethanol:water) and the non-polar fraction (n-hexane) have strong antioxidant activity.
Uji Aktivitas Antibakteri Sediaan Gel Ekstrak Daun Kayu Jawa (Lannea coromandelica) Terhadap Propionibacterium acnes Emsal, Halimatussadiah; Wahyuni, Wahyuni; Karim, Suhra Febrina; Yustisi, Andi Juaella; Pratiwi, Rizky Indah; Suhendro, Habiburrahim
Teknosains Vol 19 No 2 (2025): Mei-Agustus
Publisher : Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24252/teknosains.v19i2.60771

Abstract

Jerawat merupakan salah satu masalah kulit yang umum terjadi dan sering disebabkan oleh pertumbuhan bakteri Propionibacterium acnes. Upaya pencarian agen antibakteri alami yang efektif dan aman terus berkembang, termasuk pemanfaatan tanaman obat tradisional seperti daun kayu jawa (Lannea coromandelica). Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi aktivitas antibakteri dari sediaan gel yang diformulasikan menggunakan ekstrak daun kayu jawa terhadap bakteri Propionibacterium acnes, serta menilai stabilitas fisik dari sediaan tersebut. Penelitian ini menggunakan pendekatan eksperimental dengan metode ekstraksi maserasi menggunakan etanol 96% sebagai pelarut. Gel dibuat dalam tiga konsentrasi ekstrak, yaitu 3%, 6%, dan 9%, kemudian diuji karakteristik fisiknya melalui uji organoleptik, pH, homogenitas, viskositas, daya sebar, dan daya lekat. Aktivitas antibakteri diuji menggunakan metode difusi cakram terhadap bakteri P. acnes. Hasil pengujian menunjukkan bahwa semua formula gel memenuhi syarat mutu fisik dan menunjukkan aktivitas antibakteri yang signifikan. Zona hambat yang dihasilkan berturut-turut untuk konsentrasi 3%, 6%, dan 9% adalah 10,16 mm, 14,12 mm, dan 18,43 mm, yang tergolong kuat. Kontrol negatif tidak menunjukkan efek antibakteri, sedangkan kontrol positif menunjukkan zona hambat sebesar 20,12 mm. Berdasarkan hasil tersebut, dapat disimpulkan bahwa ekstrak daun kayu jawa dapat diformulasikan dalam bentuk gel dan memiliki efektivitas sebagai agen antibakteri terhadap P. acnes, dengan potensi yang meningkat seiring bertambahnya konsentrasi.