Claim Missing Document
Check
Articles

Found 38 Documents
Search

Pengembangan Kreatifitas Menulis Santri Melalui Ngaji Jurnalistik Dipondok Pesantren M Arif Khoiruddin; Lutfiana Lutfiana
Bahasa Indonesia Vol 2 No 1 (2021): J-Kis: Jurnal Komunikasi Islam Juni 2021
Publisher : Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam IAI Pangeran Diponegoro Nganjuk

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53429/j-kis.v2i1.209

Abstract

Karya tulis memiliki peran penting mengangkat peradaban bangsa yang merupakan jembatan antara masa lampau dengan masa sekarang dan jembatan antara orang sekarang dengan orang masa depan. Minimnya kemampuan menulis santri di pondok pesantren menjadi persoalan tersendiri, banyak santri mengaji dan membaca kitab kuning yang ditulis ulama terdahulu, namun santri bahkan kyai belum banyak menghasilkan karya-karya melalui tulisan. Melalui kegiatan pengembangan kreatifitas menulis, santri diharapkan dapat menghasilkan karya tulis yang bisa dipublikasikan melalui berbagai media untuk menjawab tantangan perkembangan zaman. Metode penelitian menggunakan pendekatan kualitatif menjelaskan pengembangan kreativitas menulis santri dipondok pesantren. Data diperoleh melalui wawancara, observasi dan dokumentasi kemudian data diolah dan dianalisis melalui reduksi data, penyajian data dan verifikasi data. Rendahnya kreatifitas menulis santri disebabkan kurangnya arahan dan bimbingan, kurang memahami konsep kaidah penulisan, terbiasa dengan sesuatu yang instan termasuk padatnya kegiatan pondok. Dengan memfasilitasi media cetak dan online sebagai sarana menyalurkan kreatifitas santri juga memberikan kegiatan ngaji jurnalistik secara berkelanjutan santri diharapkan menumbuhkan potensi menulis yang dimiliki.
Pengaruh Self-Esteem dan Optimisme Masa Depan Siswa Menengah Kejuruan (SMK) Berbasis Pesantren Fia Zahrotun Ni'mah; M Arif Khoiruddin
Indonesian Journal of Islamic Education Studies (IJIES) Vol. 4 No. 1 (2021): Indonesian Journal of Islamic Education Studies (IJIES)
Publisher : Faculty of Tarbiyah Universitas Islam Tribakti Lirboyo Kediri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33367/ijies.v4i2.1844

Abstract

Pesantren-based Vocational Schools are educational institutions with advantages expected to have intellectual, skilful graduates ready to work and uphold morality. This study aims to determine how self-esteem affects the future optimism of Pesantren-based vocational high school students. The study used quantitative methods with a sample of 50 students of SMK Al-Mahrusiyah Pondok Pesantren Lirboyo. Random sampling technique with simple regression analysis. The results showed an influence between self-esteem and optimism of 12.2% with a significance of 0.013, meaning that there was a significant contribution of self-esteem and optimism for the future of SMK Al-Mahrusiyah students. The self-esteem level of SMK Al Mahrusiyah students, the majority of students are at a moderate level of self-esteem of 64%, some others have high self-esteem of 20%, and a smaller portion has a low level of self-esteem of 16%.
Menumbuhkan Minat Baca Sejak Dini di Taman Baca Masyarakat M. Arif Khoiruddin; Imam Taulabi; Ali Imron
Journal An-Nafs: Kajian Penelitian Psikologi Vol. 1 No. 2 (2016): Journal An-Nafs: Kajian Penelitian Psikologi
Publisher : Universitas Islam Tribakti Lirboyo Kediri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33367/psi.v1i2.295

Abstract

Reading is the capital key in progressing a nation, therefore, interest in reading must be grown in the community from an early age. Reading park community is an ideal place as an idea to play, learning and development of reading interest. Therefore, the introduction of reading park community in children from an early age discourse that presents books to children is one way to foster interest in reading for children. By growth habit of reading can boost the quality life-style, creativity, independence, struggle effort, and competitiveness next time. That reading park community can be a medium in promoting interest in reading for early childhood do several activities, namely: activities cooking contest, a bazaar of books and used clothing, drawing, coloring contest, reading stories and storytelling, training reading stories and storytelling for parents. In addition, there is a series of structuring reading park community for example, the addition of facilities and infrastructure, adding books to children, reading the management of park management system, organizing Reading Park, the design of the room. Such steps undertaken to encourage children and parents to come to the park to read, with their coming in the park to read, they know that there are many sources of interesting reading, with their interest in books and other reading materials are expected to encourage children to love reading
Pendekatan Psikologi Dalam Studi Islam M Arif Khoiruddin
Journal An-Nafs: Kajian Penelitian Psikologi Vol. 2 No. 1 (2017): Journal An-Nafs: Kajian Penelitian Psikologi
Publisher : Universitas Islam Tribakti Lirboyo Kediri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33367/psi.v2i1.343

Abstract

The present religious presence is required to be active in solving the problems and challenges facing its adherents. The position and role of religion is not only a symbol of piety but can play a role in solving the existing problems. The psychological approach in Islamic studies has a significant role to explain the outward symptoms of religious people. Armed with psychological theories will be easy to know the level of religion that is understood, lived and practiced by someone. The cognitive theory of religion is able to provide answers related to the limitations beyond human capabilities. In addition, religious-based psychotherapy is one concept of psychotherapy in the perspective of Islam that can be used as a therapy to cure various diseases both physical and mental disorders.
IMPLEMENTASI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DALAM MEMBENTUK KARAKTER RELIGIUS SISWA M. Arif Khoiruddin; Dina Dahniary Sholekah
PEDAGOGIK : JURNAL PENDIDIKAN Vol 6, No 1 (2019)
Publisher : Nurul Jadid University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (178.879 KB) | DOI: 10.33650/pjp.v6i1.576

Abstract

The objective of this research is to identify the Islamic Education implementation in the field of shaping students’ religious characters applies in PGRI Vocational School of Kediri 2. The research design is descriptive qualitative and the approach applied is based on the design. The techniques of collecting data are observation, interview, and documentation. The data analysis is a qualitative descriptive analysis technique. The result of the research indicates that the religious character process is done from the start of the class to the end each day.
PERAN KOMUNIKASI DALAM PENDIDIKAN Arif Khoiruddin
Tribakti: Jurnal Pemikiran Keislaman Vol. 23 No. 1 (2012): Jurnal Tribakti
Publisher : Universitas Islam Tribakti (UIT) Lirboyo Kediri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33367/tribakti.v23i1.17

Abstract

Komunikasi merupakan sarana penting bagi tenaga pengajar dalam menyelenggarakan kegiatan belajar dan pembelajaran dimana akan membangun pemahaman peserta didiknya tentang materi yang diajarkan. Melalui komunikasi sebagai sumber menyampaikan informasi adalah materi pembelajaran kepada penerima yaitu peserta  didik dengan menggunakan simbol-simbol baik lisan, tulisan, dan bahasa non-verbal. Sebaliknya peseta didik akan menyampaikan berbagai pesan sebagai respon kepada tenaga pengajar tersebut sehingga terjadi komunikasi dua arah guna meningkatkan keberhasilan komunikasi untuk mencapai tujuan pembelajaran yaitu terjadinya perubahan tingkah laku dalam diri siswa. Out put pendidikan juga akan lebih bermakna jika terjalin komunikasi yang intensif antara guru dan siswa. Sebab dengan komunikasi yang intensif, guru dapat mengetahui kondisi Psikologis peserta didik dan tingkat perkembangan emosional siswa. Selain itu, guru juga mengetahui secara akurat tingkat kesulitan yang dialami siswa dalam proses pembelajaran
PENDEKATAN SOSIOLOGI DALAM STUDI ISLAM M. Arif Khoiruddin
Tribakti: Jurnal Pemikiran Keislaman Vol. 25 No. 2 (2014): Jurnal Tribakti
Publisher : Universitas Islam Tribakti (UIT) Lirboyo Kediri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33367/tribakti.v25i2.191

Abstract

Kehadiran agama saat ini dituntut untuk terlibat secara aktif dalam memecahkan berbagai persoalan yang dihadapi umat manusia. Agama tidak boleh hanya dijadikan sekedar lambang kesolehan, tetapi secara konsepsional mampu menunjukkan cara-cara yang efektif dalam memecahkan masalah. Tuntunan terhadap agama seperti itu dapat dijawab manakala pemahaman agama yang selama ini banyak menggunakan pendekatan teologis normatif dilengkapi dengan pemahaman agama yang menggunakan pendekatan lain yang secara operasional dapat memberikan jawaban terhadap masalah yang timbul. Berbagai pendekatan tersebut diantaranya pendekatan teolegis normatif, antropologis, sosiologis, psikologis, historis, kebudayaan dan pendekatan filosofis. Pentingnya pendekatan sosiologis dalam memahami agama dapat difahami karena banyak sekali ajaran agama yang berkaitan dengan masalah sosial. Melalui pendekatan sosiologis, agama akan dapat dipahami dengan mudah, karena agama itu sendiri diturunkan untuk kepentingan sosial.
AGAMA DAN KEBUDAYAAN TINJAUAN STUDI ISLAM M. Arif Khoiruddin
Tribakti: Jurnal Pemikiran Keislaman Vol. 26 No. 1 (2015): Jurnal Tribakti
Publisher : Universitas Islam Tribakti (UIT) Lirboyo Kediri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33367/tribakti.v26i1.206

Abstract

Agama dan budaya adalah salah satu unsur yang tidak terpisahkan dalam kehidupan masyarakat yang melahirkan berbagai macam penilaian. Sebagian masyarakat menganggap agama harus steril dari budaya, sementara sebagian lain menganggap agama bisa berdialog dengan budaya. Hal ini terkait erat dengan fenomena perubahan pola pemahaman keagamaan dan perilaku keberagaman pemeluk agama (Islam). Dalam jurnal ini akan membahas tentang bagaimana hubungan antara agama dan kebudayaan.
PERAN TASAWUF DALAM KEHIDUPAN MASYARAKAT MODERN M. Arif Khoiruddin
Tribakti: Jurnal Pemikiran Keislaman Vol. 27 No. 1 (2016): Jurnal Tribakti
Publisher : Universitas Islam Tribakti (UIT) Lirboyo Kediri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33367/tribakti.v27i1.261

Abstract

Kehidupan masyarakat saat ini nampak tumbuh dan berkembang sifat-sifat materialistik dan hedonisme, gejala ini ditandai dengan menjadikan materi sebagai tolak ukur untuk mencapai kesuksesan dan kebahagian. Masyarakat berlomba-lomba mencari dan mendapatkan materi sebanyak-banyaknya. Dorongan seperti ini berdampak kecenderungan masyarakat bertindak tanpa kontrol demi mendapatkan apa yang diinginkan dengan menghalalkan segala cara tanpa memperdulikan sesama, hilangnya kepedulian sosial, kecenderungan individualistis, materialistis, kapitalis dan hedonis. Tasawuf dalam kehidupan sosial mempunyai pengaruh yang signifikan dalam menuntaskan permasalahan dan penyakit sosial yang ada, amalan yang terdapat dalam ajaran tasawuf akan membimbing seseorang dalam mengarungi kehidupan dunia menjadi manusia yang arif, bijaksana dan profesional dalam kehidupan bermasyarakat dan memberikan nilai-nilai spiritual dan sosial yang jelas. Bentuk ajaran yang ditawarkan untuk membersikan jiwa dan penyakit sosial tersebut dalam ajaran tasawuf dapat dilakukan dengan melalui tiga tahapan yaitu Takhalli membersihkan diri dari sifat-sifat tercela, dari maksiat lahir dan maksiat batin yang mengotori hati manusia seperti iri dan dengki, buruk sangka, sombong, membanggakan diri, pamer, pemarah dan sifat-sifat tercelah yang lain. Tahalli mensucikan atau menghiasi diri dengan sifat-sifat terpuji, dengan ta’at lahir dan taat batin. Tajalli terungkapnya nur ghaib untuk hati.
Memahami Islam dalam Perspektif Filosofis M. Arif Khoiruddin
Tribakti: Jurnal Pemikiran Keislaman Vol. 29 No. 1 (2018): Jurnal Tribakti
Publisher : Universitas Islam Tribakti (UIT) Lirboyo Kediri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33367/tribakti.v29i1.565

Abstract

Memahami Islam melalui pendekatan filosofis dimaksudkan agar memberi makna terhadap sesuatu yang dijumpai, menangkap hikmah, hakikat atau inti yang terkandung dalam ajaran Islam sehingga dalam melakukan amal ibadah tidak merasa hampa, kekeringan spiritual serta menimbulkan kebosanan dalam menjalankannya. Selain itu dapat meningkatkan sikap, penghayatan dan daya spiritualitas sehingga tidak terjebak dalam pemahaman agama yang sekedar formalistik dan tidak menemukan nilai-nilai didalamnya. Pendekatan filosofis diibaratkan sebagai pisau analisis untuk membedah Islam secara mendalam, integral dan komprehensif untuk melahirkan pemahaman dan pemikiran tentang Islam yang senantiasa relevan pada setiap waktu dan ruang atau shalih fi kulli zaman wal makan. Pentingnya pendekatan ini, pendekatan filosofis juga digunakan dalam memahami berbagai bidang lainnya selain agama. Misalnya filsafat hukum Islam, filsafat sejarah, filsafat kebudayaan, filsafat ekonomi, dan lain sebagainya. Meskipun secara teoretis memberikan harapan dan kesejukan, namun secara luas belum dapat dipahami dan diterima kecuali oleh sekelompok kecil saja, terutama bagi kaum tradisionalis formalistis yang cenderung memahami agama terbatas pada ketetapan melaksanakan aturan-aturan formalistik dari pengalaman agama.