Claim Missing Document
Check
Articles

Found 15 Documents
Search

Pengaruh warna terhadap kemampuan cara pandang ruang geometri peserta didik Fariz Fadila; Wikan Budi Utami; Fikri Aulia; Erwin Erlangga
Jurnal Pendidikan Surya Edukasi (JPSE) Vol. 8 No. 1 (2022): Jurnal Pendidikan Surya Edukasi (JPSE)
Publisher : LPPM Universitas Muhammadiyah Purworejo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (323.502 KB) | DOI: 10.37729/jpse.v8i1.2061

Abstract

Kemampuan cara pandang ruang peserta didik menjadi suatu kemampuan yang perlu untuk ditingkatkan dalam proses pembelajaran pada pokok materi bangun ruang sisi datar. Warna dapat diterapkan dalam ilustrasi bangun ruang sisi datar yang diberikan kepada peserta didik untuk meningkatkan cara pandang ruang mereka. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat pengaruh penerapan warna terhadap kemampuan cara pandang ruang geometri. Sampel dalam penelitian ini diambil secara keseluruhan sebanyak 39 peserta didik SMP Al-Mi’raj Talang Kabupaten Tegal. Desain penelitian menggunakan one group pretest-posttest design. Instrumen dalam penelitian ini adalah tes kemampuan cara pandang ruang geometri yang terdiri dari pretest dan posttest. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan paired-samples t test yang dilanjutkan dengan uji n-gain score. Nilai Sig. (2-tailed) dari uji t berpasangan sebesar 0,000 lebih kecil dari taraf signifikansi yang ditetapkan yaitu 0,05. Nilai rata-rata n-gain score sebesar 77,624. Nilai rata-rata n-gain score tersebut dalam kategori efektif menurut tabel kategori tafsiran n-gain score. Berdasarkan hasil analisis data dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh dalam kategori efektif penerapan warna terhadap kemampuan cara pandang ruang geometri peserta didik
The Influence of Parent Parenting Patterns on Student Learning Achievement Esteran Damanik; Rini Sugiarti; Erwin Erlangga
JLEB: Journal of Law, Education and Business Vol 1, No 2 (2023): Oktober 2023
Publisher : CV. Rayyan Dwi Bharata

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57235/jleb.v1i2.816

Abstract

Abstract. Every parent dreams of children who always get very good achievements, both in the school environment and outside of school. To get good achievements, of course, cannot be separated from parental support, how parents nurture and educate children so that children can develop well and get good achievements too. At an early age is the right time to develop all aspects of development because children experience the process of growing and developing rapidly. The family is the first social environment that individuals encounter since they were born into the world, therefore the role of parents is very influential for children to get good development, both physically and academically. The purpose of this study is to find out how the influence of parenting patterns on children's learning achievement in grades 4 5 of EFATA Elementary School in Baloi Permai, Batam. The method used in this research is descriptive qualitative with data collection techniques using interviews, observation, and documentation, after which it is processed through data triangulation. The population of this study were parents of students from grades 4 5 at EFATA school. Based on the results of this study, it shows that there is an influence of parenting patterns on student learning achievement at school, good parenting has a big influence on increasing student learning achievement. The conclusion of this research is that of the four types of parenting patterns, only one is significant. 
Rasa Syukur dan Kesejahteraan Bekerja Guru Inklusi Hanum Farida Ahmad; Lucia Rini Sugiarti; Erwin Erlangga
JLEB: Journal of Law, Education and Business Vol 1, No 2 (2023): Oktober 2023
Publisher : CV. Rayyan Dwi Bharata

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57235/jleb.v1i2.1081

Abstract

Kesejahteraan bekerja yang buruk akan mengakibatkan kinerja guru buruk dan membuat guru cenderung tidak bertahan di tempat kerja atau resign.  Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara rasa syukur dengan kesejahteraan bekerja pada guru inklusi. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 84 responden diambil dari seluruh responden. Untuk mengukur kesejahteraan bekerja digunakan skala likert yang diadaptasi dari skala yang disusun oleh Monica Schultz. Instrument penelitian ini mengacu pada enam dimensi kesejahteraan psikologis yang diusulkan oleh Ryff (1989) yang dimodifikasi menjadi lebih spesifik untuk konteks pekerjaan yang terdiri dari 45 item yang dinyatakan valid. Teknik uji validitas menggunakan teknik uji Pearson Correlation. Teknik penghitungan koefisien reliabilitas menggunakan teknik Alpha Cronbach dengan hasil sebesar 0,924. Dan skala rasa syukur diperoleh dari mengadaptasi alat ukur yang dikembangkan oleh Listiyandini. Skala rasa syukur terdiri dari 30 item yang dinyatakan valid. Hasil uji reliabilitas Skala rasa syukur diperoleh hasil sebesar 0,904.  Metode analisis data pada penelitian ini yaitu teknik korelasi pruduct moment dengan hasil sebesar 0,676 dengan sign 0,000 0,05. Penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat hubungan antara rasa syukur dengan kesejahteraan bekerja pada guru inklusi.
Ekologi Perkembangan Bakat Pada Siswa Broken Home SMK Negeri Fredy Aditya Ramadani; Erwin Erlangga; Rini Sugiarti
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 4 No. 3 (2024): Innovative: Journal Of Social Science Research (Special Issue)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v4i3.11411

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk memaparkan bagaimana kondisi lingkungan berbasis ekologi membentuk bakat individu pada keluarga broken home terutama pada tingkatan mikrosistem. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, dengan jenis riset menggunakan metode penelitian kualitatif yang mengarah pada pendekatan studi kasus. Penelitian ini dilakukan kepada peserta didik sekolah menengah kejuruan, dengan jumlah subjek sebanyak 3 orang, dengan kriteria remaja dengan usia 16-18 tahun, dengan status kelas XI dan X, yang memiliki kategori aspek broken home berbeda-beda, dari tidak tahu orang tuanya siapa, orang tua bercerai, bahkan orang tua meninggal. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kelurga, sekolah, teman sebaya dan tempat tinggal memiliki peran yang signifikan dalam pembentukan bakat. Pengambilan data dalam penelitian ini menggunakan wawancara dan observasi. Analisis data dalam penelitian ini dilakukan dengan menguraikan dan mengolah data mentah menjadi data yang dapat ditafsirkan dan dipahami secara lebih mendalam dan diakui dalam perspektif ilmiah yang sama. Hal yang dapat di analisis dari hasil tersebut adalah bahwa terdapat interaksi timbal balik antara environment, personal dan behavior meski berawal dari lingkungan yang memiliki pengaruh yang signifikan terhadap perkembangan bakat namun individu tetap memiliki kemampuan mengolah setiap informasi yang didapatkan atau yang diamati individu dari lingkungannya melalui proses kognitif.
Empowering Creativepreneurs for Economic Development: Learning Strategies in Equivalency Education Programs Erwin Erlangga; Alex Sujanto; Arumwardhani Nusandari; Prita Febriani
International Journal of Economics Development Research (IJEDR) Vol. 5 No. 3 (2024): International Journal of Economics Development Research (IJEDR)
Publisher : Yayasan Riset dan Pengembangan Intelektual

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37385/ijedr.v5i3.5933

Abstract

 This study examines the effectiveness of learning strategies aimed at enhancing creativepreneurship within equivalency education programs using a quantitative research approach. A sample of 150 students from various centers participated, with data collected through a structured questionnaire assessing the impact of interactive and project-based learning strategies on entrepreneurial creativity and skills. The findings reveal a significant positive correlation between the use of these strategies and the development of creative thinking, problem-solving abilities, and entrepreneurial initiative. Additionally, demographic factors such as age and prior education moderated the outcomes, highlighting the importance of tailored approaches in fostering creativepreneurship. These insights offer valuable guidance for educators and policymakers seeking to improve the effectiveness of equivalency education programs in promoting entrepreneurial capabilities among diverse learners.  
KAJIAN HUBUNGAN DUKUNGAN KELUARGA DENGAN KECERDASAN EMOSIONAL DI KALANGAN PELAJAR MADRASAH ALIYAH Soimah Lailah; Ulfa Fifi Ulan Safitri; Rini Sugiarti; Erwin Erlangga
Jurnal Psikologi Malahayati Vol 6, No 2 (2024): Jurnal Psikologi Malahayati
Publisher : Program Studi Psikologi Universitas Malahayati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/jpm.v6i2.15317

Abstract

Abstrak Ketidakmampuan remaja untuk mengatur emosinya berkontribusi terhadap kenakalan remaja, yang mengakibatkan tindakan agresif yang ditujukan kepada teman sebayanya dan anggota masyarakat lainnya. Perilaku remaja dipengaruhi oleh kecerdasan emosional. Dukungan keluarga dapat meningkatkan kecerdasan emosional remaja sehingga dampak keluarga sangat besar. Dukungan keluarga dan kecerdasan emosional pada remaja Madrasah Aliyah Provinsi Bengkulu dikaji dalam penelitian ini. Penelitian ini menggunakan 85 sampel deskriptif korelasi dengan menggunakan strategi cluster sampling cross-sectional. Tes non-parametrik Spearman digunakan. Studi menunjukkan bahwa 31,2% remaja yang didukung keluarga memiliki kecerdasan emosional yang tinggi, sedangkan 27,1% remaja yang tidak didukung tidak memiliki kecerdasan emosional yang tinggi. Lebih lanjut, hasil penelitian menunjukkan pendampingan orang tua berpengaruh signifikan terhadap kecerdasan emosional remaja Madrasah Aliyah. Penelitian ini member implikasi pentingnya mempromosikan psikologi remaja dengan meningkatkan kesehatan keluarga, kesehatan, dan sekolah. Kata Kunci: Dukungan Keluarga, Kecerdasan Emosional, Pelajar   AbstractTeenagers' inability to effectively regulate their emotions contributes to juvenile delinquency, resulting in aggressive acts directed at their peers and other members of the community. Emotional intelligence is a crucial determinant of teens' actions and behaviors. Adolescent conduct is influenced by emotional intelligence. Family support can boost teens' emotional intelligence, therefore family impact is significant. Family support and emotional intelligence in Bengkulu Province Madrasah Aliyah teenagers are examined in this study. This research used 85 descriptive correlation samples using a cross-sectional cluster sampling strategy. Spearman non-parametric tests were used. Studies show that 31.2% of supported teens have high emotional intelligence, whereas 27.1% of undupported teens do not. Moreover, this research find parental assistance significantly affects Madrasah Aliyah = teens' emotional intelligence. This study gives implication the importance of promoting teenage psychology by improving families, health, and school health. Keywords: Family Support, Emotional Intelligence, Student
Perilaku Kecanduan Judi Online terhadap Gejala Depresi dan Dampak Sosial Ekonomi serta Peran Lingkungan dalam Penanganan Kesadaran Perilaku Judi Online Aris Adi Wiranto; Mulya Virgonita I. Winta; Erwin Erlangga
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 8 No. 2 (2024)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Aktivitas judi online ini memberikan beberapa dampak buruk pada individu sebagai pemainnya maupun juga pada lingkungan masyarakat. Sehingga berdasarkan uraian tersebut maka penelitian ini bertujuan untuk mengkaji perilaku kecanduan judi online terhadap gejala depresi dan dampak sosial ekonomi dari tindakan judi online, serta menganalisis peran lingkungan dalam menangani kesadaran perilaku judi online. Penelitian ini juga bermanfaat untuk memberikan pemahaman terkait dengan kecenderungan perilaku kecanduan judi online yang menjadi fenomena yang berkembang terutama di era digitalisasi. Pendekatan penelitian yang digunakan yaitu pendekatan kualitatif, metode penelitian deskriptif untuk mengkaji sesuatu yang kurang diketahui. Dalam jenis penelitian ini, penulis menggunakan jenis studi kasus. Studi kasus dilakukan dengan mengekstrak data rinci dari berbagai sumber informasi dengan latar belakang yang kaya dan mendalam. Penelitian kualitatif diperoleh dari hasil wawancara, observasi dan dokumentasi. Fokus penelitian ini adalah dampak prilaku kecanduan judi online terhadap gejala depresi dan dampak sosial ekonomi serta peran lingkungan dalam penanganan kesadaran perilaku judi online. Hasil penelitian menunjukkan bahwa timbunya rasa semangat yang tinggi dari seseorang yang memainkan judi online sehingga membuat rasa keinginan lebih besar untuk memainkannya kembali dan berakibat pada munculnya rasa kecanduan dalam memainkan judi online serta berdampak pada hilangnya kontrol diri yang membuat permasalah mental lain. Selanjutnya dalam permainan judi online juga memiliki dampak negatif yang perlu ditanggung oleh pelaku berupa dampak sosial dan dampak ekonomi. Dalam menangani kasus judi online diperlukan interfensi dari berbagai pihak di lingkungan masyarakat berupa tokoh masyarakat, tokoh adat, tokoh agama dan tokoh lainnya yang mempunyai peranan penting dalam mengontrol setiap aktivitas negatif.
Studi Literatur Review: Analisis Faktor Prokrastinasi pada Anak Usia Remaja Femmy Sethyana;  Rini Sugiarti; Erwin Erlangga
Syntax Literate Jurnal Ilmiah Indonesia
Publisher : Syntax Corporation

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36418/syntax-literate.v9i11.16978

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menyelidiki faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku prokrastinasi pada remaja, dampaknya terhadap prestasi akademis dan kesejahteraan mental, serta peran orang tua, guru, dan lingkungan sekitar dalam mengurangi prokrastinasi. Selain itu, penelitian ini juga mengkaji bagaimana mengelola penggunaan teknologi dan media sosial untuk mengurangi dampak negatif dari prokrastinasi di era modern. Dengan menggunakan metode tinjauan pustaka, teori dan temuan relevan dikumpulkan dari berbagai sumber, termasuk jurnal nasional dan internasional serta buku teks. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor psikologis, sosial, dan lingkungan secara signifikan mempengaruhi tingkat prokrastinasi pada remaja. Self-efficacy yang rendah, tingkat kecemasan yang tinggi, dan dukungan sosial yang rendah dari keluarga dan teman sebaya ditemukan secara signifikan meningkatkan prokrastinasi. Selain itu, lingkungan belajar yang tidak kondusif dan akses yang tidak terkontrol terhadap teknologi, seperti media sosial, juga meningkatkan kecenderungan prokrastinasi. Penelitian ini menyimpulkan bahwa pendekatan yang komprehensif yang melibatkan intervensi pada tingkat individu dan lingkungan sangat penting untuk mengurangi prokrastinasi pada remaja. Pelatihan manajemen waktu yang efektif, dukungan emosional, penguatan positif, dan lingkungan belajar yang mendukung di rumah dan sekolah merupakan strategi yang krusial. Keterlibatan aktif dari orang tua dan guru dalam memberikan bimbingan dan dukungan dapat membantu remaja mengatasi prokrastinasi. Memahami dan menangani faktor-faktor yang mempengaruhi prokrastinasi diharapkan dapat membantu remaja mengembangkan kebiasaan belajar yang lebih baik dan meningkatkan prestasi akademik mereka.
EFEK BRAIN GYM TERHADAP DAYA INGAT ANAK ATTENTION DEFICIT HYPERACTIVITY DISORDER (ADHD) Viena Widayani; Mulya Virgonita I. Winta; Erwin Erlangga
Journal of Social and Economics Research Vol 6 No 1 (2024): JSER, June 2024
Publisher : Ikatan Dosen Menulis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54783/jser.v6i1.333

Abstract

ADHD adalah sebuah gangguan neuropsikiatri yang ditandai dengan tingkat inatensi yang tinggi, hiperaktif, dan impulsif. Gejala ini menyebabkan anak menjadi sulit fokus melakukan suatu hal, bersosialisasi, maupun mengingat sebuah intruksi. Daya ingat untuk anak ADHD sangat penting karena berpengaruh terhadap kehidupan sosial dan perkembangan anak. Salah satu cara untuk meningkatkan daya ingat adalah dengan terapi Brain Gym. Brain gym adalah serangkaian gerakan fisik koordinatif yang dapat mengoptimalisasi fungsi kinerja otak. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Instrumen penelitian yang digunakan adalah observasi, wawancara, dan dokumentasi. Dari hasil penelitian, didapatkan bahwa daya ingat anak mengalami kenaikan dibuktikan dengan peningkatan hasil pretest-postest. Selain itu, siswa menjadi lebih fokus, tenang, dan antusias dalam memulai proses pembelajaran. Hal ini membuktikan bahwa terapi Brain gym berpengaruh dalam meningkatkan daya ingat siswa ADHD.
KEBAHAGIAAN DOSEN DITINJAU DARI KONFLIK KERJA-KELUARGA: PERAN MINDFULNESS SEBAGAI MEDIATOR Rusmalia Dewi; Rini Sugiarti; Erwin Erlangga; Tatas Transinata; Yudi Kurniawan
Psikoislamedia : Jurnal Psikologi Vol 9, No 2 (2024)
Publisher : State Islamic University (UIN) Ar-Raniry

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22373/psikoislamedia.v9i2.26581

Abstract

Kebahagiaan dosen adalah saat merasakan tubuh dan jiwanya sehat. Banyak permasalahan pekerjaan dan keluarga pada dosen karena kurangnya pengelolaan konflik yang baik sehingga bekerja tidak fokus. Support sistem pada dosen penting, agar mampu mengelola konflik yang terjadi dan menjalani aktivitasnya di pekerjaan dan keluarga dengan fokus dan bahagia. Tujuan dari penelitian ini adalah menguji secara empiris kebahagiaan dosen yang ditinjau dari konflik kerja-keluarga melalui peran mindfulness sebagai variabel mediator. Metodenya adalah kuantitatif, dengan menggunakan responden Dosen yang ada di kota Semarang sebanyak 120 orang. Menggunakan Teknik pengambilan sampel purposive sampling dan metode analisis data dengan Regresi simple mediation model  SPSS by Hayes. Hasil penelitian mennjukkan ada pengaruh konflik kerja-keluarga terhadap kebahagiaan dosen melalui mindfulness sebesar RSquare=.515 p<0.05. Konflik kerja-keluarga berpengaruh lebih besar secara langsung terhadap kebahagiaan dosen dibandingkan melalui mindfulness. Penelitian ini memiliki implikasi agar dapat dijadikan acuan tentang pengaplikasian pengelolaan konflik di pekerjaan dan keluarga.