Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

IDENTIFIKASI MUTASI GEN FOLLICLE STIMULATING HORMONE (FSH) PADA ITIK PITALAH SUMATERA BARAT Stefani Fitri Haryati; K Subekti; F Arlina; Rusfidra Rusfidra; R Amelia
Wahana Peternakan Vol. 7 No. 2 (2023): Wahana Peternakan
Publisher : Fakultas Peternakan Universitas Tulang Bawang Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37090/jwputb.v7i2.1010

Abstract

The purpose of this study was to identify Follicle Stimulating Hormone (FSH) gene mutation of West Sumatera Pitalah ducks. This study used blood samples from 50 Pitalah ducks (5 males and 45 females). Extraction blood samples was analized by Kit from iNtRON Biotechnology and amplification of DNA extraction used the primer with fragmen target 318 bp. Sequencing was analized by 1st Base Singapore and this product was analized by Dnastar. Based on the result of the study is identify Follicle Stimulating Hormone (FSH) gene mutation of West Sumatera Pitalah ducks. Key Words: FSH, Gene, Mutation, Pitalah Duck, Sequensing
ANALISIS KERAGAMAN GEN Follicle Stimulating Hormone (FSH) PADA ITIK PITALAH SUMATERA BARAT Haryati, Stefani Fitri; Subekti, Kusnadi; Arlina, Firda; Rusfidra, Rusfidra; Husmaini, Husmaini; Amelia, Riska
Agrisaintifika: Jurnal Ilmu-Ilmu Pertanian Vol. 7 No. 2(is) (2023): Pengembangan Pertanian Berbasis Kearifan Lokal Yang Berkelanjutan
Publisher : Universitas Veteran Bangun Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32585/ags.v7i2(is).4344

Abstract

Abstrak Itik Pitalah merupakan salah satu sumber daya genetik yang telah disahkan sebagai rumpun itik lokal asli Sumatera Barat. Keunggulan yang dimiliki oleh itik Pitalah adalah daya adaptasi yang baik. Follicle Stimulating Hormone (FSH) berperan dalam proses perkembangan folikel dan sekresi hormon steroid yang berfungsi dalam proses pembentukan kuning telur. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis keragaman gen Follicle Stimulating Hormone (FSH) pada itik Pitalah Sumatera Barat dengan menggunakan sampel darah dari 45 ekor itik Pitalah betina. DNA isolasi diamplifikasi dengan menggunakan sepasang primer forward  dan reverse yang didesain berdasarkan GeneBank DQ232890.1 dengan target fragmen 318 bp. DNA hasil amplifikasi disekuensing menggunakan jasa 1st Base Singapore untuk mengetahui keragaman gen Follicle Stimulating Hormone (FSH). Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat 11 titik keragaman pada daerah target gen Follicle Stimulating Hormone (FSH). Keragaman gen Follicle Stimulating Hormone (FSH) ini bersifat polimorfik dan populasi itik Pitalah tidak berada dalam keseimbangan Hardy-Weinberg.Kata kunci: FSH; Itik Pitalah; Keragaman; Mutasi; Sekuensing
ANALISIS KERAGAMAN GEN PROLAKTIN (PRL) PADA ITIK PITALAH; ITIK LOKAL SUMATERA BARAT Amelia, Riska; Rusfidra, Rusfidra; Subekti, Kusnadidi; Arlina, Firda; Husmaini, Husmaini; Haryati, Stefani Fitri
Agrisaintifika: Jurnal Ilmu-Ilmu Pertanian Vol. 7 No. 2(is) (2023): Pengembangan Pertanian Berbasis Kearifan Lokal Yang Berkelanjutan
Publisher : Universitas Veteran Bangun Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32585/ags.v7i2(is).4359

Abstract

AbstrakProlaktin merupakan hormon polipeptida yang disekresikan oleh kelenjar pituitary anterior dan secara spesifik kandidat gen yang mengontrol variasi jumlah produksi telur dengan reduksi biosintesis telur dalam beberapa periode mengeram. Tujuan penelitian ini  adalah untuk menganalisis keragaman gen Prolaktin pada itik Pitalah. Ekstraksi yang dilakukan pada sampel darah 45 ekor itik Pitalah dengan menggunakan protocol G-spinTM Total DNA Extraction Mini Kit dari Intron Biotechnology. Selanjutnya diamplifikasi dengan menggunakan sepasang primer forward 5’- CTG CAT CTG TGG ACA TTG CT-3’ dan reverse 5’GAA GCA GGT TTG GGA GTA CG-3’ dengan target fragmen 496 bp dan disekuensing menggunakan jasa 1sr Base Singapore. Data hasil sekuensing dianalisis menggunakan Seqmen DNASTAR dan MEGA 11 dan menunjukkan 14 keragaman pada daerah ekson 4 dan parsial intron 3 dan 4 pada titik mutasi INDEL 3703A, INDEL3939A, C3974A, A4030G, A4038C, T4056C, G4061A, T4091G, T4094A, T4098C, G4102A, C4106A, A4107C dan C4154G. Keragaman gen Prolaktin bersifat polimorfik dengan frekuensi genotype tidak dalam keseimbangan Hardy-Weinberg. Kata Kunci: Prolaktin, Itik Pitalah, Keragaman, Mutasi, Mutasi, Sekuensing