Claim Missing Document
Check
Articles

Found 19 Documents
Search

Organoleptic Quality of Chicken Nugget with Broccoli (Brassica oleracea L.) and Carrot (Daucus carota L.) Addition Riskayanti, Riskayanti; Hikmah, Hikmah; Said, Muhammad Irfan; Nahariah, Nahariah
Hasanuddin Journal of Animal Science (HAJAS) Vol. 5 No. 2 (2023)
Publisher : Faculty of Animal Science, Hasanuddin University, Makassar, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20956/hajas.v5i2.27820

Abstract

This study aimed to determine the effect of cooking and level of vegetable addition and their interaction on the organoleptic quality of chicken nuggets. The research design consisted of 2 factors: the first factor was vegetable cooking treatment (fresh and steamed), and the second factor was vegetable addition level (0%, 5%, 10%, and 15%). The parameters measured were the organoleptic quality of chicken nuggets (color, texture, aroma, taste, t and acceptance/hedonic). The results showed that cooking treatment had no effect (P>0.05) on the organoleptic quality of nuggets, but the level of vegetable addition affected (P<0.05) the organoleptic quality of nuggets. Increasing the level of vegetable addition decreased the color value of L*, a*, but increased the color of b*. Besides, the organoleptic test decreased the attribute scores of color, aroma, taste, and texture but was still accepted by panelists up to 15% vegetable addition level. There was no interaction between cooking treatment and the level of vegetable addition on the organoleptic quality of nuggets. From this study, it can be concluded that the best treatment is using fresh vegetables up to 15% addition level. Keyword: Chicken Meat, Broccoli, Carrot, Chicken Nuggets, Organoleptic
Mosque Management During Pandemic and New Normal in Parepare Mosque City Riskayanti, Riskayanti; Nurhikmah, Nurhikmah; Islam, Nidaul; Awaliyah, Nur Afni
Jurnal Kajian Manajemen Dakwah Vol 3 No 2 (2021): Jurnal Kajian Manajemen Dakwah
Publisher : Institut Agama Islam Negeri Parepare

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (27.104 KB) | DOI: 10.35905/jkmd.v3i2.3432

Abstract

This research aims to find out the mosque management system that is applied during the pandemic and the new normal at the mosque in the city of Parepare. This research uses descriptive research that reveals and identifies the phenomenon that occurs. The approach taken is a qualitative approach with the type of data used being primary and secondary data. The results of the research can be stated that mosque management is generally a process or effort to achieve the prosperity of the ideal mosque carried out by a mosque leader together with the mosque manager and the congregation through positive activities. So that mosque management during the covid-19 pandemic is mosque management that includes elements of conception and behavioral change in relation to health determinants. In the new normal era, the management of the mosque that is implemented is a change in behavior to continue to carry out normal activities but must follow health protocols to prevent the spread of covid-19 so as to have a positive impact on the community because the mosque is not only a place of worship but also a place of social education for the surrounding community
Pemberdayaan Remaja Melalui Pelatihan Kader Guru TPQ Di Desa Alo-Alo Kecamatan Lembo Kabupaten Konawe Utara Riskayanti, Riskayanti; Firdayanti, Waode; Mawardi, Abdul Khalik; Shaleh, Muh
INSANIYAH Vol 2, No 2 (2023): Desember 2023
Publisher : IAIN Kendari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31332/insaniyah.v2i2.8265

Abstract

KKN Reguler IAIN Kendari Angkatan VIII Tahun 2022 melakukan pengabdian masyarakat di Desa Alo-Alo Kecamatan Lembo Kabupaten Konawe Utara. Pengabdian ini bertujuan terciptanya perubahan dan kesadaran dari kepribadian remaja untuk dapat lebih bisa memanfaatkan potensi dan aset yang dimiliki. Usaha-usaha yang dilakukan sengaja diarahkan agar bagaimana remaja ini bisa berubah, berinisiatif, dan berkreativitas secara mandiri untuk merubah mindset diri yang sebelumnya malas dan pasif. Pengabdian ini menggunakan pendekatan pendampingan ABCD (Asset Based Community Development). Dengan melakukan pemberdayaan remaja di Desa Alo-Alo  diharapkan mampu meningkatkan pengetahuan dan kemampuan komunitas remaja dalam mengidentifikasi masalah yang dihadapi, potensi yang dimiliki, merencanakan dan melakukan pemecahannya dengan memanfaatkan potensi setempat. Setelah dilakukan pengabdian yang dilakukan, terlihat perubahan dari hasil pengabdian yang telah dilakukan. Adapun perubahan yang paling utama dari remaja yakni lebih bisa mengembangkan kreatifitasnya untuk belajar dan mengikuti pelatihan kader TPQ yang mengutamakan pengajaran BTQ sehingga pembelajaran berlangsung secara optimal sekaligus memperkuat komunitas remaja tersebut.  Kata Kunci: Pemberdayaan Remaja, TPQ, BTQ, Pendekatan ABCD, Desa Alo-Alo
PENYULUHAN DETEKSI BERAHI SEBAGAI UPAYA MENINGKATKAN KEBERHASILAN INSEMINASI BUATAN (IB) DI DESA SUMBER MULYA KABUPATEN LAMANDAU Nisfimawardah, Lailatun; Husein, Firdaus; Monasdir, Monasdir; Riskayanti, Riskayanti; Astuti, Erlina
Martabe : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 7, No 12 (2024): MARTABE : JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jpm.v7i12.5115-5121

Abstract

Potensi Sumber daya Alam (SDA) pada bidang peternakan terus mengalami peningkatan di Desa Sumber Mulya Kabupaten Lamandau. Peningkatan terjadi sebab masyarakat di Desa Sumber Mulya Kabupaten Lamandau mulai mengembangkan usaha peternakan. Meningkatnya keinginan masyarakat terhadap usaha ternak selaras dengan kebutuhan konsumsi protein hewani yang terus meningkat dari tahun ke tahun.  Hal tersebut akan berjalan selaras dengan adanya pengelolaan manajemen peternakan dengan baik. Permasalahan yang sering timbul ialah ternak tidak selalu bunting dalam tiap tahunnya. Rata-rata masyarakat masih menggunakan kawin alam sebagai alternatif pengembangan usaha peternakan khususnya sapi potong. Permasalahan ini semakin di perkuat dengan melemahnya deteksi berahi dan sistem rekording. Inseminasi Buatan (IB) merupakan salah satu teknologi reproduksi ternak apabila diterapkan akan efisien dan sistem kawin dan kebuntingan pada ternak dapat diatur. Perbandingan kawin alam 1 pejantan hanya bisa mengawinin 1 ekor betina akan tetapi jika menggunakan IB masyarakat tidak perlu membeli pemacek/pejantan cukup dilakukan secara inseminasi. Hal tersebut tentunya harus didukung oleh perencanaan IB dengan baik agar target kebuntingan tercapai. Metode partisipatif masyarakat melalui penyuluhan dan diskusi bersama masyarakat akan menghasilkan studi kasus dan dapat dipecahkan bersama melalui penjelasan gambar dalam brosur akan memberikan pemahaman lebih sederhana dan dipahami masyarakat.
ESTIMASI OUTPUT SAPI BALI DI KECAMATAN BULIK KABUPATEN LAMANDAU Nisfimawardah, Lailatun; Riskayanti, Riskayanti; Husein, Firdaus; Monasdir, Monasdir; Astuti, Erlina; Nugroho, A.Adhityawan
Jurnal Peternakan (Jurnal of Animal Science) Vol 9, No 1 (2025): JURNAL PETERNAKAN (JURNAL OF ANIMAL SCIENCE)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jas.v9i1.20211

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui nilai natural increase (NI), nilai net replacement rate (NRR), dan output pada sapi bali di Kecamatan Bulik. Materi dalam penelitian ini meliputi 106 orang peternak sebagai responden dan 366 ekor sapi bali. Penelitian ini bersifat analitik menggunakan metode survay dengan teknik penggambilan data secara purposif sampling. Data yang diperoleh kemudian dianalisis secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukan nilai natural increase (NI) sapi bali jantan dan betina keseluruhannya adalah 24,32% berdasarkan hasil penelitian ini maka nilai NI sapi bali tergolong sedang, Hasil estimasi output sapi Bali yaitu 24,67% dari populasi yang terdiri dari sisa replacement jantan 7,3% atau 27 ekor dan betina 10,32% atau 38 ekor serta ternak afkir jantan 3,73% atau 14 ekor dan betina 3,32% atau 12 ekor, kesimpulan pada penelitian ini menyatakan bahwa Kecamatan Bulik Kabupaten Lamandau dinyatakan layak untuk daerah pembibitan sapi Bali.
PELATIHAN PEMBUATAN NUGGET SEHAT DI KELOMPOK IBU PKK DESA SUMBER MULYA KECAMATAN BULIK KABUPATEN LAMANDAU Riskayanti, Riskayanti; Husein, Firdaus; Monasdir, Monasdir; Nisfimawardah, Lailatun; Astuti, Erlina
Martabe : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 7, No 8 (2024): MARTABE : JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jpm.v7i8.2849-2856

Abstract

Pelatihan ini bertujuan untuk (1) meningkatkan pengetahuan cara membuat nugget rumahan yang tinggi vitamin dan serat bagi ibu PKK Desa Sumber Mulya, Kecamatan Bulik (2) meningkatkan pemahaman dan keterampilan ibu PKK Desa Sumber Mulya, Kecamatan Bulik, tentang cara membuat nugget rumahan yang tinggi vitamin dan serat, dan (3) menumbuhkan jiwa kewirausahaan dalam menunjang pendapatan ekonomi keluarga. Metode pendekatan dilakukan adalah peserta kegiatan diberikan pengetahuan berupa ceramah dan Pelatihan. Materi yang diberikan berupa informasi umum tentang ayam, kandungan gizi, dan umur simpan serta teknologi pembuatan nugget ayam. Kemudian pelatihan pembuatan nugget dengan pokok pembahasan yang disampaikan kepada ibu PKK di Desa Sumber Mulya dengan pengenalan terhadap apa itu Nugget serta pelatihan cara membuat nugget ayam sehat. Hasil yang diperoleh dari kegiatan ini adalah sebelum kegiatan, pengetahuan akan pengolahan produk ternak hanya sebatas bakso, mitra belum pernah membuat nugget sendiri karena mitra tidak tau cara membuatnya. Setelah kegiatan pelatihan, pengetahuan ibu PKK tentang produk peternakan dan cara pengolahannya meningkat. Kegiatan pelatihan dapat terlaksana dengan baik, mitra Ibu PKK yang berjumlah 20 orang sangat antusias untuk mengikuti pelatihan dan mempunyai motivasi untuk mempraktekkan pembuatan produk nugget ayam sehat secara mandiri. Mitra memperoleh alat berupa blender untuk modal usaha ke depannya. Kegiatan pengabdian ini mampu meningkatkan pengetahuan ibu PKK tentang pengolahan produk ternak dan membuka peluang usaha bagi ibu PKK Desa Sumber Mulya.
Pelatihan Pembibitan Tanaman Hortikultura di SMP Islam Al-Fattah Kecamatan Sematu Jaya, Kabupaten Lamandau Setiawan, Ihda Andrey Yanuar; Ratnasari, Ika Fitriana Dyah; Riskayanti, Riskayanti
BERNAS: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 6 No. 2 (2025)
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31949/jb.v6i2.11943

Abstract

Kepadatan penduduk di Kabupaten Lamandau terus meningkat, yang berdampak pada kebutuhan ekonomi masyarakat, terutama di bidang pertanian. Meskipun tanaman hortikultura memiliki potensi besar, rendahnya pemahaman tentang sektor ini menghambat perkembangannya. Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan, keterampilan, dan kesadaran masyarakat, khususnya pelajar di SMP Islam Al-Fattah Kecamatan Sematu Jaya, Kabupaten Lamandau, mengenai pentingnya memanfaatkan pekarangan untuk berkebun hortikultura. Metode yang digunakan adalah pelatihan dengan presentasi dan demonstrasi pengelolaan pekarangan serta pembibitan tanaman hortikultura. Berdasarkan kegiatan yang telah dilakukan menghasilkan informasi yang sangat bermanfaat bagi pelajar untuk memahami teknik bercocok tanam hortikultura, terbukti dengan kemampuan mereka dalam membuat media tanam dan melakukan pembibitan tanaman hortikultura seperti bayam dan kangkung.
Partisipasi Masyarakat Dalam Pembangunan Infrastruktur Di Desa Romanglasa Kecamatan Bontonompo Kabupaten Gowa Riskayanti, Riskayanti; Setiawati, Budi; Mone, Ansyari
Kajian Ilmiah Mahasiswa Administrasi Publik (KIMAP) Vol 3, No 3 (2022): Juni 2022
Publisher : Universitas Muhammadiyah Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26618/kimap.v3i3.7396

Abstract

This study aimed to find out thecommunity participation in infrastructure development in the village of Romanglasa, Bontonompo District, Gowa Regency. This study used a qualitative research by explaining the events that occurred in the field during the research. There were 11 informants consisting of the Romanglasa village head, Romanglasa village secretary, 2 BPD members, 1 hamlet head member, 1 RT member, 1 RW member, 1 NGO member and 3 community members. This data collection used  observation, interviews and documentation with informants. The results of this study showed that community participation in infrastructure development in Romanglasa Village, Bontonompo District, Gowa Regency in the form of thought participation was still very minimal seen from how the community did not participate in the planning and decision-making process because the government did not give a big chance the community to be involved in problem formulation so that people were apathy towards infrastructure development in the planning process of Musrembang and RPJMDes, participation of personnel in the form of mutual assistance and community service, participation of expertise in the form of community-owned skills, participation of goods in the form of tools and equipment that could be used to assist infrastructure development work, participation of money in the form of funds or procedure.Keywords: community participation, infrastructure development
ANALYSIS OF PROFITABILITY OF SHARIA INSURANCE COMPANIES IN INDONESIA Riskayanti, Riskayanti; Rini Purnamasari
Funds: Jurnal Ilmiah Akuntansi, Keuangan, dan Bisnis Vol 2 No 1 (2023): FUNDS
Publisher : Program Studi Akuntansi Lembaga Keuangan Syariah, FEBI, IAIN Parepare

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35905/funds.v2i2.8022

Abstract

The sharia insurance industry in Indonesia experienced a decline in profits in 2020. This research was conducted to further analyze the performance of sharia insurance companies in generating profits in 2020 as measured by profitability ratios. Profitability ratios consist of Gross Profit Margin (GPM), Net Profit Margin (NPM), Return on Equity (ROE), and Return on Assets (ROA). This research is a type of descriptive quantitative research and data collection uses documentation techniques by taking secondary data in the form of sharia insurance company financial reports in 2020 which are available on the Financial Services Authority (OJK) website. The number of companies studied was thirteen companies. The results of this research show that: the profitability of sharia insurance companies in 2020, both in terms of gross profit margin (GPM), net profit margin (NPM), return on equity ratio (ROE), and return on assets ratio (ROA), is in poor condition , because the average value of GPM, NPM, ROE and ROA for sharia insurance companies is below 12%. The average GPM value of sharia insurance companies in 2020 was 0.86%, NPM was 0.76%, ROE was 0.35%, and ROA was 0.27%. Based on the results of calculating these four ratios, the performance of sharia insurance companies is still less than optimal in generating profits because the values ​​of the four profitability ratios are below the average standard of 12% Keywords : Profitability, GPM, NPM, ROE, ROA
Pengenalan telur asin sebagai makanan bergizi kepada siswa Sekolah Dasar Islami Terpadu Mutiara Ilmu Riskayanti, Riskayanti; Nisfimawardah, Lailatun; Monasdir, Monasdir; Husein, Firdaus; Astuti, Erlina; Nugroho, Adhityawan
SELAPARANG: Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan Vol 9, No 4 (2025): Juli
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/jpmb.v9i4.31271

Abstract

Abstrak Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) ini bertujuan untuk mengenalkan telur asin sebagai makanan bergizi kepada siswa SDIT Mutiara Ilmu. Permasalahan yang diangkat adalah kurangnya pemahaman anak-anak tentang gizi seimbang serta rendahnya konsumsi makanan bergizi, seperti telur asin, di kalangan siswa sekolah dasar. Sebagai solusi, program ini akan melaksanakan edukasi gizi melalui penyuluhan, demonstrasi pembuatan telur asin, serta kegiatan interaktif yang menarik. Dengan pendekatan ini, siswa diharapkan lebih memahami manfaat telur asin, meningkatkan kesadaran akan pentingnya pola makan sehat, serta mengembangkan keterampilan dalam memilih dan mengolah makanan bergizi. Kegiatan edukasi pengenalan  mengenai telur asin sebagai makanan bergizi kepada 20 siswa Sekolah Dasar Islami Terpadu Mutiara Ilmu berhasil meningkatkan pengetahuan siswa dengan signifikan, di mana 83% peserta menunjukkan pemahaman yang baik terhadap materi yang diberikan. Melalui penyampaian informasi dan diskusi interaktif, siswa diajarkan tentang pentingnya memilih makanan yang bergizi dan sehat, yang dapat membantu membentuk pola makan yang baik. Secara keseluruhan kegiatan pengabdian berjalan sesuai dengan tujuan yang telah ditetapkan. Kata kunci: telur asin; jajajanan; bergizi; sehat. Abstract This Community Service (PKM) activity aims to introduce salted eggs as a nutritious food to students of SDIT Mutiara Ilmu. The problems raised are the lack of understanding of children about balanced nutrition and low consumption of nutritious foods, such as salted eggs, among elementary school students. As a solution, this program will organize nutrition education through counseling, cooking salted eggs, and interesting interactive activities. With this approach, students are expected to be able to better understand the benefits of salted eggs, increase awareness of the importance of a healthy diet, and develop skills in choosing and processing nutritious foods. The educational activity introducing salted eggs as a nutritious food to 20 students of SDIT Mutiara Ilmu succeeded in significantly increasing student knowledge, where 83% of participants showed a good understanding of the material provided. Through the delivery of information and interactive discussions, students were taught about the importance of choosing nutritious and healthy foods, which can help form good eating patterns. Overall, the community service activity ran according to the objectives that had been set. Keywords: salted eggs; snacks; nutritious; healthy