Articles
            
            
            
            
            
                            
                    
                        Klasifikasi Identifikasi Faktor Penyebab Ketidaktepatan Masa Lulus Mahasiswa dengan Metode Naïve Bayes Classifier 
                    
                    Budanis Dwi Meilani; 
Sandra Wahyudiana; 
Anggi Yhurinda Perdana Putri; 
Adib Pakarbudi                    
                     Prosiding Seminar Nasional Sains dan Teknologi Terapan 2019: Menuju Penerapan Teknologi Terbarukan pada Industri 4.0: Perubahan Industri dan Transformasi P 
                    
                    Publisher : Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya 
                    
                         Show Abstract
                        | 
                             Download Original
                        
                        | 
                            
                                Original Source
                            
                        
                        | 
                            
                                Check in Google Scholar
                            
                        
                                                                    
                    
                        
                            
                            
                                
Perguruan tinggi merupakan satuan pendidikan yang bertugas untuk mencetak lulusan- lulusan yang berkualitas. Maka dari itu institusi tersebut harus membuktikan kualitas dan kemampuannya dalam bersaing di bidang pendidikan. Berkaitan dengan kualitas perguruan tinggi, penelitian ini berfokus pada ketidaktepatan masa lulus mahasiswa yang masih sebagian besar terjadi di lingkungan Jurusan Sistem Informasi Institut Teknologi Adhitama Surabaya. Rata-rata mahasiswa Jurusan Sistem Informasi lulus tepat waktu pertahunnya hanya mencapai 45% sedangkan kisaran angka lulus tidak tepat waktu mencapai 55%. Sehingga perlu dilakukan identifikasi faktor penyebab ketidaktepatan masa lulus mahasiswa. Tujuan dari penelitian adalah untuk mengidentifikasi faktor penyebab yang berpengaruh pada ketidaktepatan masa lulus mahasiswa. Penelitian ini menggunakan algoritma Naïve Bayes Classifier yang merupakan algoritma teknik data mining dengan menerapkan teori Bayes untuk klasifikasi dalam mengolah data. Berdasarkan pengujian yang dilakukan diperoleh bahwa faktor yang berpengaruh besar dalam penentuan klasifikasi ketidaktepatan masa lulus mahasiswa yaitu, IPK 3.00, Jenis kelamin laki-laki, IPK ? 3.00, Tidak mempunyai gambaran judul skripsi dari awal, dan Banyak mengulang mata kuliah. Faktor-faktor tersebut dapat digunakan sebagai bahan evaluasi bagi pengelola program studi. Pengujian algoritma Naïve Bayes Classifier untuk menentukan ketepatan masa lulus mahasiswa menunjukkan dari 79 kali percobaan mencapai hasil akurasi 91.13% akurat dengan laju error 8.86%.
                            
                         
                     
                 
                
                            
                    
                        REVISI 2 ANALISIS SENTIMEN KOMENTAR MASYARAKAT TERHADAP TEMPAT DIGITAL PRINTING MENGGUNAKAN METODE NAIVE BAYES 
                    
                    Grafi Maulana; 
Budanis Dwi Meilani                    
                     Prosiding Seminar Nasional Sains dan Teknologi Terapan 2021: Peluang dan Tantangan Peningkatan Riset dan Teknologi di Era Pasca Covid-19 
                    
                    Publisher : Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya 
                    
                         Show Abstract
                        | 
                             Download Original
                        
                        | 
                            
                                Original Source
                            
                        
                        | 
                            
                                Check in Google Scholar
                            
                        
                                                                    
                    
                        
                            
                            
                                
Klasifikasi sentimen merupakan pengelompokan suatu pendapat yang telah ditentukan berdasarkan masing masing kategori. Klasifikasi sentimen bisa dijadikan sebuah cara untuk proses menentukan sesuatu dalam sebuah topik permasalahan. Fungsi dari klasifikasi sentimen adalah untuk mencari tahu polaritas dari sentimen positif, dan negatif. Data klasifikasi sentimen bisa diperoleh melalui beberapa komentar pada media sosial serta pada ulasan Google, salah satunya yaitu data komentar yang ada pada Google Maps. Kemudian data yang sudah diperoleh akan diberi label secara manual dan diolah menggunakan metode preprocessing dengan tujuan untuk mempermudah proses klasifikasi sentimen. Data selanjutnya akan dilakukan klasifikasi sentimen menggunakan metode Naive bayes untuk mengetahui sentimen yang dihasilkan.Uji coba dilakukan sebanyak 4 kali dengan data latih 20, 70, 140, 540 dan data uji 60. Hasil pertama menunjukan akurasi sebanyak 65%, kedua 82%, ketiga 85%, dan keempat 88% 
                            
                         
                     
                 
                
                            
                    
                        Program Edukasi Masyarakat dalam Lingkup Tatanan Normal Baru melalui Kegiatan Masjid dan Unit Pendidikan Sekolah Dasar 
                    
                    Isa Albanna; 
Budanis Dwi Meilani; 
Ruli Utami; 
Anggi Yhurinda Perdana Putri                    
                     Prosiding Seminar Nasional Sains dan Teknologi Terapan 2020: Memberdayakan Riset dan Inovasi untuk Teknologi yang Berkelanjutan 
                    
                    Publisher : Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya 
                    
                         Show Abstract
                        | 
                             Download Original
                        
                        | 
                            
                                Original Source
                            
                        
                        | 
                            
                                Check in Google Scholar
                            
                        
                                                                    
                    
                        
                            
                            
                                
New normal dapat dipandang sebagai tatanan kebiasaan baru untuk menjalankan aktifitas sosial ditengah pandemi Covid-19. Pemerintah telah memberikan arahan teknis new normal melalui kementrian kesehatan republik Indonesia yaitu jaga jarak, mencuci tangan menggunakan sabun, memakai masker dan budaya hidup sehat. Kesadaran dan edukasi penerapan protokol kesehatan perlu dilakukan dalam lingkup masyarakat untuk mencegah penularan Covid-19. Tujuan program abdimas jurusan Sistem Informasi tahun 2020 adalah memberikan edukasi kepada masyarakat dalam mematuhi protokol kesehatan dan kebiasaan baru. Metode yang digunakan dalam pengabdian masyarakat ini adalah IPOAI (Identifying, Planning, Organizing, Acting, Impact). Identifikasi masalah dilakukan untuk mengetahui permasalahan mendasar antara aspek kebutuhan sosial dan pembatasan dalam protokol kesehatan new normal. Wujud aksi kegiatan yang dilakukan dalam program pengabdian kepada masyarakat adalah merancang media edukasi berupa poster himbauan dan penyediaan instrumentasi menghadapi new normal. Proses distribusi instrumentasi kepada mitra diantaranya adalah masker, sabun, hand sanitizer, thermogun, tempat cuci tangan dan jariyah kanopi sebagai wujud perluasan kapasitas. Respon positif didapatkan melalui program survey kepada masyarakat pengguna dan mitra. Hampir 80-90% tanggapan dengan  testimony “baik” disampaikan masyrakat kepada tim atas kegiatan tersebut. Harapan dengan adanya program abdimas ini dapat memperkuat jejaring penguatan sosial untuk NKRI dalam neghadapi pandemi Covid-19.
                            
                         
                     
                 
                
                            
                    
                        IBM PEMBUATAN KERAJINAN ACRILIC 
                    
                    Budanis Dwi Meilani; 
Faza Wahmuda                    
                     Prosiding Seminar Nasional Sains dan Teknologi Terapan Inovasi Teknologi Infrastruktur Berwawasan Lingkungan 
                    
                    Publisher : Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya 
                    
                         Show Abstract
                        | 
                             Download Original
                        
                        | 
                            
                                Original Source
                            
                        
                        | 
                            
                                Check in Google Scholar
                            
                        
                                                                    
                    
                        
                            
                            
                                
Dalam upaya meningkatkan perekonomian warga Surabaya, pemerintah kota Surabaya terus memacu pertumbuhan usaha mikro, kecil, dan menengah di kalangan warganya baik yang dikelola kelompok maupun individu. Institusi Pendidikan mengambil peran dalam hal pendampingan, melalui program Iptek bagi masyarakat (IbM) dimana perguruan tinggi bermitra dengan masyarakat. Mitra pada program IbM ini adalah kelompok PKK dan karang taruna pengrajin hiasan acrilic. Mitra IbM berlokasi di RW 01 Kelurahan Gubeng Kecamatan Gubeng dan RW 02 Kelurahan Ngagel Kecamatan Wonokromo. Selama ini Mitra mengenalkan produk hanya pada lingkungan sekitar serta kegiatan kegiatan pemerintah kota seperti pasar rakyat pada saat saat tertentu. Kendala yang dialami Mitra saat ini adalah kurangnya ketrampilan dan kurangnya pengetahuan tentang strategi penjualan. Dari permasalahan yang ada pada Mitra, maka Tim Pelaksana IbM “Pembuatan Hiasan Acrilic” bertujuan menambah ketrampilan untuk membantu meningkatkan produktivitas Mitra sehingga dapat memberikan dampak kemandirian Mitra serta peningkatan daya saing penjualan produk kerajinan hiasan acrilic. Dari hasil pengamatan langsung kegiatan Mitra, program IbM akan fokus pada bidang produksi termasuk didalamnya desain produk serta bidang pemasaran produk kerajinan hiasan acrilic. Dalam rangka untuk mencapai tujuan, tim pelaksana memberikan pendampingan, pelatihan, workshop dan pembuatan Web pemasaran kerajinan Acrilic. Sehingga Mitra mendapatkan peningkatan keahlian dan kemudahan dalam pemasaran serta mempunyai kompetensi agar mampu meningkatkan produktivitasnya.Pada bidang produksi Mitra mendapatkan pelatihan pembuatan pola atau desain kerajinan hiasan acrilic. Pola atau desain dibuat untuk menambah motif atau tema hiasan acrilic yang dimiliki Mitra menjadi lebih menarik dan memiliki daya jual yang tinggi. Pada bidang pemasaran dilakukan pelatihan pemasaran melalui media online seperti pengenalan produk melalui aplikasi web pemasaran, media sosial facebook, instagram, blog dengan fasilitas Search engine optimization serta membantu keikut sertaan dalam pameran-pameran produk kerajinan secara rutin. Akhir dari IBM “Pembuatan Hiasan Acrilic” ini adalah menambah ketrampilan Mitra dalam pembuatan Hiasan Acrilic dan pemasaran produk Hiasan Acrilic.
                            
                         
                     
                 
                
                            
                    
                        TEKNOLOGI STERILISASI OZON DAN MESIN PENDINGIN SEBAGAI UPAYA PEMBERDAYAAN EKONOMI MARITIM MASYARAKAT NELAYAN KAMPUNG MANDAR BANYUWANGI JAWA TIMUR 
                    
                    Budanis Dwi Meilani; 
Sulistyowati Sulistyowati; 
Isa Albanna                    
                     Prosiding Seminar Nasional Sains dan Teknologi Terapan Pendekatan Multidisiplin Menuju Teknologi dan Industri yang Berkelanjutan 
                    
                    Publisher : Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya 
                    
                         Show Abstract
                        | 
                             Download Original
                        
                        | 
                            
                                Original Source
                            
                        
                        | 
                            
                                Check in Google Scholar
                            
                        
                                                                    
                    
                        
                            
                            
                                
Kampung Mandar adalah kelurahan berlokasi di tepi Pantai Boom, Kota Banyuwangi. Aktivitas nelayan pada umumnya menitikberatkan pada kegiatan mencari ikan, menampung, penjualan langsung pada pasar lokal dan distribusi luar kota. Jumlah tangkapan yang tidak menentu, dampak cuaca tropis dan permainan tengkulak, merupakan faktor tidak stabilnya perekonomian di Kampung Mandar. Melalui program KKN-PPM yang telah dilakukan oleh kampus ITATS dan bekerja sama dengan Kelompok Nelayan Kampung Mandar “Club pondok Layar”, bertujuan untuk melakukan inovasi bidang pengelolahan hasil laut dengan memanfaatkan teknologi unggulan. Wujud implementasi teknologi adalah sterilisasi-mesin pendingin, desain kemasan produk, pemasaran online dan pelatihan Microsoft Office. Kegiatan KKN-PPM dilakukan dengan dua metode, yaitu pengajaran-ilmiah dan implementasi teknik. Setelah pelaksanaaan KKN-PPM masyarakat nelayan mempunyai ketrampilan mengenai instalasi teknologi (Sistem pendingin dan sterilisasi berbasis ozon), pemasaran online, membuat desain kemasan dan ketrampilan pengolahan data. Disamping itu dengan adanya Web profil Mandar dan pemasaran produk Mandar memudahkan untuk mempromosikan Kampung Mandar dalam segi pariwisata dan pemasaran produk unggulan Kampung Mandar.
                            
                         
                     
                 
                
                            
                    
                        SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PENERIMAAN PEGAWAI DENGAN METODE SMART (SIMPLE MULTI ATTRIBUTE RATING TECHNIQUE) PADA CV. TERUS JAYA 
                    
                    La Ode Judi; 
Budanis Dwi Meilani                    
                     Prosiding Seminar Nasional Sains dan Teknologi Terapan 2021: Peluang dan Tantangan Peningkatan Riset dan Teknologi di Era Pasca Covid-19 
                    
                    Publisher : Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya 
                    
                         Show Abstract
                        | 
                             Download Original
                        
                        | 
                            
                                Original Source
                            
                        
                        | 
                            
                                Check in Google Scholar
                            
                        
                                                                    
                    
                        
                            
                            
                                
Sumber Daya Manusia (SDM) merupakan aspek utama dan mempunyai peran penting yang strategis dalam memberikan nilai tambah suatu organisasi untuk mencapai keunggulan kompetitif. Semakin berkembangnyaSumber Daya Manusia (SDM) dalam hal kualitas maupun kuantitas, mengakibatkan semakin besar pula tuntutan bagi manajemen sumber daya manusia untuk melakukan pengelolaan secara komprehensif dan inheren. Pada CV. Terus Jaya, proses penerimaan pegawai pada perusahaan ini masih belum tersistematis sehingga proses penilaian dan penentuannya dilakukan dengan cara manual. Hal ini akan berdampak di masa mendatang karena bisa mengindikasikan pemilihan karyawan yang tidak sesuai dengan prospek kerja yang dimiliki perusahaan. Oleh karena itu, dibuatlah Sistem  Pendukung Keputusan (SPK) dengan metode SMART (Simple Multi Attribute Rating Technique). Metode SMART dipilih karena metode ini mempunyaikeputusan yang fleksibel, efektif dan merespon permasalahan dengan baik. Dengan adanya aplikasi ini akan membantu dan memberikan kemudahan kepada HRD dalam menentukan pegawai yang sesuai dengan kebutuhan perusahaan. Berdasarkan pengujian data menurut data survey serta pengujian sistem menggunakan metode SMART (Simple Multi Attribute Rating Technique) yang dilakukan ujicoba sebanyak 30 kali percobaan, menghasilkan nilai akurasi sebesar 70%.
                            
                         
                     
                 
                
                            
                    
                        Data Mining untuk Menggali Pola Mahasiswa Baru Menggunakan Metode Frequent Pattern Growth (Studi Kasus : Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya) 
                    
                    Budanis Dwi Meilani; 
Muhammad Asadulloh                    
                     Prosiding Seminar Nasional Sains dan Teknologi Terapan Peran Akademisi dalam Mengembangkan Inovasi Teknologi Pemanfaatan Sumber Energi Baru dan Terbarukan 
                    
                    Publisher : Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya 
                    
                         Show Abstract
                        | 
                             Download Original
                        
                        | 
                            
                                Original Source
                            
                        
                        | 
                            
                                Check in Google Scholar
                            
                        
                                                                    
                    
                        
                            
                            
                                
Di masa sekarang ini perguruan tinggi negeri maupun swasta mengalami perkembangan yang sangat pesat. Setiap tahunnya perguruan tinggi swasta berlomba-lomba untuk mendapatkan mahasiswa baru. Banyak cara yang dilakukan baik itu dengan cara promosi di koran, ditelevisi, brosur dan masih banyak lagi. Di dalam melakukan promosi khususnya di kampus ITATS banyak terjadi kendala terutama menentukan tempat untuk melakukan promosi. Terkadang kita tidak mengetahui pasar atau seberapa banyak mahasiswa yang mendaftar dengan kriteria yang ada. Untuk itu perlu dibuatkan program aplikasi untuk menghasilkan pola mahasiswa baru dengan menggunakan algoritma Frequent pattern growth. Algoritma Frequent pattern growth adalah pola asosiasi yang dapat digunakan untuk menentukan himpunan data yang paling sering muncul (frequent itemset) dalam sebuah kumpulan data. Frequent pattern growth menggunakan pendekatan yang berbeda dari paradigma yang digunakan pada algoritma Apriori. Frequent pattern tree merupakan struktur penyimpanan data yang dimampatkan. Frequent pattern tree dibangun dengan memetakan setiap data transaksi ke dalam setiap lintasan tertentu dalam frequent pattern tree. Hasil analisa data untuk semua data pada tahun 2013 – 2014 memiliki minimum support sebesar 0,01 % memiliki jumlah item sebanyak 163 item, serta aplikasi ini mampu memproses data dengan minimum support mencapai 0,005 %.
                            
                         
                     
                 
                
                            
                    
                        Penerapan Metode Topsis Dalam Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Varietas Padi Unggul 
                    
                    Budanis Dwi Meilani; 
Dedy Nur Setiawan                    
                     Prosiding Seminar Nasional Sains dan Teknologi Terapan 2020: Memberdayakan Riset dan Inovasi untuk Teknologi yang Berkelanjutan 
                    
                    Publisher : Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya 
                    
                         Show Abstract
                        | 
                             Download Original
                        
                        | 
                            
                                Original Source
                            
                        
                        | 
                            
                                Check in Google Scholar
                            
                        
                                                                    
                    
                        
                            
                            
                                
Sebagian besar masyarakat Indonesia menggantungkan hidupnya pada sektor pertanian, salah satunya adalah sebagai petani padi. Permasalahan bagi dinas pertanian pada bagian PPL (Petugas Penyuluh Lapangan) adalah sulitnya meyakinkan para petani agar setiap sehabis panen mengganti padi yang akan ditanam agar mencegah serangan hama. Anjuran dari pemerintah agar mengganti varietas padi setelah habis panen dikarenakan untuk mengurangi serangan hama penyakit. Jika menanam padi dengan varietas yang sama maka hama akan menyerang tanaman padi lebih parah lagi. Permasalahan yang ada adalah sulitnya petani untuk menentukan varietas padi yang cocok akan ditanam di lahan mereka. Untuk itu diperlukan suatu sistem pendukung keputusan untuk menentukan varietas padi yang sesuai untuk ditanam di lahan petani dengan menggunakan metode TOPSIS. Metode TOPSIS merupakan metode yang cocok untuk di terapkan dalam pengambilan keputusan dengan berbagai kriteria, termasuk dalam penentuan pemilihan varietas padi yang sesuai agar dapat meningkatkan produksi dan menghasilkan  padi yang berkualitas. Kriteria yang digunakan yaitu : rata-rata hasil produktivitas, ketahanan hama, umur tanaman, banyaknya penyakit, dan hasil nasi. Berdasarkan dari hasil pengujian sistem TOPSIS yang dilakukan dari 10 kali pengujian maka
                            
                         
                     
                 
                
                            
                    
                        APLIKASI RANDOM BANK SOAL UJIAN NASIONAL SEKOLAH DASAR MENGGUNAKAN METODE LINEAR CONGRUENTIAL GENERATORS (LCG) 
                    
                    Budanis Dwi Meilani; 
Maslu’ Ailik                    
                     Prosiding Seminar Nasional Sains dan Teknologi Terapan Inovasi Teknologi Infrastruktur Berwawasan Lingkungan 
                    
                    Publisher : Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya 
                    
                         Show Abstract
                        | 
                             Download Original
                        
                        | 
                            
                                Original Source
                            
                        
                        | 
                            
                                Check in Google Scholar
                            
                        
                                                                    
                    
                        
                            
                            
                                
Ujian Nasional merupakan suatu sistem evaluasi standar pendidikan dasar dan menengah secara nasional. Ujian Nasional digunakan untuk persamaan mutu tingkat pendidikan antar daerah yang dilakukan oleh Pusat Penilaian Pendidikan di Indonesia. Linear Congruential Generators (LCG) adalah sebuah metode yang membangkitkan bilangan acak yang banyak dipergunakan dalam program komputer. Pada metode ini, dilakukan perulangan pada periode waktu tertentu atau setelah sekian kali pembangkitan. Hal ini adalah salah satu sifat utama dari metode ini. Penentuan  konstanta  pada  Linear  Congruential  Generators  (LCG)  sangat  menentukan  baik  tidaknya bilangan acak yang diperoleh. Pembangkit bilangan acak atau random number generator adalah suatu algoritma yang digunakan untuk menghasilkan urutan-urutan atau sequence dari angka-angka sebagai hasil dari perhitungan dengan komputer yang diketahui distribusinya sehingga angka-angka tersebut muncul secara random dan digunakan terus-menerus. Untuk itu dibuatnya Aplikais Random Bank Soal Ujian Nasional Sekolah Dasar menggunakan Metode Linier Congruential Generators (LCG). Berdasarkan banyaknya soal-soal pada bank soal yang terdiri dari 60 soal tersebut dikeluarkan sebanyak 15 soal dengan nilai a=1 c=7 maka dari siswa yang pertama sampai dengan siswa yang terakhir tidak ada soal ujian yang urutan soalnya sama antara siswa yang satu dengan yang lain. Dari hasil pengujian yang dilakukan disimpulkan bahwa aplikasi berhasil mengacak nomor urut soal dengan baik, hal ini didapat dari percobaan pada 15 siswa yang berbeda.
                            
                         
                     
                 
                
                            
                    
                        Penerapan Metode Certainty Factor untuk Diagnosa Penyakit COVID-19 Berbasis Website 
                    
                    Budanis Dwi Meilani; 
Muhammad Syahrul Munir                    
                     Prosiding Seminar Nasional Teknik Elektro, Sistem Informasi, dan Teknik Informatika (SNESTIK) 2022: SNESTIK II 
                    
                    Publisher : Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya 
                    
                         Show Abstract
                        | 
                             Download Original
                        
                        | 
                            
                                Original Source
                            
                        
                        | 
                            
                                Check in Google Scholar
                            
                        
                                                    |
                            
                            
                                Full PDF (753.027 KB)
                            
                                                                                    
                            | 
                                DOI: 10.31284/p.snestik.2022.2599                            
                                            
                    
                        
                            
                            
                                
COVID-19 (Corona Virus Desease 19) merupakan penyakit jenis baru yang menyerang sistem pernapasan akibat infeksi dari virus corona. Namun disisi lain, terdapat beberapa penyakit lain yang menyerupai penyakit COVID-19 ini. Maka dari itu, penting untuk mengetahui apakah kita terjangkit COVID-19 atau kita sedang terjangkit penyakit yang lain. Disamping itu biaya tes rapid dan swap juga masih terhitung mahal untuk kalangan masyarakat menengah ke bawah. Untuk menangani hal tersebut, maka dibuat sebuah aplikasi yang dirancang untuk mendiagnosa suatu penyakit yang disebut dengan sistem pakar. Sistem pakar ini dibuat untuk menyelesaikan masalah tersebut dengan meniru kerja dari seorang dokter. Sehingga user bisa mendiagnosa penyakit yang sedang diderita secara mandiri sebagai sarana pencegahan sejak dini sebelum memeriksakan ke dokter. Sistem pakar ini menggunakan metode penghitungan Certainty Factor (CF) yang memiliki cara kerja dengan memperhitungkan ukuran kepastian terhadap suatu aturan seorang pakar untuk mendapatkan nilai kepercayaan. Hasil penelitian ini yaitu sebuah sistem pakar berbasis website untuk mendiagnosa penyakit yang menyerupai COVID-19 yang mana dari hasil diagnosa akan diberikan saran penanganan penyakit secara mandiri. Dari tiga puluh kali hasil pengujian, aplikasi sistem pakar diagnosa penyakit dengan menggunakan metode Certainty Factor ini memiliki nilai tingkat akurasi sebesar 76,7 %.