Sari Marliani
Universitas Buana Perjuangan Karawang

Published : 13 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 13 Documents
Search

Pengaruh Beban Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Dengan Lingkungan Kerja Sebagai Moderasi Pada PT. Budi Nusa Tata Prima Cikarang Yuni Putri Amelia; Sari Marliani; July Yuliawati
Management Studies and Entrepreneurship Journal (MSEJ) Vol. 6 No. 3 (2025): Management Studies and Entrepreneurship Journal (MSEJ)
Publisher : Yayasan Pendidikan Riset dan Pengembangan Intelektual (YRPI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37385/msej.v6i3.7748

Abstract

Penelitian ini bertujuan menganalisis pengaruh beban kerja terhadap kinerja karyawan dengan lingkungan kerja sebagai moerasi di PT. Budi Nusa Tata Prima Cikarang. Metode yang digunakan adalah deskriptif dan kuantitatif dengan SmartPLS4 dengan alat bantu Structural Equation Modeling (SEM). Sampel yang digunakan adalah 100 karyawan dari total populasi 103 karyawan. Hasil penelitian menunjukkan beban kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan dengan nilai signifikasi 0.001<0.005 dan t-hitung 3.100 > 1.984 dengan R2 13.1%, sedangkan lingkungan kerja terbukti tidak memoderasi hubungan beban kerja terhadap kinerja karyawan dengan nilai signifikasi 0.434>0.005 dan t-hitung 0.166 < 1.984. Berdasarkan analisis outer loading, indikator terendah pada variabel beban kerja adalah “Hambatan Lingkungan Kerja” (X1.1) dengan nilai 0,738, yang menunjukkan pentingnya perusahaan untuk memperbaiki faktor-faktor fisik lingkungan kerja. Sementara itu, indikator terendah pada variabel kinerja karyawan adalah “Kesesuaian Hasil Standar” (Y.3) dengan nilai 0,721, yang mengindikasikan perlunya peningkatan pemahaman karyawan terhadap standar kerja melalui pelatihan, evaluasi, dan komunikasi yang efektif.
Implementasi Msib Dalam Program MBKM Untuk Meningkatkan Karir Mahasiswa Manajemen Tahun 2021 Universitas Buana Perjuangan Karawang Dela Dwi Susilowati; Sari Marliani; July Yuliawati
Management Studies and Entrepreneurship Journal (MSEJ) Vol. 6 No. 3 (2025): Management Studies and Entrepreneurship Journal (MSEJ)
Publisher : Yayasan Pendidikan Riset dan Pengembangan Intelektual (YRPI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37385/msej.v6i3.7759

Abstract

Kebijakan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) menghadirkan transformasi dalam pendidikan tinggi di Indonesia, salah satu melalui program Magang dan Studi Independen Bersertifikat (MSIB). Program MSIB bertujuan untuk memberikan mahasiswa pengalaman praktis di dunia kerja guna meningkatkan karir dan kesiapan kerja. Penelitian bertujuan untuk menganalisis implementasi MSIB dalam mendukung karir mahasiswa Manajemen Universitas Buana Perjuangan Karawang angkatan 2021. Metode penelitian menggunakan kualitatif dengan pendekatan deskriptif melalui teknik triangulasi data, yaitu wawancara, observasi, dan analisis dokumen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa MSIB memberikan dampak positif terhadap kesiapan karir mahasiswa, meningkatkan keterampilan soft skills dan hard skills, serta mempercepat proses mendapatkan pekerjaan dengan rata-rata waktu tunggu kurang dari enam bulan. Program ini membantu mahasiswa dalam mengeksplorasi minat dan bakat, serta memperkuat kesadaran diri dan kesiapan menghadapi dunia kerja. Kesimpulan MSIB berkontribusi secara signifikan dalam merancang karir mahasiswa. Implikasi mahasiswa diharapkan lebih proaktif dalam memilih program relevan dengan bidang diminati guna mengoptimalkan peluang karir di masa depan.
Pengaruh Kontrol Diri Dan Kecerdasan Emosional Terhadap Kinerja Pegawai ASN Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Karawang Destriani Nanda Amelia; Sari Marliani; July Yuliawati
Management Studies and Entrepreneurship Journal (MSEJ) Vol. 6 No. 3 (2025): Management Studies and Entrepreneurship Journal (MSEJ)
Publisher : Yayasan Pendidikan Riset dan Pengembangan Intelektual (YRPI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37385/msej.v6i3.7795

Abstract

This study aims to analyze the influence of self-control and emotional intelligence on the performance of civil servant employees (ASN) at the Civil Service Police Unit (Satpol PP) in Karawang. Using a descriptive, quantitative, and verificative approach, the research involved 103 employees as both the population and sample, with data collected through questionnaires and interviews and analyzed using path analysis with SPSS. The findings indicate that self-control obtained a total score of 4,414 with an average of 441, categorized as "strongly agree," while emotional intelligence scored 5,222 with an average of 435, also categorized as "strongly agree." Employee performance scored 5,177 with an average of 431, categorized as "agree." Partially, self-control has a positive and significant effect on employee performance (t = 2.126 > 1.984, Sig. = 0.036 < 0.05), as does emotional intelligence (t = 2.171 > 1.984, Sig. = 0.032 < 0.05). Simultaneously, both variables significantly influence employee performance (F = 56.449 > 3.09, Sig. = 0.000 < 0.05). These results highlight the crucial role of self-control and emotional intelligence in improving employee performance within the Satpol PP organization.
Pengaruh Beban Kerja dan Lingkungan Kerja Terhadap Kinerja Karyawan pada PT Sugity Creatives Plant 2 Karawang Aniqa Asriah; Sari Marliani; July Yuliawati
Management Studies and Entrepreneurship Journal (MSEJ) Vol. 6 No. 3 (2025): Management Studies and Entrepreneurship Journal (MSEJ)
Publisher : Yayasan Pendidikan Riset dan Pengembangan Intelektual (YRPI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37385/msej.v6i3.7799

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh beban kerja dan lingkungan kerja terhadap kinerja karyawan di PT Sugity Creatives Plant 2. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini berjumlah 156 karyawan yang dipilih menggunakan metode Slovin. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif dan verifikatif, dengan pengumpulan data melalui kuesioner yang dibagikan kepada seluruh karyawan. Analisis data dilakukan menggunakan IBM SPSS versi 26. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Beban kerja di PT Sugity Creatives Plant 2 tergolong tinggi dengan nilai rata-rata 624,3 pada rentang skala 530,4 - 655,2. (2) Lingkungan kerja termasuk dalam kategori baik dengan nilai rata-rata 604,7 pada rentang skala 530,4 - 655,2. (3) Kinerja karyawan tergolong baik dengan nilai rata-rata 600,1 pada rentang skala 530,4 - 655,2. Secara parsial, beban kerja berpengaruh sangat signifikan terhadap kinerja karyawan dengan nilai signifikansi 0,009 < 0,05 dan nilai t hitung 2,647 > t tabel 1,654. Lingkungan kerja juga berpengaruh sangat signifikan terhadap kinerja dengan nilai signifikansi 0,001 < 0,05 dan t hitung 3,311 > t tabel 1,654. Secara simultan, beban kerja dan lingkungan kerja berpengaruh sangat signifikan terhadap kinerja karyawan dengan nilai signifikansi 0,000 < 0,05 dan nilai F hitung 11,687 > F tabel 3,90. Nilai R Square sebesar 0,203 menunjukkan bahwa hanya 20,3% variasi kinerja karyawan dapat dijelaskan oleh beban kerja dan lingkungan kerja, sementara 79,7% dipengaruhi oleh faktor lain.
Pengaruh Motivasi dan Disiplin Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Di PT Enggal Family Construction Aghina Luthfiyah Putri Sinulingga; Sari Marliani; July Yuliawati
Management Studies and Entrepreneurship Journal (MSEJ) Vol. 6 No. 3 (2025): Management Studies and Entrepreneurship Journal (MSEJ)
Publisher : Yayasan Pendidikan Riset dan Pengembangan Intelektual (YRPI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37385/msej.v6i3.7809

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh motivasi dan disiplin kerja terhadap kinerja karyawan pada PT Enggal Family Construction yang beralamat di Dusun Ciketing RT.01 RW.01 Desa Wanasari, Kec. Telukjambe Barat. Metode yang digunakan adalah deskriptif, kuantitatif, dan verifikatif. Data penelitian diperoleh melalui hasil kuesioner dan wawancara dengan sampel sebanyak 70 responden dengan path analysis melalui aplikasi SPSS versi 26. Hasil penelitian ini adalah: 1.) Motivasi dengan total skor 2066 dengan rata-rata 206,6 yang berada pada rentang 183-238 dengan kategori cukup baik. 2.) Disiplin Kerja dengan total skor 2112 dengan rata-rata 211,2 yang berada pada rentang skala 183-238 dengan kategori cukup baik. 3.) Kinerja Karyawan dengan total skor 2126 dengan rata-rata 212,6 yang berada pada rentang skala 183-238 dengan kategori cukup baik. 4.) Terdapat hubungan antara Motivasi dan Disiplin Kerja sebesar 0,949 dengan kategori sangat kuat. 5.) secara parsial motivasi berpengaruh dan negatif terhadap kinerja karyawan dengan nilai sig 0,015 < 0,05 dan t hitung -2,500 > t tabel 1,668. 6.) secara parsial disiplin kerja berpengaruh dan positif signifikan terhadap kinerja karyawan dengan nilai sig 0,000 < 0,05 dan t hitung 1,668 > t tabel 1,668. 7.) Secara simultan motivasi dan disiplin kerja berpengaruh terhadap kinerja karyawan dengan nilai uji sig 0,000 < 0,05 dan f hitung 308,762 > f tabel 3,13. Besarnya pengaruh langsung antara Motivasi dan Disiplin Kerja terhadap Kinerja Karyawan sebesar 74,57%.
Pengaruh Beban Kerja Dan Stres Kerja Terhadap Kinerja Pegawai Dinas Komunikasi Dan Informatika Kabupaten Karawang Ahmad Malik Fajar; Sari Marliani; July Yuliawati
Management Studies and Entrepreneurship Journal (MSEJ) Vol. 6 No. 3 (2025): Management Studies and Entrepreneurship Journal (MSEJ)
Publisher : Yayasan Pendidikan Riset dan Pengembangan Intelektual (YRPI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37385/msej.v6i3.7810

Abstract

Studi ini dilaksanakan di Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Karawang untuk menganalisis beban kerja, stres kerja, dan kinerja pegawai serta menguji hubungan dan pengaruh setiap variabel. Menggunakan metode kuantitatif deskriptif dan verifikatif dengan purposive sampling, melibatkan 60 Aparatur Sipil Negara sebagai sampel. Data diperoleh melalui observasi, wawancara, dan kuesioner dengan skala Likert. Hasil studi menunjukkan bahwa beban kerja 227,7 stres kerja 231,9 dan kinerja pegawai 218,9 berada dalam kategori tinggi dengan rentang skala 204 – 252. Kekuatan hubungan antara beban kerja dengan stres kerja bernilai 0,379 yang barada pada rentang skala 0,20 – 0,399 dengan kategori rendah. Secara parsial beban kerja memberikan kontribusi positif yang berarti terhadap kinerja berdasarkan signifikansi 0,000 < 0,05 dan nilai uji t statistik 4,859 > 2,001 nilai t kritis. Stres kerja secara parsial memberikan kontribusi positif yang berarti terhadap kinerja berdasarkan signifikansi 0,002 < 0,05 dan nilai uji t statistik 3,308 > 2,001 nilai t kritis. Secara simultan, kedua variabel tersebut memberikan kontribusi positif yang berarti terhadap kinerja berdasarkan signifikansi 0,000 < 0,05 dan nilai uji F statistik 27,305 > 3,16 nilai F kritis. Adapun besaran pengaruh langsung dan tidak langsung variabel bebas terhadap kinerja 0,489 atau 48,9 % sisanya 51,1 % merupakan kontribusi dari faktor lain.
Pengaruh Work Life Balance Dan Lingkungan Kerja Terhadap Kinerja Pada Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Karawang Rizieq Nur Ilham; Sari Marliani; July Yuliawati
Management Studies and Entrepreneurship Journal (MSEJ) Vol. 6 No. 3 (2025): Management Studies and Entrepreneurship Journal (MSEJ)
Publisher : Yayasan Pendidikan Riset dan Pengembangan Intelektual (YRPI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37385/msej.v6i3.7811

Abstract

Penelitian ini mengevaluasi dampak work-life balance maupun lingkungan kerja terhadap kinerja pegawai Satpol PP Kabupaten Karawang. Konsep work-life balance merefleksikan kapasitas individu dalam mengelola keterpaduan antara tuntutan profesional maupun dinamika kehidupan personal, sedangkan lingkungan kerja meliputi aspek fisik dan psikologis yang memengaruhi kenyamanan pegawai. Adapun pendekatan yang diterapkan yakni metode kuantitatif dengan deskriptif maupun verifikatif, data dari 100 pegawai PNS dikumpulkan melalui kuesioner dan dikaji dengan regresi linear berganda melalui SPSS versi 26. Kesimpulannya pada penelitian ini meliputi, 1)Work Life Balance dengan nilai 399 kategori baik, 2)Lingkungan kerja dengan nilai 379 kategori baik, 3)kinerja pegawai dengan nilai 406 kategori baik, 4)Work Life Balance secara individual mempengaruhi positif sangat signifikan bernilai sig 0,000 < 0,05 sedangkan nilai t hitung adalah 5,820 > 1,985, 5) Lingkungan kerja mempunyai pengaruhnya dengan positif signifikan bernilai sig 0,008 < 0,05 dan t hitung adalah 2,701 > 1,985 pada kinerja pegawai pada Satpol PP Karawang, 6)Work Life Balance beserta lingkungan kerja berpengaruh simultan sangat signifikan bernilai sig 0,000 < 0,05 serta fhitung 37.905 > ftabel 3,09 pada kinerja pegawai Satpol PP Karawang. Sementara nilai determinasi 0.439 atau 43,9% sedangkan sisanya 0,561 atau 56,1% merupakan variabel di luar penelitian ini. Sebagaimana kesimpulan sebelumnya, disarankan agar instansi menerapkan kebijakan yang mendukung keseimbangan kerja-hidup serta meningkatkan fasilitas dan kondisi lingkungan kerja guna mengoptimalkan kinerja pegawai.
Pengaruh Rotasi Kerja Dan Kepuasan Kerja Terhadap Kinerja Pegawai Bappeda Kabupaten Karawang Akmal Baihaqi; Sari Marliani; July Yuliawati
Management Studies and Entrepreneurship Journal (MSEJ) Vol. 6 No. 3 (2025): Management Studies and Entrepreneurship Journal (MSEJ)
Publisher : Yayasan Pendidikan Riset dan Pengembangan Intelektual (YRPI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37385/msej.v6i3.7814

Abstract

Fokus penelitian ini melihat bagaimana kepuasan kerja dan rotasi kerja berdampak pada kinerja pegawai di Bappeda Kabupaten Karawang. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif deskriptif dan verifikatif dengan pendekatan survei kepada 54 pegawai menggunakan metode acak sederhana. Data diperoleh melalui wawancara, kuesioner, dan survey, dan lalu dianalisis dengan uji IBM SPSS 30 tentang melakukan regresi linear berganda, uji t, uji F, dan koefisien determinasi (R2). Hasil penelitian rotasi kerja menunjukkan nilai rata-rata. 200,4 dengan rentang skala 140,4 – 183,6 dengan kategori sangat baik, dan kepuasan kerja 198,0 dengan rentang skala 140,4 – 183,6 dengan kategori sangat baik, dan kinerja dengan nilai rata-rata 250,2 dengan rentang skala 140,4 – 183,6 dengan kategori sangat baik. Lalu secara parsial rotasi pekerjaan dan kepuasan kerja mempengaruhi kinerja secara positif dan signifikan pegawai, dengan tingkat signifikansi masing-masing 0,002 dan 0,001. sedangkan Secara simultan, kedua variabel tersebut juga berpengaruh signifikan terhadap kinerja pegawai (p < 0,05; F-hitung = 149.989 > F-tabel = 3,18). Koefisien determinasi (R²) sebesar 85.5% menunjukkan bahwa komponen rotasi kinerja dapat diuraikan oleh pekerjaan dan kepuasan kerja. pegawai,sementara 14,5% bagian lain dipengaruhi oleh faktor-faktor yang tidak termasuk dalam studi ini. Temuan ini menegaskan pentingnya penguatan rotasi kerja dan kepuasan kerja yang baik untuk meningkatkan kinerja pegawai di Bappeda Kabupaten Karawang.
Pengaruh Motivasi Kerja Dan Jobdesk Kerja Terhadap Produktivitas Karyawan Kud Mina Fajar Sidik Blanakan Subang Anjani Ayu Pratiwi; Sari Marliani; July Yuliawati
Management Studies and Entrepreneurship Journal (MSEJ) Vol. 6 No. 4 (2025): Management Studies and Entrepreneurship Journal (MSEJ)
Publisher : Yayasan Pendidikan Riset dan Pengembangan Intelektual (YRPI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37385/msej.v6i4.7856

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh motivasi kerja dan jobdesk terhadap produktivitas karyawan di KUD Mina Fajar Sidik Blanakan. Metode yang digunakan adalah kuantitatif deskriptif dan verifikatif dengan pendekatan purposive sampling. Sampel penelitian terdiri dari 0 karyawan, dan data dikumpulkan melalui observasi, wawancara, serta kuesioner berbasis skala Likert. Hasil penelitian menunjukkan bahwa motivasi kerja memiliki total skor 2469 dengan rata-rata 246.9, sedangkan jobdesk memiliki skor yang sama, masuk dalam kategori baik. Akan tetapi, produktivitas karyawan memiliki skor 2377 dengan rata-rata 237.7, yang termasuk kategori cukup baik. Hubungan antara motivasi kerja dan jobdesk menunjukkan nilai korelasi 0.311, tergolong rendah. Secara parsial, motivasi kerja berpengaruh signifikan terhadap produktivitas karyawan dengan nilai signifikansi 0.004 dan t- hitung 3.023. Jobdesk kerja juga berpengaruh signifikan dengan signifikansi 0.009 dan t-hitung 2.696. Secara simultan, motivasi kerja dan jobdesk berpengaruh terhadap produktivitas dengan nilai signifikansi 0.000 dan F-hitung 11.892. Adapun besaran pengaruh langsung dan tidak langsung yang di hasilkan kedua variabel sebesar 26.2% dan nilai sisa sebesar 72.8% menjelaskan variabel lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini.
Pengaruh Reward Kerja Dan Lingkungan Kerja Terhadap Kepuasan Kerja Pada Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Karawang Dela Syafitri; Sari Marliani; July Yuliawati
Management Studies and Entrepreneurship Journal (MSEJ) Vol. 6 No. 3 (2025): Management Studies and Entrepreneurship Journal (MSEJ)
Publisher : Yayasan Pendidikan Riset dan Pengembangan Intelektual (YRPI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37385/msej.v6i3.7876

Abstract

Penelitian ini bermaksud guna mengkaji, menganalisis, dan memberikan penjelasan terhadap hipotesis pengaruh reward dan lingkungan kerja pada kepuasan kerja pada Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Karawang. Pada studi ini, populasi yang digunakan mencakup 100 pegawai PNS pada dinas Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Karawang. Sampel penelitian diambil secara purposive mengacu pada standar khusus yang telah ditentukan. Metode penelitian ini melalui deskriptif, kuantitatif, dan verifikatif melalui analisis regresi linear berganda, bantuan software SPSS versi 27. Data penelitian disusun melalui kuesioner, observasi, dan studi pustaka. Temuan dari penelitian dapat disimpulkan reward kerja diperoleh skor 4.844 dengan nilai rata-rata 484,4 pada rentang skala 420-500 kategori “Sangat Baik”. Lingkungan kerja diperoleh skor 3.610 dengan nilai rata-rata 361 pada rentang skala 340-420 kategori “Baik”. Kepuasan kerja diperoleh skor 2.440 dengan nilai rata-rata 244 pada rentang skala 180-260 kategori “Tidak Puas”. Secara uji koefisien determinasi diperoleh 0,515 yang artinya 51,1%. Secara parsial (uji t) antara variabel reward kerja pada kepuasan kerja senilai sig. 0,001 < 0,05 dan thitung 5,605 > 1,985 dan lingkungan kerja dengan nilai sig. 0,010 < 0,05 dan thitung 2,639 > 1,985. Selain itu, secara simultan (uji f) antara variabel reward kerja dan lingkungan kerja pada kepuasan kerja senilai sig. 0,001 < 0,05 dan nilai fhitung 51,428 > 3,90.