Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

Bakteri Tanah Pendegradasi Bahan Organik Desa Talango, Pulau Poteran, Sumenep Muhammad Andry Prio Utomo; Maya Shovitri
Jurnal Sains dan Seni ITS Vol 3, No 2 (2014)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM), ITS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (314.057 KB) | DOI: 10.12962/j23373520.v3i2.6913

Abstract

Pulau Poteran merupakan salah satu pulau terbesar yang dimiliki oleh Kabupaten Sumenep dengan sektor prioritas pengembangan sumber daya perkebunan. Hasil penelitian sebelumnya menunjukan kandungan bahan organik tanah pulau Poteran sangat rendah. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui potensi eksoenzim yang dihasilkan bakteri tanah desa Talango, pulau Poteran, dalam mendegradasi bahan organik, dan mengetahui genus bakteri tersebut. Potensi eksoenzim dihitung dengan indeks amilolitik pada medium starch agar, indeks proteolitik pada medium Bushnell-Haas Casein 1%, indeks selulolitik pada CMC agar, dan indeks lipolitik pada Tween 80-pepton agar. Karakterisasi bakteri dilakukan menggunakan kunci dikotomi berdasarkan buku Bergey’s Manual Determinative of Bacteriology hingga tingkat genus. Penelitian ini mendapatkan empat isolat bakteri tanah desa Talango yang berpotensi proteolitik dan selulolitik, dua isolat diantaranya berpotensi amilolitik, dan dua isolat berpotensi lipolitik. Setelah dilakukan karakterisasi dan identifikasi kelima isolat bakteri tersebut cenderung terbagi ke dalam dua genus yaitu Corynebaterium, dan Aeromonas.
Perbandingan Kemampuan Effective Microorganisms (EM4) dan Bacillus subtilis Sebagai Agen Bioremediasi Limbah Cair Tahu pada Kondisi Aerob Muhammad Andry Prio Utomo; Sitoresmi Prabaningtyas; Mardiana Lelitawati; Aghits Laily Rizqiyah; Fika Cahya Lovely; Nadila Sekar Zahidah; Nano Rizki Pratama
Jurnal Ilmu Hayat Vol 6, No 1 (2022)
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/um061v6i12022p42-52

Abstract

Limbah cair industri tahu kaya akan bahan organik dan apabila langsung dibuang ke lingkungan dapat berpotensi sebagai pencemar. Limbah cair tahu pada lingkungan perairan mudah terdekomposisi, sehingga membuat daya dukung lingkungan terhadap kehidupan perairan semakin berkurang. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kemampuan kultur campuran effective microorganisms (EM4) dan kultur tunggal B. subtilis dari natto dalam bioremediasi limbah tahu. Bioremediasi dilakukan secara aerob, perbandingan jumlah inoculum mikroorganisme dan limbah tahu adalah 1:20 dan waktu inkubasi yang digunakan adalah selama 8 hari. Parameter yang dihitung dalam penelitian adalah TDS, pH, suhu dan bau. Perlakuan EM4 dan B. subtilis mampu menurunkan TDS dengan prosentase penurunan berturut-turut adalah 29,3% dan 84,6%. pH hasil inkubasi menunjukkan kenaikan menjadi 6,5 pada perlakuan EM4 dan 7,6 pada perlakuan B. subtilis dari pH awal limbah 4,3. Suhu akhir limbah tahu dengan perlakuan EM4 turun menjadi 27,6◦C dan perlakuan dengan B. subtilis menjadi 25,8◦C dari suhu awal limbah tahu 29,5◦C.  Pengukuran bau menunjukkan hanya EM4 yang mampu merubah bau limbah menjadi tidak menyengat. Perlakuan limbah tahu dengan EM4 selama 8 hari mempengaruhi nilai TDS, pH, suhu dan bau limbah tahu sehingga memenuhi persyaratan limbah golongan II KEP 51/MENLH/10/1995.
Pengemasan dan pemasaran kopi biji salak (Salacca zalaca) melalui e-commerce untuk peningkatan perekonomian masyarakat desa Utomo, Muhammad Andry Prio; Rakhmawati, Yunita; Daniarsih, Ajeng; Hastuti, Utami Sri; Rozana, Kennis; Zahida, Nadila Sekar; Izzalqurny, Tomy Rizky
Jurnal Inovasi Hasil Pengabdian Masyarakat (JIPEMAS) Vol 7 No 2 (2024)
Publisher : University of Islam Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33474/jipemas.v7i2.20872

Abstract

Tingginya produksi keripik salak Monik (Salacca zalacca) di desa Tirtoyudo juga diimbangi dengan meningkatnya jumlah limbah biji salak yang dihasilkan. Biji salak umumnya dibuang karena keras dan sulit untuk didegradasi sehingga mengakibatkan pencemaran lingkungan. Tujuan dari pengabdian kepada masyarakat ini adalah untuk memberikan pelatihan tentang pengemasan produk kopi biji salak Monik dengan easy drip dan pemasarannya melalui e-commerce kepada ibu-ibu PKK Desa Tirtoyudo, Malang. Metode yang digunakan dalam pelatihan ini yaitu service learning, sehingga peserta dapat mencoba praktik mengemas produk kopi biji salak dan mengelola tokodi e-commerce setelah materi. Jumlah peserta pada kegiatan pelatihan ini adalah 40 orang. Hasil pelatihan ini adalah produk box kopi biji salak kemasan easy drip dalam box yang menarik dan toko online di Shopee dengan nama Zacco Official Store. Shopee dipilih sebagai e-commerce untuk memasarkan produk karena 50% peserta pelatihan pernah melakukan transaksi di Shopee. Selain itu pelatihan ini mampu meningkatkan pengetahuan peserta tentang e-commerce, perkembangan e-commerce di Indonesia dan manfaat e-commerce menjadi 100%. Hasil survey pada akhir pelatihan menunjukkan peserta menilai puas hingga sangat puas untuk pelaksanaan pelatihan ini. Tindak lanjut yang diharapkan dari pengabdian ini adalah produk kopi biji salak Monik dapat teregistrasi di BPOM dan Halal MUI sehingga kualitas produk terjamin.
Tambakasri BUMDes Branding Assistance in Increasing Organizational Value Izzalqurny, Tomy Rizky; Muhammad, Muhammad; Utomo, Muhammad Andry Prio; Ferdiansyah, Rifaldy Adinandra
Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 5 No. 1 (2024): Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : Institut Teknologi dan Bisnis Asia Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32815/jpm.v5i1.2032

Abstract

Purpose: The purpose of this study is to explore the efforts to develop the economy and improve the quality of life of the community in Tambakasri Village, Tajinan District, Malang Regency, East Java. It focuses on the role of Micro, Small, and Medium Enterprises (MSMEs) in developing the local economy and the need for digital marketing and graphic design skills in promoting MSME products in the digital era. Method: The study employs a service program that includes initial observation, counseling, mentoring, and evaluation. Observations are conducted to understand the situation and needs in Tambakasri Village. Counseling and mentoring involve training in using Canva and social media for digital marketing. An evaluation is carried out to measure the impact of the training program. Practical Applications: The practical application of this study lies in its potential to enhance the capabilities of MSMEs in digital marketing and product design. This is achieved through training in the use of Canva and social media, which are key tools in the digital era. The study shows that these skills can have a positive impact on village economic development and help MSMEs compete in the digital era. Conclusion: The results of this service program show an increase in MSME capabilities in digital marketing and product design. This has a positive impact on the economic development of Tambakasri Village, demonstrating the importance of digital skills in helping MSMEs compete in the digital era. The study concludes that digital marketing and graphic design are key to promoting MSME products and contributing to sustainable economic growth.
Seni pemanfaatan limbah plastik melalui ecobrick sebagai upaya pengelolaan sampah berkelanjutan di sekolah Utomo, Muhammad Andry Prio; Witjoro, Agung; Rakhmawati, Yunita; Lelitawati, Mardiana; Lestari, Sri Rahayu; Maslikah, Siti Imroatul; Daniarsih, Ajeng; Pratiwi, Zahra Anggita; Nirbaya, Arindra; Rudianto, Rony
Jurnal Inovasi Hasil Pengabdian Masyarakat (JIPEMAS) Vol 6 No 3 (2023)
Publisher : University of Islam Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33474/jipemas.v6i3.19418

Abstract

Sampah plastik masih menjadi pokok permasalahan dalam krisis lingkungan. Plastik juga menjadi penyumbang terbesar dalam kategori sampah anorganik. Pencemaran lingkungan oleh sampah plastik tidak hanya merusak tekstur permukaan tanah, tapi juga beresiko menyebabkan infeksi saluran pernafasan akut (ISPA), jantung dan kanker. Ecobrick menjadi salah satu alternatif metode penanganan sampah plastik ramah lingkungan. Tujuan pengabdian adalah untuk mengenalkan pengelolaan sampah berkelanjutan di lingkungan sekolah melalui ecobrick. Pelatihan ini dilakukan menggunakan metode learning service, dengan memberikan pembelajaran polusi plastik di lingkungan dan pelatihan pembuatan ecobrick. Pada akhir pelatihan peserta diminta untuk mengisi kuesioner. Kegiatan diikuti oleh 40 siswa perwakilan kelas VIII SMP Islam Maarif 2 Sukun. Hasil pengabdian menunjukkan adanya peningkatan pengetahuan siswa tentang polusi plastik di lingkungan dan ecobrick sebagai alternatif mengurangi sampah plastik di lingkungan yang awalnya 57,5% menjadi 100%, 95% peserta berminat untuk memanfaatkan ecobrick dikemudian hari, 70% peserta ingin melanjutkannya sebagai peluang usaha. Peserta menilai kegiatan pengabdian dilaksanakan dengan sangat baik.
Pemanfaatan limbah klobot salak monik sebagai nata-mocca untuk peningkatan ekonomi desa Utomo, Muhammad Andry Prio; Rakhmawati, Yunita; Daniarsih, Ajeng; Hastuti, Utami Sri; Lestari, Sri Rahayu; Izzalqurny, Tomy Rizky
Jurnal Inovasi Hasil Pengabdian Masyarakat (JIPEMAS) Vol 8 No 3 (2025)
Publisher : University of Islam Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33474/jipemas.v8i3.22746

Abstract

Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk memberikan keterampilan dalam pembuatan nata menggunakan klobot salak Monik serta branding dan pemasarannya via online. Metode pelaksanaan pelatihan ini adalah learning service dengan pendekatan demonstrasi. Rangkaian acara pelatihan meliputi visitasi dan koordinasi dengan industri keripik salak, simulasi pembuatan nata salak Monik oleh tim, pelatihan kepada peserta, pengisian pre-test dan post-test, dan evaluasi pelatihan. Pelatihan ini diikuti oleh 20 peserta yang merupakan anggota PKK desa Tirtoyudo yang sebagian besar bekerja sebagai karyawati di pabrik industri keripik salak. Pelatihan menghasilkan 20 toples Nata-Mocca yang merupakan nata yang media fermentasinya menggunakan ekstrak limbah salak Monik. Produk Nata-Mocca tersebut telah dikemas secara menarik daa dipasarkan secara online melalui e-commerce Shopee. Berdasarkan hasil pengisian pre-test dan post-test yang dianalisis menggunakan T-test (p>0,05) menunjukkan hasil yang berbeda signifikan sehingga pelatihan efektif dalam meningkatkan pengetahuan dan keterampilan dalam pembuatan nata. Hasil evaluasi pelatihan menunjukkan semua indikator dinilai sangat baik oleh 80% peserta. Melalui pelatihan ini diharapkan produk Nata-Mocca olahan limbah klobot dapat dijadikan alternatif untuk peningkatan ekonomi warga desa Tirtoyudo.