Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

STUDI KUANTITATIF-PRE EKSPERIMEN: PENGARUH TERAPI MUROTTAL AL-QUR’AN TERHADAP TINGKAT KECEMASAN PADA IBU PRE OPERASI SECTIO CAESAREA DI RS PKU AISYIYAH JEPARA Shofa, Rusyda Akmalia; Widayati, Ratih; Yazid, Noor
Jurnal Ilmu Kedokteran dan Kesehatan Vol 10, No 11 (2023): Volume 10 Nomor 11
Publisher : Prodi Kedokteran Fakultas Kedokteran Universitas Malahayati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/jikk.v10i11.11983

Abstract

Abstrak: Studi Kuantitatif-Pre Eksperimen: Pengaruh Terapi Murottal Al-Qur’an Terhadap Tingkat Kecemasan Pada Ibu Pre Operasi Sectio Caesarea di RS PKU Aisyiyah Jepara. Sectio Caesarea merupakan salah satu tindakan operasi yang berlangsung lama yang beresiko terjadinya kecemasan pada pasien. Penanganan kecemasan dapat dilakukan dengan cara non-farmakologi dalam penelitian ini berupa lantunan Murottal Al-Qur’an surah Ar-Rahman. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui Pengaruh Terapi Murottal Al-Qur’an terhadap Tingkat Kecemasan pada Ibu Pre Operasi Sectio Caesarea di RS PKU Aisyiyah Jepara. Metode Penelitian ini adalah Penelitian kuantitatif, rancangan pra eksperimen. Adapun rancang penelitian yang digunakan adalah one group pre-test post-test design. Penelitian ini dilakukan dengan cara memberikan pre-test sebelum intervensi dan post-test setelah. Sampel merupakan ibu hamil yang terdaftar sebagai pasien yang akan menjalani persalinan section caesarea di RS PKU Aisyah Jepara baik pertama maupun yang sudah kesekian kali melakukan tindakan SC. Analaisis menggunakan Wilcoxon Rank Test. Hasil penelitian ini terdapat perbedaan bermakna dengan tingkat kecemasan pada sesudah terapi lebik baik dibandingkan sebelum terapi (p<0,001). Kesimpulan pada penelitian ini terdapat hubungan Pengaruh Terapi Murottal Al-Qur’an terhadap Tingkat Kecemasan pada Ibu Pre Operasi Sectio Caesarea di RS PKU Aisyiyah Jepara.
Hubungan Shift Kerja dan Sleep Hygiene dengan Kejadian Insomnia pada Perawat RSUD Bumiayu Sabila, Shelma Assyifa; Widayati, Ratih; Setiawan, Muhammad Riza
Medica Arteriana (Med-Art) Vol 5, No 1 (2023): Juni 2023
Publisher : University of Muhammadiyah Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26714/medart.5.1.2023.12-17

Abstract

Latar Belakang: Insomnia merupakan salah satu dari bahaya akibat pelaksanaan shift kerja dikarenakan tidak sesuainya proses irama sirkadian dengan waktu yang diperlukan oleh seorang pekerja untuk tidur. Sleep hygiene merupakan seperangkat modifikasi dan identifikasi sikap, perilaku, dan lingkungan seseorang yang dapat memberi pengaruh terhadap kualitas tidur. Penerapan perilaku Sleep hygiene yang benar dan baik dapat memberikan kualitas tidur yang baik dan sehat. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan shift kerja dan sleep hygiene dengan kejadian insomnia pada perawat RSUD Bumiayu.Metode: Penelitian ini merupakan penelitian observasional analitik kuantitatif melalui rancangan cross sectional. Sampel penelitian adalah perawat RSUD Bumiayu, sebanyak 93 orang yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi. Shift kerja dan sleep hygiene digunakan sebagai variabel bebas dan insomnia sebagai variabel terikat. Proses analisis penelitian ini menggunakan uji chi square.Hasil: Hasil analisis data antara shift kerja dengan insomnia didapatkan p value = 0,282 (p > 0,05), dan analisis data antara sleep hygiene dengan insomnia didapatkan p value = 0,048 (p < 0,05).Kesimpulan: Hasil analisis menunjukkan tidak ada hubungan antara shift kerja dengan kejadian insomnia pada perawat RSUD Bumiayu. Namun, ada hubungan antara sleep hygiene dengan kejadian insomnia pada perawat RSUD Bumiayu.
Teaching dan Learning Related Stressor merupakan Stressor yang Paling Dominan terhadap Tingkat Stress dan Distress pada Mahasiswa Kedokteran Romadhoni, Romadhoni; Ahsanti, Wazna Rosyidatu; Widayati, Ratih
Medica Arteriana (Med-Art) Vol 4, No 1 (2022): Juni 2022
Publisher : University of Muhammadiyah Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26714/medart.4.1.2022.57-66

Abstract

Latar Belakang: Mahasiswa kedokteran tingkat akhir mengalami stress dengan persentase sebesar 87,5%. Hal yang menyebabkan stress adalah mahasiswa merasa keberatan dengan tugas yang diberikan pada kuliah daring di era Covid-19. Tekanan negatif yang seperti ini dapat digolongkan dalam Academic Related Stressor (ARS). Mahasiswa kedokteran erat dengan stressor lainya seperti: Interpersonal and Intrapersonal Related Stressor (IRS), Teaching and Learning Related Stressor (TLRS), Social Related Stressor (SRS), Drive and Desire Related Stressor (DRS), Group Activity Related Stressor (GARS). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan stressor dengan skor distress pada mahasiswa kedokteran selama pandemi.Metode: Penelitian ini menggunakan desain cross-sectional. Subjek penelitian adalah mahasiswa kedokteran tahun keempat di salah satu Universitas Swasta di Jawa Tengah. Sampel dipilih dengan metode consecutive sampling. Pengambilan data menggunakan kuesioner Medical Student Stressor Questionnaire untuk stressor dan Kessler Psychological Distress Scale untuk tingkat distres. Analisis bivariat menggunakan uji chi square dan multivariat menggunakan regresi logistik ordinal.Hasil: Jumlah subjek penelitian adalah sebanyak 85 orang. 75% responden menghadapi ARS sebagai pemicu stress sedang. Hampir 75% responden menghadapi variabel IRS, TLRS, SRS, DRS, dan GARS sebagai pemicu stress ringan. Hampir 75% mahasiswa tidak mengalami distress. Hasil analisis dengan uji chi square diperoleh p value<0,05. Analisis multivariat dengan regresi logistik ordinal dengan p value terkecil (0,017) yang ada pada variabel TLRS.Kesimpulan: Terdapat hubungan antara stress dengan skor distress pada mahasiswa kedokteran selama pandemi. Stressor yang paling berpengaruh adalah TLRS.
Hubungan Faktor Risiko Stres dengan Tingkat Depresi pada Pedagang Objek Wisata Guci Tegal di Masa Pandemi Covid-19 Putri, Anindya Andhika; Widayati, Ratih; Fuad, Wijayanti
Prosiding Seminar Nasional Unimus Vol 7 (2024): Transformasi Teknologi Menuju Indonesia Sehat dan Pencapaian Sustainable Development G
Publisher : Universitas Muhammadiyah Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Latar belakang : Pandemi COVID-19 telah berdampak signifikan pada berbagai sektor, termasukpariwisata di Indonesia. Pembatasan sosial dan penutupan tempat wisata menyebabkan penurunan jumlahwisatawan, yang mempengaruhi pendapatan pedagang di lokasi wisata seperti Guci Kabupaten Tegal.Penurunan pendapatan ini berpotensi menjadi faktor risiko stres yang dapat meningkatkan risiko depresi.Depresi adalah gangguan mental dengan gejala seperti perasaan sedih persisten dan penurunan fungsikognitif dan sosial. Model diatesis-stres Monroe dan Simons menerangkan bahwa interaksi antarakerentanan individu dan peristiwa penuh tekanan dapat memicu gangguan psikologis seperti depresi. Metode : Penelitian observasional analitik dengan pendekatan cross sectional dengan sampel sejumlah 43orang pada pedagang Objek Wisata Guci Tegal dengan Teknik simple random sampling. Data diambilmenggunakan instrumen kuesioner yang kemudian diuji dengan bantuan software komputer. Hasil : Terdapat hubungan yang signifikan antara pendapatan degan tingkat depresi pada pedagang ObjekWisata Guci Tegal dengan nilai P value 0,000 dan keeratan hubungan kuat, yaitu r = 0,684.Kesimpulan : Terdapat hubungan yang signifikan antara pendapatan degan tingkat depresi pada pedagangObjek Wisata Guci Tegal.Kata Kunci : Pendapatan, Tingkat Depresi, PSBB, COVID-19.
Hubungan Tingkat Pengetahuan Merokok dan Tipe Perilaku Merokok Terhadap Tingkat Stres Pada Pekerja Pabrik PT. Bakti Putra Nusantara Devitasari, Ratna Mustika; Widayati, Ratih; Pratama, Susilo Budi
Jurnal Ilmu Kedokteran dan Kesehatan Vol 12, No 3 (2025): Volume 12 Nomor 3
Publisher : Prodi Kedokteran Fakultas Kedokteran Universitas Malahayati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/jikk.v12i3.18577

Abstract

Kehidupan modern yang semakin kompleks telah meningkatkan prevalensi stres, terutama di lingkungan kerja. Stres yang berkepanjangan dapat memicu berbagai masalah kesehatan, salah satunya adalah perilaku merokok sebagai mekanisme koping. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan tingkat pengetahuan merokok dan tipe perilaku merokok terhadap tingkat stres pada pekerja pabrik PT. Bakti Putra Nusantara. Jenis penelitian adalah observasi analitik dengan pendekatan Cross sectional. Populasi penelitian merupakan pekerja pabrik yang diambil dengan consecutive sampling sebanyak 51 responden. Analisis statistik Rank Spearman. Analisis data menunjukkan ada hubungan antara tingkat pengetahuan merokok dan tipe perilaku merokok terhadap tingkat stres pada pekerja pabrik PT. Bakti Putra Nusantara. Setiap variabel memiliki nilai koefisien korelasi masing-masing -0,349 dan 0,391 serta p value masing masing adalah 0,012 dan 0,005. Kesimpulannya adalah terdapat hubungan antara tingkat pengetahuan merokok dan tipe perilaku merokok terhadap tingkat stress pada pekerja pabrik PT. Bakti Putra Nusantara.
Hubungan Kinerja Dengan Tingkat Stres Pada Tenaga Kesehatan Di Rsi Loano Kabupaten Purworejo Kurniawan Saputro, Ahmad; Widayati, Ratih; Anggraeni Noviasari , Nina
Jurnal Health Sains Vol. 6 No. 2 (2025): Journal Health Sains
Publisher : Syntax Corporation Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46799/jhs.v6i2.2680

Abstract

Penurunan kinerja tenaga kesehatan di Indonesia mengalami peningkatan yang sangat signifikan. Selain disebabkan oleh stres kerja yang meningkat, hal ini juga disebabkan oleh berkurangnya jam kerja dan sistem bekerja dari rumah. Stres kerja yang terjadi di pelayanan kesehatan disebabkan oleh pekerjaan yang semakin tinggi dan dituntut untuk bertanggung jawab dan tanggap dalam keadaan darurat, serta harus mengambil keputusan secara terburu-buru yang menyebabkan tekanan lebih besar pada tenaga kesehatan. Program Magister Kedokteran Kerja Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (MKK FKUI) mencatat sebanyak 83% tenaga kesehatan di Indonesia mengalami sindrom burnout sedang dan berat, yang menyebabkan penurunan kinerja tenaga kesehatan. Jenis penelitian ini adalah observasi analitik dengan pendekatan cross-sectional. Analisis statistik Spearman Rank sebagai analisis data yang digunakan. Koefisien korelasi (r) sebesar 0,963 menunjukkan kekuatan hubungan antara variabel kinerja dengan tingkat stres tenaga kesehatan sangat kuat. Arah korelasi dalam analisis variabel ini adalah negatif (-) dan memiliki nilai ρ sebesar 0,000 (ρ < 0,05). Terdapat hubungan antara kinerja dan tingkat stres tenaga kesehatan di Rumah Sakit Islam Loano, Purworejo. Semakin tinggi kinerja (baik), semakin rendah tingkat stres tenaga kesehatan.