Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search
Journal : Mubeza

Pemikiran Imam Abu Hanifah Dalam Ekonomi Islam Wira, Wiranda; Malahayatie
Mubeza Vol. 13 No. 2 (2023): September 2023
Publisher : IAIN Takengon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54604/mbz.v13i2.317

Abstract

Ekonomi Islam pada dasarnya telah dipraktikkan 14 abad silam oleh Nabi Muhammad Saw. Diantara praktik tersebut antara lain pelarangan baii' najasyy, talaqqii ruukbann, dan dan masih banyak ketentuan-ketentuan lainnya yang berbicara ekonomi Islam pada masa itu. Ulama yang menulis dan berbicara berkenaan ekonomi Islam dalam karyanya antara lain Abu Hanifah dengan  Al-Makharif fi AlFiqh, Abu Ubaid dengan Al-Amwal, Yahya bin Umar dengan Ahkam al-Suq dan masih banyak lagi yang lainnya. Penelitian ini, penelitian kepustakaan. Data  penelitian ini diperoleh melalui metode dokumenter untuk mencari informasi tentang pemikiran Imam Abu Hanifah tentang ekonomi Islam, antara lain melalui buku, majalah, internet, dan artikel. Untuk mengatasi permasalahan ekonomi tersebut, perlu adanya  penelitian yang mengkaji  konsep-konsep ekonomi menurut para ulama, khususnya para Imam yang pemikirannya dianut oleh umat Islam di seluruh dunia, seperti Imam Abu Hanifah. Abu Hanifah merupakan ulama yang berpikir positif rasional, ia tidak hanya berpedoman pada Al-Quran dan Sunnah saja namun memadukannya dengan rasionalitas berupa kaidah istiḥsan.
Studi Pemikiran Ekonomi Islam Ibnu Khaldun Hasan Syakri, wulan Gustina Putri; Malahayatie
Mubeza Vol. 13 No. 2 (2023): September 2023
Publisher : IAIN Takengon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54604/mbz.v13i2.337

Abstract

Ibnu Khaldun adalah seorang tokoh cendikiawan yang hidup pada abad ke-14, dikenal secara luas karena karyanya yang sangat luar biasa, yaitu “Muqaddimah”(Preolegomena). Karya ini menjadi landasan sangat penting dalam pemikiran sejarah dan ilmu sosial. Salah satu peran terbesar Ibnu Khaldun adalah pengembangan teori siklus sejarah. Ibnu Khaldun sangat memahami bahwa peradaban manusia mengalami sistem tertentu dalam perkembangannya. Contohnya kenaikan, puncak, kemunduran dan kemudian kembali lagi ke sistem lainnya. Teori ini juga memberikan wawasan yang sangat mendalam tentang peradaban. Karya-karya Ibnu Khaldun bukan tentang mempengaruhi pemikiran sejarah saja, tapi ada juga tentang ilmu sosial, ekonomi dan politik. Menurutnya konsep “Abbasiah” (Sosidaritas) menjadi salah satu yang sangat penting dalam memahami perubahan sosial dan politik dalam masyarakat. Ibnu Khaldun juga berpendapat bahwa keberlangsungan sebuah peradaban juga terkait pada tingkat “Asabiyyah” (Kesukuan) yang ada dalam masyarakat.
Analisis Tantangan dan Peluang Industri Halal di Indonesia Jannah, Miftahul; Malahayatie
Mubeza Vol. 14 No. 2 (2024): September 2024
Publisher : IAIN Takengon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54604/mbz.v14i2.394

Abstract

Tujuan penelitian deskriptif ini adalah untuk menganalisis tantangan dan peluang industri halal di Indonesia. Data dalam penelitian diperoleh dengan cara menganalisis artikel jurnal nasional yang membahas mengenai industri halal di Indonesia. Artikel tersebut diperoleh dari Google Scholar dan referensi artikel dengan kata kunci industri halal. Analisis dilakukan dengan reduksi data, analisis data dan menarik kesimpulan. Berdasarkan analisis yang telah dilakukan, diketahui bahwa Indonesia memiliki potensi besar dalam pengembangan industri halal, tetapi juga menghadapi beberapa tantangan. Untuk mengembangkan industri halal, Indonesia perlu meningkatkan kesadaran masyarakat, meningkatkan kualitas rantai pasokan produk halal, meningkatkan kepedulian terhadap produk ramah Muslim, dan meningkatkan kerjasama dengan negara lain. Dengan demikian, Indonesia dapat meningkatkan posisinya sebagai sentra perkembangan ekonomi syariah di dunia dan meningkatkan kemampuan dalam mengembangkan industri halal.
Kondisi Eksisting Industri Halal Di Indonesia Wiranda; Malahayatie
Mubeza Vol. 14 No. 1 (2024): Maret 2024
Publisher : IAIN Takengon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54604/mbz.v14i1.398

Abstract

Industri halal di Indonesia merupakan sektor yang vital bagi perekonomian nasional, didukung oleh mayoritas penduduk Muslim. Pertumbuhan industri ini didorong oleh meningkatnya kesadaran terhadap pemenuhan syariah Islam dan dukungan regulasi pemerintah. Namun, tantangan yang dihadapi meliputi kurangnya harmonisasi sertifikasi halal, keterbatasan infrastruktur, dan rendahnya adopsi teknologi. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan studi kasus untuk mengidentifikasi dinamika, tantangan, dan peluang industri halal di Indonesia. Hasil penelitian menunjukkan bahwa meskipun terdapat hambatan, industri halal Indonesia memiliki potensi besar untuk ekspansi pasar ekspor, diversifikasi produk, dan peningkatan efisiensi melalui adopsi teknologi. Keterlibatan pemerintah, sektor swasta, dan masyarakat sipil sangat penting untuk mengatasi tantangan dan memanfaatkan peluang, guna memastikan pertumbuhan industri halal yang berkelanjutan dan berkontribusi signifikan bagi perekonomian negara.