Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Daya Terima Puding Kacang Merah dan Kacang Hijau Sebagai Alternatif Makanan Selingan Bagi Remaja Putri Solikhah, Lilik Sofiatus; Tumewu, Zefanya; Weiha, Rati Oktrin; Ramdhan, Doni; Sari, Putri Mayang; Nurjannah, Nurjannah
Jurnal Berita Kesehatan Vol 16 No 2 (2023): Desember 2023
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Gunung Sari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58294/jbk.v16i2.139

Abstract

Anemia masih menjadi salah satu dari banyaknya faktor masalah kekurangan gizi mikro yang terjadi di Negara Indonesia yang belum terselesaikan sampai saat ini. Anemia adalah sebuah kondisi di mana jaringan dalam tubuh mengalami kekurangan oksigen karena menurunnya jumlah eritrosit dan hemoglobin dalam tubuh manusia. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui formulasi dan daya terima puding berbahan dasar kacang merah dan kacang hijau yang digunakan sebagai alternatif makanan selingan sumber zat besi bagi remaja putri. Bahan yang digunakan adalah kacang merah, kacang hijau, agar-agar, gula pasir, susu kental manis, air, dan santan. Metode penelitian ini menggunakan analisis Rancangan Acak Lengkap (RAL) non factorial menggunakan tiga formulasi dengan perbandingan kacang merah dan kacang hijau secara berurutan untuk F1= 60%: 40%; F2= 50%: 50%; dan F3= 40%: 60%. Hasil penelitian ini menyatakan bahwa tidak terdapat pengaruh nyata tehadap setiap perlakuan (p-value >0,05). Kesimpulannya tingkat kesukaan tertinggi secara keseluruhan adalah pada formulasi puding F2.
Hubungan Perilaku Merokok dan Keterlibatan Ayah Dengan Stunting pada Balita Weiha, Rati Oktrin; Solikhah, Lilik Sofiatus; Hardianti, Hardianti
Media Gizi Ilmiah Indonesia Vol 3 No 2 (2025): AUGUST 2025
Publisher : Kabar Gizi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62358/mgii.v3i2.65

Abstract

Stunting merupakan masalah kesehatan masyarakat yang masih menjadi prioritas di Indonesia. Faktor resiko stunting yang seringkali diabaikan adalah perilaku merokok dan keterlibatan ayah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara perilaku merokok dan keterlibatan ayah dengan kejadian stunting pada balita. Penelitian ini menggunakan desain cross sectional pada balita usia 24-59 bulan sebanyak 52 balita yang dipilih dengan metode Purposive Sampling. Data primer dikumpulkan melalui pengukuran tinggi badan dan wawancara menggunakan kuesioner. Data dianalisis menggunakan uji Chi-Square. Hasil penelitian menujukkan balita yang mengalami stunting sebanyak 61,5%, perilaku merokok ayah sebanyak 73,1% dan keterlibatan ayah rendah sebanyak 53,8%. Terdapat hubungan signifikan antara perilaku merokok dan keterlibatan ayah dengan kejadian stunting (p=0,0001 dan p=0,000). Kesimpulan penelitian ini adalah perilaku merokok dan keterlibatan ayah yang rendah dapat menjadi faktor penyebab tidak langsung stunting.
Edukasi Gizi Seimbang sebagai Upaya Pencegahan ?Penyakit Degeneratif pada Remaja SMP Solikhah, Lilik Sofiatus; Tumewu, Zefanya; Weiha, Rati Oktrin; ., Nurjannah; Sari, Putri Mayang; Ramadhan, Doni
JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Spesial Issue
Publisher : LPPM UNINUS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penyakit degeneratif tidak hanya terjadi pada lansia dan dewasa saja, melainkan juga pada remaja jika pola makannya tidak sesuai dengan pedoman gizi seimbang. Pedoman gizi seimbang merupakan kumpulan makanan dan minuman dengan kualitas dan kuantitas yang sesuai dengan kebutuhan harian tubuh dengan tetap memperhatikan prinsip keberagaman makanan, aktivitas fisik, perilaku hidup bersih, dan pemantauan berat badan secara teratur. Pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan siswa/siswi tentang gizi seimbang. Metode yang digunakan adalah ceramah, Focus Groub Discussion (FGD), dan tanya jawab. Instrumen yang digunakan adalah kuesioner pengetahuan yang diberikan sebelum dan sesudah edukasi. Hasil yang diperoleh adalah adanya peningkatan pengetahuan siswa/siswi terkait gizi seimbang dari nilai rata-rata 59% menjadi 85%. Kesimpulan dari kegiatan ini adalah edukasi mampu meningkatkan pengetahuan gizi siswa/siswi sehingga tenaga gizi di puskesmas setempat disarankan untuk turut memberikan edukasi tentang pedoman gizi seimbang pada siswa/siswi agar pencegahan penyakit degeneratif dapat dilakukan sejak dini.
Sosialisasi dan pelatihan daur ulang sampah plastik menjadi eco-paving block pada karang taruna kelurahan Talise Solikhah, Lilik Sofiatus; Weiha, Rati Oktrin; Tumewu, Zefanya; Nurhasana, Dwi; Almahdali, Fikriansyah; Mulungan, Ilham S.
SELAPARANG: Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan Vol 8, No 3 (2024): September
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/jpmb.v8i3.25412

Abstract

Abstrak Masalah sampah di Kelurahan Talise sampai saat ini masih menjadi hal utama yang harus diperhatikan. Hal ini dapat terjadi karena kurangnya kesadaran dan kepedulian masyarakat untuk menangani sampah. Eco-paving block merupakan paving block yang menggunakan bahan dasar dari bahan-bahan daur ulang sampah plastik. Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat khususnya mitra dalam penanganan sampah melalui pembuatan eco-paving block. Adapun mitra yang berkerja sama dalam kegiatan ini adalah Karang Taruna Abadi dengan jumlah peserta yang terlibat dalam sosialisasi sebanyak 20 orang. Metode yang digunakan adalah ceramah, diskusi, dan tanya jawab, sedangkan media yang digunakan adalah modul dan PowerPoint (PPT). Hasil kegiatan ini menunjukkan adanya peningkatan pengetahuan mitra sebelum dan sesudah diberikan sosialisasi terkait eco-paving block dan peserta juga tampak aktif pada saat diskusi. Kata kunci: sampah; eco-paving block; daur ulang; karang taruna Abstract The waste problem in Talise Village remains a primary concern. This issue persists due to the lack of public awareness and concern for waste management. Eco-paving blocks are paving blocks made from recycled plastic waste materials. This community service activity aims to enhance public knowledge, particularly among partners, in waste management through the production of eco-paving blocks. Karang Taruna Abadi collaborated in this activity with 20 participants involved in the socialization process. The methods employed included lectures, discussions, and question-and-answer sessions, while the media used were modules and PowerPoint (PPT) presentations. The results of this activity showed an increase in partner knowledge before and after receiving information about eco-paving blocks, and participants were also active during the discussions. Keywords: waste; eco-paving block; recycling; karang taruna