Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

Implementation of Free Trade Zone Licensing Services through the Indonesia Batam Online Single Submission (IBOSS) System in Batam City Balqis, Salsabila; Mashur, Dadang
AURELIA: Jurnal Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Indonesia Vol 3, No 2 (2024): July 2024
Publisher : CV. Rayyan Dwi Bharata

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57235/aurelia.v3i2.2525

Abstract

Batam City is a Free Trade Zone (FTZ) area or Free Trade Zone and Free Port. Government Regulation Number 41 of 2021 concerning the Implementation of Free Trade Zones and Free Ports regulates licensing service procedures in free trade zone areas integrated with the Indonesia Batam Online Single Submission (IBOSS) system. The change from manual to online creates new problems for licensing services in the Batam City free trade zone area. This research aims to analyze and describe the implementation of free trade zone licensing services through the Indonesia Batam Online Single Submission system in Batam City, as well as identifying obstacles in its implementation. The theory used in this research is Charles O. Jones' policy implementation theory which is seen from 3 indicators, namely, organization, interpretation, and application or application. This research uses descriptive qualitative methods. The results of this research found that the organizations involved in implementing licensing services in free trade zone areas through the IBOSS system are not yet optimal, there are still differences in understanding which often make things difficult for business actors. Meanwhile, from the aspect of interpretation, the Batam Concession Agency is pursuing integration between the IBOSS system and related agencies and systems. Regarding the application/implementation aspect of the IBOSS system in Batam City, the existence of the IBOSS system does provide convenience compared to previously being done offline or face to face, however in its implementation the IBOSS system is not yet optimal in providing services. The inhibiting factors in this research are the problems of perception differentiation between related directorates, system disintegration, the quality of equipment that must be high, and the insufficient quality of information systems.
PENGOLAHAN TEMPE BIJI KARET DI DESA MUARAJALAI KECAMATAN KAMPAR UTARA KABUPATEN KAMPAR Wibowo, Muhammad Arif; Munte, Anisah Risle; Pratama, Farrel; Mazah, Fiqih Abdul; Alvarizi, Imam; Rusdi, Muhammad; Setyawati, Neng Ina; Dharma, Revi Yulia; Balqis, Salsabila; Silvinia, Silvinia; Nadimisia, Tiara Dwisca
Journal of Rural and Urban Community Empowerment Vol. 4 No. 1 (2022): Oktober
Publisher : Fakultas Perikanan dan Kelautan Universitas Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kuliah Kerja Nyata merupakan program pengabdian masyarakat yang dilaksanakan di perguruan tinggi sebagai bentuk implementasi Tri Dharma Perguruan Tinggi. Kegiatan Kuliah Kerja Nyata yang dilaksanakan oleh tim pengabdian ini memiliki tema unggulan yaitu Mengoptimalkan dan Membuat Produk Tempe Berbahan Biji Karet di Desa Muarajalai Kecamatan Kampar Utara Kabupaten Kampar. Kegiatan ini dilakukan dengan tujuan untuk memperkenalkan suatu inovasi baru dalam pengolahan tempe berbahan biji karet kepada masyarakat Desa Muarajalai. Kegiatan ini memperkenalkan cara baru pengolahan tempe. Kelancaran kegiatan pengabdian ini tidak terlepas dari kontribusi organisasi PKK Desa Muarajalai. Kegiatan pengabdian dilakukan dengan 3 metode yaitu metode diskusi dengan perangkat desa, metode sosialisasi dengan anggota organisasi PKK di Desa Muarajalai, dan metode praktik pembuatan tempe dari biji karet. Hasil dari kegiatan ini adalah terbentuknya produk tempe dengan bahan baku baru yang ada baiknya untuk dijadikan sebagai upaya agar pendapatan ekonomi masyarakat di Desa Muarajalai dapat meningkat.
PENGOLAHAN TEMPE BIJI KARET DI DESA MUARAJALAI KECAMATAN KAMPAR UTARA KABUPATEN KAMPAR Wibowo, Muhammad Arief; Munte, Anisah Risle; Pratama, Farrel; Mazah, Fiqih Abdul; Alvarizi, Imam; Rusdi, Muhammad; Setyawati, Neng Ina; Darma, Revi Yulia; Balqis, Salsabila; Silvinia, Silvinia; Nadimisia, Tiara Dwisca
Journal of Rural and Urban Community Empowerment Vol. 4 No. 1 (2022): Oktober
Publisher : Fakultas Perikanan dan Kelautan Universitas Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31258/

Abstract

Kuliah Kerja Nyata merupakan program pengabdian masyarakat yang dilaksanakan di perguruan tinggi sebagai bentuk implementasi Tri Dharma Perguruan Tinggi. Kegiatan Kuliah Kerja Nyata yang dilaksanakan oleh tim pengabdian ini memiliki tema unggulan yaitu Mengoptimalkan dan Membuat Produk Tempe Berbahan Biji Karet di Desa Muarajalai Kecamatan Kampar Utara Kabupaten Kampar. Kegiatan ini dilakukan dengan tujuan untuk memperkenalkan suatu inovasi baru dalam pengolahan tempe berbahan biji karet kepada masyarakat Desa Muarajalai. Kegiatan ini memperkenalkan cara baru pengolahan tempe. Kelancaran kegiatan pengabdian ini tidak terlepas dari kontribusi organisasi PKK Desa Muarajalai. Kegiatan pengabdian dilakukan dengan 3 metode yaitu metode diskusi dengan perangkat desa, metode sosialisasi dengan anggota organisasi PKK di Desa Muarajalai, dan metode praktik pembuatan tempe dari biji karet. Hasil dari kegiatan ini adalah terbentuknya produk tempe dengan bahan baku baru yang ada baiknya untuk dijadikan sebagai upaya agar pendapatan ekonomi masyarakat di Desa Muarajalai dapat meningkat.
ANALISIS RISIKO KEUANGAN DALAM INVESTASI DI PASAR MODAL BERBASIS TEKNOLOGI: PELUANG DAN TANTANGAN Wulandari, Widiya; Balqis, Salsabila; Tanjung, Muammar
Jurnal Deflasi Vol 4 No 2 (2025): Sepesial Issu
Publisher : CV. Arsy Persada Quality

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Perkembangan teknologi informasi telah merevolusi sektor keuangan, termasuk dalam investasi di pasar modal. Digitalisasi memungkinkan investor mengakses berbagai instrumen investasi secara mudah dan cepat melalui platform daring. Inovasi seperti big data, kecerdasan buatan (AI), algoritma otomatis, dan blockchain tidak hanya meningkatkan efisiensi transaksi, tetapi juga memperluas partisipasi publik dalam pasar modal. Namun, kemajuan ini disertai risiko-risiko keuangan baru yang bersifat multidimensi, seperti volatilitas digital, serangan siber, kesalahan algoritmik, ilusi diversifikasi, hingga rendahnya literasi keuangan dan teknologi. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji secara kritis peluang dan tantangan yang muncul dalam ekosistem investasi digital berbasis teknologi. Dengan pendekatan kualitatif melalui studi literatur, penelitian ini menemukan bahwa risiko-risiko tersebut belum sepenuhnya dipahami oleh investor, khususnya pemula. Selain itu, kesenjangan antara inovasi teknologi dan kebijakan regulasi menyebabkan lemahnya perlindungan hukum terhadap investor. Oleh karena itu, dibutuhkan kolaborasi antara regulator, penyedia platform, dan institusi pendidikan dalam membangun ekosistem investasi yang aman, adil, dan berkelanjutan. Regulasi adaptif, edukasi risiko yang masif, serta pemanfaatan teknologi pengawasan (RegTech) menjadi kunci utama dalam mengoptimalkan manfaat transformasi digital di pasar modal sekaligus meminimalkan potensi kerugian yang ditimbulkan.
Manajemen Promosi Kesehatan Edukatif dalam Meningkatkan PHBS Anak Usia Dini Randika, Rendi; Balqis, Salsabila; Hurrahma, Nurul; Yani, Maisanuri; Bella, Shyntia; Sansavira, Niko
Lentera Pengabdian Vol. 3 No. 03 (2025): Juli 2025
Publisher : Lentera Ilmu Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59422/lp.v3i03.950

Abstract

Tingkat kebersihan dan perilaku kesehatan pribadi pada anak usia dini masih menjadi perhatian utama dalam kesehatan masyarakat, terutama di daerah pedesaan yang memiliki keterbatasan akses informasi kesehatan. Di Desa Lubuk Siam, Kecamatan Siak Hulu, Kabupaten Kampar, hasil observasi awal menunjukkan bahwa sebagian besar siswa kelas awal memiliki kesadaran yang rendah serta kebiasaan mencuci tangan dan menggosok gigi yang belum baik, sehingga meningkatkan risiko penyakit menular. Program pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan perilaku hidup bersih dan sehat anak melalui strategi promosi kesehatan yang terstruktur dan partisipatif, dengan fokus pada praktik cuci tangan dan gosok gigi yang benar. Metode yang digunakan adalah pendekatan edukatif dan partisipatif dengan prinsip promotif dan preventif. Kegiatan dilaksanakan di SDN 08 Desa Lubuk Siam dengan melibatkan 24 siswa usia 7 hingga 8 tahun yang dipilih melalui teknik purposive sampling. Intervensi dilakukan melalui edukasi langsung, demonstrasi, dan praktik, dengan evaluasi berdasarkan perbandingan data sebelum dan sesudah kegiatan. Hasil menunjukkan peningkatan signifikan pada pengetahuan dan perilaku; praktik mencuci tangan sebelum makan dan setelah bermain meningkat dari 16,7 persen menjadi 87,5 persen, serta kebiasaan menggosok gigi dua kali sehari juga meningkat. Temuan ini menunjukkan bahwa edukasi kesehatan yang disampaikan secara interaktif dan aplikatif dapat mendorong perubahan perilaku positif pada anak usia dini. Program ini menegaskan pentingnya manajemen promosi kesehatan yang terarah di lingkungan pendidikan pedesaan dan perlunya upaya berkelanjutan yang melibatkan pihak sekolah dan keluarga.
Analisis Dampak Pajak Daerah terhadap Kesejahteraan Masyarakat Stepani, Gabriella; Hartika, Dewi; Balqis, Salsabila; Batu, Dewi Pika Lumban
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 8 No. 2 (2024)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini mengkaji peran pajak daerah dalam pembangunan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat. Pajak merupakan sumber utama pendapatan negara yang digunakan untuk membiayai pengeluaran umum dan pembangunan. Pajak daerah, khususnya, memainkan peran penting dalam meningkatkan infrastruktur, pelayanan publik, dan pertumbuhan ekonomi lokal. Melalui optimalisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD), pemerintah daerah dapat membiayai kegiatan operasional dan pembangunan, yang pada gilirannya meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Faktor-faktor seperti pemahaman wajib pajak, pertumbuhan ekonomi, inflasi, jumlah penduduk, dan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) mempengaruhi dampak pajak daerah. Kesadaran dan partisipasi aktif masyarakat dalam membayar pajak sangat penting untuk mencapai kemandirian dan keberlanjutan pembangunan daerah.