Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

PRAKTIKALITAS DAN EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN TERINTEGRASI AUGMENTED REALITY PADA MATERI SIFAT KEPERIODIKAN UNSUR TERHADAP HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK FASE E SMA/MA Santika, Vera; Guspatni
BIOCHEPHY: Journal of Science Education Vol. 4 No. 2 (2024)
Publisher : MO.RI Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52562/biochephy.v4i2.1361

Abstract

Sifat keperiodikan unsur adalah salah satu materi kimia yang dipelajari di Fase E. Materi yang memiliki karakteristik abstrak dalam memahaminya membutuhkan kemampuan representasi submikroskopik. Untuk menanggapi permasalahan diatas, telah tersedia pengembangan media pebembelajaran terintegrasi Augmented Reality pada materi sifat keperiodikan unsur tetapi belum ada dilakukan uji praktikalitas dan efektivitas. Tujun dilakukan penelitian ini adalah untuk menentukan praktikalitas dan efektivits edia pembembelajaran terintegrasi Augmented Relity pada materi sifat keperiodikan unsur terhadap hasil belajar peserta didik Fase E SMA/MA. Uji efektivitas menggunakan bentuk penelitian pre-eksperimen design dengan desain penelitian one group pretest posttest. Populasi terdiri dari peserta didik kelas X Fase E dan kelas XI Fase F di SMAN 1 Lembah Melintang dan sampel dipilih dengan purposive sampling. Sampel yang digunakan pada penelitian ini adalah kelas X Fase E 2. Instrumen pada uji praktikalitas berupa angket sedangkan pada uji efektivitas instrumen yan digunakan yaitu instrumen tes yan sudah diuji cobakan. Berdasarkan data hasil praktkalitas diperoleh rata-rata nilai kepraktisan 0,80 dengan kategori praktis dan media pembelajaran terintegrasi augmented Reality efektif meningkatkan hasil belajar peserta didik kelas X Fase E dengan memperoleh nilai N-Gain 0,54 dengan kategoti sedang serta analisis uji-t yang diperoleh rata-rata pretest lebh kecil secara signifikan dari rata-rata posttest.
Inovasi Metodologi Pembelajaran PAI di Era Digital: Menjawab Tantangan Generasi Z Ritonga, Supardi; Ismayanti, Silvi; Ulfa, Maria; Ningrum, Evi Wulan; Rahmasari, Sofia; Agustian, Raihan; Sukmawati, Murni; Rohayu, Rohayu; Nurfajiani, Nurfajiani; Fazrina, Laysa; Santika, Vera; Delsi, Neliyanti; Nurlaili, Nurlaili; Putri, Yuliana Aulia; Fauzan, Mhd Akmal; Irawan, Bambang; Shiharudin, Syapik
Journal of Education Transportation and Business Vol 2, No 1 (2025): Juni 2025
Publisher : CV. Rayyan Dwi Bharata

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57235/jetbus.v2i1.6448

Abstract

Perkembangan teknologi digital telah membawa perubahan besar dalam dunia pendidikan, termasuk Pendidikan Agama Islam (PAI). Generasi Z sebagai peserta didik saat ini memiliki karakteristik unik yang menuntut pembaruan metodologi pembelajaran agar lebih interaktif, visual, dan berbasis teknologi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis strategi inovatif dalam metodologi pembelajaran PAI yang mampu menjawab kebutuhan dan tantangan generasi Z. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan metode kajian pustaka (library research), dan data dikumpulkan melalui dokumentasi berbagai sumber literatur akademik, artikel ilmiah, dan hasil penelitian sebelumnya. Teknik analisis yang digunakan adalah analisis isi, dengan fokus pada empat aspek utama: urgensi inovasi metode PAI, karakteristik generasi Z, pemanfaatan teknologi, dan model-model pembelajaran inovatif. Hasil kajian menunjukkan bahwa metode seperti Project Based Learning, Flipped Classroom, Discovery Learning, serta pendekatan gamifikasi dan blended learning, sangat relevan diterapkan dalam pembelajaran PAI digital. Selain itu, strategi literasi digital dan evaluasi berbasis teknologi juga diperlukan untuk mendukung efektivitas pembelajaran. Inovasi metodologi ini tidak hanya memperkuat pemahaman keislaman siswa, tetapi juga membentuk karakter yang sesuai dengan tantangan era digital.
Inovasi Metodologi Pembelajaran PAI di Era Digital: Menjawab Tantangan Generasi Z Ritonga, Supardi; Ismayanti, Silvi; Ulfa, Maria; Ningrum, Evi Wulan; Rahmasari, Sofia; Agustian, Raihan; Sukmawati, Murni; Rohayu, Rohayu; Nurfajiani, Nurfajiani; Fazrina, Laysa; Santika, Vera; Delsi, Neliyanti; Nurlaili, Nurlaili; Putri, Yuliana Aulia; Fauzan, Mhd Akmal; Irawan, Bambang; Shiharudin, Syapik
Journal of Education Transportation and Business Vol 2, No 1 (2025): Juni 2025
Publisher : CV. Rayyan Dwi Bharata

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57235/jetbus.v2i1.6448

Abstract

Perkembangan teknologi digital telah membawa perubahan besar dalam dunia pendidikan, termasuk Pendidikan Agama Islam (PAI). Generasi Z sebagai peserta didik saat ini memiliki karakteristik unik yang menuntut pembaruan metodologi pembelajaran agar lebih interaktif, visual, dan berbasis teknologi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis strategi inovatif dalam metodologi pembelajaran PAI yang mampu menjawab kebutuhan dan tantangan generasi Z. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan metode kajian pustaka (library research), dan data dikumpulkan melalui dokumentasi berbagai sumber literatur akademik, artikel ilmiah, dan hasil penelitian sebelumnya. Teknik analisis yang digunakan adalah analisis isi, dengan fokus pada empat aspek utama: urgensi inovasi metode PAI, karakteristik generasi Z, pemanfaatan teknologi, dan model-model pembelajaran inovatif. Hasil kajian menunjukkan bahwa metode seperti Project Based Learning, Flipped Classroom, Discovery Learning, serta pendekatan gamifikasi dan blended learning, sangat relevan diterapkan dalam pembelajaran PAI digital. Selain itu, strategi literasi digital dan evaluasi berbasis teknologi juga diperlukan untuk mendukung efektivitas pembelajaran. Inovasi metodologi ini tidak hanya memperkuat pemahaman keislaman siswa, tetapi juga membentuk karakter yang sesuai dengan tantangan era digital.
Islam dan Moderasi Beragama Darwis, Muhajir; Fitriani, Annisa; Alyana, Afrianti; Santika, Vera; Fazrina, Laysa; Nurlaili, Nurlaili; Rangga, Naufal Fajri; Setioso, Agus
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 8 No. 2 (2024)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Moderasi beragama adalah moderatnya pemahaman dan amalan beribadah dalam beragama, seimbang tidak ekstrem dan berlebih-lebihan. Artikel ini bertujuan untuk mengetahui kedudukan moderisasi dalam isalam. Modernisasi bukanlah sesuatu hal yang substansial untuk ditentang kalau masih mengacu pada ajaran Islam. Sebab Islam adalah agama universal yang tidak akan membelenggu manusia untuk bersikap maju, akan tetapi harus berpedoman kepada Islam. Dalam Islam yang tidak dibenarkan adalah Westernisasi, yaitu total way of life di mana faktor yang paling menonjol adalah sekularisme, sebab sekulraisme selalu berkaitan dengan ateisme dan sekularisme itulah sumber segala imoralitas. Inti dari modernisasi yang kemudian menjadi esensial dan sejalan dengan ajaran agama Islam adalah rasionalisasi yakni usaha untuk menundukkan segala tingkah laku kepada kalkulasi dan pertimbangan akal. Rasionalisasi pada selanjutnya akan mendorong ummat Islam untuk bisa bersikap kritis dan meninggalkan taqlid yang dikecam dalam Islam. Dengan demikian, pada dasarnya modernisasi bukanlah sebuah esensi yang bertentangan dengan ajaran dasar agama Islam.