Putri, Sepiana Permana
Unknown Affiliation

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Peran Teman Sebaya bagi Anak Down Syndrome di Lingkungan Sosial Fadila, Sisca Nurul; Adinda, Fina Kamelia; Putri, Sepiana Permana; Fadiahusna, Salma
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 9 No. 2 (2025): Agustus
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jptam.v9i2.30019

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran teman sebaya bagi anak down syndrome di lingkungan sosialnya. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data berupa wawancara terstruktur kepada orangtua anak down syndrome. Hasil penelitian menunjukkan bahwa teman sebaya memiliki peran penting dalam mendukung perkembangan sosial dan emosional anak down syndrome. Teman sebaya membantu anak down syndrome merasa diterima, meningkatkan rasa percaya diri, dan melatih keterampilan komunikasi serta interaksi sosial mereka. Selain itu, dukungan teman sebaya dapat mengurangi stigma serta membantu anak down syndrome beradaptasi lebih baik di lingkungan inklusi. Penelitian ini menegaskan pentingnya menciptakan lingkungan pendidikan yang inklusif dan suportif melalui keterlibatan aktif teman sebaya.
REVOLUSI PEMBELAJARAN PARADIGMA BARU: UPAYA MENINGKATKAN KOMPETENSI GURU-GURU PAUD DALAM IMPLEMENTASI KURIKULUM MERDEKA (IKM) DI KABUPATEN BOGOR Hasanah, Lathipah; Kusumah, Fuji Hernawati; Putri, Sepiana Permana
Transformasi dan Inovasi : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 5 No 2 (2025): Volume 5, Nomor 2, Juli 2025
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/jpm.v5n2.p65-76

Abstract

Curriculum is a key component in the development of education and the learning process in schools. The curriculum is designed to facilitate and improve the quality of learning at every level of education. However, several issues have arisen from the implementation of the Merdeka (Independent) Curriculum, including teachers not yet understanding the curriculum, which is now increasingly being implemented by early childhood education institutions (PAUD), never having received training or socialization about its implementation, and difficulties in achieving learning objectives in the classroom. The purpose of this community service activity is to enhance the competencies of PAUD teachers to enable them to develop teaching modules that align with students' needs and potential, optimize play activities as a learning method, and apply deeper assessments. The method used is action research, which consists of several steps: planning, observing, acting, and reflecting. Based on the results of the teacher satisfaction questionnaire, it can be seen that the five core materials provided (a) new learning paradigms, (b) the preparation of unit-level curricula, (c) learning outcomes, (d) assessments and learning, and (e) projects to strengthen the Pancasila student profile were well understood. Meanwhile, the results of pre-tests and post-tests also showed a significant increase in knowledge competencies, with participants scoring 25% in the pre-test and 77% in the post-test.Thus, this shows that the community service activity for implementing the Merdeka Curriculum in Bogor Regency significantly improved the competencies of PAUD teachers.
Implementasi Manajemen Sarana dan Prasarana pada RA Al-Akhyar dalam Proses Pembelajaran Suhardi, Suhardi; Adinda, Fina Kamelia; Asnan, Anisa Putri; Arumjati, Hanartani; Putri, Sepiana Permana
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 8 No. 2 (2024)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Studi ini menyelidiki penggunaan manajemen sarana dan prasarana untuk mendukung proses pembelajaran pada RA Al-Akhyar. Manajemen sarana dan prasarana yang efektif sangat penting untuk meningkatkan lingkungan belajar dan meningkatkan kualitas pendidikan. Data diperoleh melalui observasi, wawancara mendalam, dan dokumentasi, serta pendekatan kualitatif studi kasus. Penelitian menunjukkan bahwa RA Al-Akhyar telah menerapkan manajemen sarana dan prasarana yang meliputi perencanaan, pengadaan, pemeliharaan, dan evaluasi dengan baik. Perencanaan adalah proses mengidentifikasi sarana dan prasarana yang dibutuhkan berdasarkan kurikulum dan jumlah siswa. Pengadaan dilakukan secara transparan dan melibatkan semua pemangku kepentingan. Untuk memastikan bahwa fasilitas selalu dalam kondisi baik, sarana dan prasarana dipelihara secara teratur. Secara rutin, evaluasi dilakukan untuk mengevaluasi seberapa baik manajemen sarana dan prasarana mendukung proses pembelajaran. Implementasi yang sangat baik ini telah berhasil menciptakan lingkungan belajar yang aman, nyaman, dan mendukung kegiatan belajar mengajar. Hasil ini menunjukkan bahwa untuk meningkatkan kualitas pendidikan di RA Al-Akhyar, manajemen sarana dan prasarana yang efektif sangat penting.