Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : Jurnal Ilmiah Agribios

DINAMIKA RESPON DAN ANALISIS FAKTOR - FAKTOR PETANI BENIH TERUNG UNGU MELAKUKAN ADAPTASI TERHADAP DAMPAK PERUBAHAN IKLIM DI KECAMATAN PUGER KABUPATEN JEMBER Damascena, Cindera Rosa
AGRIBIOS Vol 21 No 2 (2023): November
Publisher : Program Studi Agribisnis Fakultas Pertanian

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36841/agribios.v21i2.3683

Abstract

Perubahan iklim yang sedang terjadi dalam beberapa dekade terakhir ditandai dengan bertambahnya masa musim kemarau dan berkurangnya masa musim penghujan. Hal tersebut sangat berdampak pada sektor hortikultura. Masa kemarau yang semakin panjang mengakibatkan kekeringan lahan, sedangkan sektor hortikultur membutuhkan kelembaban dan kecukupan air dalam proses usahataninya. Masa hujan yang semakin pendek mengakibatkan meningkatnya serangan hama dan penyakit tanaman. Usahatani benih terung ungu merupakan salah satu komoditas hortikultur yang sensitif terhadap perubahan iklim. Kecamatan Puger Kabupaten Jember merupakan salah satu wilayah pengembangan usahatani benih terung ungu. Petani benih terung ungu mengalami banyak kerugian dengan menurunnya kualitas dan kuantitas hasil panen akibat dampak perubahan iklim. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk ;1) mengetahui dinamika respon petani benih terung ungu dalam melakukan adaptasi terhadap dampak perubahan iklim dan ; 2) untuk mengetahui faktor – faktor petani benih terung ungu melakukan adaptasi terhadap dampak perubahan iklim di Kecamatan Puger Kabupaten Jember. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif dan komparatif. Penelitian ini menggunakan data primer sehingga dalam penggalian data menggunakan metode observasi dan wawancara. Analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala likert dan regresi logit. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ; 1) Skoring respon petani benih terung ungu melakukan adaptasi terhadap dampak perubahan iklim tergolong sedang dan 2) Faktor – Faktor yang mempengaruhi keputusan petani benih terung ungu melakukan adaptasi terhadap perubahan iklim adalah pengalaman usahatani hortikultura, jumlah tanggungan keluarga, jaringan sosial, status kepemilikan lahan dan akses informasi perubahan iklim.
ANALISIS KELAYAKAN USAHATANI BENIH TERUNG UNGU DI KECAMATAN PUGER KABUPATEN JEMBER Damascena, Cindera Rosa; Halimah, Nur; Ibana, Indah; Supriono, Agus; Purnamasari, Meidiana; Hasanah, Julita
AGRIBIOS Vol 22 No 2 (2024): November
Publisher : Program Studi Agribisnis Fakultas Pertanian

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36841/agribios.v22i2.5472

Abstract

Penelitian ini mengkaji karakteristik dan kelayakan usaha tani benih terung ungu di Kecamatan Puger, Kabupaten Jember. Berdasarkan survei dan wawancara dengan petani setempat, ditemukan bahwa mayoritas petani (80%) berusia antara 40-50 tahun, menunjukkan potensi produktivitas yang tinggi. Sebagian besar petani memiliki pendidikan SMP (52%) dengan tidak ada yang mencapai tingkat pendidikan sarjana. Luas lahan yang dimiliki oleh mayoritas petani adalah 0,75-1,25 Ha (69%), sementara pengalaman bertani rata-rata berkisar antara 17-23 tahun (52%). Dari analisis biaya, pengeluaran variabel tercatat sebesar Rp 58.040.300 per hektar dan biaya tetap sebesar Rp 752.900 per hektar, dengan total biaya Rp 58.793.200 per hektar. Penerimaan dari usaha tani benih terung ungu mencapai Rp 203.500.000 per hektar dengan total pendapatan Rp 144.706.800 per hektar. Analisis kelayakan menunjukkan RC Rasio sebesar 1,406, yang menandakan bahwa usaha tani ini menguntungkan dan layak dilanjutkan
EVALUASI KELAYAKAN FINANSIAL USAHA AGROINDUSTRI GETUK PISANG (Studi Kasus: UD. Getuk Pisang Madusari) Nugraha, Enrico Aditya; Supriono, Agus; Purnamasari, Meidiana; Damascena, Cindera Rosa; Hasanah, Julita; Suwali, Suwali
AGRIBIOS Vol 22 No 2 (2024): November
Publisher : Program Studi Agribisnis Fakultas Pertanian

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36841/agribios.v22i2.5502

Abstract

UD. Madusari menjadi salah satu merek getuk pisang yang populer di pusat oleh-oleh Kota Kediri dan mampu bertahan serta bersaing dengan merek lainnya. Usaha agroindustri ini berskala rumah tangga dengan produksi yang menyesuaikan permintaan konsumen. Pada tahun 2022, harga per getuk pisang di UD. Madusari adalah Rp. 7.000,- dan produksi dilakukan lima kali seminggu. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi: (1) Kelayakan finansial; dan (2) Swiching Value dari usaha UD. Madusari. Lokasi penelitian dipilih secara purposif di UD. Getuk Pisang Madusari. Metode yang digunakan adalah analitik deskriptif dengan pengambilan sampel secara purposive sampling, dan data diperoleh melalui wawancara terstruktur serta dokumentasi. Analisis finansial dilakukan menggunakan kriteria kelayakan, yaitu Net Present Value (NPV), Net Benefit Cost Ratio (Net B/C), Gross Benefit Cost Ratio (Gross B/C), Internal Rate of Return (IRR), Payback Period (PP), dan Swiching Value. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Berdasarkan analisis NPV, usaha ini secara finansial layak untuk dilanjutkan, dengan NPV sebesar Rp. 381.806.813, Net B/C sebesar 1,12, gross B/C sebesar 4,93, IRR sebesar 36,98%, dan Payback Period sekitar 5 tahun 8 bulan 17 hari. (2) Analisis swiching value mengindikasikan bahwa usaha ini akan mencapai titik impas (break-even point) jika terjadi kenaikan biaya operasional hingga 11,92% atau penurunan volume produksi hingga 10,52%.