Claim Missing Document
Check
Articles

Found 12 Documents
Search

Alat Tanam Jagung yang Praktis Guna Mempermudah dan Mengurangi Biaya Produksi Kelompok Tani di Dramaga, Bogor, Jawa Barat Saputro, Wiliandi; Lestari, Wahyu Dwi; Edahwati, Luluk; Issafira, Radissa Dzaky; Faizin, Ahmad Khairul; Adyono, Ndaru; Sari, Tria Puspa
abdimesin Vol. 1 No. 2 (2021): Abdi-mesin
Publisher : UPN "Veteran" Jawa Timur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33005/abdi-mesin.v1i2.20

Abstract

Saat ini jagung menjadi komoditi tanaman pangan yang dibudidayakan oleh kelompok tani di Kecamatan Dramaga, Bogor, Jawa Barat. Pada proses tanam jagung, upah untuk pekerja dan jasa pertanian lainnya adalah komponen biaya produksi paling besar yang harus dikeluarkan para petani per musim tanam untuk satu hektar luas panen jagung. Perbandingannya mencapai 54% dari total biaya produksi yang harus dikeluarkan. Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor diantaranya belum adanya suatu alat yang membantu petani dalam proses tanam jagung yang praktis, sehingga diperlukan banyak pekerja dan tenaga dalam prosesnya seperti pembuatan lubang tanam, penjatuhan benih, proses penutupan lubang tanam, serta perataan lubang tanam yang seluruhnya masih dilakukan secara manual. Cara ini dirasa petani membutuhkan banyak tenaga, biaya produksi yang tinggi, serta kurang efisien. Berdasarkan permasalahan tersebut, maka kami membuat alat tanam jagung yang praktis dan efisien di mana seluruh proses tanam jagung hanya dilakukan menggunakan satu mekanisme kerja pada alat. Dengan menggunakan alat ini membuat Kelompok Tani Jagung di Dramaga, Bogor menjadi sangat terbantu, pekerjaan petani menjadi lebih ringan, kualitas tanam lebih baik dan presisi, waktu yang dibutuhkan menjadi lebih singkat, tenaga yang dibutuhkan menjadi lebih sedikit, serta lebih praktis digunakan sehingga dapat mengurangi biaya produksi (upah pekerja dan biaya produksi lainnya).
Pemanfaatan Limbah Organik Kopi Menuju Desa Mandiri Pangan dan Energi Karaman, Novel; Sari, Tria Puspa; Adyono, Ndaru; Lestari, Wahyu Dwi; Issafira, Radissa Dzaky; Faizin, Ahmad Khairul; Saputro, Wiliandi
abdimesin Vol. 1 No. 2 (2021): Abdi-mesin
Publisher : UPN "Veteran" Jawa Timur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33005/abdi-mesin.v1i2.21

Abstract

Dusun Kuntul Desa Kalipucang Kecamatan Tutur Kabupaten Pasuruan merupakan salah satu daerah penghasil kopi. Kurangnya pengetahuan dan keterampilan masyarakat daerah tersebut untuk mengelolah limbah organik yang dihasilkan dari kopi. Penyuluhan dan sosialisai tentang pemanfaatan limbah organik kopi kepada komunitas masyarakat di daerah tersebut sangat bermanfaat bagi kemandirian desa di bidang pangan dan energi. Metode yang digunakan adalah penyuuhan dan sosialisasi secara langsung kepada komunitas masyarakat, selain itu juga memberikan demonstrasi tantang memodifikasi kompor dan cara pemurnian biogas. Biogas tersebut didapatkan dari proses pembusukan bahan-bahan organik yang dihasilkan dari limbah kopi. Oleh karena itu, masyarakat di daerah tersebut mendapatkan pengetahuan dan keterampilan tentang pengolahan limbah organik menjadi biogas dari kegiatan ini.
Penerapan Digital Marketing dan Peningkatan Strategi Pemasaran HPS (Himpunan Pengusaha Sumberrejo) Kemado Safirin, M. Tutuk; Issafira, Radissa Dzaky; Priyatna, Teguh; Malau, Geby Hotmauli; Rahma, Intan Normania
abdimesin Vol. 2 No. 1 (2022): Abdi-mesin
Publisher : UPN "Veteran" Jawa Timur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33005/abdi-mesin.v2i1.34

Abstract

Marketing digital ialah suatu sistem sosial dimana keinginan tiap pihak terpilih akan bertemu secara virtual untuk melakukan kegiatan transaksi jual beli. Himpunan Pengusaha Sumberrejo (HPS) Kemado adalah salah satu organisasi yang ada di Desa Sumberrejo dengan anggota para pemilik UMKM Desa Sumberrejo dan belum menerapkan digital marketing sehingga mengalami kendala dalam pemasaran produknya. Hal tersebut yang mendasari kami melakukan penerapan digital marketing dan peningkatan strategi pemasaran HPS (Himpunan Pengusaha Sumberrejo) Kemado. Tujuan dalam kegiatan ini adalah meningkatkan pengetahuan dan wawasan masyarakat mengenai digital marketing sehingga lebih mudah dalam memasarkan produk. Metode yang digunakan pelatihan dengan beberapa tahapan, yaitu identifikasi masalah, persiapan, pelatihan, evaluasi, dan monintoring. Dalam pelaksanaannya, terdapat 5 UMKM anggota HPS Kemado yang dapat kami capai untuk kegiatan tersebut, yaitu Keripik Ol-El, KRIPIK 86, Sari Nande, Kopi Kutjur, dan Krinnies. Dengan adanya kegiatan ini, UMKM HPS Kemado dapat mengenalkan produk terhadap konsumen atau calon konsumen lebih mudah, efektif, dan efisien serta jangkauan pasar produk semakin luas sehingga diharapkan tingkat penjualan dapat meningkat.
Program Pelatihan Perancangan Desain Universal Joint Sederhana Menggunakan Solidworks Kepada Para Guru di SMK Turen Kurniawan, Ferdi; Faizin, Ahmad Khairul; Lestari, Wahyu Dwi; Saputro, Wiliandi; Edahwati, Luluk; Issafira, Radissa Dzaky; Adyono, Ndaru; Sari, Tria Puspa
abdimesin Vol. 2 No. 1 (2022): Abdi-mesin
Publisher : UPN "Veteran" Jawa Timur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33005/abdi-mesin.v2i1.31

Abstract

Program pelatihan perancangan universal joint merupakan salah satu wujud transfer of knowledge yang dilakukan untuk mengakselerasi peningkatan kemampuan guru SMK yang masih jarang mendapatkan pelatihan / upgrade skill dari instisusi diluar sekolah. Pada pelatihan kali ini digunakan software CAD (Computer Aided Design) “SOLIDWORKS” yang merupakan salah satu aplikasi CAD yang banyak digunakan dalam industri manufaktur dalam hal perancangan suatu desain produk. Program pelatihan ini diberikan kepada guru SMK yang terpilih sebanyak 10 guru di SMK Turen. Pelatihan dilaksanakan selama 2 hari secara tatap muka di lab desain manufaktur SMK Turen. Pelatihan dimulai dengan proses install software CAD SOLIDWORKS pada 10 komputer yang ada pada lab, yang dilanjutkan pengenalan dasar penggunaan aplikasi solidworks. Proses selanjutnya adalah pembuatan part dari universal joint sesuai dengan buku panduan yang telah diberikan, part yang dibuat meliputi : yoke, bushing, pin, dan swivet. Pada akhir kegiatan akan dilakukan proses assembly dari part serta penggambaran 2D. Hasil akhir dari proses assembly ini adalah universal joint sederhana, dan untuk penggambaran 2D akan menghasilkan gambar teknik yang dapat difungsikan untuk proses manufaktur dari universal joint tersebut. Di akhir kegiatan guru yang telah mengikuti pelatihan perancangan universal joint sederhana diberikan sertifikat sebagai bentuk apresiasi telah mengikuti pelatihan.
Energi Alternatif (Biogas) Pengganti Bahan Bakar Minyak Pada Masyarakat Pedesaan di Kabupaten Pamekasan Jawa Timur Karaman, Novel; Edahwati, Luluk; Adyono, Ndaru; Sari, Tria Puspa; Issafira, Radissa Dzaky; Faizin, Ahmad Khairul; Saputro, Wiliandi
abdimesin Vol. 2 No. 2 (2022): Abdi-mesin
Publisher : UPN "Veteran" Jawa Timur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33005/abdimesin.v2i2.37

Abstract

Teknologi biogas dari kotoran sapi merupakan salah satu alternatif sumber energi pengganti bahan bakar minyak pada masyarakat pedesaan sekaligus mengatasi masalah limbah organik di pedesaan sebagai sumber energi alternatif biogas. Biogas merupakan hasil proses pembusukan limbah organik secara anaerobic menjadi energi yang berfungsi sebagai pengganti bahan bakar minyak. Masyarakat desa Pancong Kecamatan Waru Timur di kabupaten Pamekasan sebagian besar mata pencaharian sebagai petani dan peternak. Khususnya petani/peternak di desa Pancong memiliki 2-3 sapi dan tidak menyadari bahwa kotoran sapi dapat menjadi bahan bakar alternatif (biogas). Metode menggunakan penyuluhan/pelatihan tentang pembuatan dan instalasi biogas sederhana, serta pendampingan dalam memproduksi biogas. Pelatihan diikuti oleh peternak/petani dan dilakukan di lokasi peternak desa Pancong kecamatan Waru Timur kabupaten Pamekasan. Perolehan produksi biogas dari kotoran sapi menghasilkan biogas yang terbentuk dialirkan ke penampung gas plastik. Gas terbentuk setelah diisi campuran kotoran sapi dan air (1:1), dan tercapai pada hari ke-6. Selanjutnya gas dapat dimanfaatkan sebagai bahan bakar. Setelah berproduksi perlu pengisian setiap hari. Biogas dapat digunakan untuk memasak sebagai kebutuhan sehari-hari dan produk samping (slurry) dapat dimanfaatkan untuk pupuk organik dan pakan ikan.
PELATIHAN RANCANG BANGUN ROKET AIR KEPADA SISWA SMAN 8 MALANG Sari, Tria Puspa; Issafira, Radissa Dzaky; Saputro, Wiliandi; Faizin, Ahmad Khairul; Hasan, Nailul
abdimesin Vol. 3 No. 1 (2023): Abdi-mesin
Publisher : UPN "Veteran" Jawa Timur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33005/abdimesin.v3i1.46

Abstract

Roket air merupakan implementasi dari ilmu fisika, fluida, dan mekanikayang meanrik untuk dibahas. Pada dasarnya roket air memiliki variabel-variabel fisikayang kompleks pada gerak roket tersebut, namun dapat dideskripsikan dan diterapkansecara sederhana untuk mengispirasi siswa-siswa dalam mempelajari ilmu fisika danterapannya. Mitra yang terlibat di pengabdian kepada masyarakat ini adalah SMAN 8Malang dimana siswa-siswi yang tertarik di bidang saintek merupakan sasaran darikegiatan ini. Siswa-siswi sebagai peserta pelatihan rancang bangun roket air danmelakukan eksperimen lapangan setelah mendapatkan materi sosialisasi dari TimPengusul. Tujuan mendasar pada khalayak sasaran adalah mengajarkan kepada sasarandalam menerapkan ilmu Fisika dan Mekanikal pada kegiatan rancang bangun roket airyang menyenangkan. Sehingga dapat mengenalkan cara rancang bangun roket air secarasederhana dan mudah dipahami khususnya untuk siswa sekolah menengah. Sasarankegiatan ini adalah siswa-siswi SMAN 8 Malang yang tertarik di bidang saintek dimananantinya secara tidak langsung juga akan mengenalkan ilmu Teknik Mesin melaluiproses pelatihan dan eksperimen lapangan yang menarik. Selain itu tercipatanya sebuahmetode pembelajaran yang aktif dan menarik yang dapat terpublikasi merupakan sebuahtarget dari kegiatan ini. Harapannya kegiatan pelatihan rancang bangun di SMAN 8Malang ini juga mampu meningkatkan ketercapaian Indikator Kinerja Utama (IKU)perguruan tinggi, terutama pada IKU 2 dan IKU 5.
Coefficient Analysis of Shell and Tube Type Heat Exchangers Hafizh, Firmansyah; Suares, Reza Mardiansah; Ikhsanudin, Zaky; Safitri, Puspa Dinda; Ghozali, Achmad Imam; DwiYanto, Agus; Firmansah, Achmad Robi; Rujianto, Andi Azrial Akbar; Saputro, Wiliandi; Issafira, Radissa Dzaky
BIOMEJ Vol. 4 No. 2 (2024): BIOMEJ
Publisher : UPN 'Veteran" Jawa Timur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33005/biomej.v4i2.133

Abstract

Heat exchanger is a device used to transfer heat between two fluid systems at different temperatures. In this research, the heat exchanger used is in the form of a shell and tube which studies the mechanism of heat transfer between hot water and cold water both in contra flow. The purpose of this research is to analyze the relationship of heat transfer coefficient with changes in flow regime in shell and tube contra flow heat exchanger. This research was carried out by measuring the inlet and outlet water temperatures for the counter flow configuration, then analyzing the effectiveness calculation using the LMTD method. As a result, the inlet and outlet water temperature values for the counter flow configuration are obtained, then the effectiveness of the heat exchanger is assessed using the LMTD formula where the effectiveness of the heat exchanger for counter flow. The purpose of the research is to understand the heat exchanger system and analyze the performance of the shell and tube heat exchanger.
Inovasi teknologi pakan otomatis dalam mendorong budidaya ikan nila berkelanjutan di Desa Kalirejo, Probolinggo Saputro, Wiliandi; Issafira, Radissa Dzaky; Azizi, Dimas Zidni; Irawan, Rayesha Yudha; Sunarti, AR Yelvia
SELAPARANG: Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan Vol 9, No 5 (2025): September
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/jpmb.v9i5.33847

Abstract

Abstrak Budidaya ikan nila memiliki potensi strategis dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat perdesaan, termasuk di Desa Kalirejo, Probolinggo. Namun, tingginya biaya pakan yang mencapai lebih dari 50% total biaya produksi serta ketergantungan pada pakan komersial yang harganya fluktuatif menjadi kendala utama bagi petani ikan. Program pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan efisiensi dan kemandirian produksi pakan melalui penerapan teknologi tepat guna berupa mesin cetak pelet vertikal 3 rol. Kegiatan ini dilaksanakan bersama mitra, yaitu kelompok budidaya ikan nila di Desa Kalirejo, Probolinggo, dengan melibatkan sebanyak 20 orang peserta. Tahapan kegiatan meliputi identifikasi permasalahan melalui observasi dan wawancara, pelatihan penggunaan serta perawatan mesin cetak pelet, edukasi formulasi pakan berbasis kebutuhan ikan nila, serta implementasi dan evaluasi kinerja mesin dalam skala usaha masyarakat. Mesin yang digunakan memiliki desain vertikal dengan tiga rol penekan dan ditenagai mesin bensin 9 PK, dengan kapasitas produksi 250–400 kg/jam. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa penerapan mesin ini mampu meningkatkan efisiensi produksi pakan mandiri, menurunkan biaya operasional, serta mendukung peningkatan produktivitas budidaya ikan nila. Selain itu, pelatihan dan pendampingan yang dilakukan turut memperluas pengetahuan masyarakat dalam pengelolaan usaha perikanan yang berkelanjutan. Program ini diharapkan menjadi model pemberdayaan teknologi tepat guna yang dapat direplikasi di wilayah lain dengan karakteristik serupa, guna memperkuat sektor perikanan rakyat yang berdaya saing dan mandiri. Kata kunci: budidaya ikan nila; teknologi tepat guna; mesin cetak pelet; pakan mandiri; pemberdayaan masyarakat.  Abstract Tilapia farming holds strategic potential in improving the welfare of rural communities, including those in Kalirejo Village, Probolinggo. However, high feed costs—accounting for more than 50% of total production expenses—and dependence on commercially produced feed, which is often unstable in price and accessibility, remain major challenges for small-scale fish farmers. This community service program aims to enhance production efficiency and promote feed self-sufficiency through the application of appropriate technology in the form of a vertical 3-roller pellet machine. The activity was carried out in collaboration with a local tilapia farming group in Kalirejo Village, Probolinggo, involving 20 participants. The program consisted of several key stages: identifying problems through observation and interviews, providing training on the operation and maintenance of the pellet machine, educating participants on feed formulation tailored to tilapia growth requirements, and implementing as well as evaluating the machine’s performance in a community-scale setting. The machine features a vertical design with three pressing rollers, powered by a 9 HP gasoline engine, and has a production capacity of 250–400 kg per hour. The results indicate that the adoption of this machine significantly improves feed production efficiency, reduces operational costs, and supports increased productivity in tilapia farming. Furthermore, the training and mentoring activities have expanded the participants’ knowledge in managing aquaculture enterprises more sustainably. This program is expected to serve as a replicable model of appropriate technology-based empowerment for other rural regions facing similar challenges in the aquaculture sector. Keywords: tilapia farming; appropriate technology; pellet machine; self-produced feed; community empowerment.
Penerapan mesin irigasi dan pengolah tanah otomatis berbasis sensor untuk efisiensi air bagi petani bawang di Desa Kalirejo, Probolinggo Munarko, Hadi; Saputro, Wiliandi; Issafira, Radissa Dzaky
SELAPARANG: Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan Vol 9, No 5 (2025): September
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/jpmb.v9i5.34102

Abstract

Abstrak Kebutuhan petani bawang merah terhadap mesin pembuat saluran irigasi dan pengolahan tanah perlu diupayakan untuk meningkatkan produktivitas kerja dan efisiensi penggunaan air. Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk menerapkan teknologi tepat guna mesin irigasi dan pengolah tanah otomatis berbasis sensor melalui program pengabdian kepada masyarakat di Desa Kalirejo, Kecamatan Dlingu, Kabupaten Probolinggo. Kegiatan dilakukan selama bulan Juni hingga Juli 2025 melalui tahapan persiapan, pelatihan, uji coba peralatan, serta evaluasi keberhasilan. Pada tahap persiapan, dilakukan survei dan wawancara dengan mitra untuk mengidentifikasi kendala yang dihadapi, kemudian dirancang dan difabrikasi mesin sesuai kebutuhan. Selanjutnya, mitra diberikan pelatihan teknis mengenai cara penggunaan dan  perawatan untuk mendukung keberlanjutan pemanfaatan mesin. Uji coba lapangan dilakukan secara langsung di lahan pertanian bawang bersama petani setempat. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa penggunaan mesin ini mampu meningkatkan efisiensi distribusi air irigasi serta mengurangi ketergantungan pada tenaga kerja manual. Evaluasi yang dilakukan melalui wawancara dengan mitra menunjukkan bahwa program ini bermanfaat secara nyata bagi petani lokal dan berpotensi meningkatkan keberlanjutan sistem pertanian di Desa Kalirejo. Kata kunci: Desa Kalirejo; mesin irigasi; pelatihan; sensor. Abstract The demand of shallot farmers for irrigation channel construction and soil cultivation machinery needs to be addressed in order to enhance work productivity and improve water use efficiency. This article describes a community service program conducted in Kalirejo Village, Dlingu District, Probolinggo Regency, through the application of an irrigation and soil cultivation machine equipped with sensor-based automation. The activities were carried out from June to July 2025 through several stages, including preparation, training, equipment trials, and evaluation of outcomes. During the preparation stage, surveys and interviews with farmer partners were conducted to identify existing challenges, followed by the design and fabrication of a machine tailored to their specific needs. Subsequently, the farmers received technical training on machine operation and maintenance to ensure sustainable utilization. Field trials were conducted directly in shallot farming areas in collaboration with local farmers. The results demonstrated that the application of this machine improved the efficiency of irrigation water distribution and reduced reliance on manual labor. Evaluations carried out through interviews with the farmer partners indicated that the program provided tangible benefits for the local community and has the potential to strengthen the sustainability of the agricultural system in Kalirejo Village Keywords: Kalirejo Village; irrigation machine; training; sensor.
The Effect of Coal and Sawdust Co-Firing on Boiler Efficiency with the Direct and Indirect Calculation Methods at PT PLN Nusantara Power Unit 2 Issafira, Radissa Dzaky; Rizki, Muhammad Daru Fatkhur; Mokh Ausin Al Qoroni; Wardana, Vrischo Candra Kumara
Jurnal Rekayasa Mesin Vol. 20 No. 2 (2025): Volume 20, Nomor 2, Agustus 2025
Publisher : Mechanical Engineering Department - Semarang State Polytechnic

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32497/jrm.v20i2.6548

Abstract

The increasing demand for electricity in Indonesia has led to a rise in fossil fuel consumption, resulting in negative environmental impacts. As part of its commitment to achieving net zero emissions by 2060, the Indonesian government has begun promoting the application of co-firing technology that utilizes biomass as an alternative fuel. One promising type of biomass is sawdust, which can be blended with coal in the combustion process. This study aims to analyze the effect of sawdust blending on boiler efficiency using both direct and indirect calculation methods. The results show that a fuel composition of 55% low-rank coal (LRC), 40% medium-rank coal (MRC), and 5% sawdust produces a boiler efficiency of 86.8% using the direct method and 85.2% using the indirect method. Additionally, this blend generates lower emissions compared to a mixture of 80% LRC and 20% MRC. These findings indicate that sawdust, when applied through co-firing technology, contributes to improved combustion efficiency and reduced emissions in coal-fired power plants.