Articles
PENGOLAHAN KOPI DAN ANALISIS NILAI TAMBAH KOPI ROBUSTA DI KECAMATAN TUTUR KABUPATEN PASURUAN
Ramawati, Rhiska;
Soedarto, Teguh;
nurhadi, eko
Berkala Ilmiah AGRIDEVINA Vol 8, No 2 (2019): Berkala Ilmiah Agribisnis Agridevina
Publisher : UPN VETERAN JAWA TIMUR
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.33005/adv.v8i2.1859
Tutur District is the main producer of robusta coffee commodity with the highest production in Pasuruan Regency. Coffee is a plantation commodity that can be further processed to increase value added. This study aims to determine the processing of coffee and analyze the value added of robusta coffee. This research was conducted in Tutur District, Pasuruan Regency. The analysis used is descriptive qualitative analysis and quantitative analysis through value added calculations using the Hayami methods. The results showed that coffee processing by coffee farmers in Tutur District began at levels a) cleaning b) cleaning and grading c) cleaning, grading into ose coffee d) cleaning, grading, and ose coffee into coffee powder. The average value added done by coffee farmers at the cleaning level is Rp. 311/Kg with a value added ratio of 5.1%, the average value added cleaning and grading Rp. 1.033/Kg with a value added ratio of 15.05%, the average value added of coffee ose Rp. 4,016/Kg with a value added ratio of 40.78% and an average value added of coffee powder of Rp. 18,725/Kg with a value added ratio of 52.50%. Thus, the greatest value added is found in the processing of coffee powder. This is because the more downstream a production, the higher the profits that can be. DOI : https://doi.org/10.33005/adv.v8i2.1859
IMPLEMENTASI KEBIJAKAN SERTIFIKASI NOMOR KONTROL VETERINER PADA PRODUK TELUR AYAM RAS DI KABUPATEN MOJOKERTO
Hadianti, Imania;
Soedarto, Teguh;
Amir, Indra Tjahaja
Dinamika Governance : Jurnal Ilmu Administrasi Negara Vol 10, No 1 (2020): Dinamika Governance: Jurnal Ilmu Administrasi Negara
Publisher : Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Jawa Timur
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.33005/jdg.v10i1.2046
Tuntutan jaminan mutu dan keamanan pangan terus berkembang sesuai dengan persyaratan konsumen. Sertifikasi Nomor Kontrol Veteriner merupakan upaya pemerintah dalam memberikan jaminan persyaratan kelayakan dasar dalam sistem jaminan keamanan pangan dalam aspek higiene-sanitasi pada unit usaha produk pangan dan non pangan asal hewan. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi usaha dan produksi telur ayam ras di Kabupaten Mojokerto serta menganalisis implementasi dan persepsi peternak ayam petelur terhadap kebijakan sertifikasi nomor kontrol veteriner. Analisis yang digunakan yaitu analisis biaya produksi, penerimaan, pendapatan dan analisis deskriptif kualitatif dengan skala likert. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa implementasi yang dilakukan oleh peternak ayam petelur di Kabupaten Mojokerto belum sempurna dikarenakan hanya satu peternakan yang memiliki sertifikat NKV. Hal tersebut dikarenakan banyaknya syarat yang harus dipenuhi sehingga peternak lebih memilih untuk tidak mengurus sertifikasi NKV. Namun, seiring berjalannya waktu jika konsumen sudah sadar akan dampak positif sertifikat NKV pada produk yang dikonsumsinya tentunya akan mendorong para peternak untuk memenuhi kewajibannya dalam hal mengurus sertifikasi NKV. Adanya sertifikat NKV menyebabkan terjadinya peningkatan pendapatan peternak, peningkatan akses pasar dan peningkatan produksi telur berkualitas. DOI : https://doi.org/10.33005/jdg.v10i1.2046
PENGEMBANGAN PERILAKU PETANI DALAM MEWUJUDKAN KETAHANAN PANGAN RUMAH TANGGA BERBASIS TEKNOLOGI INFORMASI DI KABUPATEN BANGKALAN MADURA
Soedarto, Teguh;
Hendrarini, Hamidah
SCAN - Jurnal Teknologi Informasi dan Komunikasi Vol 14, No 2 (2019)
Publisher : Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Jawa Timur
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.33005/scan.v14i2.1486
Abstrak. Ketahanan pangan nasional merupakan isu strategis bagi Indonesia, berbagai kebijakan pemerintah telah dilakukan untuk mengatasi masalah ketersediaan pangan, salah satunya adalah melalui kebijakan implementasi Industri 4.0 disektor pertanian menjadikan petani dapat memanfaatkan teknologi informasi untuk mengetahui berbagai informasi tentang pertanian, budidaya tanaman yang baik hingga kepada cara mengatasi dan menanggulangi berbagai jenis masalah tanaman. Selain petani, teknologi informasi juga bisa dimanfaatkan oleh para penyuluh pertanian untuk memberikan bimbingan teknis dan berbagi informasi seputar pertanian tanpa harus turun langsung ke lapangan, hal tersebut dapat meningkatkan keberdayaan petani melalui penyiapan informasi pertanian yang tepat waktu dan relevan untuk mendukung proses pengambilan keputusan berusaha tani sehingga dapat meningkatkan produktivitas dan ketahanan pangan rumah tangga.Kata kunci: petani, ketahanan pangan, teknologi informasi DOI : https://doi.org/10.33005/scan.v14i2.1486
ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MAHASISWA UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL “VETERAN” JAWA TIMUR DALAM PENERIMAAN DAN PENGGUNAAN ELEARNING DENGAN MODEL UNIFIED THEORY OF ACCEPTANCE AND USE OF TECHNOLOGY BERDASARKAN GENDER DAN USIA
Soedarto, Teguh;
Aditiawan, Firza Prima;
Wahanani, Henni Endah
SCAN - Jurnal Teknologi Informasi dan Komunikasi Vol 13, No 2 (2018)
Publisher : Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Jawa Timur
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.33005/scan.v13i2.1158
Abstrak. E-learning adalah sistem pendidikan elektronik untuk mendukung belajar mengajar dengan media internet. UTAUT merupakan model yang disusun berdasarkan teori-teori dasar mengenai perilaku penggunaan teknologi dan model penerimaan teknologi. Implementasi e-learning di Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur (UPNV JT) sebenarnya sudah dimulai pada tahun 2004 tetapi belum seluruh program studi melaksanakan secara konsisten. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk melakukan analisis faktor – faktor apa sajakah yang mempengaruhi mahasiswa dalam menggunakan elearning dan menghasilkan rancangan model yang sesuai, sehingga menjadi dasar pimpinan untuk mengambil kebijakan agar lebih banyak lagi mahasiswa yang menggunakan elearning. Populasi dalam penelitian ini adalah mahasiswa di lingkungan UPNV JT atas dasar random sampling slovin. Hasil dari penelitian ini dapat digunakan untuk memperbaiki kebijakan pengembangan E-learning dan Memberikan solusi bagi UPNV JT dalam meningkatkan pelayanan kepada mahasiswa khususnya dibidang pembelajaran elektronik. Kata Kunci: E-learning, Unified Theory of Acceptance and Use of Technology, Gender, UsiaDOI : https://doi.org/10.33005/scan.v13i2.1159
PROFITABILITAS USAHA AYAM PETELUR DI UD.PUNCAK JAYA JOMBANG DALAM UPAYA EFISIENSI KAPASITAS KANDANG
Al Kurnia, Dyanovita;
Soedarto, Teguh;
Sumartono, Sumartono
Berkala Ilmiah AGRIDEVINA Vol 6, No 2 (2017): Berkala Ilmiah Agribisnis Agridevina
Publisher : UPN VETERAN JAWA TIMUR
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.33005/adv.v6i2.1034
The purpose of this research was to analyze profitability and technich, price, economicefficiency at Puncak Jaya firm. This research was done on April up to Mei 2016. Thekualitative method was applied in mechanism product of layer chickhen and analyze cobbdouglas profit function in profitability and production frontier in technich, price,economic efficiency. Sampling gathering was with purposive sample. The seconder datasto analyze cobb douglas profit function of profitability and production frontier oftechnich, price, economic efficiency. The result of this research was mechanism productof layer chickhen was influenced of strain isa brown layer, feed for about 112 gr/day toall of ages. Vaksin were used every two months. The employee were three men. Averageof egg productions were 487 kg per day. Shot scala profit was Rp.33.530.000 everymonth. The profit was negative influenced by DOC (Day Old Chick), Feed, Vaksin,medicine prices but price of employee was positive effect to profit. The technich, price,economic efficiency value were 1.72, 3.37 and 5.83. The efficiency value was more thanone. It means need production factor addition.
Efektivitas Kemitraan Peternak Sapi Perah dengan Koperasi Unit Desa Karangploso Malang
Soedarto, Teguh;
Hendrarini, Hamidah
Dinamika Governance : Jurnal Ilmu Administrasi Negara Vol 11, No 1 (2021): Dinamika Governance: Jurnal Ilmu Administrasi Negara
Publisher : Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Jawa Timur
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.33005/jdg.v11i1.2521
ABSTRAKTujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui Peternak sapi yang tergabung dalam koperasi, dan mempelajari kemitraan yang ada dan menganalisis kemitraan. Penelitian ini menggunakan Teori Konstituensi Ganda yang menekankan pentingnya hubungan antara kepentingan kelompok dan individu dalam hubungan kepentingan kelompok dan individu dalam suatu organisasi. Dengan pendekatan ini dimungkinkan untuk menggabungkan tujuan dan pendekatan sistem untuk mendapatkan pendekatan yang lebih tepat untuk organisasi yang memiliki organisasi. Penelitian dilakukan di wilayah kerja Koperasi Unit Desa Karangploso Malang. Jumlah responden yang diambil sebanyak 37 orang dengan menggunakan metode simple random sampling. Metode penelitian yang digunakan adalah analisis deskriptif dengan teknik analisis miles dan teknik Huberman dengan pendekatan kuantitatif untuk penelitian ketiga. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1). Karakteristik peternak sapi perah berpendidikan rendah adalah usia 31-60 tahun, produktivitas 21-40 liter dan masa bertani 6-10 tahun. 2). Pola kemitraan yang dianut adalah pola kemitraan inti-plasma dimana koperasi berpihak sebagai inti dan peternak sapi perah sebagai plasma. 3). Tingkat kemitraan antara petani dan koperasi sangat efektif.Kata Kunci: Usahatani, Koperasi, Kemitraan, Efektivitas ABSTRACTThe purpose of this research is to find out Cattle breeders who are members of the cooperative, study the existing partnerships and analyze partnerships. This study uses Multiple Constituency Theory, which emphasizes the importance of the relationship between group and individual interests in the relationship between group and individual interests in an organization. With this approach it is possible to combine the objectives and systems approach to get a more appropriate approach for organizations that have organizations. The research was conducted in the working area of the Village Cooperative Unit Karangploso Malang. The number of respondents taken was 37 people using the simple random sampling method. The research method used is descriptive analysis with miles analysis technique and Huberman technique with a quantitative approach for the third research. The results showed that 1). The characteristics of low-educated dairy farmers are 31-60 years old, 21-40 liters of productivity and 6-10 years of farming time. 2). The partnership pattern adopted is a nucleus-plasma partnership pattern where the cooperative takes the side as the nucleus and the dairy farmers as the plasma. 3). The level of having a partnership between farmers and cooperatives is very effective. Keywords : Farm, Cooperatives,Partnership, Effectiveness DOI : https://doi.org/10.33005/jdg.v11i1.2521
INOVASI TEKNOLOGI PEMASARAN DIGITAL PADA CV. SUPPLY SEMESTA BERBASIS ANDROID
Soedarto, Teguh;
Hendrarini, Hamidah;
Alit, Ronggo;
Anggriawan, Teddy Prima
SCAN - Jurnal Teknologi Informasi dan Komunikasi Vol 15, No 3 (2020): Oktober 2020
Publisher : Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Jawa Timur
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.33005/scan.v15i3.2263
Berdasarkan banyaknya jenis usaha yang diberikan pada CV Supply Semesta tersebut, adanya informasi yang disampaikan oleh direktur bahwa selama ini belum memaksimalkan bidang yang diberikan, CV Supply semesta tersebut baru berfokus pada penjualan alat tulis kantor, hasil konveksi, serta makanan dan minuman kemasan ringan bermerk. Permasalahan yang dihadapi adalah belum tertatanya management penjulan secara bagus sehingga memerlukan sebuah sistem untuk melihat data produk dan penjualan. Dari permasalahan tersebut, maka peneliti memiliki tujuan untuk menciptakan sebuah inovasi yang memudahkan mitra dalam melakukan management barang dan memudahkan dalam teknik pemasaran melalu aplikasi, yang menarik adalah karna mitra memiliki rencana mengembangkan usahanya secara besar dengan membangun kerjasama antar pihak lain, maka nantinya aplikasi tersebut akan terkoneksi dengan undang-undang perlindungan konsumen, agar adanya dasar serta kepastian hukum bagi konsumen dan produsen dalam hal ini adalah mitra seperti meningkatkan kesadaran, kemampuan, dan kemandirian konsumen untuk melindungi diri hingga padamenciptakan sistem perlindungan konsumen yang mengandung unsure kepastian hukum dan keterbukaan informasi serta akses untuk mendapatkan informasi. Selain memberikan manfaat kepada konsumen, nantinya aplikasi ini diharapkan juga dapat memberikan kesadaran kepada pelaku usaha mengenai pentingnya perlindungan konsumen sehingga tumbuh sikap jujur dan bertanggung jawab dalam barusaha serta meningkatkan barang dan/atau jasa yang menjamin kelangsungan usaha produksi barang dan/atau jasa yang menjamin kelangsungan usaha produksi untuk kemaslahatan konsumen dan pelaku usaha. DOI : https://doi.org/10.33005/scan.v15i3.2263
PENERAPAN DAN EVALUASI PENGEMBANGAN PERILAKU PETANI DALAM MEWUJUDKAN KETAHANAN PANGAN RUMAH TANGGA BERBASIS TEKNOLOGI INFORMASI DI KABUPATEN BANGKALAN MADURA.
Soedarto, Teguh;
Hendrarini, Hamidah;
Alit, Ronggo;
Anggriawan, Teddy Prima
SCAN - Jurnal Teknologi Informasi dan Komunikasi Vol 15, No 3 (2020): Oktober 2020
Publisher : Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Jawa Timur
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.33005/scan.v15i3.2264
Abstrak Ketahanan pangan nasional merupakan isu strategis bagi Indonesia dan upaya pemantapan ketahanan pangan tidak terlepas dari penanganan kerawanan pangan karena kerawanan pangan bisa menjadi penyebab instabilitas ketahanan pangan. Ketahanan pangan tidak hanya mencakup pengertian ketersediaan pangan yang cukup, tetapi juga kemampuan untuk mengakses termasuk juga membeli pangan dan tidak terjadi ketergantungan pangan pada pihak manapun. Petani memiliki kedudukan strategis dalam ketahanan pangan. Petani harus memiliki kemampuan untuk memproduksi pangan sekaligus juga mempunyai pendapatan yang cukup untuk memenuhi kebutuhan pangan keluarga. Kini melalui kebijakan implementasi Industri 4.0 disektor pertanian, diharapkan proses usaha tani menjadi semakin efisien. Penelitian ini bertujuan agar petani dapat memanfaatkan teknologi informasi untuk mengetahui berbagai informasi pertanian, budidaya tanaman, hingga kepada cara mengatasi dan menanggulangi berbagai jenis masalah tanaman. Selain petani, teknologi informasi juga bisa dimanfaatkan oleh para penyuluh pertanian untuk memberikan bimbingan teknis dan berbagi informasi seputar pertanian tanpa harus turun langsung ke lapangan, hal tersebut dapat meningkatkan keberdayaan petani melalui penyiapan informasi pertanian yang tepat waktu dan relevan untuk mendukung proses pengambilan keputusan berusaha tani sehingga dapat meningkatkan produktivitas dan ketahanan pangan rumah tangga. DOI : https://doi.org/10.33005/scan.v15i3.2264
PENERAPAN TEKNOLOGI INFORMASI DALAM SISTEM INTEGRASI PENDIDIKAN KARAKTER BELA NEGARA BERBASIS ANDROID
Aditiawan, Firza Prima;
Soedarto, Teguh
Scan : Jurnal Teknologi Informasi dan Komunikasi Vol 16, No 3 (2021): Oktober 2021
Publisher : Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Jawa Timur
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.33005/scan.v16i3.2866
Aksi bela negara ditengah terpaan perubahan dunia sudah bukan lagi dilakukan dengan memanggul senjata (hard power), melainkan dengan cara pendekatan soft power yang merupakan perang penguasaan 4C (Critical thinking, Creativity, Collaboration, dan Communication). Dalam konteks penguasaan teknologi, bela negara terkini atau yang aktual adalah upaya melakukan pemanfaatan teknologi dan digitalisasi dalam rangka mencegah disinformasi yang bisa memicu konflik. Oleh sebab itu, bangsa ini harus mampu beradaptasi dan bersinergi agar tetap menjaga laju pertumbuhan dan pembangunan. Jika tidak, roda disrupsi akan menggerus dan mengganggu seluruh elemen bangsa khususnya generasi muda yang akan menjalankan tongkat estafet di masa mendatang. Sosialisasi dan edukasi terkait pendidikan karakter Bela Negara hendakya terus disesuaikan dengan berkembangnya era digitalisasi seperti saat ini, termasuk dalam penggunaan telepon pintar berbasis android. Menurut survei Kominfo pada tahun 2017 disebutkan bahwa 66,3% masyarakat Indonesia sudah memiliki telepon pintar dan akan terus meningkat setiap tahunnya. Dari sekian banyaknya pengguna telopon pintar di Indonesia menurut data statcounter 92% menggunakan android pada telepon pintar yang dimiliki. Melihat situasi tersebut, fokus penelitian terapan kami adalah Penerapan Teknologi Informasi Dalam Sistem Integrasi Pendidikan Karakter Bela Negara Berbasis Android. DOI : https://doi.org/10.33005/scan.v16i3.2866
IMPLEMENTASI PROGRAM WAJIB TANAM BAWANG PUTIH LOKAL BAGI IMPORTIR DI JAWA TIMUR
Firliah, Nyahni Arisandi;
Mubarokah, Mubarokah;
Soedarto, Teguh
Agridevina : Berkala Ilmiah Agribisnis Vol 10, No 2 (2021): Agridevina : Berkala Ilmiah Agribisnis
Publisher : UPN VETERAN JAWA TIMUR
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.33005/adv.v10i2.2913
The purpose of this study was to study the development of garlic imports in East Java during the last ten years, the factors affecting the level of garlic imports in East Java, and the implementation of the mandatory garlic planting program in East Java through the perception of garlic importers. The research method was carried out by processing primary data using interview sessions, observational observations, literature study and documentation. Secondary data using statistical analysis test methods. The result of this research is the development of garlic production volume has increased seen from the level of production before and after the implementation of the compulsory garlic planting program by importers. However, the volume of imported garlic continues to increase in line with the amount of consumer demand. Consumption has a positive effect on garlic imports in East Java. The harvested area has a negative and insignificant effect on garlic imports in East Java. Import prices have a negative and insignificant effect on garlic imports in East Java. The population of East Java has a negative and insignificant effect on garlic imports in East Java. The rupiah exchange rate against the dollar has a negative and insignificant effect on garlic imports in East Java. The compulsory planting program is said to be successful based on differences in the amount of production before and after it was implemented. The amount of production which gradually increases compared to before the enactment of PERMENTAN N0. 38 of 2017 concerning Horticultural Product Import Recommendations. DOI : https://doi.org/10.33005/adv.v10i2.2913