Untuk menjamin kelangsungan ekonomi nasional Indonesia dan Negara Kesatuan Republik Indonesia sesuai dengan Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945, ketahanan nasional dapat memperkuat negara secara langsung dan tidak langsung dalam mengatasi berbagai masalah dan kegiatan yang membahayakan kedaulatan negara, baik di dalam maupun di luar. Fokus penelitian adalah mengatasi ancaman, tantangan, hambatan, dan gangguan (AGHT). Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis Ketahanan Nasional Indonesia, jadi penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriftif dengan pendekatan kualitatif. Menurut tujuan penelitian, metode kualitatif bertujuan untuk memahami, menampilkan, dan menafsirkan suatu peristiwa tentang bagaimana interaksi tingkah laku manusia terjadi dalam situasi tertentu dari sudut pandang peneliti. Setiap bagian dari negara atau masyarakat sipil bertanggung jawab atas pertahanan negara. Masyarakat sipil bertanggung jawab untuk menjaga dan melindungi kedaulatan negara, keutuhan wilayah, dan keselamatan negara dari ancaman, baik yang berasal dari sumber militer maupun non militer, serta dari sumber internal dan eksternal, seperti ideologi, ekonomi, sosial, dan budaya. pentingnya prinsip multikulturalisme untuk membangun masyarakat yang inklusif, adil, dan harmonis. Struktur abstrak ini menekankan pentingnya memahami dan menghargai perbedaan budaya dan berusaha untuk mendorong hubungan yang saling menghormati antara kelompok budaya yang berbeda.