Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Analisis Pengaruh Kualitas Pelayanan Kesehatan Terhadap Kepuasan Pasien Pada Rumah Sakit Rawat Inap: Studi Literatur Ridwan, Muhammad; Syarifah, Ummi; Nasution, Yulia Adinda; Purba, Sri Hajijah
Indonesian Journal of Health Science Vol 4 No 4 (2024)
Publisher : PT WIM Solusi Prima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54957/ijhs.v4i4.917

Abstract

Rumah sakit merupakan suatu instansi yang menyediakan jenis pelayanan kesehatan diantaranya pelayanan medik, pelayanan penunjang medik, pelayanan perawatan, pelayanan rehabilitasi, pencegahan dan peningkatan kualitas kesehatan pasien. Kualitas pelayanan kesehatan berkaitan erat dengan kepuasan pasien. Kepuasan pasien sebagai hal yang sangat subyektif, sulit diukur, dapat berubah-ubah, serta terdapat banyak sekali faktor yang berpengaruh sebanyak dimensi di dalam kehidupan manusia. Tujuan dari literature review ini untuk mengetahui bagaimana analisis pengaruh kualitas pelayanan kesehatan terhadap kepuasan pasien di rumah sakit rawat inap. Metode yang digunakan dalam penulisan ini adalah studi literature review. Hasil 5 jurnal diperoleh bahwa faktor yang mempengaruhi kepuasan pasien terhadap kualitas pelayanan dalam perspektif rumah sakit yaitu dari segi bentuk fisik (tangibles), kehandalan (reliability), ketanggapan (responsiveness), keyakinan (assurance) dan empati (empathy). Dapat disimpulkan bahwa analisis yang mempengaruhi layanan kesehatan berpengaruh pada dengan kepuasan pasien dari faktor bagaimana tenaga kesehatan mampu memberikan pelayanan, pemahaman, memberikan rasa nyaman, dan meningkatkan fasilitas kesehatan untuk menunjang kesembuhan pasien.
Implementasi Program Rujukan Berjenjang Peserta Program JKN (Jaminan Kesehatan Nasional) Di Puskesmas X Syarifah, Ummi; Ridwan, Muhammad; Nasution, Yulia Adinda; Gurning, Fitriani Pramita
Indonesian Journal of Health Science Vol 4 No 4 (2024)
Publisher : PT WIM Solusi Prima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54957/ijhs.v4i4.944

Abstract

Pengoptimalkan pelayanan sistem rujukan merupakan suatu hal yang penting dalam penegakan pelayanan kesehatan di Indonesia. Tingginya angka rujukan di Puskesmas X menunjukkan bahwa implementasi sistem rujukan sudah berjalan secara optimal. Tujuan penelitian ini ialah menganalisis pengimplementasian rujukan berjenjang pada peserta jaminan kesehatan nasional di Puskesmas X Kota Medan. Metode: Penelitian ini menggunakan metode kualitatif untuk mendapatkan informasi yang lebih mendalam melalui proses wawancara dan observasi kepada informan. Informan kunci pada penelitian ini yakni orang yang mempunyai informasi dasar yang dibutuhkan, maka informan kunci pada penelitian ini adalah kepala bidang JKN dan Peserta JKN di Puskesmas X Kota Medan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kualitas SDM sudah cukup baik, serta kuantitas SDM sudah cukup baik. Ketersediaan sarana dan fasilitas kesehatan sudah lengkap serta obat-obatan di Puskesmas sudah cukup lengkap dan belum sesuai dengan fornas yang berlaku. Pelaksanaan sistem rujukan di Puskesmas sudah sesuai dengan peraturan yang berlaku, akan tetapi masih banyak pasien yang meminta rujukan atas permintaan sendiri. Kesimpulan: Ketersediaan Sumber Daya Manusia dan Ketersediaan Obat-obatan di Puskesmas X berpengaruh terhadap terjadinya tinggi angka rujukan di Puskesmas X dan masih terdapat rujukan atas permintaan sendiri yang dikarenakan ketidaktahuan pasien mengenai alur rujukan.
HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN PERILAKU MASYARAKAT DENGAN KEJADIAN DEMAM BERDARAH DENGUE (DBD) PADA DESA CEMPA KECAMATAN HINAI Andreansyah, Risky; Syarifah, Ummi; Hafidzah, Fidiana; Berutu, Mastuti; Aidha, Zuhrina
PREPOTIF : JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT Vol. 8 No. 3 (2024): DESEMBER 2024
Publisher : Universitas Pahlawan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/prepotif.v8i3.34324

Abstract

Angka kejadian DBD di Provinsi Sumatera Utara terus menerus meningkat setiap tahunnya. Kabupaten Langkat tercatat sebagai kabupaten dengan incident rate tertinggi ke-3 di Sumatera Utara yaitu sebanyak 200 kasus pada tahun 2021. Faktor-faktor yang diduga terlibat dalam tingginya kejadian ini adalah pengetahuan dan sikap yang kurang sehingga berdampak terhadap perilaku yang buruk dalam pencegahan demam berdarah dengue (DBD). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pengetahuan dan perilaku masyarakat dengan kejadian demam berdarah dengue (DBD) pada masyarakat di Desa Cempa Kecamatan Hinai. Metodelogi penelitian ini adalah menggunakan metode penelitian kuantitatif dengan desainnya adalah cross sectional. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah penduduk yang bertempat tinggal di Desa Cempa wilayah Kecamatan hinai Kabupaten Langkat. Populasi penduduk yang tinggal di Desa Cempa Kecamatan Hinai Kabupaten Langkat sebanyak 5.810 penduduk. pengambilan sampel dilakukan dengan teknik insidental sampling. Instrument yang digunakan adalah kuesioner yang sudah valid (face validity). Teknik analisa menggunakan uji univariat dan bivariat. Hasil dari 114 responden didapatkan yaitu masyarakat yang mempunyai pengetahuan yang baik yakni sebanyak 74 (64,9%) orang, pengetahuan yang buruk yakni sebanyak 40 (35,1%) orang, dan perilaku yang baik yakni sebanyak 54 (47,4%) orang, perilaku yang buruk yakni 60 (52,6%) orang. Hasil uji chi-square ditemukan tidak terdapat hubungan antara pengetahuan dengan kejadian Demam Berdarah Dengue pada Desa Cempa Kecamatan Hinai yakni 0,738 (>0,005) dan tidak terdapat hubungan antara perilaku dengan kejadian Demam Berdarah Dengue pada Desa Cempa Kecamatan Hinai yakni 0,265 (>0,005).
GAMBARAN SISTEM PEMBERIAN KOMPENSASI TERHADAP KINERJA PEGAWAI DI UPT PUSKESMAS MEDAN SUNGGAL Syarifah, Ummi; Hasibuan, Indah Doanita; Hafidzah, Fidiana; Alayda, Nurul Fifi; Lubis, Putri Ananda
Jurnal Kesehatan Tambusai Vol. 5 No. 1 (2024): MARET 2024
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jkt.v5i1.23091

Abstract

Pemberian kompensasi, baik yang bersifat finansial maupun non-finansial, sangat penting untuk memotivasi dan mempertahankan karyawan. Penelitian ini bertujuan menganalisis mendalam untuk mengetahui bagaimana gambaran sistem pemberian kompensasi terhadap kinerja pegawai yang ada di UPT Puskesmas Medan Sunggal dengan mengidentifikasi kelebihan dan kekurangan dalam sistem pemberian kompensasi tersebut. Penelitian menggunakan metode pendekatan kualitatif dengan pendekatan deskriptif, melibatkan partisipan dari pihak UPT Puskesmas Medan Sunggal untuk mengetahui gambaran kinerja pegawai dari sistem pemberian kompensasi pemerintah. Data yang telah dikumpulkan melalui wawancara. Hasil dari penelitian ini, para pegawai menerima pemberian kompensasi secara transparan yang diberikan secara langsung melalui rekening pegawai kemudian bentuk kompensasi yang diterima langsung maupun yang tidak langsung. Dampak yang diterima berdampak baik yang mempengaruhi kinerja mereka. Perbedaan kompensasi yang diberikan pada instansi berbeda-beda karena pemberiannya berdasarkan jabatan atau tugas masing-masing pegawai. Faktor yang menghambat kinerja pegawai yaitu masyarakat yang selalu ingin diprioritaskan atau pelayanan yang cepat sehingga pegawai merasa kinerja mereka kurang memuaskan untuk masyarakat. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa  gambaran sistem pemberian kompensasi terhadap kinerja pegawai di UPT Puskesmas Medan Sunggal sudah efektif walaupun ada beberapa faktor yang dapat menghambat kinerja pegawai meskipun sistem pemberian kompensasi sudah baik. Sistem pemberian kompensasi mempengaruhi kinerja pegawai di UPT Puskesmas Medan Sunggal yang dapat meningkatkan motivasi pegawai, mendorong mereka untuk bekerja dengan lebih tekun, semangat, cepat, dan disiplin.
Analisis Efektivitas Program Pengelolaan Penyakit Kronis (PROLANIS) pada Penderita Hipertensi Syarifah, Ummi; Agustina, Dewi; Irwansyah, Irwansyah; Astuty, Delfriana Ayu
Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat Vol. 14 No. 03 (2025): Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat
Publisher : UIMA Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33221/jikm.v14i03.3865

Abstract

Program Pengelolaan Penyakit Kronis (PROLANIS) bertujuan mencegah komplikasi penyakit kronis seperti Hipertensi dan Diabetes Mellitus tipe 2. Inisiatif ini dimulai oleh BPJS Kesehatan untuk menanggulangi peningkatan penyakit tidak menular. Dalam perspektif Islam, menjaga kesehatan dianggap sebagai ikhtiar dan ibadah. Penelitian ini menganalisis efektivitas program pengelolaaan penyakit kronis (PROLANIS) pada penderita Hipertensi di Klinik Sri Pamela Membang Muda. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan desain studi deskriptif, data dikumpulkan melalui wawancara mendalam, observasi, dan dokumentasi. Informan meliputi Kepala Klinik, 3 petugas pelaksana termasuk PIC PROLANIS, serta 3 peserta PROLANIS Hipertensi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa PROLANIS di Klinik Sri Pamela Membang Muda telah tepat sasaran, termasuk untuk pasien Hipertensi. Sosialisasi program melalui ajakan saat pemeriksaan kesehatan, banner di klinik, dan informasi melalui WhatsApp Group. Pencapaian tujuan program juga didukung oleh sarana dan prasarana yang memadai. Namun, terdapat kendala seperti ketidakteraturan jadwal kegiatan dan rendahnya kehadiran peserta. Pemantauan program melalui capaian KBK oleh PIC PROLANIS. Penelitian ini menunjukkan bahwa PROLANIS di Klinik Sri Pamela Membang Muda belum efektif. Faktor utama yang menghambat efektivitas program adalah rendahnya kepatuhan peserta, belum terlaksananya home visit, dan kurang efektifnya sosialisasi. Pencapaian program masih di bawah target RPPT BPJS. Peserta diharapkan lebih disiplin dan aktif, sementara evaluasi serta perbaikan program diperlukan untuk meningkatkan efektivitas pengelolaan Hipertensi dalam PROLANIS.