Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Health Communication: Family Counseling as a Cooperation Strategy for Handling Stunting Problems in Pamoyanan District, Bogor City Rofi’ah, Rofi’ah; Hamidah, Rizka Nur; Sa’diyah, Maemunah; Rahman, Imas Kania; Fauzan, Muhammad Rifki
PROMOTOR Vol. 7 No. 4 (2024): AGUSTUS
Publisher : Universitas Ibn Khaldun Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32832/pro.v7i4.605

Abstract

Indonesian Ministry of Health states that there has been a decrease in the stunting rate in Indonesia, however, based on WHO health standards, the stunting rate in Indonesia is still high. This fact shows that posyandu as the spearhead of handling stunting still needs to develop strategies in an effort to reduce stunting rates. This research analyzes the intervention strategies carried out by posyandu cadres in the Pamoyanan sub-district, in implementing health communication for handling stunted children. The findings of this research are that the family counseling health communication intervention pattern in the form of mutual cooperation in handling stunted children by the entire family of the stunted child has proven to be effective in restoring the health of the stunted child, where the whole family works together to implement a healthy eating pattern for the stunted child. This research also found that assigning treatment only to mothers proved to be less effective, in addition to the characteristics of highly educated mothers not always producing a parenting pattern that could prevent stunting in children. This research is qualitative research with a case study approach on five stunted children found in the Pamoyanan sub-district.
THE EFFECTIVENESS OF ANGEL PATH GUIDANCE SERVICE FOR DEVELOPING MATURITY CARRER STUDENTS AT SMA NEGERI 2 IN BOGOR CITY: Efektivitas Layanan Bimbingan Karier Angel Path Untuk Meningkatkan Kematangan Karier Pada Siswa di SMA Negeri 2 Kota Bogor Hamidah, Rizka Nur; Angelina, Putri Ria; Irfani, Fahmi
EDUCATE Vol 9 No 2 (2024)
Publisher : Program Studi Teknologi Pendidikan FKIP Universitas Ibn Khaldun, Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32832/educate.v9i2.16561

Abstract

Dalam menentukan pilihan masa depan atau disebut dengan karier, seorang individu sudah sepatutnya mempersiapkan diri dari sejak awal pendidikan dengan memahami orientasi karier. Adanya orientasi karier sangatlah penting bagi siswa SMA, pada tahap ini tugas perkembangan siswa SMA masuk pada tahap remaja yakni difokuskan pada penanganan sikap dan pola perilaku yang kekanak-kanankan dengan cara mempersiapkan diri untuk masa depannya. Permasalahan karier setelah lulus merupakan masalah yang sering terjadi di setiap sekolah disebabkan kondisi kematangan karier yang rendah terjadi pada siswa. Tujuan penelitian adalah mengetahui keefektivitasan layanan bimbingan karier angel path untuk meningkatkan kematangan karier pada siswa. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan pendekatan kuantitatif dengan jenis metode eksperimen dalam bentuk quasi eksperimental design dengan memberikan instrument kematangan karier pre-test dan post test ke dua kelas yaitu kelas eksperimen dan kontrol, kelas eksperimen diberi treatment/perlakuan berupa layanan bimbingan karier angel path. Hasil penelitian ini diketahui bahwa terdapat perbedaan peningkatan yang signifikan pada kelas eksperimen sedangkan pada kelas kontrol terjadi perbedaan yang tidak signifikan melainkan terjadi penurunan berdasarkan hasil dari pre-test dan post-test. Dari hasil uji N-Gain Score diketahui bahwa layanan bimbingan karier berupa media angel path cukup efektif untuk meningkatkan kematangan karier dengan yaitu dengan nilai rata-rata 72,06.
PENGARUH LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK TERHADAP KEPERCAYAAN DIRI MAHASISWA Rosidah, Noneng Siti; Rahman, Imas Kania; Faizah, Tya Amiratul; Hamidah, Rizka Nur
Idarah Tarbawiyah: Journal of Management in Islamic Education Vol. 5 No. 5 (2024)
Publisher : Program Studi Magister Pendidikan Agama Islam

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32832/itjmie.v5i5.18197

Abstract

Students are in a transitional phase of adolescent development towards early adulthood. In the process of fulfilling their developmental tasks, of course many things are gone through and require individual adjustments. Individual success in adjusting to a new environment or activity, one of the major assets is self-confidence. Self-confidence can be developed through guidance and counseling services. Therefore, this study aims to analyze whether there is an influence of group guidance services on students' self-confidence based on differences in gender between men and women. The research method used is quantitative descriptive. The data collection method uses observation, questionnaires and documentation. The data analysis technique uses statistical regression test analysis. The results of the study showed that the F count was 2.738 with an F table value of 4.183 of 2.738 <4.183, so there is no influence of the group guidance variable on the self-confidence variable. Likewise, the results of the statistical analysis between men and women showed no significant difference in group guidance services on students' self-confidence. Because the level of student confidence is in the medium and high categories, it is necessary to provide other guidance and counseling services in order to increase the self-confidence of students in the medium to high categories. So it is necessary to plan programs or service topics that are relevant and representative of the current needs of individuals. Abstrak Mahasiswa berada pada masa peralihan fase perkembangan remaja menuju dewasa awal. Dalam proses memenuhi tugas perkembangannya, tentu banyak hal yang dilalui dan butuh penyesuaian individu. keberhasilan individu dalam penyesuaian diri dengan lingkungan atau aktivitas baru salah satu modal besarnya adalah kepercayaan diri. Kepercayaan diri salah satunya dapat dikembangkan melalui layanan bimbingan dan konseling. Oleh karena itu penelitian ini bertujuan untuk menganalisis apakah terdapat pengaruh dari layanan bimbingan kelompok terhadap kepercayaan diri mahasiswa ditinjau berdasarkan perbedaan jenis kelamin laki-laki dan perempuan. Metode penelitian yang digunakan adalah kuantitatif deskriptif. Metode pengumpulan data menggunakan observasi, angket dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan analisis uji statistik regresi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa diperoleh F hitung sebesar 2,738 dengan nilai F tabel sebesar 4,183 sebesar 2,738 < 4,183, maka tidak terdapat pengaruh variabel bimbingan kelompok terhadap variabel kepercayaan diri. Begitu pula hasil analisis statistik antara laki-laki dan perempuan menunjukkan tidak adanya perbedaan yang signifikan dalam layanan bimbingan kelompok terhadap kepercayaan diri mahasiswa. Karena tingkat kepercayaan mahasiswa berada pada kategori sedang dan tinggi, maka perlu diberikan layanan bimbingan dan konseling lainnya agar dapat meningkatkan kepercayaan diri mahasiswa pada kategori sedang menjadi tinggi. Sehingga perlu direncanakan program atau topik layanan yang relevan dan representatif dengan kebutuhan individu saat ini.
Pengembangan Media Angel Path pada Bimbingan dan Konseling Angelina, Putri Ria; Dewi, Reni Sinta; Hamidah, Rizka Nur; Haerani, Naila
Jurnal Bimbingan dan Konseling Ar-Rahman Vol 10, No 1 (2024): June
Publisher : UPT Publikasi dan Pengelolaan Jurnal Universitas Islam Kalimantan MAB Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31602/jbkr.v10i1.13997

Abstract

The research aims to find out how to develop Angel Path media in career guidance and counseling to increase students' career maturity. This research uses the research and development method which refers to Borg and Gall (1998), from 10 stages the researcher uses 5 stages to adjust research needs with the following steps: (1) Identification of Potential and Problems, (2) Data Collection, (3) ) Product Design, (4) Product Validation, (5) Product Revision. The results of this research can be seen from the results of validation by three experts, namely one guidance and counseling teacher who is currently studying a master's degree in guidance and counseling, one expert in the field of media who is currently studying a master's degree in educational psychology, and one student who has used Angel media. The path with the results of the quality assessment of the feasibility of the product being developed is included in the "Very Feasible" category. This Angel Path media is based on the Crites career maturity inventory which has cognitive and affective aspects. This aspect has several points, namely self-assessment, information, goal selection, problem solving, involvement, independence, orientation, assertiveness, and compromise. It is hoped that the Angel Path media can be utilized by guidance and counseling teachers to achieve student career maturity. ____________________________________________________________Penelitian bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengembangan media Angel Path dalam bimbingan dan konseling bidang karier untuk meningkatkan kematangan karier peserta didik. Penelitian ini menggunakan metode research and development yang mengacu kepada Borg and Gall (1998), dari 10 tahapan peneliti menggunakan 5 tahapan menyeseuaikan kebutuhan penelitian dengan langkah-langkah sebagai berikut: (1) Identifikasi Potensi dan Masalah, (2) Pengumpulan Data, (3) Desain Produk, (4) Validasi Produk, (5) Revisi Produk. Hasil penelitian ini dapat dilihat dari hasil validasi oleh tiga orang ahli yang merupakan satu guru bimbingan dan konseling yang sedang menempuh studi S2 bimbingan dan konseling, satu ahli dalam bidang media yaitu sedang menempuh pendidikan S2 psikologi pendidikan, serta satu peserta didik yang pernah menggunakan media Angel Path dengan hasil penilaian kualitas kelayakan produk yang dikembangkan termasuk dalam kategori “Sangat Layak”. Media Angel Path  ini berdasarkan pada inventori kematangan karir Crites yang memiliki aspek kognitif dan afektif. Aspek tersebut memiliki beberapa poin, yaitu penilaian diri, informasi, seleksi tujuan, pemecahan masalah, keterlibatan, independensi, orientasi, ketegasan, dan kompromi. Diharapkan bahwa media Angel Path dapat dimanfaatkan oleh guru bimbingan dan konseling untuk mencapai kematangan karier peserta didik.