Abstrak Analisis fosfor dalam sayuran secara spektrofotometri UV-Vis telah dilakukan. Penelitian ini bertujuan mendapatkan kondisi optimum untuk analisis fosfor secara spektrofotometri UV-Vis, mendapatkan informasi pereduksi yang optimal dan pengaplikasian metode analisis fosfor yang memenuhi parameter validasi metode. Penelitian diawali dengan menentukan kondisi optimum analisis fosfat dengan spektrofotometri UV-Vis menggunakan pereaksi ammonium molibdat dan direduksi dengan timah (II) klorida dalam lingkungan asam menggunakan asam klorida (HCl). Selanjutnya metode analisis divalidasi berdasarkan parameter validasi metode. Reaksi molibdenum biru menghasilkan senyawa kompleks heterofosfomolibdat yang memiliki panjang gelombang maksimum 729 nm. Hasil validasi metode analisis fosfat yang direduksi dengan timah (II) klorida memiliki linieritas metode dengan R2=0,9983 pada rentang 0 – 0,05 mg L-1 . Absorptivitas molar sebesar 2,093 x 105 L mol-1 cm-1 . Serta batas deteksi sebesar 1,41 x 10-3 mg L-1 dan batas kuantisasi sebesar 4,28 x 10-3 mg L-1 . Nilai presisi dinyatakan sebagai persen standar deviasi relatif %RSD pada jagung, brokoli dan buncis masing-masing sebesar 1,93%, 1,37% dan 1,25%. Perolehan kembali didapatkan pada masingmasing sampel sayuran berkisar 99,36% - 109,50%. Berdasarkan hasil penelitian menunjukan fosfat yang terkandung dalam sayuran jagung, brokoli dan buncis tidak melebihi baku mutu menurut Persatuan Ahli Gizi Indonesia (PERSAGI). Kata kunci: fosfor, timah (II) klorida, spektrofotometri UV-Vis Abstract Phosphorus analysis in vegetables using UV-Vis spectrophotometry has been carried out. This research aims to obtain optimum conditions for phosphorus analysis using UV-Vis spectrophotometry, obtaining optimal reducing information and application of phosphorus analysis methods that meet method validation parameters. The research began by determining the optimum conditions for phosphate analysis using UV-Vis spectrophotometry using reagents ammonium molybdate and reduced with tin (II) chloride in an acidic environment using hydrochloric acid (HCl). Next, the analysis method is validated based on the method validation parameters. The molybdenum blue reaction produces a heterophosphomolybdate complex compound which has a maximum wavelength 729 nm. The validation results of the analytical method for phosphate reduced with tin (II) chloride have method linearity with R2=0.9983 in the range 0 – 0.05 mg L-1 . The molar absorptivity is 2.093 x 105 L mol-1 cm-1. And the detection limit is 1.41 x 10-3 mg L-1 and a quantitation limit of 4.28 x 10-3 mg L-1. Precision values are expressed as percent relative standard deviation %RSD in corn, broccoli and beans respectively 1.93%, 1.37% and 1.25%. The recovery obtained for each vegetable sample ranged from 99.36 % - 109.50%. There are no phosphates contained in corn, broccoli and green beans exceeds quality standards according to the Persatuan Ahli Gizi Indonesia (PERSAGI) Keywords: phospore, tin (II) chloride, UV-Vis Spectrophotometry