Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Peranan Orangtua dalam Memotivasi Belajar Siswa di MTsN Padangpanjang Husna, Fikratul; Pasila Putra, Dodi; Syam, Hidayani; Hartati, Sri
Journal of Information System and Education Development Vol. 2 No. 1 (2024): Journal of Information System and Education Development
Publisher : Manna wa Salwa Foundation (Yayasan Manna wa Salwa)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62386/jised.v2i1.62

Abstract

Penulisan ini dilatarbelakangi oleh fenomena dari hasil pengamatan ditemukan bahwa siswa malas buat tugas, kurangnya perhatian orang tua karena orang tua lebih membiayai sekolah tapi tidak pernah belajar siswa maupun tugas yang diberikan oleh guru di sekolah. Tujuan penelitian ini untuk Mengetahui Peranan Orang Tua dalam Memotivasi belajar Siswa dengan mengetahui hasil belajar di MTsN Padang Panjang, Peranan Orang Tua dalam Memotivasi belajar Siswa dengan pemberian hadiah dan hukuman di MTsN Padang Panjang, Peranan Orang Tua dalam Memotivasi belajar Siswa dengan menyediakan alat dan fasilitas belajar di MTsN Padang Panjang. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif. Pengumpulan data dalam penulisan ini penulis memperoleh melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Sumber data penulisan ini menggunakan yakni informan kunci guru Orang tua, dan informan pendukung adalah siswa. Teknik analisis data yang penulis lakukan yaitu reduksi data, penyajian data, dan kesimpulan. Kemudian teknik keabsahan data menggunakan Triangulasi Sumber Kata Kunci : Peranan, Orangtua, Motivasi Siswa
Pengaruh Status Ekonomi Keluarga Terhadap Keputusan Karir Siswa di SMP N 3 Lubuk Sikaping Afrina, Afrina; Syam, Hidayani; Wati, Salmi; Pasila Putra, Dodi
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 3 No. 5 (2023): Innovative: Journal of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh adanya beberapa orang siswa tidak mampu menentukan arah karirnya, karena keadaan ekonomi keluarganya rendah. Beberapa orang siswa mengalami kesulitan dalam menentukan keputusan karir antara SMA atau SMK. Orang tua kurang memahami bakat, minat serta potensi yang dimiliki anaknya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh status ekonomi keluarga terhadap keputusan karir siswa di SMP N 3 Lubuk Sikaping. Penelitian ini adalah penelitian regresi dengan pendekatan kuantitatif. Populasi pada penelitian ini adalah 98 siswa dan sampel adalah siswa kelas VIII yaitu 98 siswa SMP N 3 Lubuk Sikaping dengan mengunakan total sampling. Data dikumpulkan menggunakan angket memakai skala likert dan teknik analisis data menggunakan SPSS 26. Hasil penelitian menujukkan uji regresi linear sederhana yaitu Ῠ = 102,681 + 6,83X. Artinya jika status ekonomi keluarga (X), maka nilai konstanta keputusan karir adalah 102,681 dan setiap kenaikan 1% status ekonomi keluarga, maka keputusan karir akan meningkat 6,83. Berdasarkan hasil korelasi di lapangan dapat diketahui r hitung 0,670 > r tabel 0,1986 serta df = N–2, 98-2 = 96 dan juga F hitung > dari F tabel (78,282 > 3,94), jadi Ha diterima dan Ho ditolak dan dalam korelasi “kuat” yang terletak antara 0,60-0,799. Hail uji determinasi 44,9% dan 55,1 % dipengaruhi oleh faktor lain. Jadi terdapat pengaruh status ekonomi keluarga terhadap keputusan karir siswa di SMP N 3 Lubuk Sikaping.
Keefektifan Layanan Bimbingan Kelompok Dengan Teknik Role Playing Untuk Meningkatkan Komunikasi Interpersonal Siswa di SMA N 3 Bukittinggi Santika, Santika; Syawaluddin, Syawaluddin; Pasila Putra, Dodi; Afrida, Yeni
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 3 No. 5 (2023): Innovative: Journal of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi karena masih adanya ditemukan siswa yang bermasalah dengan kemampuan komunikasi interpersonalnya. Seperti masih ada siswa ketika diberikan kesempatan untuk bercerita siswa banyak diam, masih ada siswa yang acuh tak acuh ketika temannya sedang bercerita, masih ada siswa yang secara spontan menolak informasi yang disampaikan temannya, masih ada siswa yang berbicara sesukanya tanpa peduli dengan perasaan orang lain, masih ada siswa yang diam ketika ditanya oleh orang lain. Penelitian ini bertujuan untuk: (1) mengetahui gambaran komunikasi interpersonal siswa sebelum diberikan layanan bimbingan kelompok dengan teknik role playing. (2) mengetahui gambaran komunikasi interpersonal siswa setelah diberikan layanan bimbingan kelompok dengan teknik role playing. (3) mengetahui efektif atau tidaknya layanan bimbingan kelompok dengan teknik role playing untuk meningkatkan komunikasi interpersonal siswa. Jenis penelitian ini adalah Pre-Experimental Design dengan menggunakan model One Group Pretest-Posttest. Populasi dalam penelitian ini adalah kelas X.E.5. Sampel penelitian ini bejumlah 9 orang yang diambil dengan menggunakan teknik purposive sampling yang artinya teknik penentuan sampel dengan menggunakan pertimbangan tertentu. Data dikumpulkan dengan menggunakan skala penyusunan komunikasi interpersonal siswa. Adapun teknik analisis data yang digunakan uji Wilcoxon. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) gambaran komunikasi interpersonal siswa sebelum diberikan layanan bimbingan kelompok dengan teknik role playing berada pada kategori sedang dengan meannya 123.89. (2) sesudah diberikan layanan bimbingan kelompok dengan teknik role playing berada pada kategori sedang dengan skor meningkat dengan meannya 130.33. (3) layanan bimbingan kelompok dengan teknik role playing efektif untuk meningkatkan komunikasi interpersonal siswa, pernyataan ini didukung dengan hasil asymp sig (2-tailed) diperoleh nilai sebesar 0.008 yang berarti lebih kecil dari nilai α 0.05. Maka dapat dikatakan Ha diterima dan Ho ditolak artinya bimbingan kelompok dengan teknik role playing efektif untuk meningkatkan komunikasi interpersonal siswa di SMA N 3 Bukittinggi.
Faktor Penyebab Ketidakharmonisan Keluarga di Jorong Mungka Tengah Kecamatan Mungka Atrinovia, Nur Afni; Rahmi, Alfi; Yarni, Linda; Pasila Putra, Dodi
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 4 No. 1 (2024): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v4i1.8145

Abstract

Problematika pada rumah tangga ialah sebuah kondisi saat rumah tangga terdapat masalah, tidak sesuainya pemikiran antar pasangan menyebabkan timbulnya masalah pada rumah tangga. kehidupan pada pernikahan juga selalu berubah dengan adanya pasang dan surut, hal tersebut dinamakan dinamika perkawinan serta terdapat beragam hal yang mampu mempengaruhi dinamika perkawinan, banyak perkawinan yang cenderung menjadi kurang harmonis dikarenakan suami istri tak memiliki kesiapan untuk berperan sebagai pasangan yang baik. Metode penelitian yang digunakan bersifat kualitatif deskriptif yakni dalam rangka melakukan penguraian, pembuatan deskripsi serta penggambaran dengan seakurat mungkin terkait faktor penyebab ketidakharmonisan dalam keluarga di Jorong Mungka Tengah Kecamatan Mungka. Informan kunci informan kunci pada penelitian ini ialah 3 pasangan suami istri yang ada di Jorong Mungka Tengah, sedangkan informan pendukungnya yaitu pihak ketiga dari pasangan tersebut, yaitu orang tua atau anak dari pasangan suami istri tersebut. Metode dalam mengumpulkan datanya yaitu lewat wawancara. Teknik analisis datanya melalui display data, reduksi data, verifikasi data serta juga dilakukan analisis melalui aplikasi atlas.TI .9. kebasahan data yang peneliti gunakan melalui triangulasi sumber dalam mengetahu kredibel tidaknya data melalui pengecekan data lewat adanya wawancara. Dari penelitian ini diperoleh hasil faktor yang mampu menyebabkan ketidakharmonisan dalam keluarga di Jorong Mungka Tengah Kecamatan Mungka yakni : 1). Kurangnya ataupun putusnya komunikasi di antara anggota keluarga. 2). Sikap egosentrisme. 3). permasalahan ekonomi . 4). Kesibukan 5). Permasalahan pendidikan. 6). Permasalahan perselingkuhan 7). Jauh dari agama.