Claim Missing Document
Check
Articles

Found 9 Documents
Search

Penerapan Telenursing pada Klien dengan Skizoferenia Anisa Yulvi Azni; Sukihananto
Jurnal Kesehatan Vol 9 No 2 (2020): Jurnal Kesehatan
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Yatsi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37048/kesehatan.v9i2.269

Abstract

ABSTRACT Background: Advances in the technological era affect aspects of life, especially in the field of Mental Nursing. The technology commonly used in schizophrenia patients is telenursing using telephone-based practices. Telenursing is a combination of telecommunication and nursing services where there is a physical distance between nurses and patients. Purpose: to describe the application of telenursing in patientss with schizophrenia. Methods: This study uses a literature review from an online database UI: Scopus, ProQuest, ScienceDirect (2015-2020) using the keywords telenursing, telehealth, telephone nursing, schizophrenia. Results: The search results showed that 10 journals were selected and to be reviewed and it was found that telenursing can improve treatment adherence for schizophrenia patients. Patients and nurses both receive and provide efficient and effective services in reducing the number of non-adherence to taking medication in schizopherenia patients. Conclusion: Telenursing provides benefits for schizophrenia patients so as not to experience withdrawal.
Penerapan Telenursing Pada Klien dengan Skizoferenia Anisa Yulvi Azni; Sukihananto
Jurnal Kesehatan Vol 9 No 2 (2020): Jurnal Kesehatan
Publisher : Universitas Yatsi Madani

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37048/kesehatan.v9i2.155

Abstract

Latar belakang: Kemajuan pada era teknologi mempengaruhi aspek kehidupan khususnya di bidang Keperawatan Jiwa. Teknologi yang umum digunakan pada pasien skizoferenia yaitutelenursing menggunakan praktik berbasis telepon. Telenursing adalah perpaduan antara layanantelekomunikasi dan keperawatan yang terdapat jarak fisik antara perawat dan pasien. Tujuan:untuk mendeskripsikan penerapan telenursing pada klien dengan skizoferenia. Metode: Penelitianini menggunakan Literarature review dari online database UI: Scopus, ProQuest, ScienceDirect(2015-2020) dengan menggunakan kata kunci telenursing, telehealth, telephone interventionnurse, schizophrenia. Hasil: Hasil pencarian terdapat 10 jurnal yang dipilih untuk ditelaah dandidapatkan bahwa telenursing dapat meningkatkan kepatuhan pengobatan pasien skizoferenia.Pasien dan perawat sama-sama menerima dan memberi pelayanan yang efisien dan efektif dalammenekan angka ketidakpatuhan minum obat pasien skizoferenia. Kesimpulan: Telenursingmemberikan manfaat bagi pasien skizoferenia agar tidak mengalami putus obat. Kata Kunci : Telenursing, Telehealth, Telephone nursing, Schizophrenia
Overview of Stigma and Community Attitudes Towards the Development of Android-Based Mental Health Intervention Media in Addressing the Issue of Community Stigma Towards People with Mental Disorders Fathra Annis Nauli; Tesha Hestiana Sari; Anisa Yulvi Azni; Dita Kartika Sari
Indonesian Journal of Global Health Research Vol 6 No S5 (2024): Indonesian Journal of Global Health Research
Publisher : GLOBAL HEALTH SCIENCE GROUP

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37287/ijghr.v6iS5.4498

Abstract

Stigma towards People with Mental Disorders (ODGJ) is a serious problem in Indonesia. One of the efforts to address stigma against ODGJ involves promotional and preventive activities as part of a psychosocial approach, as outlined in Law No. 18 of 2014 on Mental Health. One of its goals is to eliminate stigma, discrimination, and human rights violations against people with mental disorders (ODGJ). In the digital era, android smartphones serve as communication tools and easily accessible sources of information due to their time, effort, and cost efficiency. The purpose of this research is to understand community attitudes towards the development of Android-Based Mental Health Intervention Media in addressing community stigma towards People with Mental Disorders (ODGJ) and to assess the stigma present in society towards ODGJ. This research is a descriptive quantitative study using purposive sampling on 100 community respondents. The study was conducted by distributing questionnaires on community attitudes towards the development of intervention media and questionnaires to assess community stigma towards ODGJ. The data was analysed descriptively and analytically. The results showed that the majority of the community stigma towards ODGJ remains low, at 59% (59 respondents), and community attitudes towards the development of intervention media applications are positive, at 62% (62 respondents). It is recommended that, with the positive attitude of the community towards the development of educational media to combat stigma against ODGJ, it can further reduce societal stigma towards ODGJ.
Peningkatan Kesehatan Mental Anak Usia Sekolah melalui Stimulasi Perkembangan Aspek Emosi Sari, Niken Yuniar; Jumaini, Jumaini; Nauli, Fathra Annis; Wahyuni, Sri; Azni, Anisa Yulvi
Jurnal Peduli Masyarakat Vol 6 No 4 (2024): Jurnal Peduli Masyarakat: Desember 2024
Publisher : Global Health Science Group

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37287/jpm.v6i4.5141

Abstract

Tahapan perkembangan psikososial anak usia sekolah adalah berada pada fase industri yaitu kemampuan menghasilkan karya, berinteraksi dan berprestasi dalam belajar. Jika anak sekolah sekolah tidak mampu mencapai perkembangannya secara optimal maka anak sekolah akan mengalami rendah diri. Stimulasi perkembangan emosi anak usia sekolah merupakan aspek penting dalam mendukung pertumbuhan psikososial karena dapat mempengaruhi kemampuan sosial di masa depan. Tanpa stimulasi yang tepat anak dapat mengalami hambatan dalam perkembangan yang dapat menyebabkan masalah seperti rendah diri dan ketidakpercayaan diri. Tujuan pengabdian ini untuk menstimulasi perkembangan aspek emosi anak usia sekolah. Metode yang digunakan dalam kegiatan pengabdian ini adalah melaksanakan stimulasi pada 30 anak usia sekolah dengan pemberian stimulasi tentang aspek perkembangan emosi anak usia sekolah yang meliputi aspek emosi positif dan emosi negatif. Hasil kegiatan pengabdian ini menunjukkan bahwa terjadi peningkatan aspek emosi sebesar 8,18% emosi pada anak usia sekolah. Oleh karena itu stimulasi perkembangan aspek emosi ini direkomendasikan sebagai promosi kesehatan untuk meningkatkan perkembangan aspek emosi anak usia sekolah pada tatanan pelayanan kesehatan jiwa di masyarakat.
The Effects of Adolescent Therapeutic Group Therapy and Cognitive Therapy on Emotional Mental Disorders of Adolescents Anisa Yulvi Azni; Budi Anna Keliat; Ice Yulia Wardani
Jurnal Penelitian Pendidikan IPA Vol 10 No 12 (2024): December
Publisher : Postgraduate, University of Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jppipa.v10i12.9429

Abstract

The COVID-19 pandemic has changed adolescents’ lives, especially their daily activities. Therefore, they have to adapt to virtual school. This study aims to determine the effects of therapeutic group therapy and cognitive therapy in preventing emotional mental disorders of adolescents who have virtual schools during the COVID-19 pandemic. This study employed a quasi-experimental pre-post test design with the control group. The research sample was selected using purposive sampling and random sampling techniques; the sample size was 60 respondents divided into two groups. Intervention group 1 consisted of 30 people receiving therapeutic group therapy and cognitive therapy. Meanwhile, intervention group 2 consisted of 30 people receiving therapeutic group therapy without cognitive therapy. The univariate analysis employed the frequency distribution and central tendency. Meanwhile, the bivariate analysis employed a repeated ANOVA test for normally distributed data and the Friedman test for not normally distributed data. The results show that the combination of therapeutic group therapy and cognitive therapy has a significant effect on preventing emotional mental disorders in adolescents. This combination therapy is recommended to apply to prevent emotional mental disorders in adolescents who have virtual schools during the COVID-19 pandemic.
Penerapan Manajemen Beban: Subyektif dan Obyektif pada Keluarga yang Merawat Pasien Kanker Payudara (Studi Kasus) Azni, Anisa Yulvi; Wardani, Ice Yulia; Susanti, Herni
Journal of Language and Health Vol 6 No 2 (2025): Journal of Language and Health
Publisher : CV. Global Health Science Group

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37287/jlh.v6i2.6286

Abstract

Kanker payudara merupakan penyakit tidak menular yang menjadi penyebab pertama kematian pada wanita. Hal ini memberikan dampak kepada biologis, psikologis, dan sosial klien. Tidak hanya berdampak pada klien, namun juga berdampak bagi pengasuh atau caregiver. Merawat klien kanker payudara setiap hari menimbulkan beban subyektif dan obyektif pada keluarga seperti keluarga merasa khawatir, kelelahan serta pembagian waktu merawat. Sehingga perlu dilakukan terapi psikoedukasi keluarga khususnya manajemen beban untuk mengurangi beban keluarga tersebut. Tujuan dari studi ini adalah untuk memberikan intervensi keperawatan spesialis psikoedukasi keluarga dalam membantu manajamen beban subyektif dan obyektif keluarga yang merawat klien kanker payudara. Metode yang digunakan dalam studi ini adalah studi kasus pada keluarga yang merawat pasien kanker payudara yang mengalami ansietas. Hasil studi kasus ini didapatkan bahwa terapi psikoedukasi keluarga khususnya manajemen beban subyektif dan obyektif dapat menurunkan beban secara subyektif dan obyektif pada keluarga yang merawat pasien kanker payudara. Adapun terapi yang digunakan pada manajemen stress di beban subyektif adalah terapi thought stopping (TS) serta progressive muscle relaxation (PMR). Rekomendasi penelitian selanjutnya adalah meneliti intervensi terapi spesialis cognitive therapy dengan psikoedukasi keluarga pada klien kanker payudara yang mengalami ansietas.
Desain Pemantauan Energi Surya Real Time Berbasis Arduino Cloud Suwitno, Suwitno; Hutabarat, Bijujent; Ali, Nurhalim Dani Ali; Rosma, Iswadi Hasyim; Romy; Azni, Anisa Yulvi
SAINSTEK Vol. 13 No. 1 (2025)
Publisher : Sekolah Tinggi Teknologi Pekanbaru

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35583/js.v13i1.307

Abstract

Saat ini, panel surya merupakan salah satu sumber energi terbarukan yang paling banyak digunakan dalam beberapa tahun terakhir. Panel surya berfungsi untuk mengubah radiasi sinar matahari menjadi energi listrik melalui proses fotovoltaik, yang menghasilkan arus searah (DC). Namun, panel surya memiliki sejumlah keterbatasan, sehingga pemantauan kinerja sistem fotovoltaik (PV) secara efektif menjadi aspek penting dalam pemanfaatan energi matahari. Berdasarkan hal tersebut, diperlukan perancangan sistem pemantauan panel surya yang efektif. Sistem ini mencakup pengukuran tegangan DC dan AC pada panel surya serta konverter, arus DC dan AC pada inverter, faktor daya (cos q), frekuensi, dan intensitas energi matahari. Dalam tulisan ini, sistem pemantauan yang dirancang melibatkan penggunaan rangkaian pembagi tegangan, sensor arus ACS712, rangkaian detektor titik nol, rangkaian pembeda fasa, ESP8266, Arduino, LCD 20x4, dan penyimpanan berbasis cloud. Energi total yang tercatat dari panel surya selama 12 jam pengamatan adalah sebesar 42,68 Wh. Setiap pengujian yang dilakukan menunjukkan bahwa sensor memiliki tingkat kesalahan rata-rata yang lebih kecil atau sama dengan 3,2%, dengan kecepatan pemrosesan data yang memerlukan waktu sekitar 4 hingga 5 detik untuk menghasilkan satu data pemantauan. Penyimpanan berbasis cloud sangat membantu dalam menyimpan data dalam jumlah besar dan memungkinkan pemantauan jarak jauh secara real-time.
EDUKASI BULLYING VERBAL SEBAGAI UPAYA MENINGKATKAN PENGETAHUAN ANAK USIA SEKOLAH DI RW 01 KELURAHAN PALAS KOTA PEKANBARU Azni, Anisa Yulvi; Nadilla, Nadilla; Annisya, Nurul; Veronika, Jennyfer; Adipa, Muhammad Evan
Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 6 No. 3 (2025): Volume 6 No 3 Tahun 2025
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cdj.v6i3.45203

Abstract

Bullying verbal sering terjadi di lingkungan sekolah dan meskipun tidak meninggalkan luka fisik, dampaknya terhadap kondisi psikologis anak bisa sangat serius. Kegiatan pengabdian masyarakat ini dilaksanakan di Masjid RW 01, Kelurahan Palas, Kota Pekanbaru, dengan tujuan membantu anak-anak memahami apa itu bullying verbal, bagaimana bentuknya, dampaknya, dan cara menghadapinya. Sebanyak 27 anak usia sekolah mengikuti kegiatan ini yang dikemas secara interaktif melalui penyuluhan, pemutaran video, dan diskusi ringan. Sebelum dan sesudah kegiatan, anak-anak mengisi kuesioner untuk mengukur tingkat pemahaman mereka. Hasilnya menunjukkan peningkatan pengetahuan yang cukup besar, mulai dari pengertian bullying, contoh perilaku, dampak psikologisnya, hingga cara merespons jika melihat kejadian bullying. Edukasi seperti ini terbukti efektif dalam menumbuhkan kesadaran anak-anak tentang pentingnya bersikap saling menghargai dan menolak segala bentuk kekerasan verbal. Harapannya, kegiatan serupa bisa terus dilakukan secara rutin di berbagai komunitas untuk menciptakan lingkungan yang lebih aman dan nyaman bagi anak-anak.
EDUKASI BULLYING VERBAL SEBAGAI UPAYA MENINGKATKAN PENGETAHUAN ANAK USIA SEKOLAH DI RW 01 KELURAHAN PALAS KOTA PEKANBARU Azni, Anisa Yulvi; Aulia, Nur; Nadilla, Nadilla; Annisya, Nurul; Adipa, Muhammad Evan
Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 6 No. 3 (2025): Volume 6 No 3 Tahun 2025
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cdj.v6i3.48732

Abstract

Bullying verbal sering terjadi di lingkungan sekolah dan meskipun tidak meninggalkan luka fisik, dampaknya terhadap kondisi psikologis anak bisa sangat serius. Kegiatan pengabdian masyarakat ini dilaksanakan di Masjid RW 01, Kelurahan Palas, Kota Pekanbaru, dengan tujuan membantu anak-anak memahami apa itu bullying verbal, bagaimana bentuknya, dampaknya, dan cara menghadapinya. Sebanyak 27 anak usia sekolah mengikuti kegiatan ini yang dikemas secara interaktif melalui penyuluhan, pemutaran video, dan diskusi ringan. Sebelum dan sesudah kegiatan, anak-anak mengisi kuesioner untuk mengukur tingkat pemahaman mereka. Hasilnya menunjukkan peningkatan pengetahuan yang cukup besar, mulai dari pengertian bullying, contoh perilaku, dampak psikologisnya, hingga cara merespons jika melihat kejadian bullying. Edukasi seperti ini terbukti efektif dalam menumbuhkan kesadaran anak-anak tentang pentingnya bersikap saling menghargai dan menolak segala bentuk kekerasan verbal. Harapannya, kegiatan serupa bisa terus dilakukan secara rutin di berbagai komunitas untuk menciptakan lingkungan yang lebih aman dan nyaman bagi anak-anak.