Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Analisis Kalor Jenis Dudongean: Studi Pemanfaatan dalam Pembelajaran Fisika Nurfachri, Dhimas Arif; Haeruddin, Haeruddin; Paramitha, Ielda; Jarnawi, Muhammad; Zaky, Muhammad
Ideguru: Jurnal Karya Ilmiah Guru Vol 10 No 1 (2025): Edisi Januari 2025
Publisher : Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Daerah Istimewa Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51169/ideguru.v10i1.1440

Abstract

Contextual and local wisdom-based physics learning is essential to improve students' understanding and interest. This research connects abstract physics concepts with everyday life and local culture, making the material more relevant and increasing learning motivation. One example of application is the use of dudongean, a traditional clay jepa-making tool, to teach the concept of thermodynamics. This study measured the specific heat of dudongean, which was shown to have an average value of 552 J/kg°C, making it effective for cooking as it allows for even and stable heat distribution. The research method involved laboratory experiments with tools such as a digital balance, calorimeter and infrared thermometer. Results showed consistency in specific heat values, especially in the larger-mass samples, confirming the effectiveness of dudongean in cooking Japanese food. The results showed that the average specific heat of dudongean was 552 J/kg°C, with values ranging from 0.50 x 10³ J/kg°C to 0.59 x 10³ J/kg°C. This research also resulted in the development of a more interactive and contextualized Student Worksheet (LKS) for physics learning, which is expected to increase students' learning motivation, concept understanding, and critical thinking skills. This research confirms the importance of integrating local wisdom in science learning, improving the quality of physics education in Indonesia, and making a significant contribution to cultural preservation and technological innovation.
Perbedaan Hasil Belajar Siswa Antara Menggunakan Alat Sains Sederhana Dengan Alat Peraga Berbasis Mikrokontroler Arduino Uno Melalui Alur Pembelajaran Merdeka Hasanah, Nurul; Saehana, Sahrul; Paramitha, Ielda; Werdhiana, I Komang; Adi Untara, Ketut Alit
JPFT (Jurnal Pendidikan Fisika Tadulako Online) Vol. 12 No. 2 (2024): JPFT (Jurnal Pendidikan Fisika Tadulako Online)
Publisher : Universitas Tadulako

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22487/jpft.v12i2.3376

Abstract

Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui perbedaan hasil belajar siswa antara menggunakan alat sains sederhana dengan alat peraga berbasis mikrokontroler arduino uno melalui alur pembelajaran MERRDEKA. Jenis penelitian ini merupakan eksperimen kuasi dengan desain the non-equivalent pretest-posttest design. Populasi penelitian adalah siswa kelas VII SMP Negeri 2 Sigi. Teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah purposive sampling dengan sampel penelitian adalah kelas VII B sebagai kelas eksperimen 1 dan kelas VII C sebagai kelas eksperimen 2. Instrumen hasil belajar siswa berupa tes pilihan ganda. Hasil analisis uji Independent Sample T-Test pada nilai sig. (2-tailed) sebesar 0,001<0,05, maka Ha= diterima. Dari perhitungan N-Gain Score, kelas eksperimen 1 sebesar 66,62% dengan kategori cukup efektif sedangkan kelas eksperimen 2 sebesar 76,53% dengan kategori efektif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan hasil belajar siswa antara menggunakan alat sains sederhana dengan alat peraga berbasis mikrokontroler arduino uno melalui alur pembelajaran MERRDEKA.
Pelatihan Penggunaan Aplikasi Phet sebagai Laboratorium Virtual Bagi Guru dan Siswa SD Inpres 2 Kawatuna Palu Syamsuriwal, Syamsuriwal; Kade, Amiruddin; Nurjannah, Nurjannah; Paramitha, Ielda; Jarnawi, Muhammad; Santoso, Rudi
Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Bina Darma Vol. 5 No. 3 (2025): Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Bina Darma
Publisher : DRPM-UBD

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33557/bjkxa058

Abstract

Keterbatasan fasilitas laboratorium di SD Inpres 2 Kawatuna berdampak pada kurang optimalnya pembelajaran sains yang berbasis eksperimen. Untuk mengatasi permasalahan tersebut, tim pengabdi melaksanakan pelatihan penggunaan aplikasi PhET Interactive Simulations sebagai laboratorium virtual bagi guru dan siswa. Tujuan kegiatan ini adalah meningkatkan pemahaman dan keterampilan guru dalam mengintegrasikan PhET ke dalam pembelajaran serta memberikan pengalaman belajar interaktif bagi siswa. Metode pelaksanaan meliputi observasi awal, penyampaian materi melalui ceramah, pelatihan teknis, praktik penggunaan simulasi, serta pendampingan langsung. Kegiatan diikuti oleh delapan guru dan dua puluh siswa kelas V dan VI SD Inpres 2 Kawatuna pada 5 Agustus 2025. Hasil pelatihan menunjukkan bahwa guru mampu menggunakan PhET secara mandiri, baik online maupun offline, serta dapat memanfaatkan simulasi yang relevan dengan kurikulum, seperti operasi pecahan untuk Matematika dan listrik dinamis untuk IPA. Guru dan siswa menunjukkan antusiasme tinggi selama kegiatan, dan refleksi akhir mengungkapkan bahwa aplikasi PhET dapat menjadi solusi alternatif yang praktis, murah, dan menarik untuk pembelajaran sains di sekolah dengan keterbatasan infrastruktur. Dengan demikian, pelatihan ini berdampak positif dalam meningkatkan kualitas pembelajaran dan motivasi belajar siswa.