Claim Missing Document
Check
Articles

Found 11 Documents
Search

PEMBERDAYAAN MASYARAKAT MELALUI USAHA HOME INDUSTRY KERIPIK KACA DI DESA PASANGGRAHAN KECAMATAN KASOMALANG KABUPATEN SUBANG Ajat Saputra; Afif Nurseha; Dewi Syatia Lestari; Hani Fitriani; Kirey Marladillah
Indonesian Collaboration Journal of Community Services Vol. 2 No. 1 (2022): Indonesian Collaboration Journal of Community Services
Publisher : Yayasan Education and Social Center

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53067/icjcs.v2i1.55

Abstract

Abstract Home industry is a business unit or company on a small scale that is engaged in certain fields. Glass Chips Business (KIRCA) is one of the businesses that is well known in the Subang City area. Especially Pasanggrahan Village and its surroundings.  The Home Industry's role is very meaningful in empowering the community to have independence in the economic field.  18/06 Pasanggrahan Village Kasomalang Subang District, which was the first originator of the famous glass chip business. A good business strategy is needed to deal with increasingly complex and competitive business competitiontacle in facing development and marketing.  Until the time of the covid 19 pandemic arrived, it became an obstacle and obs The objectives of this research are (1) To determine the effect of internal environmental conditions and external environmental conditions on the development of businesses made from cassava.  (2) To find out the improvement of the community's economy, (3) To find out what needs to be considered to make and process cassava cassava into glass chips during the current pandemic.  The research method used in the research is qualitative analysis. And an effort to overcome this problem is to find new innovations in its manufacture and marketing strategies through appropriate informations technology.  This research was conducted in Pasanggarahan Village, Kasomalang District, Subang Regency.  The data collection technique in this study was conducted by interview and then analyzed by SWOT. The sampling method was random sampling.  The type of data consists of secondary primary data. Aggressive empowerment application means that the glass chip business is in a very profitable situation or has the opportunity and strength.
OPTIMALISASI POTENSI DESA SINDANGSARI MELALUI INOVASI PEMBUATAN ES KRIM JAHE MERAH Afif Nurseha; Ajat Saputra; Rika Kurniati; Sri Wahyuni; Tia Faujiah
Indonesian Collaboration Journal of Community Services Vol. 2 No. 1 (2022): Indonesian Collaboration Journal of Community Services
Publisher : Yayasan Education and Social Center

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53067/icjcs.v2i1.56

Abstract

Sindangsari Village is a village located in Kasomalang District, Subang Regency, which has the potential of toga plants, especially red ginger. The results of red ginger cultivation are processed into traditional red ginger drinks. Processed in the form of traditional drinks are sold by the community but are limited because not all people like it. The purpose of this service is to educate the public through training on making red ginger processed innovations, namely red ginger ice cream. The research method used is through indirect training by recording every step that is practiced from making red ginger ice cream. The recording is then uploaded to a YouTube account. The results achieved from this service activity are the creation of red ginger processed innovations in the form of red ginger ice cream
PENGGUNAAN METODE SOROGAN DALAM MENINGKATKAN KUALITAS BACAAN AL-QUR’AN Afif Nurseha
Jurnal Keislaman Vol. 5 No. 2 (2022): Jurnal Keislaman
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Islam Taruna Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54298/jk.v5i2.3440

Abstract

This research is motivated by the importance of improving the quality of reading the Qur'an to students, as a step to anticipate the decline of the Qur'anic generation that is currently happening. Islamic boarding schools apply the use of the sorogan method in Islamic boarding schools, designed to form Qur'anic people who believe in the truth of the contents of the Qur'an, read, memorize, and understand the meaning contained properly and correctly. This requires to form individuals who are proficient in reading the Qur'an in accordance with the science of tajwid, makhorijul letters, shifatul letters and try to produce tartil reading quality. The use of the sorogan method is unique and different from the others, so that triggers are interested in research. The purpose of the study was to examine how the use of the sorogan method in improving the quality of reading the Qur'an at the Al-Istiqomah Tanjungsiang Islamic boarding school. This research was conducted with a descriptive qualitative research method with a case approach. The research subjects used were the leadership of the Islamic boarding school, the community council (teacher) of the students of the Al-Istiqomah Tanjungsiang Islamic boarding school. The instruments used are interviews and observations. Meanwhile, data reduction, data presentation, and data verification were used as steps to analyze the data. The results of this study, namely the use of the sorogan method in improving the quality of reading the Qur'an at the Al-Istiqomah Tanjungsiang Islamic boarding school applied, namely (a). get used to using the sorogan method in improving the quality of reading the Qur'an as it is done at dawn, ba'da magrib and taqroruddurus time (b). knowing the advantages of the sorogan method, seen by looking at the results of using the sorogan method then students practicing and developing it (c). before using the sorogan method, it was rather difficult for students to read the Qur'an (d). get used to discipline by coming to the Koran not too late (e) getting used to using the sorogan method, namely reading Al-Fatihah letters together, reading prayers, students facing the ustadz one by one, and finally closing prayers together. same. As for the use of the sorogan method, it can improve the quality of reading the Qur'an, as there are some students who win in the field of tahfidz and qiro'at.
Strategi Guru Dalam Mendidik Anak Menuju Indonesia Emas 2045 Shyntia Egistiani; Devi Vionitta Wibowo; Afif Nurseha; Tita Kurnia
Educatio Vol 17 No 2 (2022): Educatio: Jurnal Ilmu Kependidikan
Publisher : Universitas Hamzanwadi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29408/edc.v17i2.6859

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana tentang persiapan guru dalam mengadapi era society 5.0, dimana guru di haruskan untuk menjadi pengajar yang cukup bagus untuk mewujudkan harapan Indonesia emas 2045 dan harus memiliki strategi yang cukup baik dalam menyampaikan pembelajaran kepada siswa di SDN Sanca 3. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan melakukan observasi, wawancara kepada kepala sekolah serta beberapa guru yang ada, dan pengambilan dokumentasi berupa foto untuk pengumpulan datanya. Adapun hasil dari temuan penelitian ini menyimpulkan bahwa strategi dalam mendidik anak menuju Indonesia emas di SDN Sanca 3 itu dengan cara memperbaiki dulu keprofesionalan guru tersebut, agar anak bisa melihat contoh yang baik. Ad   apun untuk pembelajaran akademik dan karakter, guru memberikan pengajaran yang cukup menarik dan menikuti zaman agar sesuai dengan kurikulum merdeka belajar dan bekerja sama dengan salah satu pondok pesantren. Selain itu di SDN Sanca 3 menanamkan jiwa kewirausahaan sejak dini agar bisa menjadi  lulusan yang berpengetahuan luas, berkarakter, terampil, dan berdaya saing global.
Implikasi Budaya dalam Pendidikan Terhadap Pembentukan Karakter Positif Bagi Siswa MA Al-Ishlah Sagalaherang Taopik Ramdan; Devi Vionitta Wibowo; Afif Nurseha
Jurnal Pendidikan Sultan Agung Vol 3, No 2 (2023)
Publisher : Universitas Islam Sultan Agung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30659/jp-sa.3.2.92-100

Abstract

AbstrakPendidikan karakter positif melalui impilakasi budaya di MA Al-Ishlah Sagalaherang dilakukan dengan kegiatan baiat. Tujuan penelitian ini yaitu meningkatkan pembentukan karakter positif siswa di MA Al-Ishlah Sagalaherang. Motede penelitian yang dilakukan yaitu dengan penelitian kualitatif deskriftif dengan Teknik analisis data melalui observasi dan wawancara. Adapun hasil dari penelitian memperoleh bahwa penerapan Pendidikan karakter positif siswa dengan implikasi budaya melalui kegiatan baiat yang dilakukan setiap hari sebelum masuk kelas kegiatan ini terdapat makna bahwa pentingnya disiplin waktu dan pentingnya berdoa, faktor pendukung dari penerapan pendidikan karakter positif siswa disekolah diataranya yaitu guru, siswa, pembiasaan atau kegiatan disekolah, sarana prasarana yang ada dilingkungan sekolah. Faktor penghambat atau kendala pelekasanaan bendidikan karakter posistif disekolah, kendala penerapan budaya sekolah adalah keterbatasan waktu, latar belakang siswa, kemampuan siswa yang berbeda, dan peralatan yang kurang memadai.Kata kunci: implikasi, budaya, karakter positif
Penyuluhan Dampak Pernikahan Usia Dini di MTS Nurul Qur’an Desa Ciracas, Kiarapedes, Purwakarta Afif Nurseha; Nenden Farhatunnisa Hamid; Aneng Antikasari; Syahid Bisri; Nur Risma Aprilia Fauziyah; Cepi Ananda
Jurnal Pengabdian Masyarakat Bangsa Vol. 1 No. 7 (2023): September
Publisher : Amirul Bangun Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59837/jpmba.v1i7.291

Abstract

Pernikahan usia dini (early mariage) adalah suatu pernikahan formal atau tidak formal yang dilakukan di bawah usia 18 tahun. Suatu ikatan yang dilakukan oleh seseorang yang masih dalam usia muda atau pubertas disebut pula pernikahan dini. Pernikahan dini masih terjadi di Kabupaten Purwakarta. Sepanjang 2022 kemarin saja, ada sebanyak 104 pasangan yang mengajukan dispensasi ke Pengadilan Agama setempat.dampak negatif dari pernikahan usia dini antara lain belum siap dan mengerti tentang hubungan seks, akan menimbulkan trauma psikis, perempuan yang menikah di bawah umur 20 tahun rentan terkena kanker rahim. Sebab sel-sel rahim belum matang, belum lagi perempuan yang hamil akan lebih mudah menderita anemia selagi hamil dan melahirkan. Pernikahan usia dini salah satu penyebab tingginya kematian ibu dan bayi, lebih jauh kehilangan kesempatan mengecap pendidikan yang lebih tinggi. Untuk meminimalisir dampak pernikahan dini di Desa Ciracas terkhusus MTS Nurul Qur'an, kami menggunakan metode penyuluhan. Metode ini berisikan sosialisasi ke sekolah MTS Nurul Qur'an yang hadir mengenai persentase pernikahan dini di Indonesia dan Purwakarta, faktor-faktor penyebab pernikahan dini, dampak-dampak dari pernikahan dini, serta solusi yang dapat dilakukan untuk meminimalisir angka kejadian pernikahan dini.
Meningkatkan Penguasaan Kosakata Bahasa Arab Melalui Program Lebar (Les Bahasa Arab) Pada Anak Di Desa Sumbersari, Kiarapedes, Purwakarta Siti Hulfah; Ahmad Fauzi; Wulan Widi Astuti; Syeha Bagja Ubaydillah; Afif Nurseha
Jurnal Pengabdian Masyarakat Bangsa Vol. 1 No. 7 (2023): September
Publisher : Amirul Bangun Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59837/jpmba.v1i7.300

Abstract

Artikel ini bertujuan untuk merumuskan strategi yang cermat dan tepat dalam meningkatkan penguasaan kosakata Bahasa Arab pada tingkat Sekolah dasar. Kegiatan KKN yang kami laksanakan salah satunya program les Bahasa Arab atau LEBAR di Desa Sumbersari yang dilaksanakan kurang lebih 30 hari dengan jumlah  anak yang mengikuti les Bahasa Arab sebanyak 25 orang. Prpgram ini dilaksankan di posko KKN RT 04/RW 02 dengan menggunakan metode Mustaqilli. Pelaksanaan Les Bahasa Arab di Desa Sumbersari dilakukan setelah kegiatan mengaji mulai jam 18.00 sampai dengan 19.30 WIB. Dengan diadakan program LEBAR ini, anak menjadi termotivasi dan senang untuk mempelajari bahasa Arab serta mampu meningkatkan penguasaan kosakata bahasa Arab.
DAMPAK POLA ASUH ANAK AKIBAT KEHADIRAN TENAGA KERJA WANITA DI LUAR NEGERI DI DESA GARDU KECAMATAN KIARAPEDES KABUPATEN PURWAKARTA Didit Ruhdiyanto; Afif Nurseha; Neng Maemunah; Mulyadi Mulyadi; Apipah Sri Wahyuni; Neni Rohaeni; Marsyah Fadillah
MARAS: Jurnal Penelitian Multidisiplin Vol. 1 No. 2 (2023): MARAS : Jurnal Penelitian Multidisiplin, September 2023
Publisher : Lumbung Pare Cendekia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.60126/maras.v1i2.48

Abstract

Ibu sebagai madrasah yang pertama dan utama harus bisa menjadi sosok panutan bagi anak-anaknya. Namun bagaimana kalau ibu pergi meninggalkan rumah dan bekerja menjadi TKW. Pengasuhan anak akhirnya dilakukan oleh ayah atau orang tua lain. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pola asuh orang tua dalam penguatan pendidikan karakter pada keluarga TKW. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif. Sumber data dalam penelitian ini adalah ayah, nenek, kakak, saudara terdekat, tetangga terdekat. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik wawancara mendalam, observasi dan dokumentasi. Hasil penelitian terdapat dua macam pola asuh yang digunakan oleh orang tua dalam memberikan pengasuhan pada anak TKW. Ada tiga macam pola asuh (1) Pola asuh demokratis yaitu orang tua bersikap terbuka, percaya dengan kemampuan anak, selalu mengontrol tindakan anak sehingga anak terpacu untuk menjadi pribadi yang lebih baik. (2) Pola asuh permisif yaitu orang tua tidak peduli dengan tindakan anaknya, tidak mengontrol tindakan anaknya sehingga anak berperilaku sesuai keinginan sendiri dan tidak mempunyai rasa tanggung jawab. Strategi yang digunakan oleh orang tua dalam penguatan pendidikan karakter adalah dengan nasehat, teladan dan pembiasaan.
UPAYA GURU PAI DALAM MENUMBUHKAN KECERDASAN SPIRITUAL SISWA DI SMP NEGERI 2 JALANCAGAK Anisa, Rifanni; Wibowo, Devi Vionitta; Nurseha, Afif
Tarbiya Islamica Vol. 10 No. 2 (2022): Tarbiya Islamica
Publisher : Fakutas Tarbiyah Institut Agama Islam Sultan Muhammaad Syafiuddin Sambas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37567/ti.v10i2.1496

Abstract

Dalam ranah pendidikan, kecerdasan intelektual masih menjadi suatu hal yang difokuskan yang mana siswa diwajibkan untuk menghafal dan mengetahui konsepnya, sehingga menjadikan kecerdasan spiritual masih lemah untuk ditanamkan dalam jiwa siswa. Upaya yang dilakukan guru untuk menumbuhkan kecerdasan spiritual siswa dapat diimplementasikan melalui pembelajaran yang terprogram. Adanya kegiatan pembiasaan oleh guru maka kesadaran akan kecerdasan spiritual anak akan semakin menonjol, sehingga berbagai upaya yang diusahakan oleh guru bisa dikatakan berhasil. Karena guru PAI merupakan garda terdepan dalam tercapainya aspek kecerdasan spiritual siswa. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui upaya yang dilakukan oleh guru PAI dalam menumbuhkan kecerdasan spiritual siswa di SMP Negeri 2 Jalancagak. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan teknik pengumpulan data berupa observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil yang didapatkan yaitu terdapat upaya yang dilakukan oleh guru PAI dalam menumbuhkan kecerdasan spiritual dalam proses pembelajaran dan pembiasaan di sekolah. Berbagai upaya tersebut diusahakan oleh guru PAI terus dilaksanakan dan menjadi ciri khas dari sekolah karena tetap mempertahankan kegiatan-kegiatan positif yang dapat menumbuhkan kecerdasan spiritual siswa.
Pendidikan Karakter Berbasis Pancasila dalam Mewujudkan Moderasi Beragama di Kabupaten Subang Anja Hawari Fasya; Afif Nurseha; Ajat Saputra
Risâlah Jurnal Pendidikan dan Studi Islam Vol. 10 No. 2 (2024)
Publisher : Fakultas Agama Islam Universitas Wiralodra Indramayu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31943/jurnal_risalah.v10i2.835

Abstract

Metode penulisan jurnal ini menggunakan metode kualitatif dengan corak studi pustaka (Library Research), dengan menggunakan berbagai macam sumber seperti, jurnal, buku yang membahas tentang Pendidikan Karakter Pancasila dan Moderasi Beragama. Kasus terorisme yang terjadi di Indonesia selama ini sedikitnya sudah melibatkan beberapa warga Subang. Beberapa tahun ke belakang, ada kasus penggerebekan terduga teroris di Kelurahan Dangdeur, Selain itu, seorang warga Kecamatan Cipunagara diduga terlibat kasus terorisme. Kasus terorisme yang terjadi di Indonesia selama ini sedikitnya sudah melibatkan beberapa warga Subang. Beberapa tahun ke belakang, ada kasus penggerebekan terduga teroris di Kelurahan Dangdeur, Selain itu, seorang warga Kecamatan Cipunagara diduga terlibat kasus terorisme. Pemahaman Pendidikan Karakter Pancasila sangat penting karena dinilai dapat menumbuhkan peserta didik yang kosmopolitan dan plural. Secara etimologi moderasi berasal dari akar kata moderation yang bermakna sikap tengah, tidak berlebihan dan memihak. Kabupaten Subang salah satu wilayah yang heterogen terdiri banyak unsur agama dan budaya. Pengelolaan kemajemukan ini memerlukan kerja keras damai mewujudkan tanah Subang sebagai wilayah yang bina damai. Kabupaten Subang merupakan wilayah yang terdiri dari ragam agama dan kultur. Upaya menjaga keutuhan masyarakat yang majemuk ini diperlukan pendidikan karakter pancasila sebagai alat menguatkan moderasi beragama di Kabupaten Subang. Tentu hal ini tidak luput peranan dari beragam sektor baik pemerintah maupun masyarakat.