Claim Missing Document
Check
Articles

Found 10 Documents
Search

Karakteristik Kualitas Ikan Tongkol (Euthynnus affinis) Asap dengan Asap Cair Bonggol Jagung Selama Penyimpanan Beku Aryanti Indah Setyastuti; Dwi Yanuar Budi Prasetyo; Dewi Kresnasari; Nurina Ayu; Aulia Andhikawati
Akuatika Indonesia Vol 6, No 2 (2021): Jurnal Akuatika Indonesia (JAkI)
Publisher : Direktorat Sumber Daya Akademik dan Perpustakaan Universitas Padjadjaran, Grha. Kandaga (P

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24198/jaki.v6i2.35703

Abstract

Aplikasi asap cair telah dikembangkan saat ini sebagai alternatif metode pengasapan yang menghasilkan kualitas ikan asap yang lebih baik dibandingkan pengasapan tradisonal. Penyimpanan pada suhu beku dapat memperpanjang umur simpan dan kualitas ikan asap. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji perubahan karakteristik tekstur dan nutrisi ikan tongkol asap dengan asap cair bonggol jagung yang disimpan pada suhu beku ±-18 0C  selama 28 hari. Parameter uji yang digunakan adalah kadar air, nilai pH, kadar protein, kelarutan protein, dan karakteristik tekstur ikan secara mikroskopik dengan Scanning Electron Microscope. Analisis data dalam percobaan ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap dengan perlakuan lama penyimpanan yang berbeda (0 hari; 14 hari; dan 28 hari) pada suhu beku ±-18 0C . Hasil analisa ragam menunjukkan bahwa penyimpanan suhu beku pada ikan tongkol asap dengan asap cair bonggol jagung memberikan perbedaan yang nyata (P<0,05) terhadap kualitas ikan asap meliputi kadar air, nilai pH, kadar protein, dan kelarutan protein. Selama penyimpanan, terjadi penurunan nilai kadar air, pH, kadar protein, dan kelarutan protein yang signifikan. Karakteristik tekstur ikan secara mikroskopik menunjukkan perubahan struktur morfologi daging ikan selama penyimpanan 28 hari di suhu beku. Perubahan tekstur tersebut terjadi akibat proses denaturasi protein. Ikatan-ikatan struktur daging akan berkurang selama penyimpanan akibat ketidakmampuan protein miofibril mengikat air yang ditunjukkan dengan terbentuknya benang-benang miosin yang semakin bertambah selama penyimpanan.
Pengaruh perbedaan enzim proteolitik dan lama hidrolisa terhadap kualitas hidrolisat protein ikan dari limbah industri fillet Ikan Nila (Oreochromisniloticus (Linnaeus, 1758)) Dwi Yanuar Budi Prasetyo; Sarmin Sarmin; Aryanti Indah Setyastuti; Any Kurniawati
Jurnal Ilmu Kelautan Kepulauan Vol 3, No 2 (2020): Jurnal Ilmu Kelautan Kepulauan
Publisher : Fakultas Perikanan dan Kelautan. Universitas Khairun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33387/jikk.v3i2.2586

Abstract

Limbah industri fillet ikan nila berpotensi dijadikan sebagai hidrolisa protein ikan (HPI) yang mempunyai sifat fungsional khusus. Kualitas HPI ditentukan oleh jenis enzim protease yang digunakan dan lama waktu hidrolisanya. Tujuan penelitian ini untuk mendapatkan formulasi antara jenis protease dan lama waktu yang digunakan untuk menghasilkan HPI berkualitas. Analisis yang digunakan adalahanilisis proksimat (analisa kadar air, protein, lemak dan abu), rendemen, dan derajat hidrolisa. Data yang didapatkan kemudian dianalisis menggunakan ANOVA dan dilanjutkan dengan uji Beda Nyata Jujur (BNJ) pada taraf kepercayaan 95%.Hasil ANOVA menujukkan perbedaan jenis enzim, lama hidrolisa maupun interaksi keduanya berpengaruh nyata terhadap kadar protein, kadar lemak, kadar abu, derajat hidrolisa dan rendemen. Formulasi terbaik untuk menghasilkan HPI dari limbah industri fillet ikan nila yang berupa kerangka adalah perlakuan E1T1.Kata kunci : Enzim proteolitik, lama hidrolisa, Hidrolisat protein ikan, Limbah fillet ikan nila
Profil Asam Lemak dan Kolesterol Ikan Bandeng Asap dengan Asap Cair Bonggol Jagung dan Pengaruhnya terhadap Profil Lipid Tikus Wistar Aryanti Indah Setyastuti; Yudhomenggolo Sastro Darmanto; Fronthea Swastawati
Jurnal Aplikasi Teknologi Pangan Vol 4, No 2 (2015): Mei 2015
Publisher : Indonesian Food Technologists

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (185.172 KB)

Abstract

Aplikasi asap cair bonggol jagung pada ikan bandeng asap dinilai mampu mempertahankan asam lemak tak jenuh yang berperan dalam menurunkan kolesterol. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kombinasi lama perendaman 12 jam (L1); 24 jam (L2) dan perbedaan suhu pemanasan 800 (T1); 900 (T2); 1000 (T3) terhadap profil asam lemak serta pengaruh pemberian ikan bandeng asap (kontrol; 15 g; 20 g; dan 25 g) terhadap profil lipid tikus wistar. Analisa yang dilakukan adalah profil asam lemak; dan profil lipid tikus wistar (kolesterol, trigliserida, HDL, dan LDL). Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada ikan bandeng asap, terdeteksi asam lemak omega-6 (asam linoleat) sebesar 0,87% (pada L1T3); omega-3 sebesar 1,97% (pada L1T1); 1,76% (pada L1T2); 5,92% (pada L1T3); 0% (pada L2T1); 0% (pada L2T2); dan 4,14% (pada L2T3); omega-9 (asam oleat) sebesar 45,35% (pada L1T1); 37,8% (pada L1T2); 39,42% (pada L1T3); 43,11 (pada L2T1); 40% (pada L2T2); dan 33,16% (pada L2T3). Pemberian ikan bandeng asap pada tikus wistar memberikan dampak terhadap nilai kolesterol, trigliserida, HDL, dan LDL. Perlakuan pengolahan ikan bandeng asap tidak menunjukkan pengaruh terhadap nilai organoleptik ikan bandeng asap.
ANALISA KEAMANAN PANGAN SECARA IN VIVO IKAN BANDENG ASAP CABUT DURI DENGAN ASAP CAIR Dwi Yanuar Budi Prasetyo; Y.S. Darmanto; Fronthea Swastawati; Tri Winarni Agustini; Gunawan Wibisono; Aryanti Indah Setyastuti
Pena Akuatika Jurnal Ilmiah Perikanan Dan Kelautan Vol 19, No 2 (2020): PENA AKUATIKA JURNAL ILMIAH PERIKANAN DAN KELAUTAN
Publisher : Fakultas Perikanan Universitas Pekalongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31941/penaakuatika.v19i2.1162

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji tingkat keamanan pangan bandeng asap cabut duri menggunakan asap cair sekam padi secara in vivo melalui gambaran histopatologi hati dan ginjal mencit (Mus musculus) strain Balb/c. Ikan bandeng cabut duri segar direndam dalam larutan asap cair sekam padi (5%) dan garam (5%) selama 30 menit, ditiriskan ±1 jam pada suhu ruang lalu dipanaskan pada suhu 60-70°C selama 2 jam dan didinginkan ± 1 jam pada suhu kamar setelah itu dikemas dengan plastik polietilen sebelum diujicobakan pada hewan uji. Ikan bandeng cabut duri asap yang sudah siap dijadikan pakan mencit dengan perlakuan beda berat pakan (P0=0 g; P1=10g; P2=15g; P3=20g). Data gambaran histopatologi hati dan ginjal hewan uji dianalisa dengan analisa Kruskall Wallis pada taraf kepercayaan 95%. Hasil menunjukkan bahwa beda berat pakan yang diberikan berpengaruh nyata (p<0.05) terhadap tingkat kerusakan histopatologi hati dan ginjal mencit dengan tingkat degenerasi sel pada masing-masing organ sebesar 25%.
Identifikasi Tingkat Kesegaran Ikan Tongkol (Euthynnus sp.) Di Pasar Bumiayu, Kabupaten Brebes M. Fajrun Najjah Al Fatich; Aryanti Indah Setyastuti; Dewi Kresnasari; Sarmin Sarmin
Journal of Marine Research Vol 12, No 3 (2023): Journal of Marine Research
Publisher : Departemen Ilmu Kelautan, Fakultas PerikanJurusan Ilmu Kelautan, Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14710/jmr.v12i3.40444

Abstract

Tingkat kesegaran ikan dapat mempengaruhi kualitas dan nutrisi ikan. Pemasaran ikan tongkol segar yang dipasarkan di Pasar Bumiayu, Kabupaten Brebes kurang memperhatikan penanganan, sehingga dapat menurunkan kualitas dan nutrisi ikan tongkol segar. Tingkat kesegaran  ikan dapat diidentifikasi atau dinilai secara organoleptik. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat kesegaran ikan tongkol segar di Pasar Bumiayu. Metode penelitian ini dengan pengambilan sampel ikan tongkol pada pukul 06.00; 09.00; dan 12.00 WIB, selanjutnya diidentifikasi kesegarannya secara organoleptik dan pengujian pH ikan segar. Pengambilan sampel dilakukan selama 3 minggu yaitu tanggal 14 September 2022; 28 September 2022; dan 12 Oktober 2022. Analisa data menggunakan analisa deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahawa ikan tongkol masih dikategorikan segar pada pengambilan sampel di pukul 06.00 hingga 09.00; sedangkan pada pukul 12.00 ikan sudah mengalami proses kemunduran mutu. Nilai organoleptik rata-rata diantara 8,33 hingga 3,67. Berdasarkan SNI ikan segar SNI 2729:2013, nilai organoleptik ikan segar adalah 7. pH daging ikan tongkol diperoleh sebesar 5,56 hingga 6,11. pH merupakan indikator tingkat kemunduran mutu ikan. Semakin tinggi nilai pH menunjukkan bahwa terjadi aktivitas mikroorganisme pembusuk dalam tubuh ikan.   The level of fish freshness can affect the quality and nutrition of fish. The marketing of fresh little tuna which is marketed in Bumiayu Traditional Market, Brebes Regency less attention to fish handling, it can reduce the quality and nutrition of fresh eastern little tuna. The level of fish freshness can be identified or assessed organoleptic test. The purpose of this study was to determine the level of fish freshness of fresh little tuna in the Bumiayu Market organoleptically. This research method by taking little tuna samples at 06.00am; 09.00am; and 12.00pm WIB, then the freshness was identified organoleptically and tested the pH of fresh fish. Sampling was carried out for 3 weeks, namely September 14, 2022; September 28, 2022; and October 12, 2022. Data analysis used descriptive analysis. The results of the 3-week study showed that tuna was still categorized as fresh when sampling at 06.00 to 09.00; while at 12.00 the fish had experienced a decline in quality. The average organoleptic value is between 8.33 and 3.67. Based on SNI fresh fish SNI 2729:2013, the organoleptic value of fresh fish is 7. The pH of little tuna meat is obtained from 5.56 to 6.11. pH is an indicator of the level of decrease in fish quality. The higher the pH value indicates that there is activity of decomposing microorganisms in fish body.
Functional properties from nile tilapia (Oreochromis niloticus (Linnaeus, 1758)) frame protein hydrolysis Dwi Yanuar Budi Prasetyo; Aryanti Indah Setyastuti; Dewi Kresnasari; Dwi Apriliani AGS
Acta Aquatica: Aquatic Sciences Journal Acta Aquatica: Jurnal Ilmu Perairan, Vol. 8: No. 3 (December, 2021)
Publisher : Universitas Malikussaleh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29103/aa.v8i3.5526

Abstract

This study was to determine the functional properties of fish protein hydrolysis produced from tilapia frame. This study used a factorial design where the first factor was different types of proteolytic enzymes (E1 = bromelain, E2 = papain) and the second factor was different hydrolysis time (T1 = 5 hours, T2 = 6 hours) and was carried out with 3 replications. The results of the analysis showed that the different types of enzymes and hydrolysis time had a significant difference on the yield, degree of hydrolysis, proximate, viscosity, and protein solubility. This product has the potential to be used as food additives that can give special function properties so further research needs to be carried out to investigate these special functional properties for health and reduce the fat content that can affect the self-life product.Keywords: Functional properties; Protein hydrolysis; Nile tilapia frame
Physicochemical and nutritional quality of smoke catfish (Clarias gariepinus) with coconut shell liquid smoke during frozen storage Aryanti Indah Setyastuti; Dwi Yanuar Budi Prasetyo; Dewi Kresnasari; Any Kurniawati; Sarmin Sarmin; Dwi Apriliani AGS
Acta Aquatica: Aquatic Sciences Journal Acta Aquatica: Jurnal Ilmu Perairan, Vol. 8: No. 3 (December, 2021)
Publisher : Universitas Malikussaleh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29103/aa.v8i3.5099

Abstract

This research was aims to determine the effect of coconut shell liquid smoke application on the smoking process on the physicochemical quality of smoked catfish stored at freezing temperature for 14 days. The test parameters used were proximate analysis (protein, fat, and water content), salt-soluble protein, pH, texture (adhesion, springness, cohesiveness, hardness). Analysis of the data in this experiment using a completely randomized design with different storage time treatments (0 days; 7 days; and 14 days) at freezing temperatures. The results of the analysis of variance showed that the application of coconut shell liquid smoke to smoked catfish gave a significant difference (P 0.05) to the physicochemical quality including proximate, salt-soluble protein, pH, and texture. During storage, there was a decrease in the proximate value and salt soluble protein of smoked catfish, while the pH value increased. Meanwhile, texture, adhesion, springiness, and cohesiveness values decreased along with the decreasing proximate value of smoked catfish, and the hardness value showed an increase during storage resulting in a harder texture of fish meat due to protein denaturation.Keywords: Coconut shell liquid smoke; Frozen storage; Physicochemical quality; Smoked catfish nutritional
CONCENTRATION OF BENZALKONIUM CHLORIDE IN DONAN RIVER CONTAMINATED WITH DOMESTIC WASTE Ayu, Nurina; Rahayu, Nur Laila; Setyastuti, Aryanti Indah
AQUASAINS Vol 12, No 3 (2024): July 2024
Publisher : Jurusan Perikanan dan Kelautan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/aqs.v12i3.p1538-1546

Abstract

The distribution of benzalkonium chloride (BAC) in inland waters has not been widely studied, despite its known dangerous effects on organisms. This study was conducted to determine the concentration of BAC in the Donan River, Cilacap, which receives significant input from domestic waste, particularly from the food industry. The study employed a quantitative descriptive method to analyze the presence of BAC in the river, with sampling stations selected using the purposive sampling method to ensure comprehensive coverage. Samples were collected from five different stations along the Donan River, revealing BAC concentrations at station 1 ranging from 0.128 to 0.140 µg/l, station 2 from 0.213 to 0.237 µg/l, station 3 from 0.163 to 0.190 µg/l, station 4 from 0.176 to 0.210 µg/l, and station 5 from 0.240 to 0.247 µg/l. These findings indicate that the concentration of BAC in the Donan River is comparable to levels found in other rivers worldwide, where the presence of BAC has been documented. The study highlights the need for regular monitoring of BAC levels in inland waters, given its potential ecological impacts. The elevated levels of BAC, especially in areas receiving substantial domestic waste, suggest that the discharge from the food industry and other domestic sources significantly contributes to the contamination.  Keywords: domestic waste, ecology, micro pollutants, toxicology, water pollution.
Penerapan Closed Hatchery Terintegrasi Internet of Things Di Pokdakan Sumber Mina Mandiri, Kabupaten Banyumas Setyastuti, Aryanti Indah
MALLOMO: Journal of Community Service Vol 5 No 1 (2024): Desember-Mei
Publisher : Universitas Muhammadiyah Sidenreng Rappang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55678/mallomo.v5i1.1703

Abstract

Pokdakan Sumber Mina Mandiri merupakan kelompok budidaya pembenihan ikan lele yang berlokasi di Desa Babakan, Kecamatan Karanglewas, Kabupaten Banyumas. Sistem budidaya pembenihan di Pokdakan Sumber Mina Mandiri masih bersifat tradisional sehingga mempengaruhi produktivitas benih ikan lele yang dihasilkan. Fluktuasi suhu, kualitas air dan faktor eksternal lainnya seperti hama penyakit dan predator pada budidaya benih ikan lele dapat menurunkan produktivitas budidaya tersebut. Sistem budidaya tertutup atau closed hatchery merupakan alternatif budidaya ikan yang dapat meminimalisir faktor-faktor eksternal penyebab kematian benih ikan. Sistem budidaya closed hatchery dapat didukung dengan penerapan teknologi Internet of Things untuk mengukur kualitas air yang dapat tersistem dan terdokumentasi secara realtime. Metode dalam pelaksanaan program tersebut menggunakan Participatory Rural Apprasial (PRA) dengan tahapan persiapan, pelaksanaan kegiatan, dan evaluasi. Kegiatan yang telah dilakukan oleh tim Pemberdayaan Kemitraan Masyarakat adalah pembuatan closed hatchery, pemijahan dan pendederan ikan lele, pengaplikasian IoT sebagai monitoring kualitas air (suhu, pH, dan TDS). Hasil evaluasi dari program ini adalah terjadi penurunan angka kematian benih ikan lele karena sistem closed hatchery yang terintegrasi dengan IoT mampu mengurangi pengaruh fluktuasi suhu yang dapat mempengaruhi kualitas air.
CONCENTRATION OF BENZALKONIUM CHLORIDE IN DONAN RIVER CONTAMINATED WITH DOMESTIC WASTE Ayu, Nurina; Rahayu, Nur Laila; Setyastuti, Aryanti Indah
AQUASAINS Vol. 12 No. 3 (2024): July 2024
Publisher : Jurusan Perikanan dan Kelautan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/aqs.v12i3.p1538-1546

Abstract

The distribution of benzalkonium chloride (BAC) in inland waters has not been widely studied, despite its known dangerous effects on organisms. This study was conducted to determine the concentration of BAC in the Donan River, Cilacap, which receives significant input from domestic waste, particularly from the food industry. The study employed a quantitative descriptive method to analyze the presence of BAC in the river, with sampling stations selected using the purposive sampling method to ensure comprehensive coverage. Samples were collected from five different stations along the Donan River, revealing BAC concentrations at station 1 ranging from 0.128 to 0.140 µg/l, station 2 from 0.213 to 0.237 µg/l, station 3 from 0.163 to 0.190 µg/l, station 4 from 0.176 to 0.210 µg/l, and station 5 from 0.240 to 0.247 µg/l. These findings indicate that the concentration of BAC in the Donan River is comparable to levels found in other rivers worldwide, where the presence of BAC has been documented. The study highlights the need for regular monitoring of BAC levels in inland waters, given its potential ecological impacts. The elevated levels of BAC, especially in areas receiving substantial domestic waste, suggest that the discharge from the food industry and other domestic sources significantly contributes to the contamination.  Keywords: domestic waste, ecology, micro pollutants, toxicology, water pollution.