Tujuan pelatihan pemetaan jenis kecerdasan siswa adalah untuk meningkatkan pembelajaran melalui pemahaman yang lebih baik tentang gaya belajar siswa dan kecerdasan majemuk (Multi intelligences). Di SDN Gunggung Sumenep, para guru berpartisipasi dalam kegiatan ini. Tujuan utama kegiatan ini adalah membantu guru memahami berbagai jenis kecerdasan yang dapat dipelajari siswa mereka, termasuk linguistik, logis-matematis, visual-spasial, kinestetik, musikal, interpersonal, intrapersonal, naturalis, dan eksistensial. Selain itu, mereka juga ingin mengetahui gaya belajar siswa yang paling populer, baik visual maupun kinestetik. Untuk memberikan pelatihan, teori dibahas, diskusi interaktif, dan praktik langsung, seperti mengisi angket kecerdasan dan melihat perilaku siswa, digunakan. Gambaran kecenderungan kecerdasan siswa dikumpulkan melalui analisis data pemetaan, yang kemudian digunakan sebagai dasar untuk membuat strategi pembelajaran yang lebih sesuai dan berhasil. Pembelajaran dapat dipersonalisasi dengan strategi ini, yang dapat mendorong siswa untuk berpartisipasi lebih aktif dalam proses pembelajaran. Hasil pelatihan menunjukkan bahwa para guru memiliki pemahaman yang lebih baik terkait penerapan konsep kecerdasan majemuk dalam pembelajaran. Guru mulai mengintegrasikan hasil pemetaan dalam proses pengajaran dengan menciptakan metode dan media yang sesuai dengan gaya belajar siswa. Hal ini berkontribusi pada peningkatan suasana pembelajaran yang lebih kondusif dan menyenangkan. Namun, kegiatan ini juga menghadapi beberapa tantangan, seperti keterbatasan waktu, sumber daya, dan keterampilan guru dalam mengelola data pemetaan. Pelatihan ini memberikan dampak positif dalam meningkatkan kualitas pendidikan di SDN Gunggung Sumenep. Keberlanjutan program ini memerlukan dukungan berkelanjutan berupa pendampingan, penyediaan fasilitas, serta pelatihan lanjutan agar manfaatnya dapat dirasakan dalam jangka panjang.