Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Bilingual Education and Gender Difference Effect on English Achievement of Elementary School Students in Indonesia Yassin, Muhammad; Nizarrahmadi; Muhammad Sood; Dewi Ismu Purwaningsih
JURNAL PENDIDIKAN DAN PENGEMBANGAN MANUSIA Vol 9 No 3 (2024): Education and Human Development Journal
Publisher : Universitas Nahdatul Ulama Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33086/ehdj.v9i3.6349

Abstract

This study attempted to investigate further issues dealing with the effect of bilingual education and gender difference on students’ English achievement especially at elementary school students. The data were collected from mid-semester test and final test of a hundred and ten students of six grade at Islamic elementary school of Al Azhar 21 Pontianak. They were divided into two big categories. Half of them belong to bilingual class, while the others were from regular class. In terms of gender, they consisted of forty-nine females and sixty four males. As the purpose of the study was to probe the effect of bilingual education and gender difference on English achievement, the results indicated that both bilingual education and gender difference do not contribute significantly on English achievements. In other words, bilinguals or females do not attain English better than monolinguals or males and vice versa. As such, the  study advocated to avoid the dichotomy of bilingual class and non-bilingual class at school, since they carried more obstacles and challenges in the classroom instruction.
An Analysis of Students’ Interest In Learning English (A Case Study of the Students Madrasah Aliyah Nurul Jadid Sungai Ambangah) Nur Afifah; Dewi Ismu Purwaningsih; Nizarrahmadi
Nusantara Journal of Multidisciplinary Science Vol. 2 No. 7 (2025): NJMS - Februari 2025
Publisher : PT. Inovasi Teknologi Komputer

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi ketertarikan siswa dalam belajar bahasa Inggris dan faktor dominan yang mempengaruhi ketertarikan siswa dalam belajar bahasa Inggris. Dalam penelitian ini menggunakan deskriptif kualitatif dengan 24 siswa sebagai responden dalam penelitian ini. Kemudian, peneliti menggunakan tipe “Asosiasi Verbal”, karena kuesioner mengharuskan siswa untuk merespon secara verbal terhadap pertanyaan yang menghubungkan ketertarikan mereka dalam belajar bahasa Inggris dengan pengalaman atau pemikiran pribadi mereka. Ditemukan juga bahwa ketertarikan siswa dalam belajar bahasa Inggris dipengaruhi oleh dua faktor utama, yaitu faktor internal dan eksternal. Temuan penelitian ini menunjukkan hasil dengan total 71,83% “Sangat setuju” dan “Setuju” dengan pernyataan “Saya suka belajar bahasa Inggris”. Hal ini menunjukkan faktor internal bahwa sebagian besar siswa menikmati proses belajar bahasa Inggris. Di sisi lain, respon terhadap pernyataan “Saya dapat belajar bahasa Inggris tanpa guru” menunjukkan bahwa 28,17% siswa “Tidak setuju” dan “Sangat tidak setuju” dengan pernyataan tersebut. Hal ini juga menunjukkan faktor internal dimana mayoritas siswa merasa bahwa mereka membutuhkan bimbingan guru untuk belajar bahasa Inggris secara efektif. Dapat disimpulkan bahwa meskipun siswa memiliki ketertarikan yang tinggi untuk belajar bahasa Inggris, ada kebutuhan yang jelas untuk bimbingan guru. Peneliti menemukan faktor yang paling dominan adalah faktor eksternal melalui guru dan cara mereka belajar bahasa Inggris. Dengan memperkuat peran guru, mengembangkan keterampilan belajar mandiri siswa, dan terus mengevaluasi dan menyesuaikan metode pengajaran, sekolah dapat memastikan bahwa siswa tidak hanya menikmati belajar bahasa Inggris tetapi juga merasa percaya diri dengan kemampuan mereka untuk belajar secara mandiri di masa depan.