Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Fasilitasi Steam Sterilizer untuk Meningkatkan Produktivitas dalam Mengembangkan Perekonomian Unit Produksi Baglog Jamur di Istana Jamur Balap, Kecamatan Kalipare, Kabupaten Malang Dewanti, Beauty Suestining Diyah; Tri Widayanti, Vindhya; Septifani, Riska; Diyah Dewanti, Beauty Suestining; Firdausiyah, Nailah; Andriatmoko, Novil Dedy; Danurrendro, Saktyo; Wasbir, Syaifudin; Ramadhani, Intan Fatilah; Puspitasari, Puspa; Dwiyogo, Modo
JAPI (Jurnal Akses Pengabdian Indonesia) Vol 10, No 1 (2025)
Publisher : Universitas Tribhuwana Tunggadewi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33366/japi.v10i1.6381

Abstract

Penggunaan teknologi sterilisasi uap di Unit Produksi Baglog Jamur Istana Jamur Balap (IJB) di Desa Tumpakrejo, Kecamatan Kalipare, Kabupaten Malang, terbukti efektif meningkatkan produktivitas dan kualitas produk. Alat sterilisasi uap ini memanfaatkan uap panas bertekanan untuk mensterilkan baglog, media tanam yang digunakan dalam budidaya jamur tiram (Pleurotus sp.). Teknologi ini memungkinkan peningkatan kapasitas produksi baglog dari 1.400 menjadi 2.600 unit per hari, sekaligus mengurangi tingkat kontaminasi, sehingga menghasilkan kualitas jamur yang lebih baik dan diakui oleh pasar. Peningkatan kualitas produk dan efisiensi produksi ini berkontribusi positif terhadap pertumbuhan ekonomi lokal, memberikan nilai tambah yang signifikan bagi usaha kecil di daerah tersebut. Secara keseluruhan, implementasi alat sterilisasi uap sebagai bagian dari program pengabdian masyarakat yang difasilitasi oleh Universitas Brawijaya menunjukkan pentingnya inovasi teknologi dalam mengoptimalkan proses produksi dan mendorong pembangunan ekonomi yang berkelanjutan. Keberhasilan program ini menggarisbawahi peran penting teknologi modern dan pendampingan yang komprehensif dalam meningkatkan daya saing dan keberlanjutan bisnis lokal di sektor budidaya jamur
Pemberdayaan Poklahsar dalam Pengolahan Tepung Cangkang Gonggong di Desa Pengujan, Tanjung Pinang Dewanti, Beauty Suestining Diyah; Suprayogi, Suprayogi; Rohmah, Wendra Gandhatyasri; Septifani, Riska; Rucitra, Andan Linggar; Tri Widayanti, Vindhya; Ikasari, Dhita Morita
JAPI (Jurnal Akses Pengabdian Indonesia) Vol 8, No 3 (2023)
Publisher : Universitas Tribhuwana Tunggadewi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33366/japi.v8i3.5094

Abstract

Siput Gonggong menjadi salah satu komoditas unggulan di Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau. Siput Gonggong memiliki cangkang yang berukuran relatif besar dan keras dengan penyumbang 60% berat bagian dari Gonggong. Cangkang Gonggong menjadi limbah dikarenakan masyarakat menganggap bahwa cangkang Gonggong sebagai sesuatu yang tidak bermanfaat. Cangkang Gonggong di Desa Pengujan, Kabupaten Bintan pada umumnya hanya dijadikan sebagai kerajinan souvenir dengan harga yang murah. Oleh karena itu program ini memberikan pengetahuan kepada masyarakat di Desa Pengujan dalam memanfaatkan limbah cangkang Gonggong menjadi tepung yang dapat dijadikan sebagai alternatif bahan campuran pakan ternak. Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat ini berupa sosialisasi, pelatihan, dan pendampingan dalam pengolahan limbah cangkang Gonggong menjadi tepung. Hasil kegiatan ini adalah masyarakat Desa Pengujan memanfaatkan cangkang Gonggong yang ada di lingkungan sekitar sehingga meningkatkan nilai ekonomi. 
Pengembangan Klaster Industri Olahan Siput Gonggong Sebagai Upaya Penguatan Circular Economy Di Kabupaten Bintan Dewanti, Beauty Suestining Diyah; Suprayogi, Suprayogi; Prihanto, Asep Awaludin; Pranowo, Dodyk; Tri Widayanti, Vindhya; Septifani, Riska; Gandhatyasri Rohmah, Wendra; Linggar Rucitra, Andan; Morita Ikasari, Dhita
JAPI (Jurnal Akses Pengabdian Indonesia) Vol 9, No 3 (2024)
Publisher : Universitas Tribhuwana Tunggadewi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33366/japi.v9i3.6242

Abstract

Siput gonggong merupakan slah satu komoditas yang diunggulkan di daerah Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau. Pengabdian ini bertujuan meningkatkan nilai tambah dari daging siput gonggong dengan memanfaatkan daging siput gonggong menjadi berbagai inovasi produk makanan. Melalui pendekatan ekonomi sirkular, pada pengabdian ini akan mengolah daging siput gonggong menjadi bakso gonggong, nugget gonggong, dan juga sambal gonggong. Dengan pelatihan dan pendampingan, masyarakat di Desa Pengujan mampu memproduksi produk-produk secara mandiri dan menghasilkan produk yang berkualitas tinggi serta daya simpan yang panjang. Nantinya, pengabdian ini dapat meningkatkan pendapatan ekonomi masyarakat dan menciptakan klaster industri baru yang memiliki sifat berkelanjutan. Hasil kegiatan ini memberikan kontribusi dalam pengembangan olahan laut lokal, meningkatkan kesejahteraan masyarakat pesisir, dan juga membuka peluang pasar yang lebih luas.