Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Analisis Efisiensi pada Perusahaan Go Public Syariah Sektor Consumer Services di Masa Pandemi Covid-19 Anggita Nurcahyani; Syarifudin , Efi; Nurhab, Muhamad Irpan
Jurnal Iqtisaduna Vol 10 No 2 (2024)
Publisher : Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24252/iqtisaduna.v10i2.52358

Abstract

This research aims to analyze the efficiency level in the sharia-go public industry in the consumer service sector during the Covid-19 pandemic. This research uses a quantitative data envelopment analysis (DEA) approach. Secondary data is obtained through financial reports, which will then be measured by several variables in this research, namely total assets, operational expenses, Inventory, business income, and total asset turnover (TATO) with Maxdea Basic 8 software. The DEA model used is Variable Return to Scale (VRS). The results showed that the companies that efficiently obtained a score of 100% during 2020–2022 were PT Pembangunan Jaya Ancol (PJAA) and PT Fast Food Indonesia (FAST). Both companies operating in the tourism and restaurant sectors were able to maintain optimal performance during Covid-19. Strengthening Muslim-friendly services can be used as a strategy to restore the tourism, hotel, and restaurant business sector after the COVID-19 pandemic.
The Implications of Islamic Public Finance in Indonesia: Integrating Zakat and Taxes for Public Welfare Anggita Nurcahyani; Asmi Lidya Pradipta Rahayu; Muadz; Mawaddatul Ulya; Yusnina Hilyawati
Journal Of Islamic Economics And Finance Vol 5 No 1 (2025): Vol. 5 No. 1 (2025)
Publisher : Universitas Islam Negeri K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.28918/jief.v5i1.10680

Abstract

Public finance from an Islamic perspective is based on the purpose of Muslim life and the urgency of the role of the state in Islamic society. Indonesia as a country with a majority Muslim population has a role to manage public finance fairly and equitably. The source of state revenue is obtained from taxes, but in terms of Islamic public finance, people also should pay zakat. This study discusses the implementation of zakat and taxes as public finance in Indonesia, using descriptive qualitative methods with literature study analysis. In practice, zakat and tax have a relationship for public welfare but differ in terms of distribution. The distribution of zakat funds for the benefit of Muslims is a sign of gratitude to Allah. While the use of taxes to finance the general expenses of the state.
Optimizing Waqf Literacy Through Digital Media: Optimalisasi Literasi Wakaf Melalui Media Digital Anggita Nurcahyani; Syaeful Bahri; Efi Syarifudin
Al-Muamalah: Jurnal Ekonomi Islam, Filantropi dan Perbankan Syariah Vol 1 No 1 (2024): Mei
Publisher : Syamilah Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Masyarakat Indonesia masih memiliki tingkat literasi wakaf yang rendah. Penting untuk mengatasi masalah ketidaktahuan publik tentang administrasi wakaf yang efektif. Studi ini bertujuan untuk menganalisis penggunaan media digital sebagai media untuk meningkatkan literasi wakaf masyarakat Indonesia. Metode kualitatif digunakan dengan menggunakan studi kepustakaan mengumpulkan sumber referensi dari buku, artikel ilmiah, laporan riset, dan berbagai karya tulis lainnya. Mengapa literasi wakaf begitu penting? Sebab memiliki pengaruh yang besar bagi pembangunan sosial dan ekonomi. Wakaf memiliki peran yang penting bagi kehidupam publik. Pemahaman masyarakat tentang wakaf akan mempengaruhi keputusan mereka untuk berwakaf sehingga akan memberikan kebermanfaatan untuk banyak pihak. Perkembangan zaman yang semakin modern menuntut lembaga wakaf untuk mensosialisasikan wakaf lebih kreatif. Sarana yang tepat digunakan untuk meningkatkan literasi wakaf masyarakat yaitu memanfaatkan media digital. Kebiasaan masyarakat berinteraksi secara online menjadi peluang untuk menyebarkan konten informatif tentang wakaf lebih luas terutama pada generasi usia produktif. Lembaga wakaf memiliki tanggungjawab mencapai target penghimpunan dan meningkatkan kesadaran masyarakat untuk menjalankan ajaran Islam.
Pengaruh Literasi Keuangan Syariah dan Religiusitas terhadap Keputusan Penggunaan Pembiayaan Syariah di Era Digital: Peluang dan Tantangan Anggita Nurcahyani; Ahda Inayati Mabruroh
SAUJANA : Jurnal Perbankan Syariah dan Ekonomi Syariah Vol 7 No 4 (2025): SAUJANA : Jurnal Perbankan Syariah dan Ekonomi Syariah
Publisher : STEI Kanjeng Sepuh Gresik Jawa Timur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59636/saujana.v7i4.389

Abstract

Penelitian ini bertujuan menganalisis pengaruh literasi keuangan Islam dan religiusitas terhadap keputusan masyarakat dalam menggunakan pembiayaan syariah di era digital. Kajian ini penting untuk memahami faktor pendorong pemanfaatan produk keuangan berbasis syariah yang sesuai prinsip Islam dan bebas riba. Metodologi penelitian menggunakan pendekatan kuantitatif dengan analisis regresi linier berganda untuk menguji hipotesis. Data dikumpulkan melalui kuesioner kepada masyarakat Jakarta yang telah menggunakan produk pembiayaan syariah, kemudian diolah menggunakan SPSS ver 26. Hasil uji hipotesis menunjukkan bahwa hipotesis pertama (H1) ditolak, artinya literasi keuangan Islam tidak berpengaruh signifikan terhadap keputusan pembiayaan syariah. Sebaliknya, hipotesis kedua (H2) diterima, menandakan religiusitas berpengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan tersebut. Uji simultan pada hipotesis ketiga (H3) diterima, mengindikasikan bahwa literasi keuangan Islam dan religiusitas secara bersama-sama berpengaruh positif terhadap keputusan pembiayaan syariah. Temuan ini menegaskan pentingnya faktor religiusitas dalam mendorong masyarakat memanfaatkan layanan pembiayaan syariah. Implikasi praktis temuan ini adalah bahwa lembaga keuangan syariah perlu memperkuat strategi pemasaran dan edukasi berbasis religiusitas di era digital, dengan memanfaatkan teknologi dan media digital untuk menanamkan nilai-nilai keislaman yang mendorong masyarakat memilih pembiayaan syariah.