Latar Belakang: Pengetahuan merupakan salah satu dari beberapa unsur yang dapat mempengaruhi cuci tangan. Sangat penting bahwa setiap orang di masyarakat, terutama siswa dan siswi belajar dan memahami perlunya mencuci tangan sejak dini. Menggunakan media audio visual untuk mendidik masyarakat tentang hidup sehat, cuci tangan, dan topik lainnya adalah salah satu pendekatan untuk menyebarkan informasi. Tujan: Untuk mengetahui pengaruh edukasi cuci tangan menggunakan media audio visual terhadap pengetahuan santri di pondok pesantren serumpun cahaya. Metode: Jenis penelitian ini adalah Pre eksperimental menggunakan pendekatan one group pre-test dan post-test. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini secara Non probability sampling dengan teknik Total sampling yang berjumlah 43 responden. Analisis data pada penelitian ini menggunakan uji Wilcoxon signed rangk test. Hasil: Sebelum diberikan edukasi cuci tangan pada tingkat pengetahuan 33 responden atau 76,7% memiliki pengetahuan yang baik, 9 responden atau 20,9% memiliki pengetahuan cukup, dan 1 responden atau 2,3% memiliki pengetahuan kurang. Sesudah diberikan edukasi cuci tangan pada tingkat pengetahuan memiliki pengetahuan baik setelah mendapatkan edukasi cuci tangan 40 orang atau (93,0%), sedangkan pengetahuan cukup hanya 3 orang atau (7,0%). Hasil uji statistik menggunakan uji Wilcoxon signed rank tes dengan nilai p 0.000 atau p-value 0.05. Kesimpulan: Ada pengaruh edukasi cuci tangan menggunakan media audio visual terhadap tingkat pengetahuan santri di pondok pesantren serumpun cahaya.