Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

IDENTIFIKASI GEJALA STRES AKADEMIK PADA SISWA DILIHAT DARI GEJALA EMOSIONAL DI SMA N 17 TEBO Apriyanto, Yudi; Rasimin, Rasimin; Yusra, Affan
Jurnal Mahasiswa BK An-Nur : Berbeda, Bermakna, Mulia Vol 10, No 3 (2024)
Publisher : Universitas Islam Kalimantan Muhammad Arsyad Al-Banjari Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31602/jmbkan.v10i3.14350

Abstract

This research is aims to look at the emotional symptoms of academic stress in students at SMA Negeri 17 Tebo using descriptive quantitative methods with persentase analysis Formula C. This research took 80 respondents from students at SMA Negeri 17 Tebo. The results of this research show that the emotional symptoms of academic stress in SMA Negeri 17 Tebo as a whole are at a percentage level of 54.06% and are in the medium category.It can be concluded that the academic stress experienced by students at SMA Negeri 17 Tebo requires special intervention from teachers and the school so that it does not become a high level.
Meningkatkan Pengelolaan Laporan Keuangan Dalam Pencatatan Dan Budgeting Pada TokoMu Bangunrejo Saputro, Tri Priyo; Ilhamiana, Laras Anisa; Aminah, Siti; Apriyanto, Yudi; Ankasari, Rifka; Haris, Saiful; Fitriani, Fitriani; Dalmen, Alia; Mardiana, Gusti; Manurung, Naomi; Azmy, Barrakha Muhammad; Husnayetti, Husnayetti
SINAR SANG SURYA Vol 9, No 1 (2025): Februari 2025
Publisher : UM Metro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24127/sss.v9i1.4007

Abstract

Penelitian ini membahas optimalisasi manajemen keuangan sebagai strategi untuk meningkatkan daya saing usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), dengan fokus pada studi kasus Tokomu Bangunrejo, UMKM lokal di Kabupaten Lampung Tengah, Provinsi Lampung. Kegiatan ini didukung oleh Program Pengabdian Masyarakat (KKN) yang dilaksanakan oleh Institut Teknologi dan Bisnis (ITB) Ahmad Dahlan Jakarta, melibatkan mahasiswa dari berbagai daerah seperti Lampung, Medan, Riau, Jawa Barat, Bali, dan Kalimantan Utara, selama periode September hingga Desember 2024. Program ini bertujuan untuk meningkatkan praktik manajemen keuangan UMKM melalui kolaborasi mahasiswa dan pelaku usaha. Hasilnya menunjukkan pentingnya peran institusi pendidikan dalam mendukung pertumbuhan dan keberlanjutan bisnis lokal di tengah tantangan ekonomi. Temuan ini memberikan wawasan berharga bagi pengembangan program serupa di masa mendatang.
KINERJA PERTUMBUHAN DAN TINGKAT KELULUSHIDUPAN LARVA IKAN ARWANA SILVER (Osteoglossum bicirrhosum) PASCATRANSPORTASI DENGAN LAMA DURASI YANG BERBEDA Sukendar, Windu; Juanda, Eki; Redha, Akhmad Rasyid; hasrah, Hasrah; Apriyanto, Yudi; Muzakar, Kahar; Muthia, Siti; BAchry A, Syamsul
Jurnal Ruaya : Jurnal Penelitian dan Kajian Ilmu Perikanan dan Kelautan Vol 13 No 1 (2025): Jurnal Ruaya : Jurnal Penelitian dan Kajian Ilmu Perikanan dan Kelautan
Publisher : UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PONTIANAK

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29406/jr.v13i1.7315

Abstract

Prospek budidaya ikan arwana silver di Kabupaten Kapuas Hulu sangat baik dengan peminat yang tersebar secara nasional dan internasional. Namun melihata kondidsi Kabupaten Kapuas Hulu yang berada di bagian ujung Provinsi Kalimantan Barat mengakibatkan jarak dan waktu untuk transportasi ikan ke konsumen membutuhkan waktu yang lama. Transportasi dalam waktu yang lama jika tidak dilakukan secara cermat dan hati-hati akan membuat ikan menjadi stres selama proses tranportasi dan bahkan dapat mengakibatkan kematian larva, kematian larva ikan juga dapat terjadi pasca larva ditransportasikan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kinerja pertumbuhan dan tingkat kelulushidupan larva ikan arwana silver setelah ditransportasikan dengan durasi transportasi yang berbeda. Penelitian ini menggunakan rancangan acak lengkap dengan 3 perlakuan dan 2 ulangan, perlakuan dalam penelitian ini yaitu lama durasi transpotaasi larva arwana silver (Perlakuan A 12 jam; Perlakuan B 15 Jam; Perlakuan C 18 jam). Hasil penelitiaan menunjukan bahwa lama durasi transportasi larva arwana silver tidak memberikan pengaruh yang berbeda nyata terhadap laju pertumbuhan ikan arwana silver. Tingkat kelulushidupan ikan arwana silver pascatransportasi dan pemeliharan menujukkan hasil yang berbeda nyata dengan kelulusanhidupan tertinggi terdapat pada perlakuan A (12 Jam) sebesar 100%. Kualitas air selama penelitian masih berada pada kisaran yang ideal untuk menunjang kehidupan dan pertumbuhan arwana silver.
Primary Pulmonary Myxoid Sarcoma: A Rare and Challenging Diagnosis in Thoracic Oncology Apriyanto, Yudi; Febriani, Anna; Wulandari, Laksmi; Wati, Farah Fatma
Jurnal Respirasi Vol. 11 No. 1 (2025): January 2025
Publisher : Faculty of Medicine Universitas Airlangga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20473/jr.v11-I.1.2025.69-74

Abstract

Introduction: Primary pulmonary myxoid sarcoma (PPMS) is a rare malignant mesenchymal lung tumor, with fewer than 40 cases reported worldwide. This care report presented a case of PPMS with surgical difficulties. Case: A 53-year-old man presented with a six-month history of exertional dyspnea, coughing up blood, right chest pain, anorexia, and weight loss. Thoracic computed tomography (CT) imaging revealed an enhancing solid mass in the middle-posterior mediastinum. Histopathological examination of a core biopsy identified anaplastic lipoblast cells indicative of liposarcoma. Based on the multidisciplinary team (MDT) discussion, the patient was diagnosed with mediastinal liposarcoma, and tumor excision was planned. However, during the surgery, a lung tumor with adhesions to the middle and lower lobes of the right lung was discovered, precluding the complete tumor. An open biopsy was performed instead, revealing a proliferation of anaplastic cells with round to oval spindle nuclei arranged reticularly within a myxoid stroma, along with positive Alcian blue staining. Immunohistochemical analysis demonstrated focal desmin positivity in the cytoplasm of the tumor cells. The diagnosis of PPMS was confirmed based on the criteria by the World Health Organization (WHO) in 2021, including primary lung tumor, spindle-shaped and round tumor cells in a reticular pattern within a myxoid stroma, and immunohistochemical findings that exclude other histologically similar tumors. Conclusion: Although rare, PPMS should be considered in the differential diagnosis of thoracic tumors. Most PPMS patients were treated surgically and had a good prognosis. However, tumor excision could not be performed in this patient due to the adhesion of the tumor mass to the middle and lower lobes of the right lung.
Penerapan Teknologi Tepat Guna Automatic Feeder (AF) Sebagai Upaya Peningkatan Kompetensi Bagi Pembudidaya Ikan Di Desa Jaras Kabupaten Kapuas Hulu Hasrah, Hasrah; Juanda, Eki; Sukendar, Windu; Muzakar, Kahar; Apriyanto, Yudi
Cerdika: Jurnal Ilmiah Indonesia Vol. 5 No. 2 (2025): Cerdika: Jurnal Ilmiah Indonesia
Publisher : Publikasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59141/cerdika.v5i2.2527

Abstract

Potensi besar pengembangan budidaya ikan patin di Desa Jaras kabupaten Kapuas Hulu dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat., namun sejauh ini masih terkendala akan keterbatasan teknologi dan pengetahuan masyakat. Program Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) hadir dan berfokus pada penerapan teknologi tepat guna yaitu mesin Automatic feeder (AF). Mesin AF ini merupakan alat pemberi pakan otomatis berbasis Iod yang dilengkapi dengan pendeteksi kualitas air otomatis yang tepat, efektif dan efeisien. Kegiatan PKM ini bertujuan meningkatkan produktifitas budidaya ikan serta mendukung pengelolaan lingkungan berkelanjutan. Kegiatan PKM dilaksanakan selama empat bulan dimulai dari bulan Juni sampai Oktober 2024. Tahapan program PKM mulai dari penyedian alat bahan, perakitan mesin AF, sosialisasi dan PKS, pelatihan serta monitoring dan evaluasi.  Ouput dari PKM yaitu terjalinnya kerjasama resmi yang tertuang dalam dokumen Perjanjian Kerjasama (PKS) antara pelaksana program PKM dan mitra Desa Jaras dan mesin AF yang dirancang sesuai kebutuhan pembudidaya. Hasil PKM menunjukkan peningkatan kompetensi masyarakat yang dievaluasi melalui kuesioner. Secara keseluruhan, program ini berhasil meningkatkan keterampilan pembudidaya baik secara teknis maupun kompetensi akan penerapan teknologi tepat guna mesin AF serta membuka peluang pertumbuhan ekonomi. Pendampingan intensif dilakukan untuk memastikan keberlanjutan program. Dengan monitoring berkelanjutan, PKM ini diharapkan menjadi model penerapan teknologi perikanan masa depan