Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Pengembangan Bank Sampah menggunakan Aplikasi E-WASTE di TPS 3R Baratan Jember Fadhil, Martiana Kholila; Soepandi, Harry; Leba, Katarina; Darmawan, Muhammad Riza; Novtahaning, Damar; Fitriyasari, Maliatul
Room of Civil Society Development Vol. 4 No. 5 (2025): Room of Civil Society Development
Publisher : Lembaga Riset dan Inovasi Masyarakat Madani

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59110/rcsd.777

Abstract

Krisis pengelolaan sampah elektronik dan rendahnya digitalisasi sistem bank sampah menjadi tantangan dalam mewujudkan ekonomi sirkular di Indonesia. Penelitian ini bertujuan mengembangkan aplikasi E-WASTE untuk meningkatkan efisiensi dan transparansi pengelolaan bank sampah di TPS 3R Baratan, Kabupaten Jember. Penelitian menggunakan metode deskriptif kualitatif melalui observasi, wawancara mendalam, dan Focus Group Discussion (FGD) yang melibatkan 33 peserta dari berbagai kecamatan. Hasil penelitian menunjukkan peningkatan signifikan pengetahuan masyarakat dari nilai pre-test 4,61 menjadi post-test 8,58 (kenaikan 86,16%). Aplikasi E-WASTE dikembangkan dengan fitur utama berupa pencatatan digital berbasis mobile, klasifikasi otomatis jenis sampah, sistem poin reward, dan dashboard pemantauan real-time. Implementasi aplikasi ini meningkatkan partisipasi dan kesadaran masyarakat dalam memilah sampah, sekaligus memperkuat penerapan prinsip ekonomi sirkular di tingkat komunitas. Penelitian ini berkontribusi pada model replikasi program “1 Desa 1 Bank Sampah” sebagai inovasi digital berkelanjutan.
A Study on Reducing Measurement Fluctuations in Iron-Electrode Salinity Sensor Using Moving Average and Kalman Filters Pratama, Dananjaya Endi; Habibulloh, Muhammad Aldino; Darmawan, Muhammad Riza; Ramadhani, Candra Putri Rizkiyah; Triputradi, Mohammad Erdianto; Fadhil, Martiana Kholila
Journal of Applied Electrical Engineering Vol. 9 No. 1 (2025): JAEE, June 2025
Publisher : Politeknik Negeri Batam

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30871/jaee.v9i1.9539

Abstract

Indonesia is recognized as one of the leading shrimp-producing countries globally, with most farms operating on a small scale using traditional methods. This creates a strong demand for low-cost technologies to support aquaculture. One critical component in shrimp farming is water quality monitoring, where salinity is a key parameter affecting shrimp health and growth. Affordable salinity sensors using iron electrodes are increasingly considered. However, they often produce unstable and fluctuating readings, compromising monitoring reliability. This study addresses the issue by applying digital filters to enhance the stability of salinity sensor data. Two filtering methods, Moving Average and Kalman filters were evaluated using salinity ADC data from previous research. The analysis focused on comparing their effectiveness in stabilizing measurements. Results show that the Moving Average filter outperformed the Kalman filter, providing lower standard deviation values (87,09, 65,69, 63,67) and variance values (7,5807E+03, 4,3150E+03, 4,0542E+03), confirming its suitability for improving low-cost salinity sensor performance.
Pemberdayaan Petani Desa Pakusari melalui Pembuatan Pupuk Organik untuk Meningkatkan Produktivitas Pertanian Fadhil, Martiana Kholila; Darmawan, Muhammad Riza
Room of Civil Society Development Vol. 3 No. 6 (2024): Room of Civil Society Development
Publisher : Lembaga Riset dan Inovasi Masyarakat Madani

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59110/rcsd.457

Abstract

Program pendampingan ini bertujuan untuk meningkatkan produktivitas pertanian di Desa Pakusari, Kabupaten Jember, melalui pemberdayaan petani dan penerapan teknologi pupuk organik. Permasalahan utama yang dihadapi petani adalah ketergantungan pada pupuk anorganik yang mahal dan ketersediaannya tidak menentu, serta praktik pengelolaan limbah pertanian dan peternakan yang belum optimal. Melalui metode diskusi, ceramah, dan praktik langsung, program ini memperkenalkan teknik pembuatan pupuk kandang yang efisien dengan memanfaatkan jerami dan kotoran ternak. Proses pembuatan pupuk organik dilaksanakan dalam empat tahap utama: persiapan tempat dengan pembuatan gubuk berukuran 6m x 3m, persiapan bahan baku dan tambahan, proses pengomposan dengan fermentasi, dan pemanenan hasil setelah tiga minggu. Hasil program ini menunjukkan bahwa petani berhasil memperoleh kemampuan dalam memproduksi pupuk kandang berkualitas yang ditandai dengan karakteristik tidak berbau, warna hitam kecoklatan, dan tekstur ringan. Pupuk organik yang dihasilkan terbukti efektif dalam memperbaiki struktur tanah, meningkatkan aktivitas mikroorganisme bermanfaat, dan menyediakan nutrisi lengkap bagi tanaman. Program ini berhasil memberikan solusi berkelanjutan untuk mengurangi ketergantungan pada pupuk kimia sekaligus meningkatkan kemandirian petani dalam pengelolaan sumber daya lokal.
Pengembangan Bank Sampah menggunakan Aplikasi E-WASTE di TPS 3R Baratan Jember Fadhil, Martiana Kholila; Soepandi, Harry; Leba, Katarina; Darmawan, Muhammad Riza; Novtahaning, Damar; Fitriyasari, Maliatul
Room of Civil Society Development Vol. 4 No. 5 (2025): Room of Civil Society Development
Publisher : Lembaga Riset dan Inovasi Masyarakat Madani

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59110/rcsd.777

Abstract

Krisis pengelolaan sampah elektronik dan rendahnya digitalisasi sistem bank sampah menjadi tantangan dalam mewujudkan ekonomi sirkular di Indonesia. Penelitian ini bertujuan mengembangkan aplikasi E-WASTE untuk meningkatkan efisiensi dan transparansi pengelolaan bank sampah di TPS 3R Baratan, Kabupaten Jember. Penelitian menggunakan metode deskriptif kualitatif melalui observasi, wawancara mendalam, dan Focus Group Discussion (FGD) yang melibatkan 33 peserta dari berbagai kecamatan. Hasil penelitian menunjukkan peningkatan signifikan pengetahuan masyarakat dari nilai pre-test 4,61 menjadi post-test 8,58 (kenaikan 86,16%). Aplikasi E-WASTE dikembangkan dengan fitur utama berupa pencatatan digital berbasis mobile, klasifikasi otomatis jenis sampah, sistem poin reward, dan dashboard pemantauan real-time. Implementasi aplikasi ini meningkatkan partisipasi dan kesadaran masyarakat dalam memilah sampah, sekaligus memperkuat penerapan prinsip ekonomi sirkular di tingkat komunitas. Penelitian ini berkontribusi pada model replikasi program “1 Desa 1 Bank Sampah” sebagai inovasi digital berkelanjutan.
Pemberdayaan Petani Desa Pakusari melalui Pembuatan Pupuk Organik untuk Meningkatkan Produktivitas Pertanian Fadhil, Martiana Kholila; Darmawan, Muhammad Riza
Room of Civil Society Development Vol. 3 No. 6 (2024): Room of Civil Society Development
Publisher : Lembaga Riset dan Inovasi Masyarakat Madani

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59110/rcsd.457

Abstract

Program pendampingan ini bertujuan untuk meningkatkan produktivitas pertanian di Desa Pakusari, Kabupaten Jember, melalui pemberdayaan petani dan penerapan teknologi pupuk organik. Permasalahan utama yang dihadapi petani adalah ketergantungan pada pupuk anorganik yang mahal dan ketersediaannya tidak menentu, serta praktik pengelolaan limbah pertanian dan peternakan yang belum optimal. Melalui metode diskusi, ceramah, dan praktik langsung, program ini memperkenalkan teknik pembuatan pupuk kandang yang efisien dengan memanfaatkan jerami dan kotoran ternak. Proses pembuatan pupuk organik dilaksanakan dalam empat tahap utama: persiapan tempat dengan pembuatan gubuk berukuran 6m x 3m, persiapan bahan baku dan tambahan, proses pengomposan dengan fermentasi, dan pemanenan hasil setelah tiga minggu. Hasil program ini menunjukkan bahwa petani berhasil memperoleh kemampuan dalam memproduksi pupuk kandang berkualitas yang ditandai dengan karakteristik tidak berbau, warna hitam kecoklatan, dan tekstur ringan. Pupuk organik yang dihasilkan terbukti efektif dalam memperbaiki struktur tanah, meningkatkan aktivitas mikroorganisme bermanfaat, dan menyediakan nutrisi lengkap bagi tanaman. Program ini berhasil memberikan solusi berkelanjutan untuk mengurangi ketergantungan pada pupuk kimia sekaligus meningkatkan kemandirian petani dalam pengelolaan sumber daya lokal.