Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search
Journal : Jurnal Ekonomi Manajemen Sistem Informasi

Tingkat Partisipasi Masyarakat dalam Penyusunan RKPD di Kabupaten Sidenreng Rappang Berdasarkan Teori Partisipasi Arnstein Saleh, Jemmi; Sam, Muliani; Nilwana, Andi
Jurnal Ekonomi Manajemen Sistem Informasi Vol. 6 No. 5 (2025): Jurnal Ekonomi Manajemen Sistem Informasi (Mei - Juni 2025)
Publisher : Dinasti Review

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38035/jemsi.v6i5.5073

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tingkat partisipasi masyarakat dalam penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) di Kabupaten Sidenreng Rappang berdasarkan teori tangga partisipasi Arnstein. Menggunakan pendekatan kuantitatif deskriptif, penelitian ini mengumpulkan data melalui kuesioner skala likert terhadap 55 responden yang terlibat dalam forum konsultasi publik dan musrenbang kecamatan. Hasil penelitian menunjukkan tingkat partisipasi masyarakat didominasi oleh level tokenism, khususnya tangga consultation (77,64%) dan informing (77,36%), diikuti oleh level citizen power dengan tangga partnership yang cukup baik (76,73%) namun menurun signifikan pada tangga delegated power (68,18%) dan citizen control (67,09%). Level non-participation menempati posisi terendah dengan tangga manipulation (47,73%) dan therapy (51,27%). Analisis distribusi frekuensi mengonfirmasi temuan ini, dengan mayoritas responden menyatakan ketidaksetujuan terhadap praktik manipulation (86,91%) dan therapy (84,00%), sementara menunjukkan persetujuan tinggi terhadap praktik consultation (91,28%) dan informing (90,54%). Temuan ini mencerminkan proses transformasi partisipasi masyarakat yang bergerak melampaui fase non-partisipasi tetapi belum mencapai partisipasi substantif dalam pengambilan keputusan.
Pengaruh Lingkungan Kerja Terhadap Kinerja Pegawai Puskesmas di Kabupaten Sidenreng Rappang Yunus, Ayuh; Sam, Muliani; Mustanir, Ahmad
Jurnal Ekonomi Manajemen Sistem Informasi Vol. 6 No. 5 (2025): Jurnal Ekonomi Manajemen Sistem Informasi (Mei - Juni 2025)
Publisher : Dinasti Review

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38035/jemsi.v6i5.5106

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh lingkungan kerja terhadap kinerja pegawai Puskesmas di Kabupaten Sidenreng Rappang dengan kepuasan kerja sebagai variabel mediasi. Menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode eksplanatif, penelitian melibatkan 230 responden dari empat Puskesmas dengan teknik yang digunakan adalah purposive sampling. Data dikumpulkan melalui kuesioner dan dianalisis menggunakan regresi linier berganda dan analisis jalur. Hasil menunjukkan lingkungan kerja berpengaruh signifikan terhadap kinerja pegawai dengan koefisien regresi 0,624 (p-value 0,000) dan nilai R² sebesar 0,725. Kepuasan kerja terbukti berperan sebagai mediator dengan koefisien jalur 0,373 (p-value 0,000). Hasil penelitian menunjukkan bahwa lingkungan kerja berpengaruh signifikan terhadap kinerja pegawai, baik secara langsung maupun tidak langsung melalui kepuasan kerja sebagai variabel intervening. Lingkungan kerja fisik (fasilitas, ruang kerja, pencahayaan, suhu) dan lingkungan kerja non-fisik (hubungan antarpegawai, komunikasi, dukungan manajerial) terbukti menjadi faktor penting dalam meningkatkan kinerja pegawai. Hasil ini berkontribusi pada pemahaman tentang strategi peningkatan kualitas pelayanan kesehatan melalui perbaikan lingkungan kerja di Puskesmas.
Implementasi SPBE Berdasarkan Perpres No.95 Tahun 2018: Studi Kasus Aplikasi Srikandi Di Kabupaten Sidenreng Rappang Darwis, Nurlina; Sam, Muliani; Razak, Muhammad Rais
Jurnal Ekonomi Manajemen Sistem Informasi Vol. 6 No. 6 (2025): Jurnal Ekonomi Manajemen Sistem Informasi (Juli - Agustus 2025)
Publisher : Dinasti Review

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38035/jemsi.v6i6.5846

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis implementasi Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) berdasarkan Peraturan Presiden Nomor 95 Tahun 2018, dengan studi kasus pada aplikasi SRIKANDI di Kabupaten Sidenreng Rappang. Pendekatan yang digunakan adalah kualitatif deskriptif dengan metode studi kasus, menggunakan model implementasi kebijakan George C. Edward III yang mencakup komunikasi, sumber daya, disposisi, dan struktur birokrasi. Penelitian dilakukan selama November 2024 hingga Januari 2025. Data diperoleh melalui wawancara mendalam dengan lima informan kunci, observasi partisipatif, dan analisis dokumen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa aplikasi SRIKANDI telah diadopsi oleh 98,5% Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan meningkatkan efisiensi pengelolaan arsip dinamis. Namun, implementasi masih menghadapi kendala, terutama dalam struktur birokrasi yang belum memiliki SOP, serta keterbatasan SDM dan infrastruktur teknologi. Penelitian ini memberikan kontribusi terhadap pengembangan model implementasi kebijakan e-government di daerah serta menawarkan rekomendasi kebijakan untuk mempercepat transformasi digital kearsipan. Keterbatasan penelitian terletak pada fokusnya di level organisasi. Penelitian lanjutan disarankan untuk mengkaji dampak kebijakan ini secara lebih luas terhadap tata kelola pemerintahan daerah.
Analisis Efektivitas Pembangunan Fisik Terhadap Perekonomian Lokal: Studi Kasus Desa Tana Toro, Kecamatan Pitu Riase, Kabupaten Sidrap, Sulawesi Selatan Abdullah Paba; Sam, Muliani; Andi Nilwana
Jurnal Ekonomi Manajemen Sistem Informasi Vol. 6 No. 2 (2024): Jurnal Ekonomi Manajemen Sistem Informasi (November - Desember 2024)
Publisher : Dinasti Review

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38035/jemsi.v6i2.3351

Abstract

Pembangunan fisik di daerah pedesaan memainkan peran penting dalam meningkatkan aksesibilitas dan kesejahteraan ekonomi masyarakat lokal. Penelitian ini berfokus pada efektivitas pembangunan infrastruktur di Desa Tana Toro, Kecamatan Pitu Riase, sebagai upaya untuk mengoptimalkan peran pembangunan fisik dalam mendorong pertumbuhan ekonomi desa. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dampak pembangunan fisik terhadap peningkatan akses ke pasar dan layanan publik serta mengidentifikasi faktor-faktor pendukung dan penghambat dalam pelaksanaan proyek tersebut. Metode yang digunakan adalah pendekatan kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara, observasi, dan analisis dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembangunan infrastruktur telah memberikan dampak positif terhadap perekonomian lokal dengan memperbaiki aksesibilitas dan meningkatkan pendapatan masyarakat. Faktor pendukung utama meliputi partisipasi masyarakat melalui gotong royong dan kebijakan desa yang mendukung, sementara kendala utamanya adalah keterbatasan anggaran, tenaga ahli, dan tantangan geografis. Kesimpulan dari penelitian ini menekankan pentingnya perencanaan pembangunan yang adaptif, partisipatif, dan dukungan tambahan dari pemerintah daerah untuk mengatasi tantangan implementasi di wilayah pedesaan.
Model Gaya Kepemimpinan Inovatif-Progresif sebagai Pendekatan Efektif dalam Pengelolaan Dana Desa: Studi Kasus di Kecamatan Pitu Riase, Kabupaten Sidenreng Rappang Nasrullah, Reski; Sam, Muliani; Dema, Herman; Nilwana, Andi
Jurnal Ekonomi Manajemen Sistem Informasi Vol. 6 No. 2 (2024): Jurnal Ekonomi Manajemen Sistem Informasi (November - Desember 2024)
Publisher : Dinasti Review

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38035/jemsi.v6i2.3489

Abstract

Gaya kepemimpinan kepala desa memiliki peran strategis dalam menentukan efektivitas pengelolaan Dana Desa, yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pembangunan desa. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan menganalisis pengaruh gaya kepemimpinan terhadap efektivitas pengelolaan Dana Desa di Kecamatan Pitu Riase, Kabupaten Sidenreng Rappang. Penelitian ini menggunakan metode campuran dengan desain sequential explanatory. Data kuantitatif dikumpulkan melalui kuesioner terstruktur kepada 275 responden, sedangkan data kualitatif diperoleh melalui wawancara mendalam dengan kepala desa dan tokoh masyarakat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa gaya kepemimpinan inovatif-progresif memiliki potensi terbesar dalam menciptakan tata kelola Dana Desa yang lebih adaptif, partisipatif, dan transparan. Gaya ini mendorong keterlibatan masyarakat dalam perencanaan, pelaksanaan, dan pengawasan, serta meningkatkan akuntabilitas melalui pemanfaatan teknologi. Sebaliknya, gaya regresif ditemukan kurang efektif karena minimnya inovasi dan keterlibatan masyarakat. Gaya konservatif-involutif memberikan stabilitas tetapi kurang responsif terhadap tuntutan modern. Kesimpulan penelitian ini menegaskan bahwa peralihan menuju gaya inovatif-progresif menjadi kebutuhan strategis untuk meningkatkan efektivitas pengelolaan Dana Desa. Temuan ini memberikan kontribusi praktis dalam pengembangan pelatihan kepemimpinan bagi kepala desa untuk mewujudkan pembangunan desa yang berkelanjutan.