Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

Tinjauan Sistematis Implementasi Problem-Based Learning pada Pembelajaran Pendidikan Agama Islam dalam Kurikulum Merdeka Albaab, Ahmad Sahilul; Qurratina, Noor Shania; Asrohah, Hanun
Jurnal Al-Karim : Jurnal Pendidikan, Psikologi dan Studi Islam Vol. 10 No. 1 (2025): Jurnal Al Karim Edisi Maret 2025
Publisher : STAI YAPTIP

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis keefektifan penerapan Problem-Based Learning (PBL) dalam pembelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) di era Kurikulum Merdeka. Dengan menggunakan metode Sistematic Literature Review (SLR), penelitian ini mengevaluasi 18 artikel yang relevan untuk memberikan pemahaman tentang strategi implementasi, efektivitas, dan tantangan PBL. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan PBL secara signifikan meningkatkan hasil belajar siswa, keterampilan berpikir kritis, kreativitas, kolaborasi, serta kemampuan pemecahan masalah. PBL juga mendorong keterlibatan aktif siswa dalam proses pembelajaran, meningkatkan pemahaman mereka terhadap konsep-konsep keagamaan, dan memperkuat pengembangan nilai-nilai karakter. Model ini membantu siswa menghubungkan teori dengan praktik melalui pemecahan masalah nyata, sehingga pembelajaran menjadi lebih bermakna dan relevan. Penelitian ini juga mengidentifikasi tantangan dalam penerapan PBL, seperti keterbatasan waktu dan kesiapan pedagogis guru, namun memberikan rekomendasi untuk mengatasinya. Temuan ini mendukung tujuan Kurikulum Merdeka untuk menciptakan pembelajaran yang interaktif, kontekstual, dan berpusat pada siswa, sekaligus memberikan landasan literatur bagi penelitian lanjutan.
URGENSI DIALEKTIKA AKAL DAN WAHYU (PERSPEKTIF FAZLUR RAHMAN) DALAM PENGEMBANGAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DI ERA GEN Z Celine, Devi Rofidah; Fahmi, Muhammad; Salik, Mohamad; Lutfiyah, Siti Khumairotul; Qurratina, Noor Shania
Jurnal Al-Fatih Vol 8 No 1 (2025): Jurnal Pendidikan dan Keislaman Vol. 8 No. 1 Januari-Juni 2025
Publisher : STIT Al-Ittihadiyah Labuhanbatu Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61082/alfatih.v8i1.378

Abstract

Generation Z (Gen Z) faces serious challenges in maintaining moral and spiritual identity amidst the swift flow of information, social media penetration, and academic pressures in the digital era. In this situation, Islamic religious education is required not only as a fortress of values, but also as an agent of innovation that is able to adapt to changing times. This research aims to explore the application of the dialectical principle between reason and revelation in Islamic religious education as an effort to answer the social dynamics and technological challenges faced by Gen Z. The method used is descriptive with a literature approach, through analysis of Fazlur Rahman's works and other relevant literature. The results show that Fazlur Rahman's thought, especially the concept of double movement, offers a dynamic approach to bridging the tension between religious tradition and the demands of modernity. However, the implementation of this thought in the Islamic education system is still limited and requires contextual pedagogical adaptation. In conclusion, the integration of reason and revelation in Islamic religious education is important to form Gen Z characters who are resilient, critical and religious. Innovative strategies based on digital literacy, dialogical approaches, and strengthening spiritual values are needed so that religious education remains relevant and effective in the digital era.
Analisis Terhadap Kesesuaian Regulasi Penyediaan Sarana dan Prasarana Pendidikan di Indonesia dengan Standar Al-Qur’an Qurratina, Noor Shania; Thobroni, Ahmad Yusam
Tarbawiyah Jurnal Ilmiah Pendidikan Vol 9 No 1 (2025): Tarbawiyah : Jurnal Ilmiah Pendidikan
Publisher : Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Metro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32332/tarbawiyah.v9i1.10008

Abstract

Ketersediaan sarana dan prasarana dalam pendidikan merupakan hal yang penting. Tanpa ketersediaan tersebut, proses berlangsungnya pendidikan akan mengalami hambatan. Sehingga, penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kesesuaian antara regulasi penyediaan sarana dan prasarana pendidikan di Indonesia dengan standar Al-Qur'an. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dan pendekatan studi literatur yang disajikan dengan tafsir tematik. Data-data dalam penelitian ini dikumpulkan dengan menggunakan teknik studi literatur dan dianalisis dengan menggunakan teknik analisis deskriptif. Adapun hasil dalam penelitian ini menunjukkan bahwa standar penyediaan sarana dan prasarana pendidikan pada regulasi pemerintah di Indonesia sudah sesuai dengam konsep al-Qur’an. diantaranya ialah sesuai dengan kebutuhan selaran dengan konsep adil, tidak boros dan tidak pelit dalam Q.S. Al-Furqon: 67, memanfaatkan sumber daya yang ada di sekitar lingkungan selaras dengan konsep pemanfaatan hasil ciptaan Allah untuk kebutuhan hidup dalam Q.S. An-Nahl: 80-81, ramah lingkungan selaras dengan konsep larangan berbuat kerusakan di bumi dalam Q.S. Al-A’raf: 56, telah mendapatkan izin dari pihak yang berwenang selaras dengan konsep meminta izin kepada pemilik dalam Q.S. An-Nur: 27-28, dan perhatian khusus terhadap peserta didik disabilitas selaras dengan konsep larangan mengabaikan kaum disabilitas dalam Q.S. ‘Abasa: 1-11. Pemerintah sudah berusaha semaksimal mungkin untuk mewujudkan sepenuhnya terkait penyediaan sarana prasarana pendidikan sesuai dengan standar regulasi yang ada secara merata, namun masih banyak tantangan yang muncul dalam hal implementasinya di Indonesia.
ANTOLOGI HADIS TARBAWI PESAN-PESAN NABI TERKAIT PENDIDIKAN SEBAGAI LANDASAN DALAM MENGHADAPI TANTANGAN ZAMAN MODERN Qurratina, Noor Shania; Kurjum, Mohammad
TARBIYA ISLAMIA : Jurnal Pendidikan dan Keislaman Vol. 15 No. 1 (2025): TARBIYA ISLAMIA
Publisher : Islamic Education Department, Islamic University of Majapahit (Universitas Islam Majapahit) Mojokerto, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36815/tarbiya.v15i1.3601

Abstract

This research aims to analyze the messages in the hadith of the Prophet SAW. which can be used as a basis for facing the challenges of the modern era. This research uses a descriptive-qualitative research method with a hadith study approach. Data collection uses literature study techniques with content analysis techniques. The results of this research are: There are several hadiths of the Prophet that are relevant to facing educational challenges in the modern era, including those that include the development of students' ethics, integrity, creativity and mental resilience. Moral values such as good morals, the importance of knowledge, the role of the family in education, and the development of 21st century skills are reflected in the Prophet's teachings, which also emphasize patience and problem solving as part of the learning process. These hadiths provide guidelines that can be applied in today's education to form a generation that is not only intellectually intelligent, but also morally and emotionally strong.
Mindfulness Islami : Relevansi Ketenangan Pikiran Dengan Prestasi Belajar Qurratina, Noor Shania; Muhid, Abdul
Jurnal Kajian Pendidikan Islam Volume 4 Nomor 2 Juli 2025
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Islam Ma`arif Kalirejo Lampung Tengah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58561/jkpi.v4i2.186

Abstract

Praktik mindfulness saat ini telah diterapkan secara luas dalam berbagai disiplin ilmu, termasuk pendidikan dan psikologi. Mindfulness dalam pendidikan telah terbukti berpengaruh terhadap kesejahteraan akademik peserta didik. Namun penelitian yang mengkaji tentang mindfulness berbasis Islam dengan mengaitkannya dengan ketenangan pikiran dan prestasi belajar masih sangat terbatas. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk untuk menggali lebih dalam bagaimana praktik mindfulness Islami dapat menjadi solusi strategis dalam meningkatkan ketenangan pikiran dan relevansinya dengan prestasi belajar peserta didik. Penelitian ini merupakan jenis penelitian studi pustaka dengan pendekatan kualitatif. Temuan dari penelitian ini mengungkapkan bahwa konsep mindfulness Islami disini menekankan pada nilai-nilai seperti muraqabah, ihsan, khusyu’, ridha, sabar, ikhlas, tawakal, tafakkur, dan tazkiyah an-nafs yang dipraktikkan melalui ibadah shalat dan zikir. Semua nilai mindfulness Islami ini berkontribusi secara signifikan terhadap ketenangan pikiran. Ketenangan pikiran ini, pada gilirannya, memiliki relevansi yang kuat dengan peningkatan prestasi belajar, melalui peningkatan fokus, konsentrasi, motivasi, dan kemampuan mengatasi stres akademik.
The Urgency of the Tafhim Method from the Perspective of Muhammad Abduh: Its Relevance for Improving Students' Critical Skills Qurratina, Noor Shania; Fahmi, Muhammad; Salik, Mohamad; Lutfiyah, Siti Khumairotul; Celine, Devi Rofidah
Studi Multidisipliner: Jurnal Kajian Keislaman Vol 11, No 2 (2024)
Publisher : Universitas Islam Negeri Syekh Ali Hasan Ahmad Addary Padngsidimpuan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24952/multidisipliner.v11i2.13659

Abstract

This research is motivated by problems related to learning methods that focus on memorization to hinder the development of student's critical thinking skills. Muhammad Abduh criticized it by proposing the concept of renewal related to learning methods of the times. This study aims to describe the tafhim method in learning Muhammad Abduh's perspective and analyze its relevance for improving students' critical thinking skills. This research is a type of library research, using descriptive-qualitative research methods with a philosophical-historical approach. The data collection technique uses documentation, listening, and note-taking techniques. The data analysis technique uses content analysis techniques. The result of the research is that Muhammad Abduh said that the memorization method must be equipped with a logical method and can increase understanding such as the tafhim method. This tafhim method consists of several learning models: concept understanding, question and answer, practice and experience, and discussion. The tafhim method proposed by Muhammad Abduh is relevant to the context of contemporary education. Through these methods, students can express their understanding in depth to improve their critical thinking skills
INOVASI PEMBELAJARAN PAI DI SEKOLAH DASAR: INTEGRASI E-DISCOVERY LEARNING DALAM FLIPPED CLASSROOM Qurratina, Noor Shania; Irma Soraya; Mohammad Kurjum
Pendas : Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar Vol. 10 No. 02 (2025): Volume 10, Nomor 02 Juni 2025 t
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar FKIP Universitas Pasundan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23969/jp.v10i02.24039

Abstract

The development of technology has changed all aspects of human life, including the way of learning and accessing information. At the elementary school level, the integration of technology in Islamic Religious Education learning is still rarely done. Therefore, this study aims to explore a form of Islamic Religious Education learning innovation by integrating technology in the form of e-discovery learning and flipped classroom at the elementary school level. This study is a type of library research that collects data using literature studies and is analyzed using qualitative data analysis techniques. The results of this study indicate that the use of e-discovery learning applications with flipped classroom strategies in Islamic Religious Education learning in elementary schools is relevant to overcoming learning problems in the classroom in the form of limited time and learning resources.